NovelToon NovelToon
Salahkan Mencintainya

Salahkan Mencintainya

Status: sedang berlangsung
Genre:Selingkuh / Cinta Terlarang / Kehidupan Manis Setelah Patah Hati
Popularitas:8.4k
Nilai: 5
Nama Author: Nita.P

"Salahkah aku mencintainya?" -Regina-

"Ini hanya tidur bersama semalam, itu adalah hal biasa" -Arian-

-

Semuanya berawal dari kesalahan semalam, meski pria yang tidur bersamanya adalah pria yang menggetarkan hati. Namun, Regina tidak pernah menyangka jika malam itu adalah awal dari petaka dalam hidupnya.

Rasa rindu, cinta, yang dia rasakan pada pria yang tidak jelas hubungannya dengannya. Seharusnya dia tidak menaruh hati padanya.

Ketika sebuah kabar pertunangan di umumkan, maka Regina harus menerima dan perlahan pergi dari pria yang hanya menganggapnya teman tidur.

Salahkah aku mencintainya? Ketika Regina harus berada diantara pasangan yang sudah terikat perjodohan sejak kecil. Apakan kali ini takdir akan berpihak padanya atau mungkin dia yang harus menyerah?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Nita.P, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Mengakhiri Hubungan

"Nenek harus melakukan pemasangan ring jantung"

Arian hanya menghela napas mendengar ucapan saudara kembarnya. "Kapan Dokter akan melakukannya?"

"Melihat dulu bagaimana kondisi Nenek, sepertinya akan di lakukan dua hari lagi"

"Baiklah, lakukan saja apa yang terbaik. Sekarang aku harus pulang dulu"

Arina hanya mengangguk saja, dia membiarkan saudaranya pergi. Melihat punggungnya yang melangkah menjauh darinya, membuat Arina bisa merasakan kesedihan yang sedang dijalani oleh Arian. Namun, semuanya sudah terlanjur terjadi, bahkan Arina saja bingung harus bagaimana membantunya. Arian sudah tidak bisa membantu Arian.

Arian kembali ke Apartemen, melihat suasana Apartemen yang kosong tidak seperti biasanya. Ketika di sofa itu, sering kali Arian duduk bersama Regina dengan saling berpelukan. Menonton acara televisi untuk bersantai setelah seharian bekerja.

Arian duduk di sofa, sekarang ruangan ini terasa kosong dan hampa. Tidak ada lagi suara tawa yang menghangatkan hatinya, tidak ada lagi yang bertanya 'mau makan apa?'. Di arah dapur, biasanya ada sosok yang sedang menyiapkan sarapan dengan rambut yang di ikat asal, menambah kesan manis bagi Arian. Tapi sekarang, semuanya tinggal bayangan semu.

"Kenapa kau harus pergi meninggalkanku seperti ini? Semuanya bukan keinginanku, dia hadir bukan keinginanku. Tapi bersamamu, adalah hal yang aku inginkan"

Arian menghembuskan napas berat, menatap langit-langit kamar dengan tatapan yang menerawang. Semuanya terasa begitu kacau, bahkan pikiran dan hatinya sudah tidak bisa di ajak kompromi lagi.

Ponselnya berbunyi, menandakan ada notifikasi yang masuk. Arian merogoh saku celananya dan mengambil ponselnya. Membuka pesan dari orang yang dia suruh untuk mencari keberadaan Regina. Membuka pesan itu, dan dia melihat sebuah foto dan rekaman video beberapa detik.

"Siapa pria ini?"

Arian melihat Regina yang sedang berpelukan dengan seorang pria di Lobby Hotel. Lalu, mereka berjalan beriringa n masuk ke dalam hotel ini. Seketika Arian hanya bisa diam melihatnya dengan rahang yang mengeras dan tangan mengepal erat.

Arian langsung menghubungi nomor yang mengirimkan foto dan video itu. "Hallo, dimana mereka? Aku akan kesana sekarang"

"Mereka berada di sebuah Hotel, dan saya sudah tahu nomor berapa mereka berada"

"Berada di satu kamar?"

"Ya"

Tangan Arian semakin mengepal erat, dia menyambar kunci mobil dan segera pergi setelah orang suruhannya mengatakan alamat Hotel yang sekarang di tempati oleh Regina dan seorang pria yang sama sekali tidak dia kenal.

"Sial, apa ini alasan dia meninggalkanku?"

Arian melajukan mobilnya dengan kecepatan tinggi. Tangannya memegang kemudi dengan erat, urat-urat di tangannya yang kekar sampai terlihat jelas. Rahangnya yang ikut mengeras, menunjukan seberapa besar kemarahan Arian saat ini.

Mobil terparkir dengan asal di depan Hotel, Arian segera berlari masuk dan menemui orang yang dia suruh untuk mencari keberadaan Regina.

"Dimana dia?"

