Seorang pria yang memiliki wajah tampan dan tubuh yang atletis,pekerjaan nya seorang sekuriti . Sebagai warga kampung yang punya tanggungan yang banyak,dia harus rela bekerja sampingan sebagai pria bayaran
Pria yang melayani kebutuhan biologis para wanita kesepian, yang memiliki suami atau tidak tapi butuh belaian nya dan dia akan segera memberikan kepuasaan bagi wanita itu demi pundi pundi uang yang harus dia kirimkan ke kampung nya.
Bagaimana kisah selanjut nya? apakah pria yg berasal dari kampung ini bisa mendapatkan istri yang baik ? yuk.....ikuti,aku tunggu kehadiran nya ya. Silahkan tinggalkan jejak, trima kasih 🙏
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Yuliati, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Rencana yang matang
🌳🌳🌳🌳🌳🌳🌳🌳🌳🌳🌳
Di meja makan ,semua orang tidak begitu terkejut dengan ketidak hadiran kedua manusia yang ijin pergi dan akhirnya tidak kembali sama sekali ke meja itu.
Kedua orang tua Veni tersenyum tipis, mereka menatap ke arah kedua orang tua edwin yang sedari tadi juga ikut tersenyum . Nani yang masih terkejut dengan pesan dari bos sekaligus sahabat kakak nya itu, membuat dia semakin terkejut saat mengetahui kalau semua nya adalah rencana kedua pasang orang tua itu.
"Nani,abang bawa Veni pergi. Katakan pada kedua orang tua mu kalau Veni menolak di jodohkan dengan Edwin,makanya abang bawa dia pergi "
"Lagian abang baru dapat info kalau edwin sudah memiliki kekasih, entah kapan mereka menikah nya yang jelas abang sudah di amanat kan untuk menjaga kalian dan abang ngak mau kalau Veni menikah dengan pria yang sudah memiliki pasangan "
"Abang yakin cepat atau lambat Edwin akan mengaku kalau dia sudah punya kekasih dan akan menolak pernikahan dengan Veni, jadi katakan kalau nanti malam atau besok abang baru akan mengantarkan Veni "
"Katakan juga kalau abang akan mencarikan calon suami untuk Veni, Adnan sudah menyuruh abang untuk mengurus hal itu "
Beberapa pesan dari Aditya membuat nani merasa ngak enak hati pada kedua orang tua edwin, dia menatap ke arah Para orang tua itu. Ingin menyampaikan apa yang dikirimkan oleh Aditya pada nya, mengingat kalau Aditya dan Veni ngak akan kembali ke meja ini lagi.
"Tante ,om ....maaf " ucap Nani membuat kedua orang tua edwin menatap ke arah nya
"Ada apa Nani? Apa kamu mau kembali ke kantor ?" tanya mama nya Edwin
"Hhmmm....Ngak tan, eh belum. Hanya saja ,hhmmm itu adik saya dan bang Adit ngak akan kembali lagi kesini "jawab Nani ,dia bingung harus menyampaikan apa pada kedua nya
"Oh ya ? Bagus dong,kalau begitu rencana kita berhasil " ucap mama nya Edwin membuat nani mengernyitkan dahi nya, dia bingung mendengar jawaban dari mama nya Edwin ini.
"Bener kan beb? Rencana ku ngak akan gagal ,aku yakin kalau saat ini mereka sedang saling berpelukan dan mengakui perasaan masing masing " ucap mama nya Edwin lagi membuat Nani melotot, kemudian dia mengalihkan tatapan nya pada kedua orang tua nya yang ikut tersenyum
"Eh....maksud nya apa ini? Apa ada sesuatu ? Jangan bilang kalau yang mau dijodohkan sama Edwin itu aku ya ? Aku ngak mau, aku belum mau menikah " tanya Nani dengan nada kesal nya, dia tau kalau kedua orang tua nya dan kedua orang tua edwin dekat dan sering melakukan sesuatu yang ngak wajar jika sudah bertemu seperti ini.
