Seorang wanita cantik dan tangguh bernama Arumi Pratama putri tunggal dari keluarga Pratama.
Namun naas suatu kejadian yang tak pernah Arumi bayangkan, ia dituduh telah membunuh seorang wanita cantik dan kuat bernama Rose Dirgantara, adik dari Damian Dirgantara, sehingga Damian memiliki dendam kepada Arumi yang tega membunuh adik nya. Ia menikah dengan Arumi untuk membalas dendam kepada Arumi, tetapi pernikahan yang Arumi jalani bagaikan neraka, bagaimana tidak? Damian menyiksanya, menjadikan ia seperti pembantu, dan mencaci maki dirinya. Tapi seiring berjalannya waktu ia mulai jatuh cinta kepada Damian, akankah kebenaran terungkap bahwa Arumi bukan pelaku sebenarnya dan Damian akan mencintai dirinya atau pernikahan mereka berakhir?
Ikutin terus ceritanya yaa
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon arinnjay, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 18: Menyatakan Perasaan
Di sebuah apartemen seorang gadis cantik sedang melamun di balkon kamar, ia merasa bingung untuk menyatakan perasaannya pada seseorang
" Jika aku mengatakan besok apa Saka akan semakin dingin dan cuek?" batin Angel
" Ayo angel semangat pasti besok bisa walaupun Saka tidak membalas perasaanmu" ucap Angel menyemangati diri sendiri
***
Di mansion Dirgantara seluruh keluarga sedang makan malam bersama sesekali bercanda gurau, mereka sangat menyayangi Arumi kedua orang tua Damian bersyukur karena menjadikan Arumi sebagai menantunya
" Damian, apa kalian tidak pergi bulan madu" tanya ibu Damian
" Belum ada rencana mah, tapi kita sedang program membuat cucu untuk mama" balas Damian
Arumi yang mendengarkan perkataan ibu dan anak itu membuat pipi nya merah bak kepiting rebus, kenapa Damian berbicara seperti itu ia sungguh malu
" Ya walaupun sudah program tetap harus bulan madu bukan, mencari suasana baru" kekeh ibu Damian
" Iya ma, aku akan pikirkan nanti" senyum tipis Damian
Keluarga besar Dirgantara benar-benar baik Arumi kira akan seperti di novel, awalnya menikah karena dendam dan seluruh keluarga suaminya membenci dirinya tetapi itu salah bahkan Arumi diperlakukan seperti ratu
Ting!
Arumi melihat sebuah pesan dari angel bahwa Angel sudah ada di gerbang mansion, ia segera beranjak untuk menghampiri Angel
Angel bercerita kepada Arumi bahwa ia akan menyatakan perasaannya kepada Saka walaupun harus ditolak tetapi itu tak apa-apa karena cinta tak bisa dipaksakan
" Saka!" panggil Damian
" Iya bos, perlu sesuatu?" jawab Saka
" Ada seseorang yang menunggu kamu di belakang taman, hampiri dia" balas datar Damian
" Baik bos" jawab Saka
" Siapa yang ingin menemuiku" batin Saka
Sesampainya Saka ditaman belakang mansion ia melihat seorang gadis sedang duduk di ayunan seorang diri, Saka yang melihat postur tubuh orang itu tidak asing ia seperti pernah melihatnya
" Permisi nona apa anda yang ingin menemui saya" sapa Saka
Wanita itu berbalik dan tersenyum menatap Saka, ia benar-benar sangat jatuh cinta kepada Saka
Saka yang melihat orang itu berbalik pun kaget ternyata itu adalah Angel, wanita yang selalu mengusik pikiran dan hatinya
" Iya tuan, aku mau bicara penting dengan anda" balas Angel
Dahi Saka mengerenyit, Angel yang melihat itu pun langsung bicara
" Sebenarnya saya sudah jatuh cinta pada Anda tuan, maaf jika tuan merasa risih atas pernyataan saya" jelas Angel
DEG
Mendengar ucapan Angek detak jantung Saka berdetak lebih cepat dan kencang serta seperti ada ribuan kupu-kupu menggelitik perutnya
Saka merasa senang mendengar ucapan Angel, tapi ia masih belum yakin dengan perasaannya pada Angel karena mereka baru beberapa kali bertemu dan Angel sudah memiliki perasaan pada dirinya
" Maaf nona, saya tidak bisa menerima pernyataan yang baru saja anda sampaikan kepada saya" ucap tegas Saka
Nyess
Rasanya hatinya sangat sesak ia tahu pasti ini jawaban yang di berikan Saka tapi apa salahnya ia mencoba untuk mengejar cinta Saka
" Saya tahu jawaban Anda tuan, maka dari itu izinkan saya untuk mengejar cinta tuan" balas Angel menunduk meremas kedua jarinya
" Hm terserah kamu aja" datar Saka
" Baik terimakasih tuan" sumringah Angel
Mereka saling menatap satu sama lain, Angel menatap Saka dengan penuh rasa cinta yang tulus sedangkan Saka ia masih bingung akan perasaannya apakah ia sudah jatuh cinta juga pada Angel atau masih terbelenggu cinta sang mantan tunangan
" Ehemm" Dehem Saka
" Jika tidak ada lagi yang ingin dibicarakan saya pamit" sambung Saka
Mendengar ucapan Saka Angel pun menganggukkan kepalanya sambil tersenyum, lalu Saka pun beranjak untuk pergi
***
Di dalam kamar
" Sayang, ayo kita tidur" rengek Damian
" Sebentar mas aku lagi pakai pelembab dulu" balas Arumi
Setelah selesai memakai skincare malamnya, Arumi beranjak menuju ranjang ia melihat sang suami yang menatapnya lekat
" Kenapa lihatin aku terus mas?" tanya Arumi
" Tidak usah memakai produk seperti itu lagi" jawab Damian
" Kenapa?"
