NovelToon NovelToon
Istriku Masih Bocil

Istriku Masih Bocil

Status: sedang berlangsung
Genre:Pernikahan Kilat / Obsesi
Popularitas:249k
Nilai: 5
Nama Author: Bunda RH

Farid tidak menyangka jika ia akan bertemu dengan jodohnya yang tidak pernah ia sangka. 32 tahun membujang bukan tanpa alasan. Ia pernah sangat mencintai seseorang namun ia ia dikhianati hingga dirinya terluka dan sulit untuk percaya lagi kepada seorang perempuan. Namun pada suatu saat ada seseorang yang dapat mengetuk hatinya. Siapakah dia? Tentu saja dia yang akan menjadi jodohnya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Bunda RH, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Pulang ke Singapore

Opa memberikan nasihat kepada Siena dan Farid. Mereka berdua menunduk patuh mendengarkan. Meski dalam hati Siena rasanya mau menjerit.

"Kalian itu anak laki sulung dan anak perempuan bungsu. Kalau kata istilah botol ketemu tutup. InsyaAllah kehidupan kalian ke depannya akan tambah makmur insyaallah. Menikah itu bukan perkara sehari dua hari. Kalian akan mengarungi rumah tangga seumur hidup. Karena menikah itu adalah ibadah terpanjang. Farid sebagai seorang imam harus bisa membimbing Siena. Siena sebagai seorang makmum harus mengikuti apa kata imam selama itu tidak bertentangan dengan agama. Intinya harus saling mengerti ya."

Keduanya hanya mengangguk.

"Oma senang sekali lho, akhirnya Farid mau menikah. Oma tidak sabar mau menggendong cicit dari kalian."

Siena hanya bisa menggaruk kepalanya yang tidak gatal.

"Belum apa-apa sudah ngarep cicit. Memang cucunya bisa... astaghfirullah. " Batin Siena.

"Om doa'in langsung empat, rid. Secara istrimu nanti masih sangat fresh. Haha....." Sahut Om Fadil.

Fadil mengamini dalam hati. Begitu pun orang tua Siena, Opa dan Oma. Tapi tidak dengan Siena yang masih berasumsi negatif tentang Farid.

Om Fadil gencar menggoda Farid. Kembaran Abi Datang itu memang terkenal jahil. Semua keponakannya pasti akan menjadi bahan candaannya.

Karena sudah waktu dhuhur, mereka pun shalat berjama'ah. Siena yang tidak shalat ditemani oleh Erika anaknya Im Fadil. Mereka ngobrol di ruang tengah.

Setelah selesai shalat, mereka makan siang bersama. Kali ini Siena tidak bisa bikin rusuh. Entah kenapa di hadapan Oma dan Opa, ia mendadak jadi kalem.

Setelah makan siang bersama di rumah Opa, mereka pun pamit pulang. Farid langsung mengantarkan calon mertua dan calon istrinya ke bandara Juanda. Karena mereka akan langsung bertolak ke Singapore. Oma membawakan mereka oleh-oleh cukup banyak.

Setelah melalui macetnya jalan menuju bandara, akhirnya mereka pun sampai. Farid membantu menurunkan barang-barang dari dalam mobil dan membawanya masuk ke bandara.

Farid dan Papi Kenzo berbicara empat mata di bangku yang berbeda dengan Siena dan Maminya.

"Farid, Om harap kamu tidak merubah keputusanmu. Om sangat beruntung jika memiliki menantu sepertimu. Usia bukanlah halangan untuk sebuah hubungan. Om yakin kamu bisa membimbing Siena nantinya." Ujar Papi sambil menepuk pundak Farid.

"Om tenang saja. InsyaAllah Farid akan tetap pada keputusan awal. Seminggu lagi kami akan menyusul ke Singapore. Tolong untuk dokumen dan foto Siena segera dikirim Om."

"Tentu saja. Terima kasih banyak. Kami berangkat dulu."

"Iya om, sama-sama."

Farid mencium punggung tangan kedua orang tua Siena.

Sementara Siena, dengan entengnya ia berlalu dari hadapan Farid dengan menyeret kopernya. Padahal Papi sudah menyuruhnya untuk berpamitan kepada Farid.

Mami dan Papi hanya bisa menggelengkan kepala melihat tingkah Siena yang acuh tak acuh terhadap Farid.

"Farid, maafkan Siena. Anak itu memang begitu! Tolong jangan masukkan ke hati."

"Nggak pa-pa, tante. Farid memakluminya."

Orang tua Siena lega mendengar tanggapan Farid. Sepertinya mereka tidak salah memilih calon menantu.

