NovelToon NovelToon
Terpaksa Menikahi Calon Anak Tiri

Terpaksa Menikahi Calon Anak Tiri

Status: tamat
Genre:Dosen / Konflik Rumah Tangga-Konflik Etika / Konflik etika / Cinta Seiring Waktu / Paksaan Terbalik / Tamat
Popularitas:14.8M
Nilai: 4.9
Nama Author: ntaamelia

SQUEL "GAIRAH SANG CASANOVA"

SERI KELIMA.


Hari pernikahan sudah ada di depan mata. Namun, pada kenyataannya pria bernama Chow Branson King Tan tidak bisa menikahi wanita pujaannya. Karena pada saat pemberkatan dia malah menyebut nama wanita lain, sebuah nama yang jelas berbeda dari surat undangan yang tersebar.


Sebuah tragedi yang terjadi beberapa jam sebelum acara sakral dimulai, membuat pria yang kerap disapa Choco terpaksa menikahi calon anak tirinya—Prilly Hadwin.

Dan karena alasan itulah, Choco mulai membenci Prilly.

Lalu bagaimana mereka akan menjalani kehidupan biduk rumah tangga? Sedangkan dalam hati Choco masih tersemat satu nama, yaitu Melinda—ibu tiri Prilly sendiri.

Akankah Prilly mampu meluluhkan hati Choco? Mari ikuti kisah mereka.

Ig@nitamelia05.

Salam anu 👑

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon ntaamelia, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 23. Tidur Di Ranjang

Prilly keluar dari kamar kakak iparnya dengan perasaan lega. Karena pada akhirnya, ada seseorang yang mau membantunya, dia percaya bahwa Aneeq bisa mengatasi semua permasalahan antara perusahaan dan juga Melinda.

Namun, senyum Prilly yang semula mengembang, langsung menyurut seketika, saat melihat Choco yang menatapnya dengan tatapan elang.

"Apa yang telah kalian bicarakan?" tanya pria tampan itu tiba-tiba. Karena dia yakin, Jennie tidak hanya mengajak Prilly mengobrol biasa.

"Sejak kapan kamu ingin tahu urusanku, Kak?" Tak menjawab, Prilly justru balik bertanya.

Mendengar itu, Choco langsung mendengus kasar. Sebagai seorang wanita, kini Prilly tidak ada anggun-anggunnya.

"Jangan bilang kamu telah bicara yang tidak-tidak tentang aku, agar semua orang membelamu?" tuding Choco tanpa perasaan. Namun, Prilly justru melangkah ke arah wastafel, seolah tak ingin meladeni pertanyaan suaminya.

"Kalau iya memangnya kenapa? Di sini aku hanya sebagai adik ipar, kekuatanmu bahkan jauh lebih besar, jadi kenapa harus takut?" cibir Prilly, sebelum tubuhnya benar-benar menghilang dari pandangan mata Choco.

"Shittt!" umpat pria tampan itu.

Namun, dia tidak bisa berbuat apa-apa selain menggeram dan mengepalkan tangannya. Sementara Prilly menarik sudut bibirnya ke atas, puas melihat Choco yang tak dapat membalas perkataannya.

Gadis manis itu bersiap-siap untuk tidur, dia mencuci wajah dan menggosok gigi, seperti kebiasaannya. Namun, kali ini Prilly tidak lagi tidur di sofa, dia memberanikan diri untuk naik ke atas ranjang, membuat Choco yang kala itu sudah berbaring, langsung terduduk seketika.

"Hei, apa yang kamu lakukan?" sentak Choco, matanya yang sudah cukup mengantuk, kini terbuka lebar, gara-gara Prilly yang seenaknya naik ke atas ranjang dan tidur di sampingnya.

"Turun dari tempat tidurku!"

Prilly tidak mengindahkan ucapan suaminya, bahkan dia dengan santai melepas kardigan panjang yang semula melekat di tubuhnya.

"Apakah pendengaranmu sudah tidak berfungsi? Aku bilang turun!" Choco sudah tampak frustasi meladeni Prilly. Apalagi saat Prilly lagi-lagi menunjukkan lekuk tubuhnya yang menggiurkan.

Gadis cantik itu tersenyum manis, membuat Choco mengerutkan kedua alisnya. Berpikir bahwa Prilly sudah gila.

"Aku memutuskan bahwa mulai malam ini, aku akan tidur berdua denganmu, tidak peduli ranjangmu akan kotor atau tidak, karena aku masih memiliki banyak uang, hanya untuk ukuran satu ranjang!" jawab Prilly, mencemooh tiap perkataan yang pernah keluar dari mulut suaminya.

