Ellios, seorang pemuda yang mendapatkan vonis dari seorang dokter karena memiliki sebuah penyakit yang mematikan. Dan umurnya tak akan bertahan lama lagi, bahkan hanya dalam hitungan bulan saja.
Tiba-tiba Ellios menemukan sebuah boneka. Boneka itu tiba-tiba saja hidup dan menawarkan beberapa misi sistem yang akan bisa memperpanjang umurnya jika bisa menyelesaikan misi demi misi.
Bisakah Ellios melawan takdirnya dari penyakit mematikan itu dengan bantuan sistem itu?
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Anezaki Igarashi Ricky, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Takdir Yang Membantu Menyelesaikan Misi
Disaat Ellios hendak menyajikan sup asparagus yang masih hangat dan sedikit berasap itu di atas meja, tiba-tiba saja ada seorang anak kecil yang sedang berlari dan tak sengaja malah menabrak tubuh Ellios.
Semangkok sup asparagus itu terhempas dan isi di dalamnya mengguyur wajah serta rambut dari pengunjung pria yang terlihat cukup galak dan temperamen itu.
BYURR ...
Sepasang mata Ellios membulat sempurna menyaksikan sebuah kejadian yang berada di luar dugaannya ini. Bahkan hal ini sama sekali bukan salah satu dari rencananya. Karena kejadian seperti ini akan terlihat terlalu jahan jika memang sudah direncanakan.
"Arghhh ... ini panas sekali!" erqng pengunjung pria itu memegangi wajahnya karena rasanya begitu panas.
Ellios mulai terlihat kebingungan dan panik saat menyaksikan semua ini. Bahkan Ellios sampai tidak tau harus berbuat apa saat ini selain hanya sebuah kata maaf yang bisa terucap dari dirinya.
"Ma-aafkan aku. Aku tidak sengaja." ucap Ellios yang tentunya sangat merasa bersalah kepada pengunjung pria itu.
"Maaf kepalamu?!" cerca pria itu dengan intonasi bicara yang cukup tinggi. "Aku tidak mau tau! Pokoknya kamu harus membayar semua ini!!"
"Bagaimana aku membayarnya?" tanya Ellios.
"Berikan sejumlah uang padaku!!" tamdas tamu itu dengan tegas.
Mendengar ucapan dari tamu pria itu, Ellios mulai tanggap jika tamu itu sedang meminta sejumlah uang ganti rugi dari dirinya.
"Aku akan memberikan sejymlah uang untuk biaya berobat ke rumah sakit. Sebentar ..." ucap Ellios sambil merogoh dompetnya.
"Berikan padaku 1 juta yen ( kira-kira 104 juta rupiah )!! Maka aku akan menganggap semua masalah ini selesai!!" ucap tamu itu dengan nada bicara angkuh dan terkesan memaksa.
Mendengar nominal yang cukup besar itu, seketika mrmbuat Ellios terpaku begitu saja. Padahal sebenarnya Ellios memiliki uang lebih dari itu yang dia dapat beberapa hari yang lalu dari sistem, maupun hadiah dari gadis yang Ellios temui saat di tempat karaoke. Namun rupanya Ellios melupakan semua itu begitu saja.
"Ak-aku tidak punya uang sebanyak itu. Lagipula berobat ke klinik atau ke rumah sakit pasti tidak akan menghabiskan uang sebanyak itu." ucap Ellios apa adanya.
"Aku tidak mau tau! Pokoknya kamu harus memberikan uang itu padaku!!" tandas pria itu kembali yang saat ini wajahnya sudah terasa semakin perih dan memerah. "Ahh ... perih sekali!! Awas saja jika kalian tidak mau membayar ganti rugi aku akan menuntut kedai makan ini!!" ucapnya mengancam sebelum pria itu melenggang dengan langkah cepat dan meninggalkan kedai ayam krispi ini untuk segera pergi ke rumah sakit karena sudah sangat tidak tahan akan rasa perih yang sedang dia rasakan saat ini.
Ellioss masih saja terpaku menatap kepergian pengunjung itu dengan ekspresi yang masih kebingungan karena membayangkan jika suatu ketika pria itu akan datang kembali dan menagih uang itu atau membuat kerusuhan di kedai milik ibunya.
"Anak muda. Maafkan anakku ..." seorang wanita paruh baya tiba-tiba saja datang menghampiri Ellios bersama seorang anak laki-laki yang kira-kira berusia 5 tahun.
Dan anak itu adalah anak yang menabrak Ellios beberapa saat yang lalu, hingga Ellios menumpahkan sup asparagus yang masih cukup panas itu pada wajah dan rambut seorang pelanggan.
