NovelToon NovelToon
Jalan Su Yang Menuju Keabadian

Jalan Su Yang Menuju Keabadian

Status: sedang berlangsung
Genre:Cinta Terlarang / Ahli Bela Diri Kuno / Balas dendam dan Kelahiran Kembali
Popularitas:635
Nilai: 5
Nama Author: rikistory33

Tetua Keluarga Su secara resmi mencabut status Su Yang sebagai anggota keluarga karena "mempermalukan nama besar mereka."Di tengah rasa sakit fisik dan emosional, Su Yang merasakan kebencian yang mendidih. Ia memohon keadilan, tetapi diolok-olok.

Saat ia bersumpah dalam hati untuk membalas dendam ("Jika aku tidak bisa berkultivasi dengan Qi Surga, aku akan menggunakan kekuatan neraka!"), sebuah energi hitam-merah muncul dari dantian-nya yang rusak. Ini adalah Garis Darah Kaisar Iblis yang aktif. saksikan keseruan perjalanan su yang menuju keabadian

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon rikistory33, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

pencurian dari sarang naga

Rencana dan Infiltrasi Malam

Malam itu, di bawah langit yang diselimuti kabut dingin, aura Kota Naga Hitam terasa tertekan, seolah alam itu sendiri menahan napas menyambut kehancuran yang akan datang. Su Yang dan Ling Yan berdiri di punggungan terpencil yang menghadap lembah di mana Sekte Awan Hijau berada.

Ling Yan telah membuat Formasi Kamuflase tingkat tinggi, menggunakan Batu Giok Yin Murni yang langka, sepenuhnya menyembunyikan fluktuasi Qi mereka. Su Yang, kini di tahap Pembentukan Fondasi Puncak dalam penyamaran, merasa benar-benar tak terlihat. Aura Avatar Iblis nya yang baru terkendali sepenuhnya, seperti pedang yang terhunus di sarung spiritual.

"Gua Spiritual terletak di tebing utara, jauh dari tempat tinggal murid dan ruang pertemuan utama," bisik Ling Yan, menunjuk ke sebuah jalur gunung yang terjal di peta spiritual tiga dimensi yang ia proyeksikan. "Itu adalah sumber daya utama mereka, tempat Qi Surgawi ditarik langsung dari urat bumi. Karena kekacauan Kilang Pil, Tetua Agung, Luo Han (Jiwa Baru Lahir Awal), pasti berada di sana, membagi konsentrasinya antara meditasi dan memantau Formasi Sekte."

"Tetua Agung Luo Han," ulang Su Yang. "Aku bisa menghadapi Pembentukan Inti Puncak dengan mudah sekarang, tetapi Jiwa Baru Lahir adalah lompatan kualitatif yang berbeda. Mereka mengendalikan Jiwa."

"Luo Han memiliki pengalaman, tetapi kau memiliki Avatar Iblis dan kendali Primordial yang baru saja kita dapatkan," jawab Ling Yan, matanya tajam. "Ingat, dia tidak mengharapkan serangan, apalagi dari seorang cultivator yang menyamar sebagai Pembentukan Fondasi. Aku akan tetap di luar Formasi utama Sekte, mengacaukan jalur Qi mereka sedikit demi sedikit. Ini akan membuat Luo Han lebih lambat bereaksi, dan yang terpenting, aku bisa memberikan dukungan spiritual langsung melalui ikatan Kultivasi Ganda kita."

"Tujuannya?" tanya Su Yang.

"Dua. Pertama, Giok Kuno Penyucian Roh yang dia jaga katalis yang aku butuhkan untuk terobosanku. Kedua, kau harus menanamkan Qi Iblismu yang disempurnakan ke urat bumi di bawah Gua Spiritual. Ini akan mencemari sumber Qi Sekte Awan Hijau dan melumpuhkan mereka selama satu dekade, mengubah mereka menjadi sekte terendah yang mudah dihancurkan."

Su Yang mengangguk. Strategi menghancurkan fondasi ekonomi diikuti dengan meracuni sumber daya adalah inti dari Dao Kehancurannya.

Su Yang bergerak. Menggunakan teknik Qinggong yang ditingkatkan, dia adalah bayangan yang melesat di antara bebatuan dan pepohonan, kecepatannya melampaui Pembentukan Fondasi manapun. Dia tidak perlu bersembunyi secara fisik; aura penyamarannya yang padat membuatnya tampak seperti pengawas sekte biasa yang sedang berpatroli malam.

