kisah tentang seorang pemuda bodoh yang bekerja sebagai pembohong, suatu hari karma datang dan ajal menjemputnya, bereinkarnasi ke dalam salah satu buku favorit nya dan berjuang untuk membahagiakan karakter favoritnya, sang villaines dalam buku
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon JOSHUA HUTABARAT 258, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Misi Kedua
William yang mendapatkan informasi dari gadis itu berjalan menuju lantai 2.
Menurut wanita itu, William harus menemui salah satu perwakilan gangster terbesar di kota ini.
Selain itu juga William menerima beberapa informasi lainnya.
Seperti ada 4 negara raksasa di planet ini.
Yaitu kekaisaran raksa di sebelah timur, Kekaisaran kuwan disebelah barat, kemudian federasi monster di sebelah selatan, dan kerajaan elf disebelah utara.
Keempat superpower ini adalah pemegang kekuasaan tertinggi di planet ini.
Selain itu, William sekarang berada di kekaisaran raksa, kekaisaran ini di dominasi oleh manusia.
Dan tempat ini bernama kota dusna yang dimiliki keluarga durtan.
Tentu saja informasi ini kurang penting.
Salah satu informasi yang membuat William tertarik adalah ada kekuatan transenden di planet ini.
Kesimpulan ini di dapat dari sosok di depannya.
Sosok yang memandu William menuju kantor milik kepala gangster di kota ini bernama Jokin.
Walaupun terlihat kurus, tubuh nya mengandung secuil energi transenden.
Sesuai dengan peringkat kultivasi, kultivator peringkat 9 sampai peringkat 1 merupakan kultivator yang menggunakan energi sebagai kultivasinya.
Peringkat 9 adalah tahap awal dimana kultivator telah selesai menempa tubuhnya dengan energi tertentu.
Energi yang digunakan akan langsung mempengaruhi kekuatan kultivator.
Karena itu dibutuhkan kesesuaian yang besar saat seseorang dalam tahapan fondasi.
Untuk membentuk tubuh yang bisa menerima dan menggunakan energi yang akan dikultivasi.
Sehingga tubuhnya bisa mengumpulkan energi yang ada di antara langit dan bumi.
Sedangkan sebelum kultivator selesai menempa tubuhnya, itu disebut tahap fondasi.
Kualitas fondasi seseorang menentukan syarat maksimal dalam mencapai peringkat 1.
Sedangkan seseorang yang kekurangan fondasi akan kesulitan dalam mengulang fondasi awalnya.
Jokin memiliki energi di tubuhnya, namun energi ini sangat kecil, jika harus diumpamakan.
Energi ini seperti sepuluh ribu kali lebih kecil dari energi yang ada saat William baru dilahirkan.
Bukan hanya jumlahnya yang kecil, namun kualitas energi ini juga sangat rendah.
Bahkan jika William tidak mengamati energi ini dengan seksama, mungkin William bahkan tidak akan menyadari energi ini.
Setahu William Jokin termasuk 5 petarung terbaik di kekaisaran raksa.
Ini membuat William semakin bingung, setidaknya dalam pikiran William kekuatan kultivator di planet ini harusnya mencapai tingkat monster serigala yang dia lawan.
Jika tidak, kemungkinan lainnya adalah kelompok peneliti monster itu bukan berasal dari planet ini.
Ketika William sampai pada tempat tujuan mereka, William memaksa membuang pikiran nya yang rumit.
William tahu bahwa pertemuan ini akan memberikan sedikit harapan akan informasi yang William cari.
Tapi setidaknya, William sudah mencoba melakukannya yang terbaik.
Jokin yang ada di depan William membuka pintu ruangan ini, sembari berjalan masuk dia berkata " bos, ini pria bangsawan yang ingin menemui mu "
Di depan William seorang pria paruh baya duduk dibelakang sebuah meja belajar tua.
Rambutnya berantakan seperti seorang workaholic.
Tepi matanya berkerut menunjukkan usianya yang sudah lewat kepala 4.
Mengenakan setelan bangsawan abad pertengahan berwarna biru, dan celana coklat.
Kacamata kecil tergantung di lehernya dan tubuhnya menunjukkan bahwa dia karakter dengan banyak pengalaman.
Dengan senyum tipis khas pedagang, dia berkata " halo tuan muda, maafkan kami atas penerimaan tamu yang kurang baik "
Aku tersenyum kecil mendengar perkataan nya " tidak masalah, aku dengar kepala gangster terbesar di kekaisaran raksa memiliki talenta yang luar biasa "
" kali ini aku telah melihatnya dengan seksama, bahwa rumor itu benar adanya "
Dengan senyum kecil menggantung di wajahku, aku duduk di seberang pria itu.
