NovelToon NovelToon
AGEN RAHASIA JADI MENANTU BODOH

AGEN RAHASIA JADI MENANTU BODOH

Status: tamat
Genre:Identitas Tersembunyi / Mata-mata/Agen / Percintaan Konglomerat / Crazy Rich/Konglomerat / Cinta Seiring Waktu / Tamat
Popularitas:13.2M
Nilai: 4.7
Nama Author: To Raja

Prolog;

Agen rahasia dengan segudang bakat meninggal karena tertembak musuh. Tapi malah bangun di tubuh menantu bodoh dan menggemparkan semua orang dengan perubahannya.

Kok bisa bahasa inggris? Eh bisa juga bahasa Prancis?!

Bagaimana cara dia mengambil hati direktur eksekutif dari Prancis?

"Gawat, dia jadi lebih pintar, bagaimana kalau rahasia itu terbongkar?"

Beberapa orang merasa terancam!

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon To Raja, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

10. Viola menjemput Kirana

Kirana yang berada dalam sel pun terus bercerita dengan pria di sampingnya sampai tiba-tiba saja seorang polisi datang menghampiri mereka.

"Hei anak muda! Cepat berdiri dan ikuti aku!" Perintah polisi tersebut membuat anak muda yang duduk di samping Kirana langsung berdiri dan mengikuti sang polisi.

Kirana tidak melakukan apapun, perempuan itu Hanya berbaring dengan santai menunggu seseorang datang menjenguknya atau menunggu sampai waktu demi waktu berlalu.

Sementara itu di tempat lain, saat ini Tuan besar baru saja mendapat informasi yang mengejutkan dari asistennya.

"Kirana mendorong Luna ke laut?"  Tanya tuan besar yang tak percaya dengan apa yang baru saja ia dengar.

"Benar sekali, semua orang menjadi saksi kejadian tersebut, dan saat itu para saksi melihat bagaimana Kirana memegang tangan Luna sebelum perempuan itu jatuh ke laut," ucap sang asisten.

"Itu tidak mungkin! Lalu di mana dia sekarang?" Tanya tuan besar.

"Nyonya muda sedang ada di penjara, tapi pengacara keluarga telah menemuinya dan Luna beserta keluarganya juga telah mencabut tuntutan mereka sehingga Nyonya muda Sudah bisa keluar hari ini," ucap sang asisten.

"Hanya pengacara yang pergi ke sana? Bagaimana dengan Christian?" Tanya Tuan besar.

"Tuan muda tidak menemui istrinya sama sekali, dan langsung pergi ke kantor untuk melanjutkan pekerjaannya Setelah turun dari kapal," ucap sang asisten.

"Apa?!" Tuan besar menggertakkan giginya, pria itu memegang erat pena di tangannya sambil berpikir.

Sang asisten yang ada di sana diam dalam rasa cemasnya sebelum akhirnya ia mendengar tuan besar berkata, "sepertinya aku harus kembali ke rumah itu! Atur keberangkatanku dalam minggu ini dan jangan beritahu siapapun!"

"Baik," jawab sang asisten sebelum keluar dari ruangan tuan besar.

Tuan besar pun mengambil ponsel miliknya lalu dengan cepat menghubungi cucunya.

Drrt... Drrtt... Drrtt...

Drrtt... Drrrtt.... Drrtt...

Christian yang ditelepon melihat ponselnya yang bergetar di atas meja, tetapi pria itu tidak memiliki niat untuk mengangkatnya karena dia sudah tahu apa yang akan dibahas oleh kakeknya.

Pria itu membiarkan ponselnya bergetar sampai panggilan telepon itu diakhiri oleh pihak yang menelpon.

Namun setelah panggilan telepon yang pertama itu, panggilan telepon yang kedua pun masuk ke ponselnya lalu disusul yang ketiga hingga membuat Christian mau tak mau akhirnya mengangkat panggilan telepon itu.

