NovelToon NovelToon
Dendam Pria Yang Tersakiti

Dendam Pria Yang Tersakiti

Status: sedang berlangsung
Genre:Misteri / Balas Dendam / Konflik etika
Popularitas:5.2k
Nilai: 5
Nama Author: Almah Suseno

Seorang pemuda yang hidup di kota tua dengan ibunya.Sejak kecil ia sudah di tinggal oleh Ayahnya yang pergi dengan wanita lain.Bekerja hanya sebagai kuli bangunan dan hanya mendapatkan upah cukup untuk makan.Di tinggal pacarnya dan di fitnah menggoda istri orang hingga ia di gebukin massa.sampai pada akhirnya ia bertemu dengan makhluk misterius dan membantunya bangkit.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Almah Suseno, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Pak lukman mencari bantuan

   Setelah berhasil menguasai penuh pohon anggur iblis,danu baru bisa merasakan banyak sekali manfaat dan kegunaannya.

   Dukun sarkali dan raja ular taksaka sekarang terbungkus rapat oleh pohon anggur iblis seperti kepompong tanpa bisa bergerak.

   Aliran energi dari keduanya pelan pelan merembes tersedot masuk kedalam pusat energi danu menuju janin energi pohon anggur iblis.

  Ia memiliki kemampuan untuk menyedot energi lawan dan menggunakanya untuk dirinya sendiri,ini semacam teknik terlarang yang di praktekan oleh dukun sarkali "Menyedot hawa mengumpulkan energi"yang membedakan keduanya adalah teknik dukun sarkali hanya menyasar energi yin di tubuh seorang wanita dengan cara menyetubuhinya sedangkan pohon anggur iblis bisa menyerap segala bentuk energi.

  Danu bisa ikut merasakan manfaatnya,pelan pelan energi dari keduanya ikut meningkatkan tenaga dalamnya,bahkan pengalaman dan ingatan yang ada di otak keduanya juga terserap oleh danu.Ia kemudian memilih ingatan ingatan yang cukup berguna,selebihnya hanya ingatan ingatan tentang kejahatan kedua orang itu,ia langsung menghapusnya.

   Hanya beberapa menit saja energi dan vitalitas kedua orang itu habis tersedot sampai kering,Danu tidak menyesalinya setelah tahu dari potongan potongan ingatannya,mereka sudah banyak melakukan kejahatan.

   Setelah menyedot habis energi keduanya,pohon anggur iblis itu menyusut kemudian kembali ke tangan danu ketempat semula.Sekarang yang tersisa hanya dua onggok tubuh kering menghitam seperti kayu lapuk.

   Di dalam pusat energi danu,bayi energi itu tampak sedikit tumbuh lebih besar dari sebelumnya.

   Hemmmm..raju belum bangun dari meditasinya,"Apa sebaiknya ia menunggu raju bangun atau langsung pergi dari sini? Tapi kalau menunggu ia bangun entah sampai kapan ia harus menunggu"gumam danu dalam hati.

   Sekarang kalau mengikuti ingatan dukun itu,ternyata di salah satu lorong itu jalan menuju ke atas tembus sampai ke hutan randu,walaupun saya bisa menggunakan pohon anggur iblis ini untuk naik ketempat ketika saya jatuh tetapi memakan banyak waktu.

   Sudah tiga puluh satu hari danu berada di dasar sumur ini,bagaimana keadaan pak lukman dan keluarganya,mereka pasti khawatir.

   Danu kemudian memutuskan untuk kembali ke tempat dukun sarkali melalui lorong yang tembus ke hutan randu.Ia ingin cepat cepat menemui pak lukman dan keluarganya.Dari potongan potongan ingatan dukun sarkali danu sudah mengetahui siapa yang berada di balik sakitnya pak lukman.

                 ~©~

   Kita kembali lagi ke waktu sebelumnya ketika pak lukman kehilangan Danu dan dukun sarkali,mereka sepakat untuk menunggu danu sampai keesokan harinya di aula.Jika danu tidak muncul,mereka akan pergi ke desa terdekat untuk mencari bantuan.

