NovelToon NovelToon
Sahara 2 Dua Pelindung Perjodohan Darah

Sahara 2 Dua Pelindung Perjodohan Darah

Status: sedang berlangsung
Genre:Horor / Misteri / Nikahmuda / Rumahhantu / Kutukan / Tumbal
Popularitas:4.1k
Nilai: 5
Nama Author: Ridwan01

Sahara, si arwah penasaran yang sekarang sudah menjadi pendamping keluarga Darmawan masih harus terus berperang melawan para jin dan manusia yang masih ingin mengganggu keluarga itu.
Tapi sekarang dia tidak hanya di temani Rukmini atau Gandra saja, ada dua anaknya yang merupakan algojo yang mendampingi Dimas dan Kania yang terikat perjodohan darah. mereka adalah Argadana dan Anggadana.
Bintang dan Galuh juga masih terus membantu anak anak mereka agar bisa hidup dengan tenang dalam masa penyatuan perjodohan itu.
mampukah Sahara dan kedua anaknya melindungi keluarga Darmawan terutama Dimas dan Kania?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ridwan01, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Sahara cemburu

Panji berhasil mengalahkan kutukan itu dengan cinta tulusnya, sekarang yang harus dia lakukan hanya membahagiakan Laras dan membuktikan kalau Laras sudah terlepas dari kutukan bahu Laweyan.

‎"Guys, gue akan malam pertama lebih dulu dari di Dimas, jadi jangan bilang gue ini perjaka tua ya, karena gue akan segera ngegolin Laras"

‎ Plak.

‎"Awwws"

‎ Celetukan Panji membuatnya mendapatkan geplakkan dari teman temannya, pasalnya dia mengatakan itu tanpa malu di depan orang tua Laras ya saat ini sedang ikut bahagia karena anaknya bisa menikah.

‎"Tidak apa apa nak, kami jutsru senang karena Laras akhirnya menemukan orang yang benar benar mencintainya, ada sisi baiknya juga dari kutukan itu, Laras jadi punya seseorang yang akan melindungi dia dengan tulus" ungkap Tikno

‎"Pak, kalau rumah saya sudah selesai di isi furniture nya, kami akan pindah ke sana, kalau bapak dan ibu tidak keberatan, bapak ikut saja pindah dengan kami supaya Laras tidak kesepian di rumah" ucap Panji

‎"Kami senang kamu juga mengingat kami, tapi kami tidak bisa ikut kalian, kalian bangun rumah tangga kalian dari nol, kami sebagai orang tua akan selalu mendo'akan yang terbaik dan juga melihat kalian dari jauh saja" jawab Tikno

‎"Iya nak Panji, lagipula kami ini sudah betah di sini, meski tidak semua tetangga menyukai kami karena masa lalu kami, tapi kami betah di sini" ucap Sulastri

‎"Si Panji mah senang senang saja tinggal berdua juga, bebas pakai gaya bebas di rumah" bisik Restu

‎"kebiasaan Lo kalau ngomong suka bener" ungkap Gibran

‎ Mereka hanya makan bersama keluarga inti saja, tidak banyak yang di undang karena acara itu juga dadakan, di tambah para warga masih tidak berani mendekati Laras. Tapi Panji dan Laras tetap bahagia dengan pernikahan mereka yang sangat tidak mereka sangka awalnya bisa terjadi.

‎"Gue pamit pulang ya, adik adik gue minta di jemput, besok juga kan gue mau ke pesantren" ucap Dimas

‎"Iya, terima kasih ya sudahlah hadir dan bantu gue juga" jawab Panji memeluk sahabatnya itu

‎"Sama sama, kita kan sahabat, jadi harus saling membantu"

‎"Gue ikut dim, gue juga mau jemput Ghafar" ucap Gibran

‎"Ya udah ayo, kalian masih betah di sini?" tanya Dimas pada teman temannya yang lain

‎"Kami pulangnya nanti saja, mau tunggu Panji malam pertama" jawab Gilang

‎"Hahaha.. Pastikan dia nggak salah masuk nanti malam" ledek Gibran

‎ Dimas dan Gibran pulang, mereka mampir ke sekolah Dirga, Delisha dan Ghafar untuk menjemput mereka, sedangkan Ghifari tidak sekolah karena masih belum di ijinkan Galuh setelah kejadian dia di serempet motor di sekolah.

‎ Sampai di rumah Bintang

‎"Bang, besok kan Abang mau ke pesantren, jangan lupa minta di buatkan manisan mangga buatan Bu nyai ya, manisannya enak" ucap Delisha

‎"Insya Allah Abang minta besok, tapi kalian belajar yang rajin, jaga mama dan papa selama Abang di sana, besok juga kak Gibran tetap buka bengkel bareng kak Restu  dan Panji" jawab Dimas

‎"Siap bang" jawab keduanya langsung naik ke lantai dua karena hari sudah mulai sore.