"Halo Kakek," ucap Christian pada kakeknya.

"Istrimu ada di kantor polisi dan kau sama sekali tidak menjenguknya di sana?!" Bentak pria dari seberang telepon.

Christian memijat keningnya, dia tidak suka kakeknya ketika membahas Kirana,  dia pasti akan menjadi pihak yang disalahkan.

Meski kesal, Christian berusaha berbicara dengan tenang, katanya, "Aku sedang sibuk di kantor, Ada begitu banyak peker--"

"Apa pekerjaan itu jauh lebih penting daripada istrimu?! Pergi ke kantor polisi sekarang juga jemput istrimu!" Perintah tuan besar.

"Kakek, sebentar lagi aku ada rapat--"

"Kalau kau memperlakukan istrimu dengan baik maka kakek akan membiarkan kau tetap berada di posisimu sekarang! Jangan berpikir kakek tidak bisa menggantimu dengan orang lain untuk duduk di posisi CEO!" Tegas pria dari seberang telepon akhirnya membuat Christian tidak bisa membuat alasan apapun lagi.

"Baik, Aku berangkat sekarang," ucap Christian.

Maka pria itu dengan cepat mengambil jasnya dan keluar dari ruangannya dengan suasana hati yang begitu buruk.

Sambil berjalan, Christian menggerutu dalam hati, 'Kenapa Kirana harus membuat masalah? Sekarang aku juga jadi terseret ke masalahnya.  Hanya karena dia sudah menyelamatkan nyawa kakek, bukan berarti harus memperlakukannya dengan sangat istimewa.'

"Putraku!!" Seruan seorang perempuan menghentikan lamunan Christian.

'satu orang lagi yang datang mengganggu hidupku,' ucap Christian dalam hati sambil menatap ibunya yang berlari dengan heels.

"Ada apa Bu?" Tanya Christian berusaha menahan emosinya.

"Kita harus ke rumah sakit sekarang! Luna sangat terpukul atas apa yang dilakukan oleh istrimu yang bodoh itu, jadi kau harus menghiburnya! Ibu berusaha keras untuk membujuk dia dan keluarganya agar tidak mempermalukan keluarga kita dengan memenjarakan perempuan bodoh itu, jadi kau harus berterima kasih pada mereka," ucap Viola.

"Baiklah, aku akan ke kantor polisi dulu," ucap Christian kembali melanjutkan langkahnya membuat sang Ibu mengerutkan keningnya.

"Kenapa kau harus ke kantor polisi? Biarkan saja perempuan itu!" Ucap Viola sambil menyusul putranya yang hampir mendekati lift.

"Kakek menelponku," kata Christian dengan singkat sambil menekan tombol open pada lift.

"Apa?!" Viola merasa kesal, "Kau tidak perlu menemui perempuan itu, biar ibu yang pergi menjemputnya. Kau pergilah ke rumah sakit!" Tegas Viola.

Christian memasuki lift diikuti oleh ibunya, pria itu memikirkan kata-kata ibunya selama beberapa saat sebelum dia berkata, "jemput perempuan itu."

"Tentu saja! Tapi kau harus menemui Luna, kau harus menenangkan perempuan itu! Hatinya sangat terluka dan dia menjadi trauma gara-gara kelakuan perempuan bodoh itu!" Ucap sang ibu.

"Baik, Bu," kata Christian.

Maka mereka segera tiba di lobby dan Christian membukakan pintu mobil untuk ibunya sebelum membiarkan ibunya pergi dari sana, sementara Christian, dia kembali memasuki perusahaan.

Tidak ada niatan sedikitpun untuk pergi menjenguk Luna, lagi pula Luna hanya menyusahkan saja, perempuan itu terlalu manja dan terlalu merasa harus diperhatikan setiap saat.

Tetapi saat Christian hendak memasuki lift, ponsel yang ada di sakunya tiba-tiba berdering yang memperlihatkan nama pemanggil adalah ibunya.

