NovelToon NovelToon
Garasena Sang Pemanggil

Garasena Sang Pemanggil

Status: tamat
Genre:Dikelilingi wanita cantik / Cinta Beda Dunia / Matabatin / Sistem / Cinta pada Pandangan Pertama / Reinkarnasi / Tamat
Popularitas:93
Nilai: 5
Nama Author: Syah raman

Hanya cerita dari sesorang yang memiliki khodam.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Syah raman, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 10 - Awal Petualangan Zhui Ja

Zhui Ja bersama anaknya menikmati sepotong roti khas Mount Desert.

Itu terbuat dari campuran gandum dan telur pada bahan dasarnya.

Seorang pelayannya menyajikan ini sebagai bahan yang langka.

"Akhir-akhir ini gandum sudah mulai langka."

"Benarkah itu?" Kata Zhui Ja terheran.

"Bukannya ibu kota Seahealt adalah pusat perdagangan, bisa-bisanya stok gandum hampir langka."

Ricka menaikkan bahunya sebenar, ''entahlah, saya rasa ada sebuah kejanggalan."

Zhui Ja penasaran, ''baiklah, bilang pada ayahku, bahwa aku hanya ingin keluar sebentar dari Mount Angel.''

•••

Zhui Ja berada pada pintu keluar Mount Angel.

"Kau mau kemana?" Tanya Xun Yanran.

"Hanya ingin rekreasi saja."

"Anda tidak bisa sendirian sekarang. Setidaknya ajaklah para pengawal istanaku untuk menemanimu, apalagi di luar banyak penjajah bukan?"

Zhui Ja menggelengkan kepala.

"Saya mengerti atas pengertian ratu Xun Yanran, tetapi ini hanya masalah kecil"

"Jika anda butuh bantuan tolong hubungi saya."

Zhui Ja mengangguk, dan perlahan pergi dari Mount Angel. Dia tidak ingin berhutang banyak pada daerah tersebut, karena pengobatan ayahnya juga cukup merepotkan. Terucap dalam hatinya, 'aku akan membalas kebaikan kalian,' mencari informasi kelangkaan bahan pangan.

Tetapi sebelum itu, Zhui Ja berhenti dan menatap ratu Mount Angel.

"Terima kasih untuk perawatan ayahandaku. Semoga suatu saat aku membalas jasa kalian."

"Kamu tidak perlu memikirkannya. Selama ini kita adalah teman baik."

Zhui Ja berbalik lalu memeluk ratu dari Mount Angel.

Setelah melepas pelukan itu, Zhui Ja menyeka air matanya.

Xun Yanran menepuk bahu gadis yang hendak berpetualang itu.

•••

Zhui Ja menunggangi kuda dengan sangat cepat.

Xun Yanran memberikannya sebuah kuda yang gagah. Meski pemberian itu tidak dapat ditebus.

Selama ini persatuan desa Mount Desert dan Mount Angel sangatlah rukun. Dan juga ayah mereka masing-masing pernah berjuang dalam satu tim. Yaitu sebuah grup petualangan yang memburu Servan.

Sehingga kini baik Xun Yanran, atau Zhui Ja memiliki servan di dalam tubuh mereka. Meski itu tidak sebanding dengan Servan naga dengan element yang terbagi di alam Mystic World, tapi buktinya itu sangat membantu hingga saat ini.

Zhui Ja melewati banyak pegunungan, melewati banyak rintangan pepohonan yang sungguh besar.

Tapi dia merasa ada perbedaan di hutan ini sekarang. 'Perangkap dan ruang bawah tanah, ini buatan siapa?" Zhui Ja melihat segerombolan orang berzirah perang dari tengah hutan tersebut dari balik pohon.

Seorang pedagang tertunduk di tengah keramaian para orang-orang dengan Zirah tersebut.

"Ini bagaiman bos?" Ucap anak buah perompak itu.

"Bunuh saja mereka, sisakan para wanita muda untuk kita nikmati."

Seketika petir merah mengenai para perompak secepat kilat. Mereka mati bergelimpangan bagai semut yang terkena racun pembunuh serangga.

Zhui Ja mengeluarkan jurus berlevel menengah tanpa pikir panjang lagi. Jurus itu menghabisi para perompak tanpa tersisa.

"Apa ada lagi yang terkena?" Tanyanya pada seorang pedagang.

"Anak-anak kami di bawa untuk di jadikan budak. Mereka menuju kota Emperor."

"Apa mereka tidak jauh dari sini?"

"Mereka pergi ke arah barat daya."

"Baiklah, aku akan pergi." Izin Zhui Ja.

•••

Zhui Ja menunggangi kuda dengan cepat, 'kota Emperor. Ada apa dengan orang-orang di sana?'

Seingatnya bahwa Emperor dipimpin oleh mantan suaminya.

'Regis Crowley, apakah kau penyebab semua ini?"

Mungkin saat ini tidak ada jawaban di hatinya, karena saat ini dia melompat melewati banyak pohon-pohon rindang.

[Cerita ini masih mudah di bayangkan, jika kamu pernah lihat serial Naruto]

Kini hutan hampir berakhir, tetapi Zhui Ja menghentikan lompatannya.

