NovelToon NovelToon
Sistem Dewa Harem

Sistem Dewa Harem

Status: sedang berlangsung
Genre:Reinkarnasi / Sistem / Dikelilingi wanita cantik / Dunia Lain / Harem / Transmigrasi
Popularitas:5.4k
Nilai: 5
Nama Author: SATAN_666

Genre : Fantasi, Sistem, Harem

Update Setiap Hari

Harap kasih like atau komen agar author semangat 😍

Zeref secara tidak sengaja mati terkena peluru nyasar dan dia reinkarnasi di dunia yang memiliki kemiripan game yang dia mainkan saat SMA.

Dan Zeref memiliki misi dari sistem untuk menaklukkan semua heroine di dunia itu.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon SATAN_666, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Para Gadis Beraksi

Aku menatap guruku dengan penasaran.

“Itu hanya segel yang akan menunjukkan bahwa kamu belum membangunkan fondasi Mana'mu"

“Kecuali ada seorang saint yang secara paksa memeriksamu, tidak ada yang akan tahu”

Mengangguk padanya, aku mencium pipinya, lalu pulang ke rumah, tanpa tahu bahwa kepergianku justru semakin membangunkan sifat kecenderungan Aprilia kepadaku.

'Jadi aku tidak bisa bertemu dengannya selama berminggu-minggu?'

'Kenapa aku merasa marah dan kesepian karena hal itu'

'Ohh, mungkin ini pasti rasa cintaku pada muridku, yup itu benar'

Dengan itu Aprilia kembali ke tokonya menghitung hari sampai bertemu muridnya kembali.

Di sebuah desa terbengkalai yang jaraknya tidak jauh dari wilayah Duchess Fernandez, kereta kuda mewah berhenti di desa tersebut, ada banyak bekas darah di sekitar kereta kuda itu.

Bisa terlihat sebelumnya terjadi pertarungan di sekitar tempat tersebut, beberapa pria sedang berkeliling di desa itu dengan gerakan waspada, para pria itu sedang berjaga.

Baju yang dipakai para pria tersebut baju besi sederhana, pedang tersarung di pinggang mereka, para pria itu bukanlah penduduk desa, melainkan seorang bandit.

Para bandit membunuh para pengawal dari kereta kuda mewah tersebut, dan menyandera seorang gadis kecil berusia 10 tahun, gadis itu seorang putri bangsawan dari seorang Duke.

Gadis itu berusaha berkunjung ke wilayah Duchess Fernandez untuk bertemu calon tunangannya, sayangnya di tengah jalan bertemu dengan bandit, yang mengakibatkan para pengawalnya dibunuh.

Gadis itu Sarah Mesopotamia, dia memiliki rambut perak dan mata ungu, saat ini dia sedang menangis ketakutan diruangan gelap.

Di hadapannya dia melihat pembantunya yang saat ini di siksa oleh pria memiliki bekas luka di pipinya, pria itu menarik rambut Minerva, gaun pembantunya compang-camping.

Beberapa rambut pirang Minerva rontok akibat tarikan tersebut, mata hijaunya menatap pria yang menyiksanya dengan tatapan dingin, namun hal ini menambah penampilan cantik dan menggodanya.

"Untuk seorang pembantu, kau memiliki wajah cantik" ucap pria itu sambil memegang muka Minerva, senyuman tidak senonoh muncul dibibir pria itu.

"Bagaimana kalau kamu menjadi wanitaku saja"

Minerva meludahi muka pria itu, dan pukulan di pipinya sebagai balasannya.

"JALANG"  setelah memberi pukulan pada pipi Minerva, pria itu menendang perut Minerva.

Minerva mengerang kesakitan, raut wajahnya pucat.

Di malam yang sunyi Zeref mengajak para gadis untuk memburu kelompok bandit, ini juga untuk melatih keterampilan bertarung para gadis, meskipun mereka berlatih dengan golem, namun berbeda ceritanya bila bertarung dengan manusia sungguhan.

Zeref saat ini bersama para gadis sedang memantau keadaan desa terbengkalai dengan tatapan waspada.

Mereka saat ini bersembunyi di balik pohon besar yang tidak jauh pintu masuk ke arah desa itu.

"Zeref, biarkan kami yang melawan para bandit ini" ucap Livy dengan tekad.

Para gadis lainnya juga menatap Zeref dengan tatapan penuh harap.

Zeref menyetujui keputusan mereka, namun dia masih akan ikut campur bila situasi tidak menguntungkan untuk para gadis.

"Lora, lumpuhkan bandit yang berpatroli"

"Baik" ucap Lora sambil menarik benang busurnya, dia mengambil anak panah dari quiver yang tergantung di pinggangnya.

Anak panah itu berwarna hitam mengeluarkan aura tidak mengenakkan.

Dengan gerakan alami Lora melepaskan anak panahnya mengenai ketiga leher pria yang berpatroli.

Lora bisa menarik tiga anak panah sekaligus dan tepat sasaran.

Setelah berhasil menyingkirkan pria yang berpatroli, para gadis berjalan dengan hati-hati menuju rumah sederhana yang sebelumnya di masuki oleh para bandit.

Lalu mereka melihat sebuah terowongan, tanpa ragu memasuki terowongan itu.

Ruangan sederhana namun memiliki benda-benda aneh seperti kerah leher besi, topeng berbentuk binatang muncul di hadapan para gadis, lalu juga terdapat lukisan wanita yang sedang disiksa lima pria, dan patung pria tanpa kepala.

