[System Kekayaan Sang Iblis Kejam]
Jack O'Best seorang iblis dengan kekuatan dan kecerdasan tingkat tinggi. Menjadi jendral perang melawan ras lain di dunia astarot. Namun saat ini dadanya tertembus oleh senjata dari saudaranya.
Setelah kematiannya, Jack terbangun di sebuah hutan. Bukan dunia astarot, melainkan bumi alternatif. Bersamaan dengan itu, muncul sosok naga kecil imut. Bukan naga sungguhan. Namun hanya avatar dari system Kekayaan.
Dengan kekuatan ras iblis dan system kekayaan. Bagaimana Jack akan menjalani kehidupan barunya? Apakah dengan kekayaan yang ia dapatkan dari system? Atau dominasi mutlak dari kekuatan iblis?
Ikuti cerita kehidupan Jack sang iblis kejam di bumi!
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Tukang Sablon, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Pulau tengkorak.
Jack bersiap untuk pergi ke pulau tengkorak. Dirinya menggunakan aura iblis untuk perlindungan. Meskipun dirinya tidak akan bisa terluka dengan senjata fisik. Namun fungsi aura ini adalah untuk sebagai penyamaran.
Dirinya juga tidak akan menggunakan transportasi resmi. Yang membuat timbulnya kecurigaan. Sehingga Jack akan menjadi penumpang gelap.
Jack sudah membuat jadwal tentang keberangkatan transportasi yang bisa membawanya ke dekat pulau tersebut.
Malam jam 19:00 Jack berada di bandara kota Wasongtin. Dia akan ikut pesawat menuju ke kota Caribean.
Semua penumpang sudah masuk ke pesawat. Dan Jack naik di bagian bagasi pesawat. Dengan menggunakan aura iblis untuk menghalangi pandangan camera.
Pesawat berangkat dan mulai naik keketinggian. Jack merasakan penipisan oksigen di udara. Namun masih mampu bertahan dengan daya tahan tubuh iblisnya.
18 jam kemudian.
Pesawat sampai di bandara kota Caribean. Setelah pesawat terparkir, petugas bagasi segera membuka bagasi pesawat untuk mengambil barang milik penumpang.
Disaat itulah Jack langsung melesat pergi dengan cepat. Petugas sempat merasakan kehadiran Jack. Namun mengira itu hanyalah halusinasi.
Setelah keluar dari area bandara, Jack menuju ke kota Meksian. Kota ini bersebelahan dengan kota Caribean.
Kota Meksian terkenal sebagai kota paling berbahaya. Dengan banyaknya kartel yang berkuasa disetiap wilayah. Bahkan pemerintahan tidak terlalu berguna jika berhadapan dengan mereka.
Kota ini juga kota paling dekat dengan pulau tengkorak. Meskipun jaraknya masih sangat jauh di tengah laut.
Karena berdekatan, militer kota Meksian sering berpatroli di wilayah tersebut. Sehingga Jack menargetkan kapal militer untuk membawanya ke pulau tengkorak.
Jack sampai di pelabuhan militer kota Meksian. Disana ada banyak kendaraan air yang tersedia. Mulai dari perahu karet, kapal patroli, hingga kapal perang.
Tak butuh waktu lama Jack melihat ada kapal yang bergerak menjauh dari dermaga. Kapal tersebut merupakan kapal patroli. Sehingga besar kemungkinan untuk mereka agak mendekat ke pulau tengkorak.
Jack melesat menuju ke kapal. Mendarat dengan mulus tanpa disadari oleh awak kapal.
Kapal yang digunakan merupakan kapal khusus yang mampu membawa banyak personil. Jaga-jaga jika terjadi pertempuran.
Kapal patroli ini bergerak menuju ke dekat pulau tengkorak. Lalu berhenti saat pulau sudah terlihat.
Beberapa tentara keluar untuk melakukan pengamatan dengan teropong. Lalu melakukan pencatatan. Setelah satu jam berada di lokasi, kapal ini mulai kembali bergerak menjauhi pulau.
Ketika kapal mulai kembali, Jack melihat jaraknya saat ini dan pulau masih terlalu jauh. Sehingga Jack menggunakan rencana cadangan.
Jack menyelinap bagaikan kabut. Langsung menuju ke ruang kendali. Terdapat tiga orang yang bertugas. Satu orang dibelakang dan dua orang di depan kemudi.
Jack mendekat dan langsung memotong leher petugas yang sendiri. Dan sesuai dugaanya. Jack langsung ketahuan oleh petugas lain.
"serangan!" teriak petugas sambil menekan tombol merah.
Mereka segera mengeluarkan pistol tangan dan mengarahkan kepada Jack. Namun masih kalah cepat dengan Jack yang sudah menebas leher mereka.