‎"Hihihi siap sayang"

‎"Parah" ucap Dimas pada Sahara yang tiba tiba muncul di belakangnya

‎"Kenapa kamu akhir akhir ini sering ada di sampingku? Biasanya hanya anak anak saja yang hadir, kamu hanya sesekali" Tanya Dimas

‎"Sahara sendang kesal dengan Gandra, dia sekarang lupa sama Sahara, masa Sahara di cuekin karena ada pelayan baru yang wajahnya kalah cantik dari Sahara" adu Sahara

‎"Benarkah Gandra berani cuek sama kamu? Kalau begitu kamu tinggalkan saja dia, laki laki itu kalau sudah selingkuh susah di obati, tinggalkan saja" ucap Dimas menggoda Sahara

‎"Hiks.. Tapi Sahara masih cinta sama Gandra, Sahara kesal kalau Gandra lebih perhatian sama pelayan itu" rengek Sahara menangis

‎"Ayo kita jalan jalan ke danau, kita buat suami kamu itu tahu pesona sosok Sahara, dia tidak boleh menyamakan kamu dengan sesosok pelayanan jelek!" ucap Dimas

‎"Ayo kita labrak pelakor itu, Sahara akan bawa golok naga" jawab Sahara semangat

‎ Dimas akan pergi ke pesantren, dan dia tidak mau kalau saat dia pergi ada masalah baik itu di rumah ataupun di tempat Sahara, dia tidak mau kalau sampai jin penjaganya itu sedih dan tidak ceria lagi.

‎"Kamu mau beli apa, bilang sama kang Dimas" ucap Dimas di depan pohon tempat gerbang ke kerajaan Gandra. saat itu sudah malam dan para pedagang sudah pulang semua.

‎"Sahara mau semuanya, Basko, batagor, mie ayam, es campur, es buah, es cincau, siomay sama semua per acian" jawab Sahara membuat Dimas tertawa

‎"Kamu ngidam? Anak siapa ini?" tanya Dimas mengusap perut Sahara di depan gerbang kerajaan Gandra

‎ Brak.

‎"Berani sekali kamu sentuh istriku!" bentak Gandra menggebrak meja yang ada di depan pohon tempat dia tinggal.

‎ Brak.

‎"Kenapa aku tidak berani padamu! Jangan kamu kira karena kamu seorang raja, kamu bisa seenaknya selingkuh! Ingat janji kamu dulu! Kamu hanya akan punya istri Sahara saja tidak ada yang lain! tapi apa sekarang yang aku lihat? Kamu kemana mana selalu dengan pelayan ini!" tunjuk Dimas pada sosok genderuwo perempuan yang menyerupai seorang gadis cantik dan sexy.

‎"Dia hanya pelayan tidak lebih, dia juga dari bangsa ku, hanya menjalankan tugasnya melayani rajanya" jawab Gandra jujur

‎"Cih.. Mana ada pelayan menempel seperti cicak begitu! Lihat saja samarannya sudah seperti sosok si pahit di jembatan Curug" ejek Dimas

‎"Hihihi.. Kamu pait" ejek Sahara membuat sosok Itu tak suka

‎"Sayang, kenapa kamu menghinanya, dia kan pelayan kamu juga sering bantu kamu saat di kerajaan kita" ungkap Gandra mendekati Sahara tapi Sahara bersembunyi di belakang Dimas

‎"Dia itu tidak pernah bantu aku kalau di kerajaan, dia hanya bantu kamu, ikuti kamu, urus kamu, makanan yang kamu makan juga dia cicipi dulu" jawab Sahara

‎ Gandra terkejut, dia menatap tajam sosok pelayan yang sejak beberapa Minggu itu selalu mengikutinya dengan alasan Sahara yang memintanya.

‎"Benar itu!" bentak Gandra

‎"Ti.. Tidak tuanku, yang mulia ratu memang tidak pernah suka pada saya, tolong percaya pada saya tuanku" ucapnya dengan kurang ajar menyentuh tangan Gandra tapi langsung di hempaskan oleh Gandra.

‎"Penjaga! Bawa pelayan yang sudah lancang ini dan penggal kepalanya!" perintah Gandra

‎"Tidak.. Tidak tuanku, aku ingin jadi selirmu itu sebabnya aku melakukan itu agar kamu jatuh Cinta padaku tuanku" ucap sosok itu

‎"Kamu lupa siapa aku! Aku raja Gandradana dan tidak ada satupun dari sosok jin manapun bisa menaklukkan aku dengan cara licik seperti itu, aku adalah genderuwo terkuat di daerah ini!" bentak Gandra

‎"Ampunilah saya tuanku"

‎"Tidak ada Ampun untuk siapapun yang sudah membuat kesalahpahaman dalam rumah tangga ku! Kamu pantas di hukum!"

‎"Sayang, maafkan aku, aku salah faham karena aku pikir kamu bosan berada di kerajaan, aku tidak akan melakukan itu lagi" ungkap Gandra yang sekarang berubah lembut pada Sahara, sangat berbeda dengan cara dia bicara pada prajurit ataupun semua bawahannya di kerajaan.

