NovelToon NovelToon
Istrimu Ingin Bercerai

Istrimu Ingin Bercerai

Status: sedang berlangsung
Genre:Penyesalan Suami
Popularitas:5.4k
Nilai: 5
Nama Author: Arum Dalu

Setelah menikah selama 7 tahun, Erwin tetap saja dingin.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Arum Dalu, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

ingin bercerai

Namun kali ini berbeda.

Saat melihat notifikasi pesan dari Vanessa, Clara langsung bang ambil ponsel Elsa.

Pada akhirnya dia mengerti alasan kenapa Elsa pagi tadi marah-marah padanya.

Clara membaca riwayat obrolan mereka dengan cepat.

Dia pun tahu kalau tiap pagi Elsa selalu mengirim Vanessa ucapan selamat pagi.

Mereka berdua selalu mengobrol setiap hari.

Mengobrol sangat lama.

Terdengar suara live berbunyi, tanda Elsa sudah turun.

Clara berpura-pura tak tahu apa-apa dan mengembalikan ponsel itu ke tempat semula.

Elsa mengambil ponselnya.

Betapa senangnya dia saat melihat pesan balasan dari Vanessa.

Isi pesan itu kurang lebih mengatakan Vanessa tidak marah padanya, hanya saja barusan dia belum terbangun.

Clara berjalan lebih dulu di depan.

Saat melirik ke belakang, tentunya dia tahu kan apa putrinya merasa senang.

Elsa seolah tenggelam dalam kegembiraannya.

Dia tidak menyadari Clara menoleh ke arahnya.

Setelah masuk ke dalam mobil, Elsa duduk di kursi penumpang dan mulai bertukar pesan dengan Vanessa.

Sesekali dia melarikan arah ibunya, memastikan ibunya fokus menyetir tak memperhatikannya.

Elsa merasa lega saat tahu ibunya Tengah konsentrasi mengemudikan mobil.

Namun, karena jarak sekolah yang tidak terlalu jauh, Elsa dan Vanessa hanya ngobrol tak lebih dari setengah jam.

Suasana hati yang membaik, membuat esa bersedia berbicara dengan Clara.

"Ma, sore ada waktu tidak?" Tanya Elsa.

"Kenapa?" Tanya Clara tanpa menoleh ke belakang.

Elsa tidak mengatakannya dengan jelas.

Dia hanya berkata dengan manja, "jawab saja Ma."

"Belakangan ini Mama sedikit sibuk, tidak ada waktu, kenapa?" jelaskan.

Elsa lantas tertawa dengan gembira, lalu berkata, "Tidak, tidak ada apa-apa kok Ma."

"Belakangan ini Mama sedikit sibuk, tidak ada waktu, kenapa?" Tanya Clara.

Elsa lantas tertawa dengan gembira, lalu berkata, "Tidak, tidak apa-apa kok, Ma."

Jika ibunya sibuk, tentu tidak mungkin untuk menjemputnya sepulang sekolah.

Itu artinya, Tante Vanessa bisa langsung menjemputnya di sekolah tanpa khawatir ketahuan ibunya.

Hore!

Setibanya di sekolah, Clara membawa serta Elsa mengobrol sebentar dengan guru wali kelas.

Setelah itu, barulah kemudian dia mengantar Elsa ke ruang kelas.

Sesampainya di pintu kelas, terdengar suara imut gadis kecil memanggil nama Clara.

"Kak Clara." Sapanya.

Clara tampak tertegun, terlihat sosok kecil nan lembut yang tiba-tiba berlari ke pelukannya.

Khawatir gadis kecil itu akan terjatuh, Clara pun langsung membungkuk dan memeluknya.

"Bella?" Ucap Clara saat gadis kecil itu mendongakkan kepalanya ke atas untuk menatapnya.

Gadis yang datang ke arahnya kebetulan adalah anak tetangga yang diselamatkannya dari gigitan seekor anjing.

