Anto adalah pemuda malas. yang bermimpi untuk menjadi seorang penakluk di dunia ini.
tetapi Anto hanyalah pemuda miskin yang sangat malas.
Anto juga bukan pemuda yang kaya.
pekerjaan nya hanyalah melamun dan berkhayal.
tetapi Anto adalah pemuda pemberani dan baik hati.
mampukah Anto mewujudkan mimpi Nya yng muluk muluk.
ikuti kisah perjalanan Anto yang pemalas dan cabul. dan ini adalah cerita untuk umur ***
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Suryo Widodo, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
bab 11. Anto yang salah langkah
Anto dan bunga sama sama terpaku saling menatap. Bunga tidak menyangka, Anto yang di lamun kan dan di tangisi tiba tiba hadir dan kini berada di atas tubuh nya. Sedang Anto sana sekali tidak menyangka, kenapa dirinya bisa jatuh tepat di atas tubuh bunga. padahal jarak dari pintu gorden bunga dengan ranjang berselisih satu meteran. Entah kenapa wajah mereka semakin lama semakin mendekat. Entah siapa yang memulai nya, kini bibir bunga dan bibir Anto saling bertautan.
Maya yang melihat Anto berciuman bibir dengan bunga menjadi heran dan penasaran dengan apa yang di lakukan oleh Anto.
" apa yang di lakukan Anto..?
mengapa Anto dan bunga malah saling menggigit..?
dan mengapa pula aku menjadi penasaran dengan apa yang di lakukan mereka berdua...?
akh... Dari pada penasaran.. Lebih baik aku masuk saja ke tubuh bunga, biar aku tahu apa rasa nya saling menggigit itu... Kelihatan nya enak... Coba aah.."
Anto yang terlena tidak menyadari kalau Maya merasuki tubuh bunga, sedang bunga yang di rasuki oleh Maya merasakan himpitan pada jiwa nya. Perlahan lahan.. Bunga ke hilangan kendali atas tubuhnya.
tetapi bunga masih bisa merasakan seluruh tubuh nya.
Maya yang sudah merasuki tubuh Anto heran... Dia merasakan getaran getaran aneh di tubuhnya,, terutama di bagian sensitif nya.
" haah... Kenapa dengan tubuhku.. Koko kaya di aliri energi kecil yang aneh.. Dan ini sangat nyaman sekali..sangat terasa di bagian dada dan bawah perutku... Ooh.. baru kali ini aku merasakan yang seperti ini.."
Bunga yang di rasuki Maya semakin agresif, tangan bunga menjelajahi seluruh tubuh Anto hingga masuk ke dalam celana Anto..
" ooh... Ini benda yang waktu itu di perlihatkan sama aku waktu di pinggir sungai itu.. Tetapi mengapa sekarang aku menjadi gemas...? Ingin sekali aku mencium dan mencicipi rasa nya.. Padahal waktu itu aku tidak mempunyai perasaan apapun waktu aku menyentuh seluruh tubuh ku..? Tetapi kenapa sekarang berbeda..dan kenapa di bawah perutku ini ingin sekali di sentuh oleh Anto..?
Dalam batin Maya terus menerus ber monolog heran dengan apa yang di rasakan nya. Maya menarik tangan Anto dan memasukan nya kedal celana nya. Anto yang mendapat respon dari bunga semakin terlena , dan Anto pun membelai kue apem milik bunga yang membuat Maya seperti tersengat aliran listrik ribuan volt.
" aaahkk...Anto... Uuuuuhgg.."
Mendengar desahan Maya yang terdengar lain, Anto segera tersadar, bahwa yang bercumbu dengan nya bukanlah bunga.. Tetapi Maya. Anto memegang pundak Maya dan menarik nya secara paksa dari tubuh bunga.
" aaaahgk... Anto... Kenapa kamu mengeluarkan aku Anto..?
padahal aku sangat nyaman sekali dengan perlakuan mu itu Anto..."
Maya yang di tarik paksa oleh Anto yang menimbulkan gesekan energi yang sangat kuat.. Membuat bunga pingsan.
sedangkan Anto memelototi Maya.
" heh.. Kamu Maya.. Kamu tidak boleh melakukan itu..!
kamu bisa membuat aku celaka.. Untung aku segera tersadar.. Kalau tidak..."
Anto tidak meneruskan ucapan nya. karena biar bagaimanapun Maya tidak tahu hukum dan tatakrama manusia.. Jadi percuma juga Anto marah marah menerangkan ke pada Maya.
" uuuh.. Kenapa Anto... Kan aku pengen juga tahu apa yang kamu rasakan Anto.. Kamu harus adil sama aku Anto.. Kalau kamu kejam sama aku,, aku tidak mau membantu kamu lagi.."
Anto yang mendengar cerocosan Maya yang seperti hujan kepala nya jadi pusing..untung saja bunga langsung pingsan, bila tidak urusan bisa berabe.