‎"Sahara masih kesal, Gandra juga sering jalan jalan sama dia, Sahara kesal" jawab Sahara menghentakkan kakinya

‎"Maafkan aku sayang, aku tidak mau kamu pergi, tinggal lagi bersamaku ya, nanti aku belikan apapun yang kamu mau, kita jalan jalan ke dalam danau ini lagi, lihat si leled samak, terus nanti aku akan ajak kamu terbang ke tempat Icang" bujuk Gandra

‎"Ke tempat Icang, ketemu Mimi dan Suga, mau beli bakso di sekolahnya Om Zaki" ucap Sahara

‎"Iya, di tempat manusia yang kamu sebut tampan setara dengan aku dan Dimas" jawab Gandra akhirnya bisa meluluhkan Sahara dan memeluknya dengan erat

‎"Aku sangat merindukan kamu Sahara"

‎"Ingat Gandra, aku akan membawa Sahara pulang dan tinggal kembali di rumahku kalau sampai kamu sekali lagi membuat dia sedih, aku bisa dengan mudah membawa Sahara bersamaku dan kamu tahu itu" ancam Dimas tegas

‎"Aku tidak akan melakukan ini lagi, aku pikir pelayan itu adalah suruhan Sahara karena Sahara selalu sibuk kerumahmu, dia bilang kalau dia di minta Sahara untuk mengurus ku selama dia tidak ada" jawab Gandra

‎"Tapi, apa benar Sahara ngidam?" tanya Gandra antusias

‎"Tanya dia saja, ini sudah malam, mana besok aku harus ke pesantren, Sahara aku pulang ya, Basko dan yang lain besok  di belikan Gibran, kamu minta uangnya sama Gibran" pamit Dimas karena memang dia datang saat malam, itu sebabnya mereka bisa bebas bicara di danau itu.

‎******

‎ Pagi harinya Dimas langsung pamit untuk ke pesantren, dia membawa banyak hasil kebun dari lahan Bintang dan beberapa oleh oleh lain untuk keluarga pesantren.

‎"Assalamu'alaikum" sapa  Dimas yang sudah sampai di Ciremai pukul tiga sore

‎"Wa'alaikumussalam, mari masuk nak, Kania masih ada kelas sore, sebentar lagi pulang" jawab Sari

"Iya Bu nyai, saya tunggu di kamar Kania saja, buat kejutan" jawab Dimas

"Iya, nanti nyai akan tutup mulut" jawab Sari terkekeh

1
Ayla Anindiyafarisa
akhirnya si Dimas bela duren🤭🤭🤭
Ayla Anindiyafarisa
sahara di bujuk pake makanan langsung luluh😅😅
Ridwan01: Sahara memang nurut sama batagor dan es campur, dia lemah dengan dua makanan itu 😆
total 1 replies
Ayla Anindiyafarisa
terima kasih upnya Thor🥰🥰🥰
Ridwan01: sama sama kak terima kasih kembali 🙏☺️
total 1 replies
Ayla Anindiyafarisa
kamu berhasil panji melawan kutukan itu selamat y jadi pengantin juga kamu nyusul sidimas
Ayla Anindiyafarisa
apa y kira kira kejutan tuk Dimas g sabar ni nunggu up selanjutnya, ceritamu bagus loh Thor aku suka dengan ceritanya
Ridwan01: terima kasih kak, kejutannya besok.
total 1 replies
Ayla Anindiyafarisa
panji main sosor aja 😅😅😅
anaa
double thooor🥹
Ridwan01: cuma bisa satu sehari kak 🙏
total 1 replies
anaa
nanggung thor lanjutin lgi dong
Ayla Anindiyafarisa
ditunggu up selanjutnya kak
Ridwan01: terima kasih kak 🙏
total 1 replies
anaa
next, klau bisa double thor
anaa
update ya thoor sudah aku kasih kopi biar semangat/Sneer/
Ridwan01: iya kak terima kasih 🙏☺️
total 1 replies
Ayla Anindiyafarisa
jin sekaligus merangkap tukang Ronda dim😅😅😅
Ayla Anindiyafarisa
mantab pembalasannya kak, tapi masih kurang kak😅🙏🙏aku suka dengan ceritanya jadi kalau baca tu masih kurang aja
Ridwan01: terima kasih kak 🙏☺️
total 1 replies
Ayla Anindiyafarisa
Oala Sahara harus disogok dulu sekarang y kalau mau kerja😅😅😅
Ridwan01: benar sekali
total 1 replies
Ayla Anindiyafarisa
bacanya selalu kurang🙏🙏maaf y thor abis ceritamu bagus sih aku suka
Ayla Anindiyafarisa
abislah kebunmu samad, tu kan dibalas sama Dimas...makasih udah up y Thor🥰🥰🥰
Ridwan01: terima kasih kembali kak 🙏☺️
total 1 replies
Ayla Anindiyafarisa
namanya iblis y licik lah....makasih y Thor up nya
Ridwan01: terima kasih kembali kak 🙏 y
total 1 replies
Ayla Anindiyafarisa
manusia kejam y anak sendiri di tumbalkan, maksih udah up kak
Ayla Anindiyafarisa
makasih kak up nya
Ridwan01: sama sama kak terima kasih kembali 🙏
total 1 replies
Ayla Anindiyafarisa
jin aja kenal sama aktor Korea😅😅
Ridwan01: jin gaul mereka kak
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!