NovelToon NovelToon
Tubuh Suci

Tubuh Suci

Status: sedang berlangsung
Genre:Action / Fantasi Timur
Popularitas:701
Nilai: 5
Nama Author: Reina

Yun Xiao, putra keluarga Yun terlahir dengan tubuh Suci, salah satu dari 7 tubuh yang mendominasi. Apakah Yun Xiao akan membawa kemakmuran yang belum pernah keluarga Yun lihat, atau pada akhirnya Yun Xiao akan sama seperti para leluhur tubuh Suci sebelumnya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Reina, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

#9 Bersiap

Wanita itu bertanya, Yun Xiao hanya menganggukkan kepalanya.

Wanita itu hanya tersenyum kecil, "Bocah keluarga Yun, ini bukanlah taman bermain yang bagus."

Wanita itu mengembalikan tokennya, seketika pemandangan di sana berubah total.

Saat ini, Yun Xiao dan Yun Lingxuan berada di sebuah kota. Hanya mereka berdua, mereka tidak dapat melihat wanita itu.

"Ini... Kota Jiao." Kata Yun Xiao

Mereka berdua tidak asing dengan kota itu, itu adalah kota yang paling dekat dengan kediaman keluarga Yun.

Yun Xiao tidak bisa berkata kata, teknik wanita itu sangat aneh. Dia yakin dunia yang rusak itu berada sangat jauh dari kota ini.

Namun, hanya dalam waktu singkat dia dikembalikan ke kota ini.

Yun Xiao pemasaran, apakah itu sosok makhluk yang berada di puncak dunia? Apakah itu sekuat leluhurnya yang sedang berdiam diri?

Yun Xiao penasaran, tetapi dia hanya berfikir suatu saat pasti akan mengetahuinya.

Yun Xiao kembali ke kediaman keluarga Yun. Yun Xiao langsung masuk ke aula para tetua berada.

"Ini sangat cepat, Yun Xiao." Kata seorang tetua

"Ranah bencana awal, tidak buruk." Kata tetua lainnya.

"Kau bahkan belum pergi selama setahun, kau kembali terlalu cepat. Apa ada alasannya?" Tanya seorang tetua.

"Sebenarnya beberapa saat yang lalu Xiao berada di sebuah dunia yang hancur, tetapi ada seorang wanita yang langsung mengirim ke kota."

"Dunia yang hancur ya, seperti apa dunianya?"

Ada banyak dunia yang hancur, tetapi hanya beberapa yang memiliki persamaan.

Ada banyak dunia yang hancur dan tertutupi oleh api, tetapi hanya satu yang ditutupi oleh api abadi.

Ada banyak dunia yang hancur karena tabrakan hukum yang banyak, tapi hanya satu dunia yang hancur karena tabrakan hukum api dan air.

"Itu dunia hancur yang saling terhubung, salah satu dunianya tertutupi oleh es, dan ada sebuah gunung es yang sangat tinggi."

Para tetua menjadi diam, mereka tau beberapa dunia hancur yang tertutupi oleh es, tapi hanya ada satu yang memiliki gunung es besar.

Itu adalah dunia yang hancur beberapa tahun lalu, akibat pertarungan beberapa dunia hancur sekaligus.

Dengan sedikit ragu ragu seorang tetua bertanya, "Seperti apa penampilan wanita itu?"

"Rambut putih dengan mata hijau seperti giok."

Para tetua menahan nafas mereka, secara samar mereka tau siapa wanita itu. Namun untuk lebih memastikannya lagi seorang tetua bertanya, "Kau membawa token istana Kaisar dari ibumu, apa yang dia katakan?"

"Hanya tersenyum dan langsung mengirimku ke sini setelah mengetahui aku putra dari ibu."

"Itu benar benar dia." Kata seorang tetua.

Mereka tau wanita itu.

"Xiao, jika kau bertemu dengannya, kau harus lebih sopan lagi." Seorang tetua memperingatkan.

Keluarga Yun memang berkuasa, tetapi bukan berarti bisa menyinggung wanita itu.

Meskipun wanita itu sebenarnya bukan musuh dari keluarga Yun, melainkan statusnya melebihi leluhur mereka yang ada di dalam keluarga.

Yun Xiao tidak tau alasan sebenarnya, dia hanya mengangguk. Yun Xiao pergi meninggalkan para tetua itu.

Tidak lama Yun Xiao pergi, seorang pria memasuki aula. Itu adalah Yun Wugui, kepala keluarga Yun saat ini.

"Tetua, ada pesan dari istana Kaisar."

Yun Wugui menunjukkan burung kecil yang ada di tangannya, burung itu sebuah pesan suara.

