NovelToon NovelToon
Wanita 1 Triliun

Wanita 1 Triliun

Status: tamat
Genre:Romantis / Fanfic / Badboy / Balas Dendam / Konflik etika / Selingkuh / Pihak Ketiga / Tamat
Popularitas:4.5M
Nilai: 4.7
Nama Author: Dilla_Nurpasya_Aryany

Gadis cantik berumur 20 tahun rela merelakan kesuciannya demi membalas dendam atas hinaan pedih sang suami yang telah tega menjualnya, Claudia meminta bantuan kepada Lorenzo untuk membantunya agar bisa mengandung seorang anak.

Seharusnya ini tak terjadi tetapi keputusan Claudia telah bulat, ia benar-benar sudah tak tentu arah dengan hidupnya yang sangat tragis penuh pengkhianatan.
.

Bagaimana kisah selanjutnya?
Simak cerita lengkapnya>>>>>>>>>>>>>>

Note: Cerita yang disajikan masih banyak kekurangan dan kesalahan, author masih dalam tahap pembelajaran dan perkembangan, mohon dimaklumi. Ambil sisi positifnya, buang yang negatifnya.^^

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Dilla_Nurpasya_Aryany, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB 14

Kedatangan Lorenzo yang tiba-tiba, tidak seberapa menggelisahkan dengan apa yang telah diungkapkannya kepada Claudia. Lelaki tampan dan berkuasa itu entah sejak kapan mencintainya...

"Apa aku harus percaya dengan ucapan Lorenzo? tidak mungkin lelaki seperti dia menyukai gadis sepertiku yang bahkan sudah bersuami." Pikir Claudia resah.

Ia menghela nafas panjang menenangkan pikirannya yang sejak dari tadi terisi oleh lelaki berdarah Eropa itu.

"Ada apa denganmu Claudia? sadarlah kau sudah memiliki suami!!!.."

Claudia memilih pergi ke kamar mandi, mau tidak mau ia harus mencuci pakaian kotor yang banyak itu sampai bersih. Karena besok Andrean akan mengambilnya kembali jika tidak, bisa-bisa nanti Andrean tak segan berbuat kasar lagi terhadap Claudia.

3 jam berlalu akhirnya Claudia selesai menjemur pakaian, ia bak seperti pembantu padahal dirinya sendiri juga istri dari Andrean.

Setelah selesai mandi Claudia melihat dirinya di depan cermin besar, Lorenzo meninggalkan banyak sekali tanda kepemilikan di sana. Bahkan akibat ciuman panas itu bibir ranum Claudia sekarang sedikit membengkak.

"Tidak jangan melihat cermin mulu Clau!..."

Ia merasa frustasi dari tadi pikirannya tidak lepas dari Lorenzo, apalagi sekarang melihat ulah tanda lelaki itu semakin penuh lah pikiran Claudia diisi Lorenzo.

Claudia sontak mengambil foundition ia mengoleskan ke setiap tanda merah yang terpampang, takutnya nanti itu akan ketahuan oleh Andrean. Setidaknya Claudia berusaha untuk tak terkena masalah walaupun ia juga sadar dirinya salah.

...***********************************...

"Katakan Raymond!...."

"Andrean untuk saat ini tidak tinggal serumah dengan Claudia ia memilih menemani istri pertamanya yang tengah mengandung, diantara Seera dan Claudia juga tidak ada kedamaian." Jawab Raymond menyampaikan informasinya.

"Kau sudah tahu sendiri lelaki itu tidak adil bahkan sering berbuat kasar kepada Claudia, ditambah hasutan istri pertamanya Seera." Lanjut Raymond.

Tampak lengan kekar Lorenzo mengepal kuat mendengarnya saja ia merasa sangat geram.

"Bagaimana pertemuan mu dengannya?." Tanya Raymond menatap seksama wajah atasan sekaligus sahabatnya itu.

Terdapat senyum menyeringai dari sudut bibir Lorenzo. "Tidak buruk, aku merasa senang karena reaksinya..."

Raymond mengerutkan kening. "Maksudnya? terus itu ada apa? kenapa bibirmu berbekas?."

Lorenzo hanya menatap Raymond, seketika lelaki itu baru menyadarinya. "Aaaaah aku mengerti kau tidak perlu memberi tahu diriku....."

"Ya karena kau tidak perlu tahu, masih belum cukup umur!."

"Apa katamu!!" Timpal Raymond tak terima.

Lorenzo acuh tak peduli ia malah berdiri dari duduknya.

"Pantau semuanya dengan baik aku akan kembali ke perusahaan!!..." Tegas Lorenzo dengan nada serius.

"Ya ya baiklah jangan khawatir.." Jawab Raymond pasrah.

...***...

Claudia melangkahkan kaki saat pintu rumahnya diketuk, ia mengintip dari dalam siapa yang datang.