"Tempat apa ini?" ucap Mia dengan suara tidak nyaman, para gadis lainnya tidak menjawabnya, mereka hanya mengerutkan keningnya.

Tak lama kemudian mereka melihat ruangan seperti penjara karena terdapat besi yang mengelilinginya, tidak jauh dari tempat itu terdapat empat bandit yang sedang asik memainkan kartu.

Terdapat seorang pria paruh baya di dalam ruangan seperti penjara tersebut, tangan dan kakinya di ikat oleh rantai besi.

"Kekekeke" Pria paruh baya itu tertawa aneh saat melihat Livy dan lainnya.

Tawa pria paruh baya itu membuat para bandit yang didalam ruang itu menengok ke arahnya dengan tatapan kesal.

Sebelum para bandit bisa mendeteksi keberadaan para gadis.

Livy, Tina, Mira dan Mia dengan gerakan cepat menyerang para bandit yang sedang bermain kartu.

Menggunakan pedangnya berwarna perak, Livy menebas bandit itu mengenai leher dan sayatannya memanjang ke perut bandit tersebut, serangannya sangat brutal dan mengincar titik vitalnya.

Tina menusukkan tombaknya ke tenggorokan bandit yang dia tuju, serangan sangat cepat dan kuat.

Mira mengayunkan kapaknya mengarah ke pundak bandit hingga kapaknya menembus perut bandit yang dia serang.

Serangan Mia juga tidak kalah brutal, bandit yang dia serang kepalanya putus, akibat dia tinju dengan tangannya yang mungil.

Zeref terkejut saat melihat pertarungan para gadis, dia saat ini menggunakan sihir kegelapan hingga membuatnya bisa menyatu dengan bayangan.

Setelah mengalahkan keempat bandit itu, para gadis melanjutkan perjalanan mereka memasuki pintu besar yang terbuat dari besi.

Para gadis membiarkan pria paruh baya itu tinggal di selnya terlebih dahulu, karena takut ada hal-hal yang tidak diinginkan.

Sepanjang jalan mereka bertemu para bandit dan berhasil membunuhnya dengan mudah berkat kerja sama yang luar biasa.

Lalu sesampainya mereka di ujung lorong terdapat gadis cantik berusia 10 tahun di dalam sel, gaunnya kotor karena debu.

Tak jauh dari gadis itu terdapat pria memiliki bekas luka di pipinya yang menyiksa wanita memakai gaun pelayan.

Pria itu memperhatikan kedatangan para gadis, dan kerutan kesal muncul di wajahnya.

"Cih, apa para sampah itu tidak bisa menghentikan para gadis kecil ini" ucap pria itu sambil berjalan perlahan menghampiri Livy dan lainnya.

Tekanan yang dikeluarkan pria ini sangat luar biasa, tidak sebanding dengan para bandit lainnya.

"Kamu bukanlah seorang bandit biasa" ucap Livy dengan tegang.

Pria itu memberikan senyuman predator.

Tebakan Livy benar, pria ini mantan kapten pasukan kerajaan, banyak pertarungan sudah dilalui oleh pria itu, bahkan dia sudah pernah mengalami peperangan.

Bila Zeref yang menghadapinya, dia bisa mengalahkan pria ini.

Namun untuk para gadis yang baru dua bulan memegang sebuah senjata akan menjadi tugas yang berat.

Livy maju kedepan menebaskan pedangnya, namun pria itu dengan mudah menghindarinya.

Memanfaatkan pria itu saat menghindar, Tina menusukkan tombaknya, sayangnya masih dengan mudah dihindari pria itu.

Wush~wush~wush

Tiga anak panah terbang secara bersamaan mengincar tiga tempat berbeda tubuh pria tersebut.

Dan panah itu berhenti sebelum mengenai targetnya seperti terbentur oleh dinding tak kasat mata.

Tak lama kemudian Nora mengeluarkan mantra api dan muncullah lima bola api terbang ke arah pria itu.

Pria itu melompat ke udara dan melakukan gerakan meninju ke arah para gadis.

Boom~~~

Para gadis terpental ke belakang menabrak dinding, dan mereka semua batuk darah.

Meski tidak terkena langsung, serangan pria itu hanya akibat dari tekanan udara yang memiliki dampak luar biasa bagi para gadis.

1
Ardi Provision
lebih enak bacanya kalau sinkron kan saja ingatan dari jiwa pemilik tubuh yg ditempati MC dari pada diceritakan MC
SATAN_666: Terima kasih sarannya 🙏
total 1 replies
Ardi Provision
dewa main game online 😂😂
Allen Walker
semangat ya thor
Raja Harem
akhirnya nemuin cerita yang aku suka
iqbal nasution
lanjut
iqbal nasution
seru
Digimon
ceritanya cukup dinantikan
Muhammad Abdul aziz
z
Digimon
Gaya penulisnya bagus
Digimon
cukup menarik ceritanya thor
Dika
alurnya menarik
Dika
ditunggu kelanjutannya
Dika
MC nya terlalu kuat💪
Dika
dewa pendendam /Speechless/
Dika
seru ceritanya
oddee
Ceritanya bikin seru, terus lah menulis, author!
✨Wyn한✨
Aku suka gaya penulisanmu, jangan berhenti menulis ya thor!
SATAN_666: Terima kasih udah mampir
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!