Jika kepalanya dialiri energi pesan didalamnya akan berbunyi.

Tanpa banyak berbicara lagi, Yun Wugui mengalirkan energinya. Burung yang tadinya tampak diam mulai bergerak gerak.

[Tubuh suci, bukankah itu menarik?]

Burung itu diam sesaat, dan kembali berkata [Rawatlah dengan baik tubuh suci itu, jika memungkinkan dia akan menjadi sosok yang berpengaruh dalam perang akhir nanti. Lagi pula, Zen sepertinya akan melarang era sebelumnya untuk ikut campur.]

Itu hanyalah sebuah burung, tetapi tampak seperti sedang tersenyum.

Perlahan lahan burung itu menghilang.

Beberapa tetua menghela nafas, mereka tidak menyangka akan langsung mendapatkan pesan dari istana Kaisar.

"Kita harus memberitahu leluhur tentang ini." Semua tetua disana setuju.

Di sisi lain, Yun Xiao kembali ke rumahnya. Di halaman yang luas itu, ada ibunya dan beberapa pelayan.

Luo Luoshi langsung datang dan memeluknya "Xiao'er sudah kembali, tapi tidak langsung bertemu ibu."

"Maaf ibu, ada yang harus dilaporkan."

Luo Luoshi secara alami mengerti, dia langsung membuat Yun Xiao duduk di kursi. Di depannya ada secangkir teh yang harum.

"Daun teh aruei 10.000 tahun." Kata Luo Luoshi sedikit tersenyum.

Meski hanya teh, itu jelas barang yang mewah. Bahkan beberapa keluarga besar kesulitan untuk mendapatkannya.

"Ibu, istana Kaisar itu seperti apa?" Yun Xiao tiba tiba bertanya.

Luo Luoshi tidak pernah berfikir kalau Yun Xiao akan bertanya secepat ini.

Meskipun dia memang memberikan token istana Kaisar, itu hanyalah token. Tidak banyak generasi muda yang tau tentang istana Kaisar.

Selain itu, lokasi istana Kaisar berada di dunia seribu gunung. Sebuah dunia luas yang berjarak sangat jauh dari tempat keluarga Yun.

Jika Yun Xiao menggunakan kecepatan maksimalnya, dia akan membutuhkan beberapa tahun untuk bisa sampai ke sana.

"Xiao'er akan mengetahuinya suatu saat ini. Namun, jika harus dikatakan, Xiao'er bisa membunuh semua orang di dunia tapi jangan bunuh orang dari keluarga Yun, Luo dan istana Kaisar."

Yun Xiao tidak mendapatkan jawaban yang dia inginkan, tetapi tidak masalah baginya. Yun Xiao hanya merasa dia pasti akan mengetahuinya suatu hari nanti.

Ini hanya masalah waktu!

Yun Xiao menghabiskan banyak waktu dengan ibunya.

Keesokan harinya, Yun Lingxuan datang kerumah Yun Xiao.

"Tuan muda, para tetua memanggil anda."

Itu sangat tiba tiba, Yun Xiao bahkan tidak dapat menebak tujuan para tetua.

Meski begitu, Yun Xiao tetap pergi menemui para tetua.

"Yun Xiao bertemu para tetua." Yun Xiao memberikan penghormatan.

Para tetua itu mengangguk, lalu seorang tetua berkata, "Yun Xiao, sebentar lagi medan perang ranah hidup dan mati akan terbuka. Leluhur memintamu untuk ikut dalam perang itu."

Medan perang hidup dan mati, itu adalah saat dimana semua ranah hidup dan mati akan berkumpul dan melakukan pertarungan.

Normalnya tidak mungkin bagi ranah selain hidup dan mati bisa masuk, tapi keluarga Yun memiliki metodenya sendiri.

Mereka bisa mengirim Yun Xiao untuk mengikuti perang tersebut.

"Tentu saja sebenarnya kau bisa menolaknya." Kata tetua lainnya

Yun Xiao berfikir sejenak, dia yakin pernah mendengar tentang medan perang itu.

Yun Xiao pun berfikir, 'bukankah itu tempat yang cocok untuk berlatih?'

"Xiao berfikir untuk mengikuti medan perang itu." Kata Yun Xiao dengan sedikit senyuman.

Para tetua puas dengan jawabannya, "Baiklah, ketika saatnya tiba datanglah ke monumen keluarga."

Yun Xiao mengangguk dan langsung pergi.

"Haa." Seorang tetua menghela nafas, "Tubuh suci ini,.. Sejauh mana dia dapat berkembang?" Tetua itu tidak sabar menantikannya.

1
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!