Mengambil inisiatif untuk berbicara, aku memperkenalkan diriku " kau bisa memanggilku William, aku berasal dari keluarga bangsawan kecil di kekaisaran kuwan "
" teman - temanku biasa memanggil ku Will "
" aku kemari untuk membentuk hubungan dengan perwakilan gang sitra "
Mendengar identitas ku, pria paruh baya itu tertawa kecil, masih dengan senyum yang sama dia membalas " halo tuan muda will, namaku Evan kau bisa memandang ku sebagai ketua gang sitra "
" apakah tuan muda will memiliki kebutuhan khusus dalam mencari saya ? "
Aku duduk dengan tenang, sekilas mana berkilat di mataku, memindai evan di depanku.
Aku bisa merasakan bahwa evan juga memiliki energi seperti Jokin.
Jika dibandingkan dengan Jokin, Evan setidaknya memiliki dua kali lipat energi Jokin.
Ini membuatku kecewa, aku tahu bahwa organisasi besar pasti menyembunyikan petarung mereka.
Hanya saja aku tidak menyangka bahwa bahkan kepala gangster terbesar di kekaisaran raksa hanya sebatas ini.
Mungkin aku yang terlalu berharap menemukan lawan baru.
Setidaknya setelah menyelesaikan metamorfosis lagi, aku ingin mengetes kemampuan ku lagi.
Sayangnya sampai sekarang aku belum melihat ada seseorang yang pantas untuk menjadi lawanku.
Kembali dari pikiran ku, aku memberi Evan alasan yang sudah kusiapkan.
" maaf mengambil waktumu Evan, aku hanya membutuhkan beberapa informasi dari kekaisaran raksa "
" kau tahukan, bahwa di kekaisaran kuwan sistem eliminasi sangat tinggi "
" bahkan putra bangsawan kecil seperti ku harus melakukan sesuatu untuk mempertahankan status ku "
Evan yang mendengar itu tersenyum lebar, mulutnya mengeluarkan suara menelan, matanya menampakkan rasa kerakusan.
" tentu saja tuan muda Will, siapa yang tidak tahu situasi kekaisaran kuwan "
" sebagai yang terkuat dari 4 super power, metode unik kekaisaran kuwan sudah terkenal dimana - mana "
" bahkan kekaisaran raksa banyak meniru aturan dari kekaisaran kuwan "
Dengan pujian yang terdengar setengah jujur dan setengah bohong Evan menjawab ku.
Dengan santai dia mengambil gelas teh di depannya, meneguk sedikit dan melanjutkan perkataannya.
" kami sungguh ingin membantu tuan muda Will, terutama untuk memenuhi kebutuhan tuan muda "
" sayangnya kau tahu tuan muda Will, aku juga harus memikirkan bagaimana memberi makan anak - anak dari pekerja ku "
Aku hanya bisa tertawa dalam hati, ' bos berhati hitam yang memperbudak kelas bawah ini berbicara tentang kewajiban ? '.
Jika ini bukan lelucon, mungkin dunia sudah menjadi surga.
Dengan itu, aku hanya bisa membalas dengan senyum yang dangkal.
" hehehe... Boss Evan memang karakter yang patut dicontoh, aku bahkan merasa betapa beratnya kewajiban di pundak boss Evan "
" untuk itu aku sebagai teman dari kekaisaran kuwan ingin memberikan beberapa hadiah untuk kerja keras bos Evan "
Aku memasukkan tanganku kedalam saku di bajuku, kemudian mengeluarkan sebuah kotak kecil dari dalamnya.
membuka kotak kotak itu, tampak beberapa permata berkilat di dalamnya, dengan ringan aku meletakkan kotak kecil ini di atas meja.
Senyum penuh kerakusan muncul diwajah Evan, sebelum tangannya bisa meraih kotak itu aku menutup kotak itu dan mengatakan tujuanku kemari.
" aku harap boss Evan bisa membantu ku untuk mendapatkan beberapa informasi untuk kekaisaran "
" aku yakin dengan skill yang dimiliki boss Evan ini sangat mudah untuk diselesaikan "
Aku menatap Evan yang telang menyentuh kotak itu, bahkan Evan terkejut dengan kemampuan ku menahan kotak itu dari genggaman nya.
Ini adalah reaksi yang kuinginkan, setidaknya dia harus menganggap ku serius.
Evan yang melihat usahanya menarik kotak itu tidak berhasil menjawab " aku mengerti tuan muda Will, percayalah bahwa aku adalah teman kekaisaran "
Jawaban itu cukup untukku, aku yakin dengan nama tuan muda dari super power terkuat di planet ini.
Ditambah kemampuan yang aku tunjukkan, setidaknya Evan akan membatasi kelakuannya.
Sedangkan informasi tentang kekaisaran kuwan, bukankah itu mudah untuk menghipnotis satu atau dua bedebah di tempat ini.
" aku percaya dengan reputasi boss Evan, mewakili kekaisaran aku mengucapkan terimakasih "
Dengan itu aku berdiri dari kursi ku, merapikan baju ku yang sedikit kusut dan keluar dari ruangan ini.