'astaga, ada apa lagi ini?' Gerutu Christian sambil menerima panggilan telepon itu.

"Ya, Bu," kata Christian pada perempuan di seberang telepon.

"Ibu sudah menelpon Luna, dan dia sangat senang setelah mengetahui kau akan datang. Jangan lupa bawakan dia karangan bunga atau akan lebih baik Kalau kau membawakan dia bunga hidup yang bisa ia rawat," kata perempuan dari seberang telepon sangat memancing emosi Christian.

"Baiklah," kata Christian sebelum menutup panggilan telepon itu Dan pada akhirnya dia harus pergi menjenguk Luna.

Sementara sang ibu yang selesai berteleponan dengan putranya, perempuan itu merasa sangat senang hingga dia bersenandung dalam mobil sampai ia tiba di kantor polisi.

Clek!

"Selamat datang," kata seorang polisi menyambut kedatangan perempuan yang datang bersama dua orang pengawal.

"Aku ingin menjemput perempuan bernama Kirana," ucap Viola tanpa basa-basi.

"Maaf, anda siapa?" Tanya sang polisi yang merasa heran bahwa baru saja pengacara Kirana berkata kalau perempuan itu baru boleh dibebaskan besok pagi, tapi sekarang seorang perempuan lain yang terlihat seperti orang kaya datang untuk membebaskannya.

Pengawal Viola langsung menundukkan kepalanya berbisik di telinga sang polisi hingga membuat sang polisi sangat terkejut dan langsung membungkuk pada Viola.

"Saya akan segera membawanya kemari, silakan duduk," ucap polisi tersebut sambil menunjukkan sebuah kursi pada Viola.

Viola Hanya melirik kursi yang ditunjukkan itu, dia tahu benar kalau kursi seperti itu pasti memiliki banyak kuman sebab telah diduduki oleh sembarang orang bahkan para gelandangan juga bebas untuk duduk di sana.