Dulu saja kedua nya sering kali memberikan pelajaran pada orang yang menyakiti mereka ,walaupun niat nya ingin membalas dendam tapi hal yang dilakukan cukup konyol menurut nya y dan kini nani tau kalau mereka pun merencanakan sesuatu nya dengan matang
"Ck....kamu Ini ngak asyik deh nan,mereka cuma ingin menyadarkan sahabat kakak mu itu. Dia harus mengambil keputusan yang jelas " ucap Edwin dan membuat nani semakin bingung
"Sudah....sudah ....Ini memang rencana ibu dan tante ina, ibu minta bantuan tante ina untuk membuat rencana ini dan ternyata berhasil "jelas ibunya Nani
"Jadi benar kalau Edwin sudah punya kekasih ? " tanya Nani dan semua nya mengangguk
"Kami ingin Veni move on dari cinta pertama nya yang selalu membuat nya bodoh ,perhatian nya selama beberapa tahun ini tidak pernah di anggap oleh Aditya. Mungkin karena Aditya sudah memiliki kekasih tapi jodoh kan sudah di atur sama Tuhan ,kita hanya berusaha menjadi lebih baik saja dan berusaha " ucap mama nya Edwin
"Kamu pasti masih bingung kan ? Menurut tante, si Adit itu suka sama Veni. Hanya saja dia berusaha untuk tetap menjadi sahabat baik kakak mu ,apalagi dia sudah punya kekasih. Kami melakukan hal ini karena memang ingin melihat reaksi dari aditya, jika memang dia tidak menyukai Veni sama sekali maka dia ngak akan mau datang kesini dan melihat calon suaminya Veni " jelas tante ina dan nani hanya mengangguk saja
"Semoga mereka berjodoh,kalau tidak. Nah,kita tau kalau pertemuan dan perjodohan selanjut nya jelas untuk Veni. Bukan rekayasa seperti sekarang lagi " ucap Tante Ina lagi dan semuanya mengangguk, nani juga sudah mengerti mengenai semua yang terjadi .
Mereka kembali menikmati makanan yang terhidang saat ini ,mencoba menyiapkan segala nya nanti. Sandiwara ini belum berakhir, akan ada saat nya nanti dimana aditya harus mengakui perasaan nya di hadapan kedua orang tua nya Veni
Sedangkan di jalan,Veni masih terlihat kesal. Dia hanya tau kalau pertemuan tadi bukan untuk perjodohan nya, tapi hanya ingin mempererat silaturahmi dan jika cocok maka akan ada pernikahan nya .
Veni masih menatap ke arah jalanan ,jalanan yang pernah dia lalui dan jalan ini menuju puncak . Untung nya saat ini bukan akhir pekan atau hari libur sehingga jalanan nya cukup lenggang,Veni hanya bisa menghela nafas nya dengan kasar membuat Aditya melirik ke arah nya .
"Bang.....kita mau kemana ? Ini jalan ke puncak " tanya Veni ,dia masih menatap jalanan sekitar nya dan tidak salah kalau jalan yang mereka tuju memang ke arah puncak.
"Kenapa kau mau saja dijodohkan ? Dia sudah memiliki kekasih dan abang dengar dia akan menikahi kekasih nya itu ,walaupun bukan sekarang "ucap Aditya dengan tenang
"Ck.....ngak masalah bang ,kalau memang dia mau menikahi kekasih nya ya ngak masalah. Mungkin memang dia berjodoh dengan kekasih nya itu,ibu dan tante ina hanya ingin mengenalkan kami . Kalau memang nanti nya kami berjodoh maka akan dilanjutkan hingga ke pernikahan kami " jelas Veni dengan santai, karena menurut nya masing masing manusia sudah di jodohkan dari dalam rahim ibu nya dan di takdirkan oleh Tuhan tanpa kita ketahui siapa jodoh nya
"Kamu ngak takut jika di anggap merusak hubungan orang lain ?" tanya Aditya dengan tatapan kesal nya yang terlihat jelas karena Veni menggelengkan kepala nya
"Ngak .....bahkan yang sudah menikah saja bisa bercerai ,aku yakin kalau jodoh sudah di atur oleh Tuhan . Hanya saja jalan untuk bertemu jodoh kita itu bermacam macam, bisa langsung bisa juga berliku-liku" jelas Veni ,dia ngak ingin memikirkan hal hal seperti ini.
Aditya merupakan cinta pertama nya dari dulu hingga saat ini ,jika memang aditya bukan jodoh nya maka dia akan memilih untuk ikhlas dan menerima nya. Pasti akan ada jodoh untuk nya yang dipilih oleh Tuhan, dia akan menunggu dan cinta itu akan hadir dengan sendiri nya
Bersambung
Jangan lupa vote like dan komentarnya ya makasih 😘😘😘😘😘😘😘😘
bisssss mna tahan........