Seketika jantungnya berdebar kencang juga ada rasa cemas, di sana sudah berdiri Lorenzo dengan dua anak buahnya.

Claudia sontak membuka pintu rumahnya perlahan. "Jika mau kesini kenapa tidak kabari dulu? Andrean sebentar lagi datang tolong jangan membuat suasana menjadi kacau!!..." Lirih Claudia cemas ia melirik kanan dan kiri.

Tidak ada jawaban dari Lorenzo tanpa aba-aba ia sontak meraih wajah cantik Claudia, ia mencium bibirnya dengan lembut di sana.

Kedua anak buah Lorenzo sontak mengalihkan pandangan.

Betapa terkejutnya Claudia. "Lorenzo?!!..." Ia menepuk-nepuk dada lelaki tampan itu.

Lorenzo melepas ciumannya, ia menatap sayu wajah cantik wanita yang sudah berhasil mengambil hatinya itu.

Ia mengambil sebuah kalung berlian putih dari sakunya, Lorenzo memasangnya di leher jenjang Claudia.

Tampak wajah Claudia terkejut penuh tanda tanya. "Apa ini kenapa?....."

"Shuuut!!.... Pakai saja jangan pernah dibuang jika tidak aku akan tetap di sini sampai suamimu datang!." Ancam Lorenzo.

Claudia hanya bisa diam patuh jika membantah juga tak baik.

Setelah selesai puas menatap wajah Claudia, Lorenzo melangkah pergi meninggalkan pelataran rumah itu.

Claudia menghela nafas lega setidaknya Lorenzo bisa diajak kerjasama walaupun ia tak tahu maksud lelaki itu memberikan sebuah kalung berlian untuk apa. Ia hanya bisa menerimanya.

Ternyata Lorenzo diam-diam menyimpan camera kecil untuk jaga-jaga jika Claudia mendapat kekerasan anak buahnya bisa langsung datang menolong.

Tidak berapa lama benar saja Andrean datang ke sana untuk mengambil baju yang sudah dicuci.

Claudia menghampiri suaminya itu.

"Ndre apa kau ada waktu untukku satu hari saja? aku juga istrimu..."

Andrean menghela nafas ia membalas tatapan Claudia. "Maaf Audi saat ini aku sangat sibuk setelah pulang dari perusahaan aku harus menemani Seera, mengertilah!."

Andrean memeluk Claudia sekilas.

Tidak ada reaksi dari wanita itu. "Di sini kau yang harus mengerti Ndre, kau tidak memikirkan perasaanku!!. Kau tidak bisa membuat kita akur bahkan istri pertamamu sangat tak suka kepadaku.."

"Claudia jaga ucapanmu aku menyayangi kalian berdua!." Sergah Andrean.

"Aku juga tidak bisa mencuci pakaian kotor kalian setiap pekan, tidak ada keadilan bagiku sedikit pun alangkah baiknya jika kita bercerai...."

Betapa terkejutnya Andrean. "Apa-apaan kamu!!!!."

"Jika kembali diingat, kesalahanmu terhadapku juga begitu besar Andrean!!..." Timpal Claudia tak mau kalah mungkin benar dirinya terlalu baik untuk Andrean yang tak punya hati.

Bersambung.....

Tinggalkan jejaknya ya kakak!..🤗

IG:By_Aryany10

1
Santi Sukmawati
gasssss
Ratna Dewi
kesel liat cludia se bego itu...kasih racun suami kayak adrean
Threezia Purnama Dewi
Cathlin & Andrean kocak amat
Ratna Dewi
minta lorenzo .membuat mu cerai dgn andrean.
Agustiany
suka
kori fvnky
Biasa
kori fvnky
Kecewa
Fina Fitriani
bagus......
Ratu Neraka
sumpah tolol bnget... pliss lah thor jngn kek gini
Andariya 💖
Luar biasa
Andariya 💖
andrean kamu ini plin plan
Andariya 💖
itu namanya cinta lorenzo
erna wati
bawah pergi aja yg jauh karna cinta jd bodoh sebel banget baca nya maaf lanjut /Sneer//Sneer//Sneer//Sneer//Sneer/
Arianti69
Claudia b**oh.../Pray/
Arianti69
lebih memilih menjadi ke dua dari pada menjadi ratu yg di mulyakan
istri engga punya pendirian, sdh di tidurin masih mau balik LG sama suami yg sdh menjual nya /Brokenheart//Pray/
Lilis Ernawati
hahaha... terlalu halu nih ceritaaa... mana ada putra presiden ga ada harga diri sama sekali... ktemuan dirmh tmn si cewek... ga elit sama sekali
Zakaria 23
Lumayan
Ryan Jacob
semangat Thor
Nilovar Beik
makin penasaran sm kelanjutannya
Ahmad Radian
Luar biasa
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!