episode 5

maya
maya
(sembari menyeruput minuman) Rasanya aneh ya, duduk di sini sama Bapak… tanpa tumpukan dokumen di meja.
ardi
ardi
(tersenyum) Panggil saya Ardi saja kalau di luar kantor. Saya ingin kita bicara sebagai… dua orang yang saling menyukai.
maya
maya
(tersipu, tersenyum malu) Baiklah… Ardi.
ardi
ardi
(serius tapi lembut) Maya, saya tahu hubungan ini tidak mudah. Akan ada pandangan orang, mungkin juga gosip di kantor. Tapi yang penting… saya ingin kamu percaya, saya serius.
maya
maya
(menatap Ardi dalam-dalam) Saya percaya. Kalau tidak, saya tidak akan duduk di sini malam ini.
ardi
ardi
(tersenyum lega) Terima kasih, Maya. Mulai malam ini, saya berjanji… bukan hanya jadi atasan yang baik, tapi juga seseorang yang selalu menjaga dan mendukung kamu.
maya
maya
(mengangguk, matanya berbinar) Dan saya berjanji… tetap jadi diri saya, mendampingi Bapak di kantor maupun di luar.
(Mereka saling tersenyum. Ardi mengulurkan tangannya di atas meja, Maya menyambutnya dengan hangat. Ada rasa lega, cinta, dan harapan baru.)
ardi
ardi
(berbisik) Ini awal dari babak baru untuk kita.
maya
maya
(tersenyum tulus) Ya… awal yang indah.
Episodes

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!