"Mari ikut saya, Tuan. Saya sudah mendapatkan izin dari petugas Hotel dan mendapatkan satu kartu akses lain"

Arian mengikuti langkah pria berpakaian serba hitam itu. Mereka naik ke lantai atas, dan mencari sebuah kamar dengan kartu akses di tangannya. Setelah berada di depan pintu kamar Hotel itu, tangan Arian sudah mengepal kuat. Mencoba untuk mempersiapkan diri melihat apa yang akan terjadi di dalam sana. Arian benar-benar harus kuat melihatnya, ijka itu memang akan membuatnya semakin marah.

Brak... Dengan tidak sabar, Arian membuka pintu dengan kasar. Membuat dua orang di dalam kamar terkejut. Regina yang sedang di gendong oleh seorang pria menuju tempat tidur. Dia yang hanya menggunakan jubah mandi, rambutnya masih terlihat basah. Menunjukan jelas jika dia baru saja selesai mandi.

"Arian"

Arian tersenyum sinis, tidak mengatakan apapun. Dia berjalan mendekat pada Regina. Menatapnya yang masih berada dalam gendongan seorang pria.

"Jadi, kau meninggalkan aku karena pria ini?" tanya Arian, suaranya bergetar penuh penekanan.

Tangan Regina di belakang tubuh pria yang menggendongnya, sudah mengepal erat. Melihat wajah putus asa Arian, bahkan terlihat sekali jika dia begitu terluka melihatnya seperti ini.

"Turunkan aku, Ben" bisiknya pada pria yang menggendongnya.

Setelah turun dari gendongan Ben, Regina sedikit berpegangan pada lengan Ben, terlihat sedikit tidak bisa menahan tegak tubuhnya.

"Arian, sejak awal aku sudah bilang jika hubungan kita ini tidak mungkin. Jadi, sudahlah jangan terus berusaha jika hanya akan sia-sia. Lagi pula, aku juga butuh kepastian. Dan aku memilih pria yang jelas memberikan aku kepastian, bahkan dia tidak terikat dengan perjodohan seperti kamu"

Tuhan, kenapa mulutku jahat sekali. Dalam hatinya menjerit sakit mendengar ucapannya sendiri. Namun, sadar jika ini adalah sebuah kesempatan untuk mengakhiri sebuah hubungan yang tidak mungkin ini.

Wajah Arian berubah marah, namun tatapan matanya jelas menunjukan kesedihan yang begitu besar. Hal yang membuat Regina hampir tidak bisa menahan diri ketika melihat tatapan matanya.

"Aku juga tidak pernah mau berada dalam posisi seperti ini. Aku berusaha mencari cara agar kita bisa bersama. Tapi ... sekarang aku paham, kenapa Tuhan seolah memberikan jalan buntu bagiku untuk menolak perjodohan ini. Karena sebenarnya, Evelina memang lebih baik daripada kamu yang tidak mau berjuang bersama denganku"

Arian berbalik, membelakangi Regina yang menatapnya dengan mata berkaca-kaca. Arian ingin melangkah, tapi dia terhenti sejenak.

"JIka memang pria ini yang bisa membuatmu bahagia, dan kamu tidak perlu terjebak dengan pria sepertiku yang sudah terlanjur terikat sebuah perjodohan. Maka, aku doakan kamu bahagia bersamanya, Sayang. Aku akan pergi dan tidak akan mengganggumu lagi"

Arian melangkah pergi meninggalkan kamar Hotel ini. Membawa rasa kecewa dan luka yang begitu besar. Pertama kali jatuh cinta sampai sejatuh-jatuhnya, tapi harus terluka sebesar ini.

Untuk pertama kalinya, dia mengusap air matanya yang mengalir tanpa henti. Langkah kaki terus berjalan, di iringi air mata yang terus mengalir di pipinya.

"Mungkin kau akan lebih bahagia bersamanya. Aku doakan kau benar-benar bahagia, Sayang"

*

Di dalam kamar, Regina tidak bisa menahan berat tubuhnya lagi. Dia jatuh terduduk di atas karpet. Tubuhnya bergetar dengan kepala menunduk. Air mata mengalir tanpa henti.

Ben ikut berjongkok di samping Regina, mengusap punggung gadis itu yang bergetar begitu hebat. "Re, ini sudah menjadi keputusanmu sejak awal. Jadi, kamu juga harus kuat"

"Hiks... Aku tidak bisa melihat wajahnya yang penuh luka. Kesedihan dan kekecewaan yang jelas terlihat di wajahnya. Ya Tuhan, aku sejahat itu padanya.. Hiks.."

"Re, bukan kalian yang salah, tapi keadaan yang tidak merestui"

Ben memeluk Regina, mencoba untuk menenangkan gadis itu. Meski dia tidak tahu bagaimana sebenarnya perasaannya, tapi Ben yakin ini sangat menyakitkan bagi Regina.

Pada akhirnya, keadaan harus berdamai dengan kondisi. Tidak ada yang bisa dilakukan saat hanya harus menerima kenyataan.

Bersambung

Masih satu bab gengs.. Aku baru sempat nulis karena kemarin ada acara di keluarga Ayah.

Untuk Arian sama Regina, serah kalian aja deh. Mau jalani hidup masing-masing juga bodo amat. Author pusing sama kalian berdua.