   Keesokan harinya mereka langsung pergi dari rumah dukun sarkali,melewati hutan randu,jalan yang kemarin di lalui.Mereka menyimpan mobilnya di pinggir jalan utama.

    Tempat ini termasuk aman dari pencurian karena masih termasuk tempat wisata yang ramai.

   Dalam duapuluh empat jam patroli polisi selalu ada.Banyak mobil yang di parkir di pinggir jalan berhari hari itu sudah menjadi pemandangan yang biasa karena pelancong yang ingin ber camping ke tempat favorit terpaksa harus meninggalkan mobilnya karena jalan ke sana hanya hanya bisa di tempuh dengan jalan kaki.

   Mobil pak lukman masih aman di pinggir jalan,tidak ada yang hilang,kaca sepion juga masih lengkap.

  Desi !"kita masih ingat dengan tiga orang yang waktu itu di tolong nak danu,mereka bilang tinggal di desa randu ireng dekat balai desa.

  Inget yah!"kalau tidak salah namanya bagas dan ratna!"jawab desi.

   Sekarang kita ke desa itu saja,kita cari bantuan warga dulu,setelah tidak ada hasilnya baru kita lapor polisi!"coba kamu cari desa itu di google map!"ucap pak lukman sambil memandang istri dan anaknya dengan pandangan iba,mereka terlihat kusut dan lelah.

   Desi kemudian mencari lokasi desa randu ireng,setelah mengunci posisinya ia langsung menyalakan mobilnya.Menurut petunjuk dari google map,ia harus putar balik sekitar dua kilometer kemudian belok kiri keluar dari jalan utama.

   Di pintu masuk desa,berdiri gapura yang di buat dengan kayu ukir.Di atasnya terpampang ukiran yang bertuliskan "Desa Wisata Alam Randu Ireng" Begitu memasuki desa,pak lukman dan keluarganya sudah di suguhi pemandangan Alam berupa persawahan yang menghijau menghampar seperti permadani.

   Di samping kiri jalan terlihat pegunungan dengan pemandangan Air terjun yang airnya mengalir di sisi jalan.

   Dari pintu masuk desa,ada sekitar dua kilometer baru terlihat pemukiman pemukiman warga yang tertata rapi.Desa Randu ireng terbagi menjadi empat pedukuhan,Dukuh Botor,Dukuh kapuk,dukuh randu dongkal dan Randu ireng.

   Rumah Bagas terletak di sebelah balai desa tepatnya di dukuh Randu ireng.Dukuh Randu ireng yang merupakan pusat pemerintahan desa terbilang cukup ramai,biarpun letaknya di daerah pegunungan dan masih termasuk di kaki gunung tangkuban perahu,mudah di temui fasilitas fasilitas umum seperti,kantor cabang Bank pemerintah,kantor polisi,tempat perbelanjaan dll.

   Desa Randu ireng merupakan desa pertama yang menjadi tempat singgah para pelancong bahkan turis dari manca negara juga banyak terlihat.Jadi untuk membeli kebutuhan perbekalan makanan untuk camping,mereka harus membeli di desa ini,karena desa setelah ini sudah jarang di temui.

   Pak lukman dan rombongannya langsung menuju balai desa randu ireng dan bertanya rumah Bagas.

  Tepatnya di sebelah selatan balai desa randu ireng,sebuah rumah cukup bagus untuk ukuran di kampung.Rumah lantai dua dengan gaya bangunan minimalis.

  Desi kemudian memarkirkan mobilnya di depan pintu gerbang.Mereka kemudian turun dari mobil dan Desi langsung memencet bel.

    Ding..dong...ding...dong.....

  Dari dalam rumah,keluar gadis cantik,dengan gaya rambut di kepang dua dengan memakai kaos lengan panjang warna hitam dan celana jeans warna biru dan sandal merek Carbil.

   "Desi !"ketika Ratna melihat wajah gadis yang di kenalnya beberapa hari yang lalu di rumah dukun sarkali,ia langsung berteriak kegirangan.Ayo silahkan masuk !"