" Kalau aku tidak pakai produk itu lagi nanti aku ga cantik mas" lirih Arumi
" Istri mas sudah cantik banget jangan pakai apa-apa" mengelus surai rambut Arumi
" Gombal" ketus Arumi
Damian terkekeh melihat istrinya yang sangat menggemaskan sungguh ia semakin kecintaan pada Arumi.
Kalau zaman sekarang itu disebutnya bucin kan ya, wah mas Damian udah kebucinan sama istri 😂
" Ya sudah, ayo tidur mas lelah" ajak Damian, Arumi menganggukkan kepalanya mendengar ucapan Damian
Lalu mereka berbaring bersama dan saling berpelukan erat untuk merasakan kenyamanan yang ada di pasangannya, lambat laun mata Arumi berat dan ia tertidur sedangkan Damian terus saja memperhatikan istrinya yang sedang tidur sangat cantik bahkan cantik sekali
CUP
Tak lupa ia memberi kecupan di kening, kedua mata, kedua pipi, dan terakhir bibir ia sedikit melumatnya
" Mimpi indah istriku " gumam Damian
***
Keesokan harinya
Damian yang masih tertidur pulang dengan berpelukan erat bersama sang istri, Arumi yang melihat suaminya masih tertidur pulang pun tersenyum tipis ia mengelus wajah Damian seperti sedang mengukir pahatan di wajah yang sangat tampan namun dingin
Damian yang merasakan seperti ada seseorang sedang meraba wajahnya pun membuka mata, ia bertabrakan langsung dengan manik coklat sang istri lalu tersenyum
" Kenapa sayang, baru tau wajah mas itu tampan" goda Damian dengan suara serak
Arumi yang mendengarkan perkataan Damian pun salting sungguh ia malu Damian memergoki dirinya sedang menatap sang suami
" Ck apaan sih mas"kesal Arumi
CUP
" Morning kiss sayang" balas Damian
" Sekarang kamu yang memberikan mas morning kiss" sambung Damian
" Tidak mau, sekarang mas mandi nanti telat ke kantornya" elak Arumi
" Mas kan bos nya sayang, jadi mas bisa datang kapan aja" ucap Damian
" Bos juga harus memberikan contoh yang baik untuk karyawan dong" gemas Arumi kepada Damian
" Iya mas akan ke kantor"
" Tapi morning kiss dulu" pinta Damian dengan memelas
Melihat Damian memelas kepadanya Arumi pun mengiyakan permintaan Damian
" Ya sudah sini"
CUP
Tapi sebelum sampai di pipi Damian, Damian cepat-cepat untuk menoleh sehingga Arumi mencium bibir sang suami ia sungguh terkejut sedangkan Damian sangat senang lalu Damian melumat rakus bibir Arumi menerobos masuk mencari lidah Arumi untuk ia sesap, mereka saling bertukar saliva dan berbelit lidah
Arumi merasakan kehabisan nafas pun memukul dada Damian, Damian yang mengerti kode itu pun langsung melepasnya
" Mas!" teriak Arumi
" Kebiasaan kamu nih, lihat bibir aku jadi bengkak" kesal Arumi
" Tidak apa-apa sayang itu seksi" balas Damian
" Sudah sana mandi, nanti telat ke kantornya" geram Arumi
" Iya sayang"
CUP
Damian memberi kecupan singkat pada pipi Arumi, sedangkan Arumi yang mendapatkan serangan mendadak pun kaget lalu ia menggelengkan kepalanya sambil tersenyum, sang suami ternyata sudah terkena virus bucin
***
Di sisi lain yaitu di restoran Angel, Saka yang ingin membeli makanan disana tak sengaja melihat Angel sedang bersama pria lain mereka terlihat senang dan akrab ia merasa kesal dan marah
" Kenapa aku harus marah?" batin Saka
" Apakah aku sudah mulai menyukainya" batin Damian
Kemudian Saka lanjut masuk ke dalam restoran, setelah memesan makanan yang ia inginkan ia pun duduk menunggu makanan itu siap
" Baby, besok kita pergi ke pantai bagaimana?" ucap pria tersebut bernama Jake sahabat dekat Angel
Saka terkejut dengan panggilan pria itu pada Angel
" Apa mereka memiliki hubungan? setelah aku tolak kemarin" batin Saka
" Tapi dia bilang akan mengejar cinta saya" batin Saka
Saka sangat kesal sekaligus gelisah, jika Angel sudah mempunyai kekasih bagaimana dengan dia tetapi Saka pun bingung akan perasaannya pada Angel
Saka mengusap wajahnya frustasi karena memikirkan perasaan dia pada Angel
Tak lama pesanan pun siap ia segera beranjak untuk pergi ke restoran, setalah Saka menghilang baru lah Angel bernafas lega ia hanya ingin membuat Saka cemburu pada dirinya tapi keinginan nya tidak sesuai dengan ekspektasi yang ia harapkan
Saka tidak seperti di drama-drama atau pun novel sungguh Angel kecewa memang benar Saka tidak bisa mencintai dirinya
" Jake, orang itu sudah pergi" balas Angel
" Oh, tapi tadi aku lihat wajahnya tampak gelisah dan kesal melihat ke arah kita" jelas Jake
" Mungkin ia sudah mencintai kamu tapi dia masih bingung akan perasaannya" sambung Jake
" Aku pun merasa seperti itu, kamu mau kan membantu aku untuk membuat Saka cemburu" ucap Angel
" Iya aman" balas Jake
...****************...
^^^Ikutin terus ya ceritanya komen dan like yukkk luvvv 🤍🤍^^^