1
iyas
kenapa baru Nemu ni cerita setelah hampir 1th critanya bagus walau sampai bab ratusan n sepertinya ka othornya asik jugaa ada pahitnya ada manisnya ada asem nya 🤣🤣🤣🤭
Memyr 67
𝗍𝖾𝗋𝗂𝗆𝖺 𝗄𝖺𝗌𝗂𝗁 𝗎𝗇𝗍𝗎𝗄 𝖼𝖾𝗋𝗂𝗍𝖺 𝗅𝗎𝖺𝗋 𝖻𝗂𝖺𝗌𝖺𝗇𝗒𝖺 𝗍𝗁𝗈𝗋
Memyr 67
𝗅𝖺𝗀𝗂? 𝗉𝖾𝗋𝖾𝗆𝗉𝗎𝖺𝗇 𝖻𝗈𝖽𝗈𝗁. 𝗍𝗂𝖽𝖺𝗄 𝗍𝖺𝗎 𝖺𝗉𝖺𝗉𝗎𝗇 𝗌𝗂𝖺𝗉𝖺 𝗌𝖾𝖻𝖾𝗇𝖺𝗋𝗇𝗒𝖺 𝗄𝗂𝗋𝖺𝗇𝖺. 𝖼𝖺𝗋𝗂 𝗆𝖺𝗍𝗂.
Memyr 67
𝗆𝖾𝗆𝖺𝗇𝗀 𝗄𝖾𝗅𝗎𝖺𝗋𝗀𝖺 𝗆𝖺𝗀𝖾𝗇𝗍𝖺 𝗍𝗂𝖽𝖺𝗄 𝖺𝖽𝖺 𝗁𝗎𝖻𝗎𝗇𝗀𝖺𝗇 𝖺𝗉𝖺𝗉𝗎𝗇 𝖽𝖾𝗇𝗀𝖺𝗇 𝗄𝗂𝗋𝖺𝗇𝖺
Memyr 67
𝗁𝖺𝗇𝖼𝗎𝗋𝗅𝖺𝗁 𝗆𝖺𝗀𝖾𝗇𝗍𝖺 𝖽𝖺𝗇 𝗍𝗎𝖺𝗇 𝖻𝖾𝗌𝖺𝗋𝗇𝗒𝖺 𝗒𝗀 𝗌𝗈𝗆𝖻𝗈𝗇𝗀. 𝗅𝗎𝗇𝖺 𝖼𝗎𝗆𝖺 𝗄𝗈𝗋𝖻𝖺𝗇, 𝖽𝗂𝗄𝖺𝗌𝗂𝗁 𝗆𝖺𝗄𝖺𝗇 𝗎𝖺𝗇𝗀 𝗁𝖺𝗋𝖺𝗆 𝗌𝖺𝗆𝖺 𝗂𝖻𝗎𝗇𝗒𝖺.
Memyr 67
𝗍𝗂𝖻𝖺 𝗒𝗂𝖻𝖺 𝖽𝖺𝗁 𝖺𝖽𝖺 𝗁𝖺𝗋𝖽𝗂𝖽𝗈𝗇
Memyr 67
𝖻𝖺𝗀𝗎𝗌, 𝗆𝖺𝗀𝖾𝗇𝗍𝖺 𝗁𝖺𝗇𝖼𝗎𝗋, 𝖻𝗂𝖺𝗋 𝗍𝗎 𝗍𝗎𝖺𝗇 𝖻𝖾𝗌𝖺𝗋 𝗆𝖺𝗀𝖾𝗇𝗍𝖺 𝗒𝗀 𝖼𝗎𝗆𝖺 𝖲𝖤𝖣𝖨𝖪𝖨𝖳 𝗄𝖺𝗒𝖺 𝗍𝗂𝖽𝖺𝗄 𝖳𝖤𝖱𝖫𝖠𝖫𝖴 𝗌𝗈𝗆𝖻𝗈𝗇𝗀
Memyr 67
𝗅𝖺𝗇𝖺 𝗆𝖾𝗇𝗎𝗋𝗎𝗇𝗂 𝗌𝗂𝖿𝖺𝗍 𝖺𝗒𝖺𝗁𝗇𝗒𝖺, 𝖻𝖺𝗂𝗄. 𝖻𝖾𝖽𝖺 𝗌𝖺𝗆𝖺 𝗂𝖻𝗎𝗇𝗒𝖺 𝗒𝗀 𝖪𝖤𝖬𝖠𝖱𝖴𝖪 𝗁𝖺𝗋𝗍𝖺
Memyr 67