   "Pak lukman,Bu susi ?"ayo silahkan masuk!"kata Ratna berdiri di samping pintu mempersilahkan mereka untuk masuk.

  Ketika mereka memasuki pintu gerbang,Ratna masih berdiri di di depan pintu sambil melongok kearah mobil yang di parkir di pinggir jalan,"Ada rasa kecewa terpancar di matanya ketika ia tidak melihat orang yang dicarinya ikut bersama rombongan pak lukman.

  "Nak ratna!"sepertinya sedang menunggu seseorang?"tanya bu susi ketika melihat ratna masih berdiri di depan pintu sambil melihat kearah jalan.

  Ehmmmm...sepertinya saya tahu siapa yang sedang di tunggu oleh Ratna"Desi menyahuti pertanyaan ibunya sebelum ratna menjawab.Desi langsung mendekati ratna dan membisikan sesuatu!"

   Mendengar nama Danu di bisikan ke telinganya,Ratna langsung tersenyum malu malu,iya...itu..tapi bukan saya yang menunggunya tetapi ayah yang sering menanyakan kak danu,ia belum sempat berterimakasih secara langsung karena terburu buru pergi.

  "Apa ayahmu sekarang ada di rumah!"kami datang kesini justru mau membicarakan masalah yang di alami oleh danu dan ingin meminta bantuan dari ayahmu.

  Ohhh...Apa yang terjadi?Apa kak danu baik baik saja?"kata ratna dengan wajah sedikit khawatir.

   Ayo,sebaiknya kita temui ayahmu dulu dan kita bicarakan di dalam!"ucap pak lukman.

  Mereka kemudian memasuki rumah,dan ratna berjalan paling depan,kemudian mempersilahkan mereka untuk duduk.Ratna langsung masuk kedalam rumah dan memanggil ayahnya.

  Seorang pria paruh baya dan seorang pemuda keluar dari dalam dikuti oleh ratna,.

  Pak lukman,bu susi,desi !"kata bagas sambil bersalaman.silahkan duduk!"sambung nya.

Perkenalkan ini ayah saya Pak Sapri,yang kemarin di sembuhkan oleh Danu,mungkin pak lukman dan bu susi belum sempat mengenalnya!"karena kami pergi buru buru.

Langsung saja pak romli,sebenarnya kami kesini untuk meminta bantuan pak romly dan warga sini!"kata pak lukman dengan wajah penuh khawatir.

Pak lukman kemudian menceritakan pengalamanya di tempat dukun sarkali,dan menceritakan tentang hilangnya danu dan dukun sarkali pada saat bersamaan.

"Apa hilang begitu saja!"Pak Sapri dan bagas kaget dan terheran heran,Ratna yang mendengar tentang hilangnya danu juga tampak pucat wajahnya.

1
Sution Tion
Mantap,novel bagus..
Gilang Ramadhan
bagus...
Rofi Septihani
Cukup bagus,plotnya susah di tebak,berbeda dengan yang lainya.
Apriani Sukandar
Ceritanya bagus,jangan lewatkan..
Bambang Susanto
bagus sekali..
seno gandek
Bagus...ceritanya sangat menarik..
Danu Fajri
Novel bagus,,cocok untuk mengisi waktu luang...
Karnawan Wibisana
Novel sangat bagus,,jangan lewatkan
Karnawan Wibisana
lanjut thor...semangat
Tejo Wardi
Novel bagus...sangat menghibur..
Ikhsan Nudin
lanjut...semangat thor...
Maryat Rusmanto
mantap...lanjut tor..
Sudirman Kulon
ditunggu lanjutannya...
Nur Yati
lanjut thor
Tri Yogi
bagus..jangan lewatkan
Veren Septiani
uhhhh..tarjo adan
Veren Septiani
Novel yang sangat bagus,jangan lewatkan
Veren Septiani
mantap sekali..langsung baper..
Azzam Al amin
Sip lah...mantap
Doni Setiawan
Sangat bagus...mantap !'
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!