Dia tiba di tebing utara. Di sana, di balik air terjun kecil yang mengalir deras, terdapat pintu masuk ke Gua Spiritual. Pintu masuk itu dilindungi oleh Formasi Segel Kuno yang sangat kuat, tetapi Ling Yan telah memberinya Giok Pembongkaran Formasi kecil.

Su Yang menyentuh giok itu ke segel. Giok itu berdenyut, dan dalam tiga napas, Formasi itu membuka celah kecil. Su Yang menyelinap masuk.

Di dalam, udaranya kaya, Qi spiritual begitu padat sehingga hampir terasa seperti kabut tebal. Gua itu sendiri adalah sebuah keajaiban; dindingnya berkilauan dengan kristal spiritual, dan aliran Qi Surgawi murni yang kuat mengalir di lantai gua menuju formasi utama sekte.

Di tengah gua, duduk bersila di atas platform batu yang mengambang, adalah Tetua Agung Luo Han. Pria tua itu tampak damai, kulitnya bercahaya, tetapi aura Jiwa Baru Lahir-nya terasa seperti tekanan atmosfer yang sangat besar. Di depannya, di atas pedestal marmer, sebuah Giok berwarna hijau tua bersinar lembut—Giok Kuno Penyucian Roh.

Su Yang menyembunyikan semua Qi-nya. Dia mencoba merangkak di antara bayangan gua.

Srettt...

Luo Han membuka matanya. Matanya, yang tua dan bijaksana, menatap lurus ke sudut di mana Su Yang bersembunyi.

"Qi Iblis yang kuat disamarkan oleh Qi Surgawi yang tenang. Menarik," kata Luo Han, suaranya tenang, namun memiliki kekuatan yang mampu mengguncang jiwa. "Keluar, tikus. Dan tunjukkan wajah pengecutmu."

Su Yang tahu permainan berakhir. Dia melangkah keluar, wajahnya tenang.

"Anda terlalu berhati-hati, Tetua Agung," kata Su Yang. "Saya hanya seorang cultivator Pembentukan Fondasi yang tersesat."

Luo Han mendengus. "Pembentukan Fondasi? Kau menyusup melewati Segel Formasi yang hanya bisa dibuka oleh Tetua Pembentukan Inti Puncak. Aku akan memberimu satu kesempatan. Siapa yang mengirimmu? Apakah Tiga Sekte Kebenaran mengirim an*ing peliharaan mereka?"

Luo Han mengangkat tangannya, Qi-nya mulai berputar, siap untuk mencekik Su Yang. Luo Han adalah seorang ahli Jiwa Baru Lahir. Bahkan satu jari saja cukup untuk membunuh kultivator Pembentukan Inti Puncak.

Saat Qi Luo Han mulai menekan, Su Yang melepaskan penyamarannya.

BOOM!

Dalam sekejap, aura tenang Su Yang menghilang. Cahaya merah keemasan memenuhi matanya. Avatar Iblis berputar dalam Dantiannya, memompa Qi Iblis murni yang dimurnikan oleh Kultivasi Ganda. Su Yang tidak lagi tampak seperti manusia biasa. Dia memancarkan aura kehancuran yang murni.

Luo Han terkejut. Tubuhnya bergetar. "Ini... Qi Iblis! Dan kau... kau bukan Pembentukan Inti! Kekuatan spiritual ini... siapa kau?"

"Aku adalah Kaisar Iblis-mu yang baru," jawab Su Yang, suaranya kini dipenuhi otoritas yang dingin.

Luo Han menyerang. Dia memanggil Pedang Qi Emasnya, senjata khas ahli Jiwa Baru Lahir. Pedang itu, diisi dengan kekuatan spiritual yang padat, bergerak dengan kecepatan kilat, bertujuan untuk membelah Su Yang menjadi dua.

"Tinju Penghancur Bintang!"

Su Yang tidak mundur. Dia memanggil kekuatan Avatar Iblis-nya dan energi Inti Yang yang ditanamkan Ling Yan.

KRAKKKK!

Qi Iblis hitam dan Qi Yang emas bercampur di tinjunya, menciptakan pukulan yang memancarkan energi Primordial murni. Pedang Qi Emas Luo Han yang kuat hancur berkeping-keping sebelum menyentuh Su Yang. Pukulan itu kemudian menghantam Luo Han secara langsung.

Luo Han, seorang ahli Jiwa Baru Lahir, tidak menyangka kekuatan fisik seperti itu dari seorang kultivator di bawah Transformasi Roh. Dia terlempar ke dinding gua, Qi-nya kacau, dan darah mengalir dari sudut mulutnya.

