NovelToon NovelToon
BERMULA DIHARI PERNIKAHAN

BERMULA DIHARI PERNIKAHAN

Status: tamat
Genre:Action / Romantis / Misteri / Contest / Tamat
Popularitas:238.6k
Nilai: 5
Nama Author: baene

Hari pernikahan yang seharusnya mempersatukan mereka dalam ikatan suci pernikahan berubah menjadi hari duka bagi Kerenza Alana, dimana sang kekasih hatinya di bunuh oleh kelompok mafia yang tidak dikenalnya.

Karena hal itu ia memutuskan pergi dari negaranya membentuk kekuatan dan kekuasaan di negara lain.

Setelah tiga tahun, dirinya kembali lagi untuk membalaskan dendamnya, namun siapa sangka jika ternyata bersamaan dengan itu lelaki tampan datang mengambil alih pekerjaannya.

akankah tujuan mereka sama.? yuk simak ceritanya

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon baene, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Chapter 19

"Jadi kau benar sudah melupakan kakakku Alana?" Tanya Max melemah

" Bukan melupakan, hanya aku juga butuh tempat berlindung."

" Kau masih punya kami Alana."

" Berbeda Max. sangat berbeda. Sudahlah aku tidak mau lagi membahas ini dan tolong jangan beri tahu daddy dulu." putus Kerenza.

" Tapi."

" Sudah cukup tuan, jangan lagi anda teruskan. Keputusan kekasih saya sudah bulat."

Tidak ada jawaban dari Max dan dia pun memilih untuk pergi meninggalkan pasangan itu dengan perasaan kecewa.

" Kenapa kau berani jalan dengan pria lain Love?" tanya Brillo saat hanya mereka berdua yang tertinggal.

" Dia adik suamiku berarti tidak masalah."

" Tapi aku tidak suka kau jalan dengan pria lain Love, meski dai adalah adik dari mantan suamimu itu." ucap Brillo tenang namun tersirat kecemburuan.

" Terserah kau saja, dan kenapa kau tau aku ada disini?"

" Apa yang tidak bisa aku ketahui tentang wanitaku ini hm."

" Ck, kau ini benar benar menyebalkan." kata Kerenza dan kemudian pergi meninggalkan Brillo disana.

" Heii love, kau mau kemana? kita belum makan siang sayang." teriak Brillo.

" Kau saja sana."

" Ck, wanita ini benar benar" kesal Brillo dan kemudian mengikuti Kerenza.

***

Sedangkan di negara lain, di belahan dunia yang berbeda seseorang tengah menantikan laporan dari anak buahnya. laporan tentang kasus kematian orang kepercayaannya beberapa hari yang lalu.

Dan hari ini, orang suruhannya sudah kembali dari LA membawa laporan kematian orang kepercayaannya. Mngetukan jarinya di atas meja keejanya sambil menerka nerka siapa yang sudah melenyapkan orangnya.

Tok tok tok ( pintu di ketuk )

" Permisi bos besar, orang suruhan kita sudah tiba dari LA."

" Segera bawa di kemari."

" Selamat Siang bos Besar."

" Katakan apa yang kau dapatkan."

" Seseorang memberi kami informasi bahwa yang menghabisi Bos Keiji adalah seorang wanita dan dia dibantu juga oleh seorang Pria tapi belum di ketahui siapa mereka Bos."

Bugh.

Satu pukulan mendarat di wajah sang detektif kasus. " Kau kembali hanya membawa laporan ini Sampah ini." bentaknya.

" Ampun tuan, saya bersalah Bos."

" Dengar bodoh! aku menyuruhmu kesana bukan untuk membawa berita sampah ini. Kembali dan bawa laporan yang seseui dengan keinginan saya." ucapnya.

" Baik Bos. Dan saya mau mengatakan satu hal lagi tuan."

" Katakan."

" Seseorang dari LA ingin bertemu dengan anda suatu hari, untuk membuat kerjasama dengan anda."

