Life As Fan Yu

Shu yang menyamar sebagai pelayan utusan negara Lou yang,Shu yang keluar dari istana karena bosan.

Dia juga menikmati pasar malam di kota Bei yang jaraknya tidak jauh dari istana,Shu pun menikmati hari liburnya dengan bahagia.

Lampu lampion berhiaskan di sepanjang jalan,suasana yang ramai dengan penjual bermacam-macam barang dan banyak permainan disana.

Fan yu juga menikmati pasar malam dengan Yu chen dan pelayan mereka, mereka banyak tertawa dan tersenyum malam itu.

Yu chen merasa sudah benar-benar dibuat jatuh cinta oleh Fan yu, sedangkan Fan yu merasa nyaman sebagai teman didekat Yu chen.

Shu yang menikmati pasar malam, tiba-tiba mengalami kejadian yang tidak mengenakan. Tubuhnya disenggol oleh pengemis kecil, Shu pun memaafkan pengemis kecil itu.

Dengan bergegas pengemis kecil itu berlari dengan kencangnya saat Shu mau membantunya, Shu yang tidak menyadari kalau kantong uangnya telah dicuri oleh pengemis itu.

Shu bersikap biasa saja, saat dia ingin membeli makanan yang terlihat lezat.

Dia yang mau mengambil kantong uangnya untuk membayar makanan yang dia beli, ternyata saat itu dia sudah kehilangan kantong uangnya.

Shu langsung bergegas mencari pengemis kecil itu ke seluruh pasar malam disana, sampai suatu saat dia melihat pengemis kecil itu mau mencuri lagi kantong uang orang lain.

Shu langsung berteriak dengan keras, sehingga membuat semua orang yang ada di dekatnya menoleh kearahnya.

"PENCURI JANGAN LARI!! ".

Pengemis kecil itu yang melihat kalau orang yang uangnya sudah dia curi meneriakinya, dengan segera pengemis kecil itu melakukan langkah seribu untuk menjauh dari orang yang mau menangkapnya.

Pengemis kecil itu terus berlari, hingga dia tersandung tepat didepan Fan yu.

Fan yu yang melihat pengemis kecil itu kesulitan, dia berusaha menolong nya.

"Kamu tidak apa-apa?" Tanyanya yang cemas.

Fan yu yang melihat pengemis kecil itu ketakutan,lalu Fan yu mendengar suara hati pengemis itu.

'aku harus lari, kalau tidak pemilik kantong uang ini akan menghajarku'.

Fan yu yang mendengar suara hati pengemis kecil itu,lalu pandangannya langsung tertuju pada kantong uang yang dia genggam di tangan kiri kecilnya.

Saat akan berbicara dengan pengemis itu, tiba-tiba Shu datang dari jauh meneriaki pengemis kecil itu dengan lantang.

Karena itu pengemis kecil itu menjadi ketakutan, dan langsung mendorong tangan Fan yu hingga terjatuh.

Melihat Fan yu yang terjatuh Yu chen dan kedua pelayan mereka menghampiri Fan yu, setelah mendorong Fan yu pengemis kecil itu langsung berlari dengan cepatnya.

Pandangan mata Fan yu terus tertuju pada pengemis kecil itu, dia khawatir dengan keadaan nya jika tertangkap.

Fan yu sampai tidak menghiraukan orang yang ada disampingnya berbicara dengan dirinya karena mencemaskan anak kecil itu.

'apa yang terjadi pada anak itu jika tertangkap?'.

Fan yu lalu terkejut karena mendengar Xie memanggilnya.

"Nona! ".

Fan yu akhirnya melihat kearah mereka, dengan wajah wajah yang kebingungan.

" Nona tidak apa-apa? "Tanya Xie yang cemas.

" Benar Fan yu, kamu baik-baik saja? "Tanya Yu chen yang juga mengkhawatirkan dirinya.

Fan yu pun menutupi apa yang dia pikirkan dari mereka.

" Tidak apa-apa! "Jawab Fan yu sambil tersenyum kecil diwajahnya.

Lalu Han mengganggu pembicaraan mereka, dan menyuruh Yu chen untuk kembali ke istana.

" Yang mulia, sebaiknya kita kembali sebelum permaisuri mengetahui yang mulia keluar dari istana tanpa izin ".

Bukannya menuruti permintaan Han, Yu chen malah bersikeras untuk mengantarkan Fan yu. Dan Fan yu yang melihat Han yang kesulitan membujuk Yu chen, lalu dengan sikap lembutnya dia membantu Han untuk bisa membujuk Yu chen.

" Yang mulia, sebaiknya anda turuti permintaan kasim anda. Jika anda bersikeras untuk mengantarku pulang, anda dan kasim Han akan mendapatkan masalah "." Anda tidak perlu mengkhawatirkan diriku yang mulia,ada banyak pengawal dari nenek yang melindungi saya "bujuk Fan yu agar Yu chen segera kembali ke istana.

Mendengar bujukan Fan yu, Yu chen menuruti perkataan Fan yu dan ikut pulang bersama dengan Han.