"Tapi aku tidak akan pernah sudi tidur berdua denganmu!"

"Terserah, kalau kamu tidak mau silahkan kamu yang tidur di sofa, karena kali ini aku tidak akan mengalah," jawab Prilly dengan tampang yang begitu menyebalkan di mata Choco.

"Kamu!" sentak Choco, sambil menuding wajah Prilly. Akan tetapi sialnya, dia tidak bisa berbuat apa-apa.

Dia menarik jarinya dengan kasar, lalu turun dari ranjang. Dia merasa begitu gengsi jikalau harus tidur berdua dengan istrinya. Karena dari kemarin dia selalu berkata bahwa tubuh Prilly sangatlah menjijikkan.

"Lihatlah, sebentar lagi aku akan menendang wanita busuk sepertimu dari rumahku!" ketus Choco dengan sekuat tenaga. Dia mendengus kasar, lalu mengambil selimut dari dalam lemarinya.

Kali ini dia memang harus banyak mengalah untuk mengalahkan wanita licik seperti Prilly.

Seperti yang sudah pernah Melinda katakan pada dia, bahwa Prilly adalah wanita bermuka dua.

"Yah, kita lihat saja. Kamu akan menendangku, atau justru mencariku, setelah keburukan wanita yang kamu cintai, berhasil terungkap di khalayak umum."

Setelah mengatakan itu, Prilly langsung berbaring dan membelakangi Choco. Dadanya senantiasa bergemuruh, tetapi memang seperti ini lah yang harus dia lakukan. Bermulut pedas, adalah jalan satu-satunya melawan suami durjana seperti Choco.

Sebelum naik ke sofa, Choco mengatupkan gigi depannya. Mau bicara seperti apapun, pasti Prilly akan kembali memojokkannya.

"Gadis Sialan!" rutuknya.

Sementara di tempat yang begitu sepi, yakni di sebuah gedung tua. Pram tengah disiksa oleh anak buah Melinda.

Tubuhnya yang sudah babak belur, kini disiram air dingin. Dia diikat kuat, agar tidak mampu untuk kabur ke mana-mana.

"Kalau kalian ingin membunuhku, cepat bunuh aku, jangan segan lagi. Dan setelah itu, aku pastikan hidup kalian tidak akan tenang!" kata Pram dengan nafas terengah-engah. Sementara dia merasakan tubuhnya yang remuk.

Namun, bukan sebuah ketakutan yang dirasakan oleh dua pria berbadan kekar itu. Mereka malah tertawa mengejek, seolah Pram baru saja mengatakan sebuah lelucon yang sangat lucu.

"Jangan harap kamu akan mati dengan mudah. Kami akan membuatmu tersiksa, karena kamu telah berani membangkang pada bos kami berdua!"

Lantas setelah itu, ledakan tawa kembali menggema. Membuat Pram begitu membenci wanita bernama Melinda.

Kamu akan mendapatkan karma yang berlipat ganda, Nyonya Melinda. Bersenang-senanglah dulu, sebelum kehancuran itu datang. Batin Pram.

***

GGN (Ganteng-Ganteng Nyembur) 🙄🙄🙄

1
there
baca sinopsis nya agak bingung
trua liat respon pembaca dari komen nya kok kayak seru baca nya
penasaran baca 1 bab dulu
eh malah tertarik
Siti solikah
rasain
Wayan apriani
keren ceritanya
Wayan apriani
Buruk
uhuuyyyyyy
sdh baca aq thoorr kocak seru sedih
uhuuyyyyyy
lanjutkan Prillyyyyyy
uhuuyyyyyy
wakakakakkakak...akuu syuka aku syuka ....jaili teruuusss yaa Prilly yaaaa....goodjob ...teruuusss smpek tanduknya tumbuh 100😂😂😂😂
uhuuyyyyyy
hiliihhh marah marah aja...tp kamyu suka kaaan ular mu di lihat prillyyy😂😂😂
Ina Risna
huaa ga kuat😢😭
Ina Risna
Haha ampun da,, btw ceritanya seru kak author.. terimakasih❤️
aryuu
selalu bagusssss ceritanya... 🥰😘❤️🌹
CTzue Bai'Hamsya II
Luar biasa
juwita
mampir
Siti solikah
mampus kau chocho
Sri Lie
Luar biasa
Siti solikah
duh manisnya chocho
Siti solikah
lezatnya
Siti solikah
chocho ada2 aja
Aster
.
Koni Saputri
seharus Prilly biasa aja,,, biarkan si choco itu penasaran dengan sikap mu Prilly bila perlu cuekin dia🤗🤗🤗
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!