" Katakan siapa dia."

" Ini datanya Bos."

" Hmmm, untuk apa dia meminta kerjasama."

" Mnyingkirkan seseorang tuan."

" Baiklah, katakan padanya kalau saya bersedia bertemu dengannya jika tidak sibuk."

Kerenza kini sampai kediamannya, sore ini dia memutuskan untuk pulang dulu, karena masih ada yang harus di selesaikan dengan Hiebert.

" Bibi Caroline, kemana yang lain."

"Ada ditaman belakang nona Alana."

" Baiklah, siapkan Air hangat untukku."

" Kalian sudah berkumpul."

" Ya, dan kami menunggu kedatanganmu." jawab Kaisar.

" Kita bicara di ruang kerjaku."

Mereka kini ada di ruangan kerja milik Kerenza, duduk saling behadapan dengan mimik wajah yang sangat serius.

" Katakan. Apa kalian sudan mendapat siapa Dinel itu."

"Jika dari kelas kehidupan dan dunia hitam hanya ada satu Dinel yang bisa kita curigai."

" Siapa?"

" Dinel Xiau." jawab mereka serempak yang berada disana.

" Dinel Xiau anak dari sekreatris Alex Xiau maksudnya."

" Betul nona." jawab Mattew.

" Jelaskan!"

" Saya sudah mencari tau, dan kemungkinan logikanya adalah gadis ini berasal dari kalangan kelas atas, dan pastinya memiliki power pendukung dibelakannya, dan orang itu hanya Dinel Xiau."

" Apa kau sudah memastikannya?"

" Itu yang akan kami lakukan karena semua foto yang kami amati adalah foto yang tidak menunjukan bagian tubuh yang terlihat tatonya.

" Lakukan Apapun untuk bisa melihat tubuh wanita itu."

" Saya sudah memikirkan caranya."

"Katakan."

Mereka sibuk membicarakan cara mendekati Dinel Xiau untuk mengetahui kebenaran dugaan mereka tanpa tau kalau dari awal pembicaraan mereka bahkan rencana yang mereka susun pun sudah di dengarkan oleh seseorang yang sudah menyadap dan merekam semua pembicaraan itu.

" hahahahaha ternyata sudah sejauh itu kau mencari informasi tentang kematian suamimu yang bodoh itu Alana? tapi sayang kau tidak akan medapatkan apappun dan kau tidak akan bisa mengetahui siapa aku sampai tiba waktuya kau tau."

" Apa yang akan kita lakukan tuan."

" Suruh wanita bodoh itu menghapus tatonya, dan jangan tinggalkan jejak apa pun kemudian cari wanita lain dan lukiskan tato yang mirip padanya."

" Maksudmu kau ingin mengecoh mereka."

" Tentu saja, dan pastikan kematian Keiji itu ulah siapa karena aku yakin ini pasti berhubungan dengan target kita."

" Baik tuan."

" Lihat saja Alana! aku akan membuatmu mengalami nasib seperti suamimu yang bodoh itu, dan setelah itu aku akan mengambil apa yang seharusnya menjadi milikku tapi sebelum itu aku harus menyingkirkan orang orang yang ada di dekatmu dulu.

Setelah bermonolog, dia mengirimkkn pesan pada seseorang. " tetap seperti ini, maka semua akan baik baik saja, tunjukan saja pada mereka kalau kau pengikut yang setia dan ingat jangan pernah membuat mereka curiga padamu.!" pesan yang berisi ketegasan dan peringatan.

***

Tiga hari berlalu, dan hari ini adalah rencana akan di jalankan oleh Kerenza dan anggotanya. " Bagaimana? apa dia mau memenuhi undangan kita."

" Iy nona, dan sekarang dia dalam perjalanan."

" Baik, atur semua sebaik mungkin, jangan ada yang terabaikan sedikitpun dan jangan biarkan orang luar masuk kesini termasuk daddy sekalipun."

