episode 2

maya
maya
(tersenyum ragu) Saya tidak tahu harus jawab apa, Pak. Yang jelas... saya menghargai kejujuran Bapak.
ardi
ardi
(angguk, sambil menatap Maya dengan tulus) Baik... tapi ingat, Maya. Di balik meja kerja ini, ada hati yang benar-benar peduli sama kamu.
(Maya menunduk, tersenyum samar, lalu keluar ruangan.)
(Suasana kantor sudah sepi. Maya masih di meja kerja, sedang menyelesaikan laporan. Pak Ardi keluar dari ruangannya dengan jas yang sudah dilepas.)
ardi
ardi
Maya… kamu masih di sini? Sudah hampir jam delapan malam.
maya
maya
(tersenyum lelah) Iya, Pak. Laporan bulanan ini harus selesai malam ini. Kalau ditunda, nanti numpuk lagi.
ardi
ardi
(k mendekat, nada lembut) Kamu terlalu keras pada diri sendiri. Kamu juga berhak pulang dan istirahat.
maya
maya
(laugh kecil) Kalau saya pulang sekarang, Bapak pasti marah karena laporan ini belum ada di meja Bapak besok pagi.
ardi
ardi
(senyum tipis) Saya lebih marah kalau kamu sakit karena kerja terlalu keras.
(Suasana hening sejenak. Pak Ardi lalu meletakkan dua gelas kopi hangat di meja.)
ardi
ardi
Ini… kopi favoritmu kan? Aku tadi pesan di bawah.
maya
maya
(kaget) Bapak… ingat?
Terpopuler

Comments

Luna de queso🌙🧀

Luna de queso🌙🧀

Beneran, deh, cerita ini bikin aku susah move on. Ayo bertahan dan segera keluarkan lanjutannya, thor!

2025-09-04

0

lihat semua
Episodes

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!