Ketika itu banyak sekali lelaki dan wanita yang diikat, bahkan mereka digiring masuk ke dalam kereta.

'Jadi ini perdagangan manusia?"

Sekejap dia menggunakan Phoenix Fire untuk melumpuhkan para penyiksa itu.

Semua orang yang diikat dengan tali, seketika melihat wanita berambut merah dengan apinya. Mereka terlepas dari tali-tali yang mengikat, salah satu dari mereka berkata;

"Terima kasih. Jika tidak anda kami akan mati."

"Kami hanya ingin bebas, anda datang sebagai penyelamat."

"Semoga langkah anda selalu berada dalam keberuntungan, ambillah uang yang kami berikan sebagai imbalan."

Zhui Ja menggelengkan kepala, "saat ini aku tidak perlu itu. Aku hanya ingin mencari tahu di mana mereka membawa yang lainnya."

Seorang anak muda bergumam, "mereka membawa istriku ke pelabuhan sungai Emperor."

"Saya akan pergi sekarang. Tapi apa kalian tahu detail tempatnya?" Ucap Zhui Ja

"Ini peta lokasinya. Mungkin anda memerlukan ini suatu saat."

•••

Sungai terbesar Emperor memiliki banyak hal yang tidak terduga. Disini masih banyak perdagangan manusia juga perbudakan. Bahkan ada yang menjual organ manusia untuk keperluan tertentu.

Seorang pengangkat barang pada sebuah pelabuhan merasa aneh; "Kotak-kotak ini, jika bukan tugas, aku pasti tidak mau." Karena banyak hal yang tidak ingin dia ceritakan bersama rekannya, "Ini cukup menjijikan."

Sebagian dari mereka orang-orang baik yang hanya menjalankan tugas.

Suara cambukan terdengar oleh Zhui Ja yang menyamar layaknya Assasin, dengan masker penutup.

"Hai, jangan lambat! Terutama kau orang tua bangka!" Teriak pemilik pelabuhan yang seperti bergegas pergi untuk berlayar.

Pada sisi lain terdengar tangisan anak-anak dan para wanita yang diperdagangkan sebagai budak. Tidak aneh jika saat ini, Zhui Ja bergerak ninja di game Tenchu. Kalian pernah Main? Karena hari menjelang malam, hal seperti ini dapat memudahkannya untuk mengeksekusi sang pemilik kapal.

Zhui Ja beralih ke posisi tertentu. Gunanya agar dia tidak terlihat oleh oleh pebisnis perdagangan manusia itu; dia menggunakan Dagger, yang sering di sebut pisau kecil. Lalu secara sengaja pisau itu membelah bagian vena leher si pebisnis.

Suara gorokan terdengar oleh beberapa pekerja, tiba-tiba banyak yang pergi ke atas ruang sang atasan.

Zhui Ja melompat dari jendela sebelum para bawahan pebisnis ini masuk ke ruangan tersebut.

Ternyata sang pebisnis perdagangan manusia sudah tidak bernyawa karena hilangnya banyak darah di tubuhnya.

Sempat saja bahwa Zhui Ja dicegat oleh beberapa orang. Namun dengan jurusnya, dia berhasil menakuti banyak pekerja:

"Jangan serang dia. Mungkin dia pahlawan untuk kebebasan kita."

"Itu benar, lepaskan saja orang-orang yang tertawan. Buang juga organ-organ hasil kekejian itu."

Bahkan sungai sedikit berubah warna, akibat banyaknya organ manusia yang di buang ke sungai.

Sebagian dari orang-orang di atas kapal merasa sedih:

"Ini sebuah kekejaman dari orang-orang yang serakah dengan harta, tanpa menyadari bahwa dia lebih buas daripada hewan pemangsa."

"Sangat merugikan, itulah mengapa uang dapat membutakan mata hati seseorang dalam merasakan kasih sayang terhadap sesama."

"Aku setuju denganmu, lebih baik kita gunakan kekuatan untuk membahagiakan orang lain."

Zhui Ja mendengar kata-kata positif keluar dari mulut pekerja, atau para korban yang tertindas.

Angin bertiup mencopot masker dikenakan Zhui Ja, akhirnya ada beberapa orang yang mengenalnya.

Ketika semua orang ingin berterima kasih, tiba-tiba Zhui Ja menghilang dari atas kapal dengan keahlian asap Qi.

"Hidup ratu Zhui Ja!'' Teriak semua orang yang ada di atas kapal.

•••

Pada sebuah istana emperor yang sangat luas seorang raja mendengar penindasan di sebuah pelabuhan tempat mereka berada.

"Siapa yang menghancurkan bisnis kita?"

"Entahlah, tetapi Assassin itu adalah gadis berambut merah."

Sang Raja Emperor sangat marah.

Pikirannya kini teringat oleh mantan istrinya.

'Tapi itu tidak mungkin.'

"Orang tersebut punya kekuatan Qi Phoenix."

Raja Emperor tertegun setelah mendengar pernyataan itu.

"Tidak mungkin, bukankah dia ada di Mount Desert."

"Apa anda berfikir bahwa itu ratu Zhui Ja?"

"Kita akan cari tahu nanti. Kerahkan semua prajurit untuk meneliti orang itu."

1
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!