𝗍𝖺𝗆𝖻𝖺𝗁 𝗇𝗀𝖺𝗐𝗎𝗋 𝖺𝗃𝖺 𝗂𝗇𝖿𝗈𝗋𝗆𝖺𝗌𝗂𝗇𝗒𝖺
Memyr 67
𝗂𝗇𝖿𝗈𝗋𝗆𝖺𝗌𝗂 𝗄𝗎𝗋𝖺𝗇𝗀 𝖺𝗄𝗎𝗋𝖺𝗍 𝗂𝗍𝗎, 𝖻𝖺𝗐𝖺𝗁𝖺𝗇𝗇𝗒𝖺 𝗍𝗎𝖺𝗇 𝖻𝖾𝗌𝖺𝗋
Memyr 67
𝗉𝖾𝗀𝖺𝗐𝖺𝗂 𝗄𝖺𝗉𝖺𝗅 𝗉𝖾𝗌𝗂𝖺𝗋 𝗐𝗁𝗂𝗍𝖾 𝗅𝗈𝗍𝗎𝗌, 𝗉𝖺𝗌𝗎𝗄𝖺𝗇𝗇𝗒𝖺 𝗐𝖺𝗇𝗂𝗍𝖺 𝖾𝗆𝖺𝗌
Memyr 67
𝖺𝖺𝖺 𝗈𝗍𝗁𝗈𝗋, 𝗌𝖾𝗄𝖺𝗅𝗂 𝗅𝖺𝗀𝗂 𝗆𝖾𝗇𝗎𝗇𝗃𝗎𝗄𝗄𝖺𝗇 𝗄𝖾𝖻𝗈𝖽𝗈𝗁𝖺𝗇 𝖼𝗁𝗋𝗂𝗌𝗍𝗂𝖺𝗇
Memyr 67
𝖺𝗇𝖺𝗄 𝖺𝗇𝖺𝗄 𝖺𝗇𝗍𝗈𝗇 𝗍𝗎𝗆𝖻𝗎𝗁 𝖽𝖾𝗇𝗀𝖺𝗇 𝗋𝖺𝗌𝖺 𝗂𝗋𝗂 𝖽𝖾𝗇𝗀𝗄𝗎, 𝗃𝖺𝖿𝗂 𝗄𝗅𝖺𝗄𝗎𝖺𝗇𝗇𝗒𝖺 𝗆𝗂𝗇𝗍𝖺 𝖽𝗂𝗍𝖾𝗋𝗍𝖺𝗐𝖺𝗄𝖺𝗇.
Memyr 67
𝗋𝖺𝗍𝗎 𝖻𝗎𝗅𝗅𝗒 𝖻𝖾𝗋𝖺𝗄𝗌𝗂
Memyr 67
𝗍𝖾𝗋𝗇𝗒𝖺𝗍𝖺 𝗆𝗂𝗋𝖺𝗇𝗍𝗂 𝖼𝖾𝗋𝖽𝖺𝗌, 𝗄𝖺𝗅𝖺𝗎 𝗁𝖺𝗅 𝗁𝖺𝗅 𝗅𝗂𝖼𝗂𝗄
Memyr 67
𝖼𝖾𝗋𝖺𝗂𝗄𝖺𝗇 𝖺𝗃𝖺 𝗍𝗎 𝗂𝗌𝗍𝗋𝗂 𝗉𝖾𝗆𝖻𝗈𝗁𝗈𝗇𝗀 𝗉𝖾𝗇𝗂𝗉𝗎, 𝖺𝗇𝗍𝗈𝗇
Memyr 67
𝗄𝖺𝗅𝖺𝗎 𝗒𝗀 𝖼𝖾𝗐𝖾𝗄𝗇𝗒𝖺 𝖺𝗋𝗍𝗂𝗌 𝗌𝖺𝗒𝖺 𝗇𝗀𝗀𝖺𝗄 𝗍𝖺𝗎 𝗅𝗒𝗌𝖺𝗇𝖽𝗋𝖺, 𝗍𝖺𝗉𝗂 𝗒𝗀 𝖻𝗎𝗄𝖺𝗇 𝖺𝗋𝗍𝗂𝗌, 𝗃𝗎𝖽𝗎𝗅𝗇𝗒𝖺 𝗌𝖾𝗅𝗂𝗇𝗀𝗄𝗎𝗁𝖺𝗇 𝗈𝗆 𝗍𝗂𝗋𝗂.
Memyr 67
𝖽𝗂 𝖻𝖺𝗐𝖺𝗁 𝗅𝖺𝗇𝗍𝖺𝗂 𝗂𝗍𝗎 𝖽𝗂 𝗆𝖺𝗇𝖺 𝗒𝖺? 𝗋𝗎𝖺𝗇𝗀 𝖻𝖺𝗐𝖺𝗁 𝗍𝖺𝗇𝖺𝗁?
Memyr 67
𝗁𝖺𝗁𝖺𝗁𝖺𝖺 𝗄𝖺𝗇𝗍𝗈𝗇𝗀 𝗎𝖽𝖺𝗋𝖺
Memyr 67
𝗁𝖺𝗋𝗎𝗇 𝗅𝖺𝗀𝗂 𝖽𝗎𝗎𝗎𝗁
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!