"Bagaimana? Kekuatan kehancuran total! Ini mustahil!" teriak Luo Han, matanya penuh kepanikan.

"Ini bukan sihir, ini Dao," jawab Su Yang, melesat maju.

Luo Han cepat pulih. Dia membentuk Formasi Segel Tangan yang kuat, mencoba menarik Qi Surgawi gua dan menguncinya di tempatnya. "Segel Roh Tujuh Bintang!"

Saat Qi Surgawi murni membanjiri dirinya, Su Yang justru tersenyum. Luo Han tidak tahu bahwa Su Yang memiliki dua inti. Inti Surgawi Su Yang menyerap semua Qi Surgawi yang diarahkan Luo Han padanya, membiarkan Qi Iblisnya tetap utuh. Formasi Segel Tangan Luo Han runtuh karena kekurangan energi.

"Ambil Gioknya, sekarang!" suara Ling Yan bergema langsung di benak Su Yang, berkat ikatan Kultivasi Ganda Primordial mereka. Ling Yan merasakan Qi Luo Han melemah.

Su Yang melompat ke pedestal, mencabut Giok Kuno Penyucian Roh. Saat dia menyentuhnya, gelombang Qi murni yang tak terbatas membanjiri Dantian Surgawinya.

"Tidak! Giokku!" raung Luo Han, putus asa.

Su Yang tidak punya waktu. Dengan Giok itu di tangannya, dia melompat turun. Luo Han, dengan sisa kekuatannya, melemparkan Serangan Jiwa, upaya terakhir seorang ahli.

Wuuush!

Serangan Jiwa menyerang pikiran Su Yang. Itu adalah rasa sakit yang mematikan, tetapi Inti Yin Murni Ling Yan, yang terikat pada pikirannya, bekerja secara instan.

"Tahan! Aku akan melindungimu!" teriakan spiritual Ling Yan bergema. Inti Yin-nya menyelimuti Jiwa Su Yang, menetralkan serangan Luo Han.

Su Yang berhasil menahan serangan itu. Dia segera mengaktifkan tugas terakhirnya.

Dia memanggil Avatar Iblisnya dan menuangkan Qi Iblis Primordial yang baru dimurnikan ke celah urat bumi di bawah kakinya. Qi Iblis itu menyebar, mencemari setiap jalur Qi Surgawi yang mengalir keluar dari urat bumi gua.

Qi Iblis tidak menghancurkan, tetapi mengambil.

"Selesai," bisik Su Yang.

Gua itu bergetar hebat. Luo Han, yang melihat urat Qi Spiritualnya diracuni, mengeluarkan teriakan pilu yang memekakkan telinga. "Tidak! Sumber sekteku! Kau telah menghancurkanku!"

Luo Han, dengan putus asa, melemparkan dirinya ke arah Su Yang.

"Waktunya habis," suara Ling Yan muncul di benak Su Yang.

Su Yang tidak membunuh Luo Han. Itu akan membuang Qi dan menarik terlalu banyak perhatian. Dia hanya melepaskan Tinju Penghancur Bintang yang disalurkan melalui Qi Surgawi, memukul Luo Han ke dinding. Pria tua itu jatuh, lumpuh dan terluka parah.

Su Yang melesat ke luar gua, lalu bertemu dengan Ling Yan di air terjun.

"Lancar," kata Ling Yan, saat Su Yang menyerahkan Giok Kuno Penyucian Roh yang bersinar. Wajahnya berseri-seri. "Aku merasakan pertarungan itu. Kekuatan Avatar Iblismu jauh melebihi perkiraan kita. Kau menahan serangan Jiwa Baru Lahir dan menang."

"Dan Sekte Awan Hijau," kata Su Yang, melihat ke belakang mereka. "Mereka akan mati perlahan. Tanpa Kilang Pil, tanpa Qi Spiritual murni. Mereka akan menjadi santapan yang mudah."

"Tujuan kita telah tercapai," kata Ling Yan. "Sekte Awan Hijau secara efektif telah dilumpuhkan. Sekarang, dengan Giok ini, kita dapat memulai tahap kultivasi Primordial yang sesungguhnya. Kita harus kembali ke Kota Naga Hitam sebelum fajar."

Mereka berdua melesat ke malam, meninggalkan kekacauan di belakang mereka. Di dalam Gua Spiritual, Luo Han yang terluka hanya bisa meraung dalam keputusasaan, Sekte Awan Hijau-nya telah hancur total, dan sumber bencana itu adalah seorang pemuda Pembentukan Fondasi yang misterius.

1
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!