1
sagi🏹
aduh abang istri sendiri kau anggurin abang 🤧
4U2C
🤣🤣🤣🤣🤣 iya ya bilang aja kamu impoten ARIAN🤭🤭🤭🤭
ken darsihk
Kalau aq ketawa kesan nya jahat nggak seih yak 😅😅🤭
ken darsihk
Kamu merendahkan diri mu sendiri Evelina 🤦‍♀️🤦‍♀️🥴🥴
mbok Darmi
bilang aja Arian kamu impoten gampang to biar evalina ngga nuntut hak nya
dika edsel
seharusnya arian bilang gini ." maaf karena aku impoten" itu dah beeeh..makjeder..bisa memukul mundur si eve biar tdk minta2 itu lagi ..!!! definisi cantik tp tdk menarik adlh dirimu eve..kasian..!! udah mundur aja carilah pria lain..,harga diri eve harga diri..!!!
Rani R.i
kamu harus kuat tahan hasrat mu Arian,,jgn pernah menyentuh tubuh Evelin,,meski pun Evelin perempuan baik2...karna kamu hanya cinta pada regina..

semoga reghina slalu baik baik dan kandungan nya sehat,,,Samuel beri perlindungan pada reghina..takut ada yg mencelakai nya
dika edsel
yap..anda benar nona,suamimu pny wanita idaman lain jd gk usah kamu memaksakan dirimu..,pake otakmu jgn cuma mengandalkan perasaan aja..!! klo udah gk tahan ya cari hiburan dong contohkan selingkuh banyak noh kumbang2 ditaman..,kabooooorrr🏃🏃🏃🏃🏃🏃
nonoyy
duhh aq jd syedih bacanya moga takdir pertemukan mereka lagi 🥺🥺🥺
ken darsihk
Dua manusia dewasa berlainan jenis dalam satu kamar si pria nya mabuk duhhh nggak menjamin , tidak terjadi sesuatu 😅😅😅
ken darsihk: he he harapan nya Regina sm Ariann dah mentok sist , jadi daripada ke ingetan dongkol kita bawa happy sajah 😅😅🤭
dika edsel: girang banget mak...,hah.. kayaknya udah gkda harapan regina bakal balik nih!? ntar klo balik disebut pelakor..serba salah jadinya?? sad ending juga ikhlas klo gini mah💔
total 2 replies
AlmiraAzniAdzkia🥰🌺
ku pikir arian di bikin kecelakaan trus koma thor biar gk jadi nikah,,kalo kaya gini apa akan bersatu rian gina yaa, apa akan happy ending,,,mohon di satukan yah thor,,,happy ending
dika edsel
dan aku mulai setres sendiri saat baca novelmu ini thor ..!!! knp jadi gini sih..,tp aku percaya dgn kata2 ini.. sesuatu yang sudah ditakdirkan untukmu pasti akan kembali menjadi milikmu bagaimanapun prosesnya pasti ada jln keluar walaupun terkadang nyasar2.., semangat re.. semoga pny bebi twins yaaaa...
mbok Darmi
semoga evalina juga tidak menuntut arian untuk melanjutkan pernikahan tersebut dan ada seseorang yg juga dicintai evalina jadi biarkan pernikahan mereka hanya diatas kertas sesuai permintaan dua keluarga saja
nonoyy
part yg mengandung bawang 🥲🥲🥲
ken darsihk
Nyesekkk entah siapa yng harus di salah kan , gimana dngn Regina siapa yng akan melindungi dia pokok nya sedihhh dach 😔😔😔
ken darsihk
Sedihh seihhh Arian tertekan dan Regina sendirian di negara orang
Mungkin ada keajaiban esok hari
dika edsel
dih si kakek ngomong nya bikin aku esmosih...!!! aku curiga jangan2 ini akal2an si kakek2 ini,mengatas namakan lion yg memberi wasiat untuk menekan arian, dulu juga gitu kan lion dijodohkan dgn airin, beruntung pd akhirnya mereka saling mencintai tp gktau klo yg inih..?? aku menebak biang kerok nya adlh kakek yg udah mendekati masa ekpayed ini..!!!
dika edsel
jd berapa banyak hati yg akan tersakiti disini..?? tp yg paling nyeeess dihatiku adalah nasib anaknya regina gimana nantinya...,kasian kan lahir tanpa kasih sayang seorang ayah,gk kebayang rasanya gimana!?? klo beneran si arian jd nikah..sungguh keterlaluan..!!! semoga gk bahagia dan gk bakalan langgeng..setres gue lama2 baca novel ini
sagi🏹
nyesek bacanya kasihan antara dua insan yang tidak bisa bersama melepas sulit bersatu pun sulit gimana konsepnya ya kalo gitu🤔
mbok Darmi
jadi penasaran bab bikin menguras air mata regina hamil anak arian dan evalina menikah dgn arian dan hamil.juga pasti seru, ternyata arian sampai menghamili evalina otomatis kesempatan nya untuk.hia melihat anak regina ngga akan terkabul, semoga anak regina cewe dan mirip arian
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!