Setelah itu Jack merasakan petugas lain dikapal mulai mengepung ruang kendali. Namun Jack tidak peduli saat ini.
Dirinya langsung memutar setir kapal untuk mengarah ke Pulau tengkorak. Lalu menaikkan kecepatan kapal.
Meskipun Jack tidak tahu cara mengoperasikan kapal, namun untuk stir dan gas adalah hal yang sederhana.
Para tentara merasakan perubahan haluan kapal. Dan petugas di luar kapal langsung melapor.
"kapten! Kapal mengarah ke pulau tengkorak."
"oke!"
Kapten kapal langsung tahu jika penyerang adalah bagian dari pulau tengkorak. Meskipun tebakannya salah.
Sehingga kapten kapal langsung memerintahkan untuk masuk ke ruang kendali dan mengembalikan arah kapal.
Tentara paling dekat dari pintu memberi aba-aba untuk masuk. Lalu membuka pintu ruang kendali dan masuk secara serentak.
Namun saat sudah masuk, mereka tidak menemukan siapapun. Hanya tubuh ketiga rekan mereka yang tewas.
Kewaspadaan mereka tidak berkurang. Dengan siaga memeriksa setiap sudut ruangan kendali.
Tanpa menyadari jika Jack sudah berada di tengah mereka dengan pedang auranya.
Clashshshs....
Lima kepala lepas dari badannya dan petugas yang berada di pintu segera menembak Jack. Namun tidak menghindar dari hujan peluru.
Malahan Jack menerjang ke depan dan mengayunkan pedangnya. Menyerang bagian leher yang paling mudah.
Tembakan demi tembakan terdengar. Dan setiap detik ada kepala yang terjatuh. Jack terus menghabisi para tentara hingga sampai di bagian dek kapal.
Jack menyadari jika ada yang kabur dengan melompat dari kapal. Berenang menjauh dari pulau tengkorak.
Sementara ada tiga kapal perang dari pulau yang mendekat ke arah Jack.
Ketiga kapal tersebut langsung menyerang kapal Jack dengan senjata kaliber besar. Membuat kerusakan pada kapal dengan cukup parah. Namun kapal masih bergerak dengan cepat menuju ke pulau.
Jack melompat dari kapal dan menyelam tanpa disadari. Lalu mendekati salah satu kapal dan naik.
Ketiga kapal masih menembaki kapal militer hingga meledak dan tenggelam.
Lalu dua kapal kembali ke pulau. Meninggalkan satu kapal untuk memeriksa bekas kapal patroli.
Sementara Jack kebetulan berada di kapal yang kembali.
Sampai di dermaga, Jack dapat melihat pemandangan pulau yang sangat ramai. Dengan gedung dan lapangan tembak. Mirip dengan pangkalan militer. Namun dengan kibarkan bendera bajak laut.
Jack langsung melesat masuk ke pulau tanpa disadari oleh penjaga. Pergi menelusuri tempat yang sulit dilihat.
"huft.. Sepertinya ini memang markas bajak laut. Tapi kenapa tidak ada militer yang menyerang secara langsung? Bukankah dengan senjata nuklir bisa langsung meratakan tempat ini?"
Jack membutuhkan informasi saat ini. Membuatnya berniat untuk masuk kedalam gedung terbesar dan melakukan penyelidikan secara diam-diam.
Namun dengan masalah kapal sebelumnya, penjagaan di Pulau ini diperketat. Bahkan setiap pintu dan jendela pasti ada penjaganya. Bahkan di atap sekalipun.
Jack berpikir keras dalam membuat rencana. Hingga melihat ada satu bangunan yang selalu terbuka dengan sedikit penjaga.
Jack pun segera menyelinap mendekat lalu masuk tanpa disadari oleh penjaga. Sampai didalam, Jack akhirnya mengetahui isi dari bangunan tersebut.
"sial! Mereka punya banyak sekali senjata."
Jack tahu jika para bajak laut ini menggunakan senjata dalam jumlah besar. Namun yang ia temukan jauh lebih banyak dari yang seharusnya.
Bangunan dengan luas 500 m2 ini penuh dengan peti senjata api. Bahkan amunisinya lebih banyak lagi. Menurut Jack, senjata ini pasti akan diselundupkan ke suatu negara.
Akan sangat baik jika Jack bisa membawa semua senjata ini. Namun dirinya tidak memiliki cincin penyimpanan.
"Drake! Apa kita bisa membawa semua barang ini?"
Bisa! System memiliki ruang inventori. Namun kau harus membayar untuk menggunakannya.
Jack senang system memiliki fitur ini. Meskipun tidak gratis.
"baiklah! Berapa harganya?"
1.000.000 m3 per hari 1 miliar.