Farid hanya bisa melihat kepergian mereka dari belakang.

"Gadis bar-bar.Tunggu saja nanti, akan aku buat kamu tidak bisa mengabaikanku." Batinnya.

Akhirnya mereka cek in. Farid pun meninggalkan bandara dan kembali pulang ke rumah utama.

"Apa pesawat mereka, sudah berangkat, rid?"

"Sudah, mi. Farid ke kamar dulu ya. Belum shalat Ashar."

"Ah iya."

Ummi dan Abi sangat bersyukur akhirnya putra sulungnya itu mau menikah. Setelah sekian purnama mereka mencarikan jodoh untuknya. Ternyata hanya, seorang Siena mampu mengetuk hatinya.

Keesokan harinya.

Di hotel, Niki kebingungan karena tidak bisa menghubungi Siena. Dua hari ini Siena tidak masuk tanpa kabar. Niki menanyakan kepada karyawan lain, namun tidak ada yang tahu.

"Mbk Niki, kamu dipanggil Pak Farid."

"Ah iya."

"Duh, ini pasti soal Siena. Pasti Pak Farid bakal marah." Gerutu Niki.

Niki berjalan menuju ruangan Pak Farid.

Tok tok tok

"Masuk!"

"Selamat siang, Pak."

"Hem, siang. Silahkan duduk."

"Ada apa ya, Pak?"

"Mengenai Siena."

"Duh, kan. Pak Farid sendiri yang turun tangan." Batinnya.

Niki mendadak jadi gugup.

"Eh iya, maaf Pak. Saya juga tidak tahu kalau akan begini jadinya. Dari kemarin siang Siena nggak bisa dihubungi."

"Niki, Siena sudah mengundurkan diri. Jadi kamu tidak perlu repot-repot menghubunginya atau mencarinya lagi."

"Apa? Kenapa ya, Pak?"

Farid mengedikkan bahunya.

"Ya sudah, silahkan kembali bekerja."

"Baik Pak. Terima kasih."

"Hem, sama-sama. "

Dalam hati Niki bertanya-tanya. Ada apa sebenarnya dengan Siena.

Di Singapore.

Siena berada di dalam kamarnya. Mulai dari kemarin, ia tidak bisa keluar rumah. Siena dijaga dengan ketat di rumah. Bahkan teman Siena tidak boleh berkunjung ke rumahnya. Ia sama sekali tidak boleh keluar rumah karena Papi dan Mami todak msu kecolongan lagi. Jadi waktunya ia habiskan di dalam kamar.

"Gara-gara si bujang lapuk ini. Dia sih pasti senang nikah sama aku. Secara aku ini masih belia, ya kan.Huh... kenapa hidupku semakin berantakan, ya Allah." Gerutunya sambil memukul dan menonjok bantal yang ada di tangannya. Ia menganggap bantal tersebut adalah Farid.

Saat Siena mendengarkan musik dari handphone nya, Mami mengetuk pintu.

Tok tok tok

"Siena, waktunya makan siang. Tadi pagi kamu sudah nggak sarapan."

"Meles, mi."

"Kalau nggak makan nanti Mami usul ke Papi nikahnya dimajukan besok."

"Astaghfirullah.. pakek ngancam segala si Mami. "

Dengan kesal Siena akhirnya membuka pintu kamarnya. Lalu ia menyusul orang tuanya ke meja makan.

"Pi, Mi, Siena mau kuliah. Bisa tidak batalkan saja pernikahan itu?"

"Tidak bisa! Keputusan kami sudah bulat. Jangan ditawar lagi! Kamu sendiri yang membuat kami mengambil keputusan ini."

Siena hanya bisa menghela nafas panjang. Nasi di piringnya belum ia makan juga.

"Siena, nanti kamu foto buat dokumen pernikahan." Ujar Papi.

"Banyak foto selfie ku, pi." Jawab Siena dengan malas.

"Siena, Papi serius. Kamu pikir ini untuk foto ajang pencarian bakat. Pokoknya nanti Pspi panggil fotografer ke rumah."

"Kenapa nggak Siena saja yang keluar rumah? Jadi tidak perlu repot panggil fotografer."

"Huh... tidak bisa! Tidak repot juga kok."

Siena memanyunkan bibirnya sambil menggigit paha ayam goreng. Ia menggerutu di dalam hatinya. Lagi-lagi Farid yang menjadi bahan kekesalannya.

Di Indonesia.

"Haccim... haccim.... "

Farid bersin saat makan siang.

"Siapa yang membicarakanku?" Batin Farid.