Sebelum kembali Yu chen menghampiri Fan yu yang berdiri disamping Xie, lalu Yu chen memegang kedua tangannya dan memegangnya sambil menatap wajah Fan yu.

" Malam ini aku bahagia sekali!, untuk pertama kali aku menikmati pasar malam bersama wanita tercantik di dunia "puji Yu chen.

Fan yu yang mendengar itu, dia tersipu malu. Dan Xie yang melihat kemesraan mereka, langsung berjalan menjauh dari mereka berdua agar tidak menganggu mereka.

Xie dan Han hanya mengawasi dari jauh sambil tersenyum, sedangkan Fan yu merasa senang dengan pujian manis yang diberikan Yu chen padanya.

"Yang mulia, sebaiknya tidak melakukan hal ini didepan umum. Atau yang mulia sudah terbiasa bersikap manis pada wanita lain? " Canda Fan yu sambil tersenyum.

Dengan tegas Yu chen menyangkal ucapan Fan yu dengan serius.

"Itu tidak benar, pujian itu hanya aku berikan kepada mu tidak ada wanita lain yang pantas untuk mendapatkan pujian itu! ".

" Iya!, aku percaya. Sudah sana pergi! "Ucap Fan yu sambil tersenyum dengan mendorong tubuh Yu chen dengan lembut.

Akhirnya Yu chen dan Han pergi dengan kereta kuda mereka, setelah mereka pergi Fan yu juga pulang bersama Xie.

Saat mereka berada di dalam kereta, Fan yu terpikirkan dengan pengemis kecil tadi yang dikejar oleh Shu.

Fan yu yang penasaran dengan hukuman jika anak pengemis ditangkap karena mencuri,lalu dia bertanya kepada Xie.

"Xie, apa yang terjadi pada anak pengemis tadi jika di tangkap? ".

" Yang aku tau, jika mereka beruntung dari siksaan mungkin mereka akan cacat. Tapi jika tidak mereka akan meninggal disel karena siksa kejam! "Jawab Xie.

" Walaupun itu seorang anak kecil? "Tanya Fan yu dengan tegas.

" Benar, walaupun anak kecil sekali pun. Jika mereka mencuri dari bangsawan, hukuman mereka akan berat"jawab Xie.

Lalu saat kereta Fan yu yang berjalan kearah kediaman Lou, kereta mereka berpapasan dengan Shu yang menyeret pengemis itu.

Yang bertepatan dengan Fan yu membuka tirai jendela kereta mereka, Fan yu yang melihat mereka langsung meminta kusir kereta mereka untuk menghentikan keretanya.

Dengan terburu-buru Fan yu keluar dari kereta nya, dan dia berlari menghampiri pengemis tadi dan Shu.

"Tunggu tuan! " Panggil Fan yu dengan keras.

Shu pun berhenti sambil menggandeng pengemis kecil itu,Shu menoleh kearah Fan yu.

Fan yu yang saat itu mengunakan penutup wajah berbicara dengan lembut pada Shu.

"Tuan, apa yang dilakukan anak ini? " Tanyanya.

"Dia mencuri kantong uang ku, dan akan aku bawa ke petugas" Jawab Shu dengan tegas.

Fan yu lalu melihat pakaian, Shu yang tidak seperti orang dari kota Bei.

"Sebelum anda menyerahkan pencuri ini, anda tau apa hukuman untuk dirinya?" Ucap Fan yu.

"Apapun itu, dia pantas menerimanya karena berani mencuri" Ucap tegas Shu.

Melihat Shu yang bersikeras untuk menyerahkan pengemis itu ke petugas, Fan yu menjelaskan panjang lebar hukuman untuk anak yang berani mencuri dari kaum bangsawan.

Mereka berdua pun mendengar penjelasan dengan terdiam, tiba-tiba perasan Shu merasa tidak tega menyerahkan dirinya begitu saja ke petugas.

Sedangkan pengemis itu langsung menangis ketakutan, dan meminta ampun kepada Shu sambil berlutut.

Dan pengemis itu menjelaskan alasannya mencuri kepada mereka berdua, dia mencuri karena dia harus merawat adiknya yang masih kecil dirumah karena tidak punya uang dia mencuri uang Shu.

Mendengar itu Shu pun mengampuni anak itu, sedangkan Fan yu menyuruh mereka berdua naik kereta miliknya untuk segera menuju rumah pengemis itu.

Melihat kebaikan Fan yu, Shu pun penasaran dengan Fan yu. Saat akan naik kereta Fan yu, dia pun menanyakan siapa Fan yu.

"Kalau boleh tau siapa nona ini? " Tanya Shu sambil tersenyum.

"Saya nona Lou" Jawab Fan yu sambil menyembunyikan identitas asli nya.

Saat akan bertanya lebih jauh kepada Fan yu, Xie langsung menarik Fan yu untuk segera pulang.

Fan yu pun pulang bersama Xie dan beberapa pengawal neneknya dengan berjalan kaki, sedangkan Shu bersama dengan anak pengemis itu pergi dengan kereta.