NovelToon NovelToon
Cinta Sebelah Pihak

Cinta Sebelah Pihak

Status: tamat
Genre:Selingkuh / Cerai / Kehidupan Manis Setelah Patah Hati / Obsesi / Pelakor / Penyesalan Suami / Tamat
Popularitas:862.6k
Nilai: 4.9
Nama Author: Rani

Rere pikir, jika hanya dia yang mencintai suaminya, maka itu sudah cukup untuk mempertahankan rumah tangga mereka. Karena sebelumnya, dia berpikir bisa membuat suaminya jatuh cinta setelah mereka menikah.

Namum, satu setengah tahun usia pernikahan, Rere baru sadar, jika apa yang ia usahakan tidak sedikitpun membuahkan hasil. Sang suami malah mencintai adik tiri yang hidup bersama Rere sejak masih kecil.

Akankah Rere langsung menyerah setelah mengetahui kenyataan pahit itu? Atau, apa mungkin dia akan memilih melepaskan sang suami begitu saja?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Rani, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

'22

"Kenapa kamu bisa begitu yakin dengan hal itu, kak Rere? Bagaimana jika kak Rohan tidak menalak mu? Apa yang akan kamu lakukan?"

Rere terdiam dengan pertanyaan Dani yang begitu berani padanya. Namun kali ini, dia tidak akan marah hanya karena pertanyaan itu. Soalnya, kali ini dia cukup sadar akan apa yang baru saja dia katakan.

Ya, dia masih sama seperti yang dulu. Masih terlalu percaya diri. Percaya kalau apa yang dia inginkan pasti bisa ia dapatkan. Tanpa berpikir dengan jernih, jika semua yang terjadi itu tidak bisa berjalan hanya karena keinginannya saja.

Seperti halnya dia yang berpikir kalau ia bisa membuat Rohan jatuh cinta padanya setelah mereka menikah. Tapi, apa yang dia terima saat ini adalah hal yang sangat jauh berbeda dari apa yang ia harapkan. Bukannya jatuh cinta, tapi malah dikhianati.

Rere langsung menarik napas panjang. Lalu ia buang secara kasar melalui mulutnya.

"Jika mas Rohan tidak mau menalak aku, maka aku sendiri yang akan menggugatnya."

"Tapi tenang saja, aku yakin kalau mas Rohan pasti akan menceraikan aku. Karena dia pasti ingin menikah dengan Amira. Sebab, Amira adalah perempuan yang paling ia cintai selamanya."

Rere berucap dengan tatapan mata jauh ke depan. Sejujurnya, dia tidak ingin berbagi hal pribadinya dengan Dani. Tapi tanpa ia sadari, dia malah terbawa suasana sekarang.

Sementara itu, di sisi lain, Amira malah menangis sesenggukan di pelukan Rohan.

Rohan dengan perasaan bersalah terus berusaha menenangkan tangisan Amira dengan semua kelembutan yang dia miliki.

"Maafkan aku, Mira. Jangan menangis lagi yah. Aku yang salah. Aku yang tidak bisa mengontrol diri padamu."

"Mas Rohan, ini bukan salah kamu. Aku yang salah karena ikut terbawa perasaan cintaku padamu. Tapi bukan itu yang aku sesali saat ini. Aku merasa sangat bersalah pada Rere, Mas."

"Amira, kenapa kamu bicara seperti itu? Kenapa kamu yang harus merasa bersalah, hah? Harusnya, Rere lah yang merasakan rasa bersalah itu padamu. Karena dia telah membuat kamu dan aku terpisah selama ini."

"Tapi, mas. Aku akan dicap sebagai perebut laki orang meskipun kita saling mencintai. Karena kamu adalah suami Rere. Dan aku, malah tidur denganmu, Mas Rohan. Hiks ... harusnya, aku tidak terbawa perasaan tadi malam."

Amira terus melanjutkan tangisnya. Sementara Rohan terus memeluk erat tubuh mungil yang saat ini hanya berbalutkan selimut kamar hotel yang berwarna putih.

Ya. Amira dan Rohan memang menginap di hotel tadi malam. Setelah keluar dari rumah sakit, mereka berdua langsung memesan kamar hotel untuk tempat istirahat.

Itu karena Rohan tidak ingin pulang ke rumah. Sedangkan Amira, dia juga tidak bersedia pulang dengan alasan, masih tidak ingin mengingat hal buruk yang baru saja menimpa dirinya. Tuduhan Rere ia jadikan alasan kenapa ia tidak ingin pulang semalam. Tapi kenyataannya, dia sengaja ingin bersama dengan Rohan agar bisa menghabiskan malam panjang tanpa ada gangguan.

Sementara tangisan penyesalan yang saat ini dia perlihatkan, hanya sebatas sandiwara saja. Karena pada kenyataannya, dialah yang memang menginginkan hal ini terjadi.

"Amira, tenanglah. Jangan menangis lagi sekarang. Kamu tidak akan dicap sebagai pelakor oleh siapapun. Karena aku akan segera menikahi kamu."

Mata Amira pun langsung membulat sempurna. Dia yang awalnya diam bersandar dalam pelukan Rohan, kini langsung bangun dengan tatapan serius ke arah mata Rohan.

"Kamu ... akan menikahi aku? Lalu, bagaimana dengan Rere, Mas? Dia itu masih istri kamu, mas Rohan. Aku tidak bisa menjadi penyebab kalian bercerai, mas. Tidak bisa."