Saat ini ia sudah berada di restorannya. Setelah mengecek keadaan hotel, Farid langsung menuju ke restoran karena besok dan seterusnya ia akan sibuk dengan rencana pernikahannya. Ia ingin semua pekerjaan selesai sebelum acara.

Bersambung....

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

1
Supryatin 123
ikut senang liat keluarga bang farid.lnjut Thor 💪💪
Rabiatul Addawiyah
Lanjut thor
Bunda RH: ok kak
total 1 replies
secret
perjalanan tiap org beda2 yaa.. tetap semangattt Siena, kmu pasti bisa jd ibu yg hebat
Bunda RH: betul, sudah ada jalannya masing"
total 1 replies
Chusnul Zazah
Ya Alloh gak bisa bayangin suasana rumah Abi Fattan dan umi Nissa setelah kehadiran baby triplet, meskipun baru dua baby yg diijinkan plg, tetap saja bikin rumah jadi ramai dan dipenuhi keriwehan, selalu aja ada tamu dari kerabat maupun teman yg datang lihat baby, begitupun dg suara tangis mereka.
apalagi ditambah bunda Siena yg masih muda dan kadang ikutan menangis kala sang baby menangis 🤭😄😄😄🤗🤗
Bunda RH: rame lagi kak setelah beberapa tahun ditinggal anak"
total 1 replies
dewi rofiqoh
Lanjuut
Bunda RH: ok kak
total 1 replies
betriz mom
Farid sudah bertahap bahagianya semoga selalu tercipta harmonis di keluarga Farid seperti orang tua dan saudara dalam keluarga besar mereka🤗😘
Bunda RH: iya kak, keluarga idaman
Restu Ningsih: lanjut lagi thor
total 2 replies
dewi rofiqoh
Selamat datang triple i
Chusnul Zazah
Syukur Alhamdulillah momy Siena melahirkan baby triplet dengan selamat.
Semoga 3 princess Indi, Indah & Intan jadi anak yg Sholehah dan Qolbitsalim 🤲🙏
Senangnya semuanya kumpul melihat baby triplet dan seru dengan candaan mereka? apalagi para suami lihat sang isteri yg antusias lihat baby, pasti lgsg pingin punya baby lagi?? 🤩🤩🙏🤦🤦
Jenong Nong
betul tuh laki mah emang gtu inget pas bikinnya doang giliran suruh ganti popok ogahhhhh.... 🤣🤣❤❤🙏🙏
Bunda RH: tapi Farid sekarang masih takut tapi gak tau nanti 🤣
total 1 replies
Sri Rahayu
selamat atas kelahiran baby triplet nya...semoga jadi anak2 yg solehah sehat babies n mommy nya 😘😘😘....lanjut Thorr
Bunda RH: aamiin, makasih kak
total 1 replies
Rabiatul Addawiyah
Lanjut thor
Bunda RH: siap kak
total 1 replies
secret
alhamdulillah, selamat bang Farid dan Sienaaa, welcome triplee i🤩🤩
Bunda RH: makasih kakak
total 1 replies
Supryatin 123
Alhamdulillah baby triple cewek .semoga menjadi ank Solehahnya Abi dan umminya.lnjut thor 💪💪
Bunda RH: aamiin, makasih kak
total 1 replies
Teh Euis Tea
wahhh alhamdulilah udah lahir cewek semua
Bunda RH: iya kak 🥰
total 1 replies
Novita Sari
selamat baby triple i, semoga menjadi anak Solehah....n berbakti kepada orang tua n negara aamiin yra
. lanjut thor
Bunda RH: aamiin, makasih kak
total 1 replies
Rabiatul Addawiyah
Lanjut thor
Bunda RH: ok kak
total 1 replies
dewi rofiqoh
Mulesnya langsung pindah ke farid
Bunda RH: iya nih kak
total 1 replies
Restu Ningsih
Masyaa Allah krn gk tahan liat istrinya kesakitan, meminta spy bisa menggantikan rasa sktnya, ke 3 anaknya pun gk mau bundanya saja yg skt
Bunda RH: iya kak, langsung berubah haluan 😃
total 1 replies
Jenong Nong
permintaanmu lngsung diijabah bang... 😂😂❤❤🙏🙏
Bunda RH: diaminkan sama ketiga bayinya
total 1 replies
secret
wahhh beneran terkabul bang farid yg rasain mulesnya, gpp ya bang demi triplee😁😁
Bunda RH: iya kan biar tahu rasa sakitnuy 🤣
jangan enaknya saja dong 😄
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!