"Ya" Bella memiliki dua kuncir kuda yang lucu, membuatnya tampak sangat imut dan menggemaskan.

Gadis kecil itu juga memiliki senyum yang manis dan terlihat sangat sopan.

Tanpa sadar, Clara melembutkan suaranya dan berkata dengan tersenyum, "Bella juga sekolah di sini?"

"Aaaa!"

Belum juga menyelesaikan ucapannya, gadis kecil dalam pelukan Clara didorong Elsa dengan keras.

Clara buru-buru memeluk gadis kecil yang terjatuh ke lantai, lalu berkata, "Bella tidak apa-apa?"

Bella menggelengkan kepalanya sambil menahan tangis menatap Elsa.

Dia tidak mengerti kenapa Elsa mendorongnya, lalu berkata, "Kamu... Kenapa kamu dorong aku sih..."

Awalnya Elsa merasa biasa saja saat melihat gadis kecil itu memeluk Clara.

Mereka berdua tampak akrab satu sama lain.

Namun, saat melihat Clara masih memeluk gadis kecil, raut wajah Elsa mulai terlihat tidak senang.

"Dasar lemah!, Selain jelek, menjijikan lagi!" Hina Elsa saat melihat Bella yang hendak menangis setelah terjatuh.

Bella tampak manis dan imut, gadis kecil yang menggemaskan.

Penampilannya memancarkan kepolosan khas anak seusianya.

Siapapun yang melihatnya pasti merasa ingin merengkuh tubuh kecilnya ke dalam pelukan dan mencium pipinya yang lembut.

Dilihat dari sisi manapun, tentu jauh dari kata menjijikan.

Tak heran jika sejak kecil, Bella selalu tumbuh dengan pujian.

Namun, ini pertama kalinya seseorang mengejeknya.

Hal itu begitu menusuk hatinya hingga membuatnya menangis terisak.

Dia semakin erat memeluk Clara.

Clara segera memeluknya sembari menghiburnya dengan berkata, "Tidak Bella, kamu tidak menjijikan sama sekali. kamu malah terlihat cantik dan imut, kok. Bella sendiri juga berpikir begitu,'kan?"

Mendengar itu, suasana hati Bella mulai membaik.

Tangisannya pun mulai mereda.

Namun, sebelum dia sempat berbicara, Elsa tiba-tiba menyela.

"Mama, aku... aku nggak sayang Mama lagi, aku nggak mau Mama jadi ibuku!" seru Elsa dengan mata yang merah saat melihat Clara masih memeluk dan memuji Bella.

Setelah mengatakannya, Elsa bersiap untuk meninggalkan Clara.

Namun, Clara dengan sigap menariknya ke dalam pelukan.

Dia tidak menyangka Elsa akan menyakiti seseorang.

Meskipun marah, dia memilih untuk tidak memarahinya dan mempermalukannya di depan umum.

Dia memeluk Elsa dan mengecup keningnya dengan lembut, lalu berkata, "Sudah, jangan marah dulu..."

Elsa masih cemberut, tapi saat merasakan ciuman hangat Clara, amarahnya mulai mereda.

Entah kenapa dia justru merasa tidak nyaman dan tiba-tiba ingin menangis.

"Kalau begitu, Mama tidak boleh memeluknya lagi! Juga tidak boleh bilang dia cantik dan imut lagi!" Pinta Elsa dengan suara bergetar.

Saat mendengar ucapan Elsa, barulah Clara menyadari apa yang membuat putrinya itu tidak senang.

Yups, ternyata cemburu.

Meskipun tidak suka pada Clara, Elsa tetap tidak senang jika Clara direbut.

Tak tahu kenapa, Clara merasa hal ini sangat lucu.

Mengenai permintaan Elsa barusan, tentu Clara tidak setuju.

Sebagai gantinya, dia mencium dan menenangkannya, lalu membawa kedua anak itu menjauh dari kerumunan.

Elsa mengambil kesempatan mendorong Bella keluar dari pelukan ibunya.

Bella memiliki sikap yang baik.