Ular betina yang memiliki lidah bercabang. Lain di hati, lain pula di bibir. Di bibir berucap tidak setuju, tapi di hati, sangat amat senang dan juga bahagia.

"Kamu tenang saja, aku tidak akan menceraikan Rere. Karena dia yang menginginkan pernikahan ini terjadi, maka aku akan biarkan dia menjadi istriku selamanya."

Wajah Amira langsung berubah tidak nyaman. Bagaimana tidak? Ternyata Rohan masih ingin mempertahankan Rere. Padahal selama ini, Rohan selalu mengatakan kalau ia tidak pernah jatuh cinta sama Rere. Tapi saat ingin melepaskannya, Rohan malah tidak setuju.

"Hei, sayang. Tidak perlu merasa tidak suka seperti itu. Aku tidak mau menceraikan Rere bukan karena aku ingin mempertahankannya sebagai seorang istri. Tapi, aku ingin membuat Rere merasa tersiksa dengan rumah tangga yang di madu. Dan, madunya adalah adik tirinya sendiri."

"Lalu, bagaimana dengan aku, Mas? Apa kamu juga ingin menghukum aku sebagai istrimu dengan cara menjadikan aku istri keduamu, begitu?"

Amira mulai tidak bisa menahan diri sekarang. Meskipun ia tahu niat Rohan, tapi tetap saja, dia seorang perempuan yang tidak ingin berbagi suaminya dengan orang lain.

Rohan tersenyum lembut dengan apa yang Amira katakan. Lalu, tangannya langsung menyentuh lembut hidung Amira yang sedikit mancung.

"Kenapa kelihatan cemburu begitu, Amira sayang? Kamu tidak perlu takut akan dijadikan istri kedua oleh aku. Karena rasa cinta yang ada dalam hatiku ini hanya untuk kamu. Buktinya saja, malam ini aku sudah menghabiskan malam pertama bersama kamu."

Amira pun kembali melebarkan mata.

"Malam pertama? Maksud kamu ... kamu dengan Rere .... "

"Benar, Amira. Aku tidak pernah berhubungan sebagai suami istri dengan Rere. Meskipun kami tidur bersama, tapi aku tidak pernah menyentuh Rere layaknya hubungan suami istri yang sesungguhnya."

"Ba-- bagaimana mungkin?" Amira sungguh sangat tak percaya dengan apa yang baru saja kupingnya dengar.

"Aku bertahan karena aku hanya ingin menjadikan kamu sebagai istriku selama aku hidup. Karena itu, meskipun Rere terlihat cukup menggoda, aku selalu menepisnya dengan bayang-bayang dirimu."

"Tidak mungkin, mas Rohan. Itu sungguh sangat tidak mungkin."

"Kenapa tidak mungkin, Ami? Semua yang aku katakan itu adalah sebuah kejujuran. Selama ini, aku tidak pernah berbohong padamu, bukan?"

Amira terdiam. Benaknya membenarkan apa yang Rohan katakan. Tapi saat ingat sikap Rere yang sangat amat manja, hatinya kembali merasa ragu akan semua yang Rohan katakan.

"Bukan aku tidak mau percaya dengan apa yang kamu katakan, Mas Rohan. Tapi Rere ... sikap Rere yang sangat pemaksa itu membuat aku merasa sangat amat tidak yakin."

Rohan langsung mengukir senyum lebar. "Kamu tidak tahu sisi lain dari Rere ternyata. Meskipun dia pemaksa, tapi dia adalah gadis polos yang tidak terlalu mengerti akan perasaan. Dia juga gampang dibohongi. Dia juga masih bisa aku bujuk dengan keta-kata manis. Karena itu, sampai detik ini, aku masih belum menodai Rere."

Rohan begitu bangga mengatakan semua tentang Rere di depan Amira. Sementara Amira, dia tidak tahu harus berekspresi seperti apa saat ini. Karena dalam hati, ada banyak rasa yang sudah tercampur aduk.

Sebenarnya, Rere tidak se polos dan se naif yang Rohan pikirkan. Dia masih bisa menerima dirinya tidak Rohan sentuh karena dia ingin Rohan sendiri yang berinisiatif yang menyentuhnya duluan. Bukan dirinya yang datang untuk memberi pada Rohan secara terang-terangan.

1
Erna M Jen
akhirnya jadi gembel ...
Heny
Klau bgn alur nya jd malas baca nya rwre di bkn lemah
Heny
Duh Dimas mau ngomporin putri
Heny
Rere ueus surut cerai jng abai
Heny
Mira kepedean kwkwkw
Heny
Amira gk sdr diri
Heny
Good rere
Heny
Jng paks rohan balikan dng rere cinta gk bs dipaksa
Heny
Yes smg kalian berjodoh
Heny
Jng mau dimadu pecat nrk berdua
Heny
Rere gercap ngusir rohan
Heny
Rere jng bodoh pisah aja sm rohan km berhak bahagia
Heny
Ayo re bilang semua sm mm mu jng ada lg yg di tutupi
Heny
Ular kepala dua bahaya ta
Heny
Km hrs kuat rere jng rapuh
Heny
Rohan gk sdr diri km yg bkn rere jd berubah
Heny
Ngapain rohan ngurus rere yg km cinta km sayang kan amira idihhh sok peduli
Heny
Klau memang rohan cinta sm Almira lepaskan rere
Heny
Smg ada co tampan kaya raya yg suka sm rere
Heny
Rohan kepanasan
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!