NovelToon NovelToon
Salah Ranjang

Salah Ranjang

Status: sedang berlangsung
Genre:Duda / Selingkuh / Cinta Terlarang / Beda Usia / Cinta Seiring Waktu / Romansa
Popularitas:10.5k
Nilai: 5
Nama Author: Nurma_98

Harusnya, Ziva menghabiskan malam pertamanya itu dengan sang suami. Namun, saking mabuknya, ia malah masuk ke kamar mertuanya dan membuatnya tidur di ranjang yang salah.

Apa yang akan terjadi pada Ziva dan mertuanya?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Nurma_98, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Salah paham part 2

Ke esokan harinya..

Hari ini Ziva sudah di bolehkan pulang oleh dokter. Wanita itu hanya perlu beristirahat yang cukup dan makan yang teratur.

"Kenapa kamu membiarkan Victor tidur di luar? Apa kalian habis berantem?" Tanya sang mertua.

Ziva memutar bola mata malasnya dan enggan membahas tentang kemarin malam. Mengingatnya, itu kembali membuatnya kesal.

"Aku tidak ingin membahasnya! Aku hanya ingin segera sampai di rumah."

Sampai detik ini, Ziva tak ingin melihat wajah suaminya. Ia malah memanggil sang ayah mertua untuk menemaninya membereskan barang bawaannya.

Heri menghela nafasnya sejenak, ia tahu wanita hamil moodnya seperti apa. Pria itu tidak ingin ikut campur lalu terkena imbasnya, lebih baik ia diam saja agar perasaan menantunya lebih tenang.

"Baiklah, ini sudah siap. Ayo, daddy akan memapahmu!" Ujarnya, mengulurkan tangan.

"Ya, ayo."

Entah kenapa, saat bersama ayah mertuanya, Ziva bawaannya selalu tenang. Dirinya merasa nyaman, apalagi Heri selalu memperlakukannya dengan lembut.

Mereka berdua pun berjalan keluar ruangan. Ziva menggenggam tangan Heri lalu berjalan dengan hati-hati.

Ceklek

Pintu pun terbuka.

Ziva tidak tahu, bahwa sejak tadi suaminya itu menunggunya di luar. Victor bahkan sudah menyiapkan sesuatu agar perasaan isterinya berubah seperti biasanya.

"Sayang...!"

Ziva terlonjak kaget, ia benar-benar terkejut saat melihat suaminya sedang berdiri di luar pintu. Bukan hanya itu, bahkan Victor membawa bucket bunga yang cukup besar untuk ia berikan pada sang isteri.

"Apa?!" Ucap Ziva ketus.

Heri melirik Ziva dan Victor secara bersamaan. Sebetulnya ia kini sedikit cemburu saat melihat kejutan yang di lakukan puteranya. Namun, mau tidak mau, Heri harus bersikap seperti biasa dan tak boleh menunjukan sikap yang di anggap melewati batas.

"Maafkan aku, sayang. Aku sungguh tidak punya hubungan apapun lagi dengannya, aku hanya menolongnya, itu saja! Jika kamu tak percaya, kita bisa tanyakan langsung padanya."

Heri tak mengerti dengan ucapan Victor. Apa yang sedang ia bicarakan? Apa masalah ini yang membuat Ziva marah padanya? Heri benar-benar di buat penasaran akan ucapan puteranya.

"Huft.. Baiklah." Ucap Ziva. "Maaf juga atas sikapku yang keras kepala ini."

Victor tersenyum sumringah, ia langsung memeluk sang isteri dengan erat dan mengecup bibirnya beberapa kali.

"Makasih, sayang."

Heri di buat kesal, ia pun langsung mengalihkan pandangannya dan pergi dari sana. Ziva yang sadar akan perginya Heri, ia pun tak bisa melakukan apa-apa dan hanya terdiam.

"Ayo kita pergi, aku bosan dengan bau rumah sakit!" Ucapnya, bernada manja.

Victor mengangguk pelan sebelum menjawab. "Ya, ayo kita pulang sekarang!"

Setelah beberapa langkah Ziva dan Victor pergi, tiba-tiba, datanglah suara langkah kaki yang mendekat ke arah mereka berdua.

Draaap

Draaap

Draaap

"Tunggu!!" Teriak seseorang yang menggelegar di lorong rumah sakit.

Victor maupun Ziva menoleh bersama ke arah suara. Mereka terkejut tiba-tiba seseorang berhenti tepat di depannya dengan nafas yang sedikit ngos-ngosan.

"Lho, dokter, ada apa?" Tanya Victor, menaikan satu alisnya menandakan bingung.

"Tuan, untung anda belum pergi, saya ingin memberitahu anda sesuatu."

Ziva yang mendengar itu di buat penasaran. Apa maksud dokter tersebut? Sesuatu apa yang ingin beliau katakan pada sang suami?

"Sesuatu? Apa maksud anda dokter?"

"Itu..." Dokter tiba-tiba melirik Ziva. Dan seperti ragu-ragu ingin mengatakannya. "Maaf tuan, isteri kedua anda tak ada di ruangan!"

Degh

Ziva melototkan matanya dan menoleh ke arah Victor. Wanita itu di buat kesal lagi oleh Victor, bahkan saat ini amarahnya langsung memuncak.

"Dasar sialan, kau kawin lagi, hah?!

"Eh tidak, kamu salah pah--"

"Pada dasarnya, pria memang sama saja!"

*

*

Di tempat lain....

Plakkk

"Akhhh!!"

Seseorang melayangkan tamparan keras di pipi Risa. Wanita itu langsung menunduk dan menyentuh pipinya yang terasa panas karena tamparan tersebut.

"Dasar jalang, dari mana saja kau? Kenapa baru pulang jam segini?" Teriaknya, dengan mata yang melotot tajam.

"M-maafkan aku, ayah. Aku--"

"Kau manusia tak berguna, kenapa kau tak mati saja dari dulu!"

Degh

1
Bang Jack
sukses selalu sayang, semangat/Smirk//Kiss/
Bang Jack
lanjut sayang/Smile/
Pacarnya Lisa
pasti ini si victor🙄
Lyvia
waduuuhhh kacau kacau 😀
Lyvia
semoga cepat sembuh thor
+1
hue 😭 ge we es bunda ratu 🌚🌚🌚
+1: al juja syukaaa.. ntar al poto 🌚🌚🌚
Nurma💕: enaknya aku di atas, biar mentok😆
total 4 replies
Yeni Deriel
lanjut thor, semangat/Angry/
Yeni Deriel
parah nih di paksa/Cry/
Yeni Deriel
aku udah vote kak
Yeni Deriel
jirrr satser banget/Joyful/
Lyvia
semangat thor dtunggu lanjutannya
Pacarnya Lisa
semangat thor/Chuckle/
Pacarnya Lisa
siape nih???/Speechless/
Pacarnya Lisa
enteng banget bicaramu😑
Pacarnya Lisa
oh begituuuui
Pacarnya Lisa
/Sweat//Sweat//Sweat/
jungkook127
rek di kumaha ceunah😃
jungkook127
😃😃😃😃😃😲😲😲😲😲😲😲😲
Pacarnya Lisa
lanjut thor semngat/Determined/
Pacarnya Lisa
sepertinya si victor peka
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!