NovelToon NovelToon
Ibu Kontrak

Ibu Kontrak

Status: sedang berlangsung
Genre:Romantis / Sistem / Ibu Pengganti / Diam-Diam Cinta / Pembantu
Popularitas:2.1k
Nilai: 5
Nama Author: Hilman padli

kisah seorang remaja bernama fadli. 16 tahun diri nya baru masuk sma,namun dia tak memiliki orang tua. bukan tak memiliki tetapi kedua orang tua nya tak peduli dengan dia. kedua orang tua nya hanya mengirim dia uang setiap bulan. di saat itulah fadli bertemu dengan seorang wannita berumur 30 tahun bernama fitri. fitri yang tak memiliki pekerjaan memutuskan untuk menjadi pembantu dia mengetuk pintu setiap rumah di pinggiran kota dan menawarkan diri nya sampai dia bertemu dengan fadli, fadli lah yang menerima dia untuk bekerja namun dengan syarat dan kontrak, apa saja syarat dan kontrak nya?.. apa kalian penasaran baca saja dulu bab 1 jika suka bisa di lanjut jika tidak di stop saja.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Hilman padli, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

chapter #21

1 minggu telah berlalu kini fadli bersiap menuju ke sekolah dia sedang memakai sepatu nya.

"hari ini aku ada ujian sampai 1 minggu ke depan di sekolah sma mawar. Semoga saja ngak ada kerusuhan antara murid dari sekolah mawar dan melati tapi aku rasa ini akan gawat haha" kata nya di dalam hati.

Setelah fadli selesai memakai sepatu dia berterik "ibu aku berangkat" fitri yang ada di dapur sedikit terkejut namun dia terseyum juga karena fadli memanggil nya ibu.

Fadli pun berangkat menuju ke sekolah di perjalanan menuju sekolah fadli berjalan dengan santai dia tak merasa takut atau pun gelisah meski hari ini dia harus pergi ke sekolah mawar.

Beberapa menit telah berlalu akhir nya fadli tiba di sekolah mawar dia melihat banyak sekali murid dari sekolah melati yang datang untuk melakukan ujian bersama.

"aku di kelas mana ya?" tanya fadli di dalam hati nya sambil berjalan mendekati bor pengumuman.

Saat fadli melihat bor pengumuman dia terkejut karena begitu banyak nya siswa dan siswi dari sekolah mawar maupun melati yang sedang mencari kelas mereka.

"gawat ini merepotkan ini akan lama sih hah.." kata fadli mengeluh di dalam hati nya.

Tiba- tiba lengan fadli di pegang fadli melirik dan ternyata itu adalah citra.

"anu.. Fadli kamu masuk ke kelas bersama aku kita ada di ruangan yang sama kita di ruangan 23 ayo ke kelas" kata citra terseyum.

Semua orang yang melihat terkejut karena tiba- tiba mereka melihat kejadian di luar nalar itu.

"ya makasih. Ayo kita pergi" ajak fadli.

Fadli pun mengikuti citra berjalan menunu ruangan 23 di perjalanan menuju ke ruangan 23 di sepanjang lorong kelas fadli dan citra di tatap sini oleh semua orang.

"haha benar juga sekolah kamu saling membenci tapi jika seperti ini aku merasa mulai tak nyaman sial" kata fadli di salam hati nya.

"semoga saja mereka tak marah kalian juga seharus nya seperti ini tidak ada permusuhan harus nya semua berteman" kata citra di dalam hati nya.

Setiba nya di ruangan dua tiga fadli dan citra masuk ke dalam mereka pun duduk di kursi masing masing. Di ruangan 23 itu di isi oleh 30 siswa dan siswi campuran dari sekolah mawar maupun melati.

"fadli untung lah kamu berada di kelas yang sama dengan aku" kata lisa secaea tiba-tiba.

Fadli melirik ke arah lisa sia terseyum "lisa ya. Ya beruntung ada teman sekelas yang ada di kelas ini sekarang aku juga merasa tenang" jawab fadli santai.

"tapi di sini hening sekali ya ngak ada yang mengobrol sama sekali aneh sekali bagaiman menurut kamu fadli?" tanya lisa.

"hem.. Aku rasa ini memang yang harus terjadi karena kan kita ke sini hanya untuk ujian saja bukan mencari teman"jelas fadli terseyum.

"kamu ya.. Memang nya merasa nyaman di sini kamu ngak merasa terganggu dengan suasana yang penuh kebencian ini?"

"aku tidak peduli sih aku juga ngak membenci siapa pun di kelas ini" jelas fadli.