" Baik nona."

" Hiebert. Kau tunggulah di lobi dan sambutlah tamu istimewa kita."

" Baik."

Kerenza duduk di kursinya menunggu kedatangan Dinel, hari ini dia akan mengetahui siapa wanita yang ikut menghabisi suaminya, dan jika ternyata Dinel adalah orangnya maka tidak akan pernah Kerenza lepaskan lagi, bahlan mungkin akan langsung di eksekusi olehnya.

" Jika itu kau, maka aku tidak akan mengampunimu Dinel Xiau dan aku pastikan Alex Xiau juga akan aku buru setelah dirimu. Karena rekaman itu sudah menunjukan kalau Sekeretaris itu sudah berkaitan. Tapi jika Alex juga dalangnya berarti dia sudah menghianati daddy."

" Girl apa yang kau lakukan? dan apa yang terjadi." tanya Robert.

" Apa maksud daddy?"

" Kenapa diluar sangat sibuk?"

" Ohh, model papan atas kita akan datang kemari daddy."

" Dinel Xiau." tebak Robert

" Benar. Dinel Xiau, ada hal yang harus kami selesaikan."

" Baiklah kalian selesaikan tapi apa boleh ayah ikut."

" Silahkan saja daddy, asal jangan bertanya apa pun nanti."

" Ok girl. Alex apa kau tau putri angkatmu akan kemari.?"

" Tidak tuan besar."

" Putri angkat." kejut Kerenza.

" Benar nona Alana, Dinel adalah putri angkatku."

" Bagaimana bisa."

" Dia anak dari seseorang."

" Apa kau tau dia siapa?"

" Tidak nona Alana, tapi yang saya tau kalau dia masih hidup tapi tidak tau diamana dia berada dan sesekali mereka bertemu."

" Oh begitukah?"

" Benar nona."

" Berarti kemungkinan ayah kandungnya dalang ini?" Batin Kerenza yang mulai berpikir keras.

" Ada apa Nona."

" Tidak ada. saya hanya ingin memastikan sesuatu. tapi bukan apa apa, jadi jangan pikirkan."

" Nona Alana, ada tuan Brillo diluar." kata Mattew yang tiba tiba menerobos masuk

" Apa? kenapa dia kemari?"

"Katanya kalian akan membahas proyek."

" Ekh iya benar, baiklah suruh dia menungguku di ruang tunggu petinggi."

" Tuan Brillo mau membahas proyek denganmu Alana?"

" Iya dad."

" Sepertinya dia menyukaimu."

" Mana mungkin begitu dad." sangah Kerenza.

" Girl, kau jangan menolak pria yang dekat denganmu karena itu tidak baik untukmu. Sambut dia jika dia bisa melindungimu. sudalah sana kau temui dia dulu."

" Baiklah dad, aku akan menemuinya dulu dan kalian tunggulah disini."

TBC

LIKE,KOMENT,VOTE,RATE DAN HADIAH beri untuk author yaaa😊🙏

1
Asifa Rose Ma
cocok bnget..gnteng dan cntik
epifania rendo
langsung saja siksa tua bangka itu
epifania rendo
siksa dia keren
epifania rendo
adam belum ketemu anna
epifania rendo
semoga cepat selesai maslaahnya
epifania rendo
swmangat
epifania rendo
lanjut
epifania rendo
semoga dapat
epifania rendo
bahagia dulu
epifania rendo
seru
epifania rendo
makananannya amankan
epifania rendo
bukan itu ayah nya brilio
epifania rendo
banyak musuh di sekitarmu
epifania rendo
apakah kaisar yang bantu
epifania rendo
benarkan catline
epifania rendo
catle
epifania rendo
kenapa selalu kecolongan kalau cerita
epifania rendo
akhirnya
epifania rendo
sweet bangat
epifania rendo
masih teka teki
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!