Meskipun suka pada Clara, Dia tidak punya keinginan untuk menguasai Clara.

Terlebih lagi, Elsa terlihat sangat galak, Dia sedikit takut padanya.

Clara memeluk Elsa sambil berkata dengan lembut, "Elsa, Mama tahu kamu sekarang sangat keren. Tapi, tiap orang punya standar kecantikan yang berbeda. Kamu suka pada dirimu yang keren, tapi ada juga orang yang suka menjadi imut, manis dan lembut. Karena berbeda, bukan berarti kita boleh menghina seseorang jelek atau menjijikan. Kita harus menghormati setiap perbedaan. Paham, Elsa?"

Clara tahu putrinya sangat pintar.

Mungkin, tidak semua anak bisa memahami, tapi dia yakin Elsa pasti mengerti.

Di sisi lain, Elsa tentu saja mengerti.

Dia juga tahu apa yang diucapkannya pada bela jelas salah.

Namun, dia tidak bisa menerima kalau ibunya memeluk dan baik pada orang lain.

Bibirnya mengerucut tanpa mengatakan apapun.

Clara mengusap rambut Elsa, lalu mengambil sapu tangan menyeka air mata putrinya itu.

"Tidak apa-apa melakukan kesalahan. Yang penting, kita tahu bagaimana memperbaiki. Tapi ke depannya, tidak boleh begini lagi, mengerti Elsa?" Ucap Clara lembut.

1
Lita
hm... inj sm yg disebelah. beda nama pemeran laki nya aja.
Ma Em
Clara pasti kamu suatu hari kamu akan jadi orang sukses jadi semangat meskipun kamu selalu disakiti dan di selingkuhi semoga Clara dapat pengganti si Erwin lelaki yg baik hati cinta dan sayang sama Clara , si Erwin pasti akan menyesal telah selingkuh dan menyakiti hati Clara
Mundri Astuti
next thor
Kadek Bella
lanjut thor
Kadek Bella
kelamaan thor
Nurlaila Ikbal
kelamaan thor..
cepat2lah clara pergi jauh2 dari kedua manusia tdk tau diri itu..
Mundri Astuti
dahlah segera urus cerai...
keberadaannya tidak dianggap sama suami dan anakmu....
Triny Hadon
lanjut thorr
Triny Hadon
baguss bangett
Kadek Bella
lanjut thor ,cepat prose perceraiannya clara dan buat edewin menyesal
putmelyana
buruan sih cerainya Thor lama bgt aku udh greget banget bacanya kasian bnget Clara, s Erwin anjing lah PS saat si Erwin udh ngerasa penyesalan jngn di maafin buktikan Clara Lo dpet cwok lebih baik dri Erwin yg mna bisa nemberikan kmu cinta dan perhatian yg ga pernah dpet dri Erwin selama ini, ga sabar bgt nanti pas s Erwin menderita saat itu
De2130: kalo di good novel nama suaminya Edward, dan sampe eps 80.n belum cerai
Mahrunisa05: ini novel saduran dari good novel
total 2 replies
Kadek Bella
lanjut thor. lama skali clara cerai
Arum Dalu: sabar
total 1 replies
Nurlaila Ikbal
Thor kapan clara pergi jauh dari Erwin dan anak mereka yg durhaka itu..buat erwin dan anak mereka menyesal thor
Arum Dalu: sabar😀😀
total 1 replies
putmelyana
anak Ama suami anjing lah buruan ceraiii
Arum Dalu: Oh iyahkah????
Mahrunisa05: Ini kek saduran cerita dari aplikasi novel brbayar good novel
total 4 replies
Triny Hadon
lanjut thor
Kadek Bella
lanjut thor,lama sekali up nya
Aku siapa?
lanjut kakkkkkkk
Tri mulyani
asyik..luar biasa
stry stry
bagus
stry stry: semangat yah kak up nya
Arum Dalu: terimakasih
total 2 replies
Nuril Fathatin
lanjut...
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!