Lisa akhir nya diam dan kembali duduk tak lama berlalu pengawa ujian datang dia masuk ke dalam kelas dan langsung duduk di kursi depan.

"hari ini adalah hari ujian untuk kalian waktu kalian 3 jam untul menyelesaikan 2 soal ujian setelah itu kalian bisa pulang jangan ada yang curang ya. Baiklah kita mulai ujian nya" kata pengawas itu mulai membagikan dua soal pada setiap siswa dan siswi.

Fadli memengang kertas itu dan berguman "eh.. Ini ternyata data nya sudah di sini nama sekolah sampai nama peserta ujian juga haha gila sekolah sampai menyiapkan hal seperti ini tapi baguslah kalo begitu saat nya mengisi soal ini"

Fadli dan semua orang yanga da di kelas itu pun memulai ujian dengan tenang dan suasana yang nyaman.

Setelah 3 jam berlalu kertas di kumpulkan para siswa dan siswi pin pulang.

Fadli memutuskan untuk langsung pulang ke rumah nya karena dia mau belajar untuk ujian besok.

Sesampai nya di rumah fadli langsung duduk di sopa dan mulai membaca buku.

"eh.. Kamu sudah pulang ternyata" kata fitri terkejut saat keluar dari kamar melihat fadli di sopa.

"iya aku sudah pulang barusan sih" jawab fadli.

Fitri duduk di sebelah fadli dia langsung bermanja kepada fadli dia menyenderkan tubuh nya ke badan fadli "aku pusing sekali loh" kata fitri tiba-tiba.

"pusing ya?, hem.. Kayak nya kamu terlalu banyak tidur sih makan nya kamu pusing kayak gini" jelas fadli.

"ngak lah aku pusing karena pusing saja bukan kebanyakan tidur. Oleh karena itu sekarang aku mau tidur tapi boleh kan tidur di paha kamu lagi?" tanya fitri terseyum lembut.

"tentu saka boleh silakan tidur di paha aku tapi aku akan membangunkan kamu nanti sore untuk memasak" jelas fadli.

Fitri terseyum tanpa ragu kini dia tiduran di atas paha fadli.

"ah.. Nyaman sekalai hangat" kata fitri terseyum puas.

fadli yang mendegar itu tampak senang hati nya merasa lega tampa di sadari tangan kanan fadli mengelus kepala fitri dengan lembut. Fitri sedikit terkejut namun dia juga suka akan hal itu jadi fitri memutuskan untuk diam dan tak melawan justru memilih untuk menikmati nya.

Beberapa jam telah berlalu fadli akhir nya selesai membaca dia segera membangunkan fitri yang masih tidur di paha nya.

setelah fitri bangun fadli terseyum dan berkata "ayo bangun waktu nya memasa aku ingin masakan kamu"

Meski masih mengantuk fitri segera berdiri dan mulai memasak sementara fadli hanya menunggu di meja makan sambil memakan sedikit camilan.

Setelah fitri selesai masak dia menghidangkan hasil masakan nya.

Mereka berdua pun makan bersama sambil mengobrol.

"oh iya besok aku akan pulang agak lama karena besok ada 4 pelajaran yang akan di jadikan ujian" jelas fadli.

"ya ngak apa- apa kok tapi kayak nya aku akan bosan sendirian di rumah" jawab fitri dengan wajah biasa saja.

"entah kenapa ya sejak kamu datang ke rumah ini rasanya aku mulai suka diam di rumah dan juga rasa nya tenang sekali berada di rumah" jelas fadli tiba- tiba.

"aku juga sama kok aku suka dengan kehidupan ini kamu baik dan juga aku mendapatkan kehangatan dari kamu kehangatan hati bahkan badan juga malam ini kita akan tidur bersama lagi kan?"

"ya tentu saja bersama kalo ngak bersama aku mau tidur di mana di sopa ngak lah malas" jelas nya santai.

Fitri dan fadli terseyum sambil makan dan mengobrol setelah selesai makan mereka tampak puas dan langsung ke kamar untuk tidur karena hari juga sudah mulai gelap.

Fadli langsung tiduran di kasur karena dia kelelahan setelah membaca beberapa buku sementara fitri hanya bisa memeluk fadli saja tanpa tidur.

"gawat malam ini seperti nya aku akan kesulitan tidur deh soal nya tadi siang aku tidur sangat lama di paha fadli. Tapi fadli sudah tertidur saja padahal ini sudah sangat malam. tapi sebaik nya aku tidak menganggu fadli" kata fitri di dalam hati nya.

Fitri yang bosan akhir nya memutuskan untuk menonton filem di hp nya sambil menunggu diri nya mengantuk.

1
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!