" kamu mau... Kamu ingin merasakan apa yang aku rasakan saat aku seperti itu selanjutnya...?"
Anto bertanya ke pada Maya dengan kesal. sedang Maya yang mendapat kan kesempatan langsung menganggukan kepala nya . Anto langsung menyeret tubuh Maya keluar dari rumah bunga.
Maya di seret ke belakang rumah bunga yang merupakan kebun dan semakin semakin.
setelah sampai di semak semak.. Anto merebah kan tubuh Maya dengan paksa. Lalu Antok mencium bibir bunga sambil tangan nya meremas remas dada Maya. Anto menciumi dan menggerayangi seluruh tubuh Maya. Tetapi aneh, Maya tidak merasakan hal yang seperti tadi. Tidak ada getar getar listrik seperti tadi, dan juga tidak ada perasaan nyaman dan nikmat seperti tadi lagi.. Maya pun mendorong tubuh Anto.
". aaaahgk....tidak enak Seperi tadi lagi Anto. Semua yang kamu lakukan ini terasa hambar..tidak ada getar getar listrik nya lagi... Ini tidak asyik Anto.."
Anto yang mendengar keluhan dari Maya menghentikan ke giatan nya. Anto menatap wajah Maya yang terlihat sangat cantik saat sedang kesal.
Ya jelas kamu tidak merasakan apa apa.. Kan kamu tidak punya bagian sensitif seperti punya bunga.. Tapi aku tidak mau kamu mencampuri atau ikut merasakan apa yang aku lakukan terhadap bunga. Bila kamu mau... Aku mengijinkan mu dengan wanita lain... Tetapi jangan dengan bunga... Kamu paham...? "
,Maya hanya menganggukan kepala, walau tidak sepenuhnya paham , tapi Maya sedikit mengerti maksud dari Anto. Anto kembali ke rumah bunga, saat Anto melihat pintu rumah bunga.. Anto curiga.. Perasaan tadi pintu nya sudah di tutup, tetapi mengapa sekarang menjadi sedikit terbuka. Perasaan Anto menjadi tidak nyaman. Perasaan Anto mengatakan ada sesuatu yang buruk yang sedang menimpa bunga, tanpa pikir panjang lagi, Anto lansung menerobos masuk rumah bunga dan menuju kamar bunga. Dan betul saja perkiraan Anto. Di kamar bunga ada. Bahrudin yang sedang melakukan perbuatan yang tidak terpuji ke pada bunga yang sedang pingsan. Anto marah luar biasa dan langsung menerjang masuk ke kamar bunga.rupanya,, Anto dari tadi di ikuti oleh Bahrudin tanpa Anto sadari, Bahrudin tetap tidak terima kalau bunga di dapatkan oleh Anto. Dan kelengahan Anto di pergunakan Bahrudin secara licik.
" bajingan kamu Bahrudin... Apa yang kamu lakukan kepada bunga bangsat.."
Bahrudin yang tidak menyadari ke datangan Anto sangat terkejut. Tetapi memang sudah di rencanakan Bahrudin sejak semula, bunga yang sedang pingsan sengaja di telanjangi oleh Bahrudin. Dan Bahrudin juga melepaskan sebagian pakaian nya.. Agar bila ada yang memergoki nya di kira Bahrudin telah bersetubuh dengan bunga. Bahrudin pun menyeringai ke pada Anto.
" kamu telah melihat sendiri Anto... Apa yang telah aku lakukan ke pada bunga... Kamu jangan naif Anto... He..he..he.."
Anto langsung menerjang ke arah Bahrudin. Bahrudin hanya diam saja saat Anto menghajar nya, itulah ke salahan Anto.. seharus nya Anto tidak terburu nafsu, karena situasi seperti itu akan sangat menguntungkan pihak. Bahrudin. Dan betul saja, keributan yang di lakukan Anto dan Bahrudin memancing beberapa tetangga di sekitar bunga datang mendekat ke lokasi itu. Para warga yang melihat kondisi bunga dan Bahrudin langsung menarik ke simpulan. dengan ke jadian Anto menghajar Bahrudin dan Bahrudin yang setengah telanjang dan bunga yang telah telanjang bulat.. Sudah dapat di pastikan.. Kalau Bahrudin sudah melakukan nya dengan bunga..
"" sudah...sudah nak Anto... Hentikan... Urusan ini biar kita selesaikan secara ke keluargaan saja, jangan nanti malah urusan nya menjadi tambah runyam. Beberapa warga mengurus bunga yang kondisi nya sangat tidak pantas untuk di lihat, sedang beberapa warga lagi memanggil orang tua bunga dan orang tua Bahrudin untuk menyelesaikan masalah Bahrudin yang telah menyetubuhi bunga.
Waah... Kasihan Anto... Karena terlalu terburu nafsu, Anto bakalan ke hilangan bunga kekasih hati nya, kita lanjut di bab berikut nya pembaca...apa yang terjadi antara bunga dan Bahrudin.