"Cucuku sudah bersalah atas semua ini. Namun dia masih kecil dan tidak tau apa-apa. Dan jujur saja kami tidak bisa membantu apa-apa soal uang 1 juta yen seperti yang diminta oleh pemuda tadi. Karena jujur saja, kami bisa makan di tempat ini saja karena mendapatkan voucher dari saudara kami." ucap wanita paruh baya itu lagi dengan sangat memelas.
Dan jujur saja, ucapan seperti itu jika diucapkan oleh seorang wanita yang sudah tidak muda lagi, dan penampilan yang sangat sederhana, pasti akan membuat semua orang tak akan tega melihatnya. Begitu juga dengan Ellios.
"Uhm ... bibi tenang saja. Jangan memikirkan tentang uang itu. Aku yang akan bertanggung jawab dan mengurusnya." jawab Ellios dengan ramah, meskipun dia tak tau lagi harus mencari uang itu kemana.
"Terima kasih, Anak muda. Kamu sangat baik. Dan hatimu begitu mulai dan tulus. Semoga kamu bahagia dan sehat selalu. Kalau begitu kami permisi, karena kami sudah selesai makan."
"Baik, Bibi. Terima kasih sudah berkunjung." Ellios membungkukkan badannya dan memasang senyuman ramah.
Ellios mulai melenggang kembali, dan kali ini pemuda yang memiliki sikap introvert tingkat dewa ini mulai memasuki kamar mandi. Bukan karena ingin membuang hajat, namun hanya ingin menenangkan diri sejenak.
Ellios menatap dirinya sendiri melalui pantulan cermin di kamar mandi itu. Dan Ellios melihat seorang pemuda yang menurutnya biasa-biasa saja dan selalu bernasib buruk itu.
"Ellios ... kapan hidupmu bisa berubah dan tidak menyedihkan seperti ini? Sekarang kamu akan menjadi buronan karena memiliki hutang sebanyak 1 juta yen kepada pria itu. Huft ..." Ellios mulai membasuh wajahnya dengan air keran yang mengalir cukup segar itu.
[ Mission completed. Tuan sudah berhasil membuat pelanggan itu kesal luar biasa. Silakan memeriksa beberapa hadiah dari misi kali ini, Tuan Ellios. ]
BIIP ...
Suara dari Lovely kini mulai terdengar kembali, meskipun wujudnya tidak ada karena masih berada di dalam ransel Ellios. Sebuah layar hologram itu tiba-tiba saja kembali terlihat di hadapan Ellios. Dan Ellios mulai membuka inventory itu.
_____To Be An Immortal Human By System______
Nama : Ellios Yoshikawa
Usia : 20 Tahun
Sisa Umur : 1 bulan, 12 hari, 1 jam, 11 menit, 46 detik
Ketampanan : 91
Kepintaran : 100
Ketangkasan : 12
Kecepatan : 12
Kekuatan : 7
Ketahanan : 11
Kharisma : 87
Kemampuan Spesial: Otak yang jenius
Poin sistem : 92
Poin kemampuan : 82
Hadiah menyelesaikan misi 6 : 2 hari perpanjangan usia
Hadiah misteri :
- kemampuan untuk memikat gadis ( non aktif )
- kemampuan berlari super ( non aktif )
- kemampuan bela diri, Level 5 ( non aktif )
- kemampuan menyanyi ( non aktif )
Dana : 1.190 ribu yen ( kira-kira 124 juta rupiah )
Misi : 7 ( belum dibuka )
Sistem pemandu : Lovely
"Perpanjangan usia 2 hari ya? Dan 1 poin sistemku juga meningkat. Hmm ..." Ellios bergumam pelan dan sebenarnya masih ada yang belum dia ketahui tentang poin sistem yang dimaksud itu.
[ Benar sekali, Tuan. Beberapa saat lagi tuan juga akan mendapatkan sebuah misi lagi. ]
Sahut Lovely kembali.
"Hmm. Baguslah. Semakin banyak misi, makan aku akan semakin sering mendapatkan hadiah dan umurku juga bertambah sedikit demi sedikit. Tapi ngomong-ngomong apa itu poin sistem, Lovely?" tanya Ellios yang masih memperhatikan sebuah layar hologaram kebiruan yang masih ada di hadapannya itu.
[ Setiap poin sistem yang sudah tercapai mencapai 100 poin, maka tuan Ellios akan mendapatkan special reward dari sistem. Dan setiap special reward sudah berhasil di-klaim, maka perhitungan akan diulang kembali dari 0. ]
Jelas Lovely kembali.
cuma dari sifat mcnya w agak enek aj
apalagi pas MC di ancam ama louis mau celakai ibunya malah kek orang bloon mcnya
klo jadi w dah w patahin kaki tangannya
berasa MC naif y ampe rela ibunya dicelakai
ky nya sesuai karakter pembuat nya di real wkwkwkwk
pasti real nya pelit
kembalu
kalo korban pemerkosaan, masih maklum karna dipaksa
padahal baguss