NovelToon NovelToon
Pembalasan Istri SAH

Pembalasan Istri SAH

Status: tamat
Genre:Tamat / Selingkuh / Pelakor / Dendam Kesumat
Popularitas:1.1M
Nilai: 4.5
Nama Author: syila hasna

Riana adalah seorang wanita yang merasa sangat beruntung karena bisa menikah dengan pria pujaan hatinya.

Riana yang telah menikah selama hampir sepuluh tahun merasa sangat bahagia karena memiliki suami yang sangat penyayang dan sepasang anak yang sehat dan cerdas.

Namun ternyata kebahagiaan itu hanyalah ilusi yang dibuat oleh suaminya.

Riana yang baru mengetahui tentang perselingkuhan suaminya dengan teman kantornya merasa sangat hancur dan terpuruk.

Riana yang tak ingin hancur sendirian pun memutuskan untuk bangkit demi kedua buah hatinya hingga akhirnya membuat Riana membuat keputusan berat yaitu Pembalasan.

Apa yang sedang direncanakan Riana sebenarnya? Apakah Pembalasan Riana akan berhasil? Apakah Riana dan kedua anaknya bisa menemukan kebahagiaannya?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon syila hasna, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB 9. Rencana Merusakkan Mobil

Riana yang telah melajukan mobilnya pun bergerak sangat cepat karena tak ingin ketinggalan lalu melajukan mobilnya mengikuti Kamal dan Yonna dengan bantuan tukang parkir.

"Terima kasih, Pak!" ucap Riana dengan senyum yang lembut dan nada suara yang ramah sambil mengeluarkan uang lima ribu dari dalam dompetnya.

Riana yang mengikuti Kamal dan Yonna pun menyadari bahwa keduanya melajukan mobilnya menuju kantor.

"Sepertinya mereka berdua kembali ke kantor. Kalau begitu, aku ingin tau, apakah Mas Kamal akan menurunkan Mbak Yonna di pinggir jalan juga?" tanya Riana dengan eskpresi wajah yang penasaran.

Riana yang melajukan mobilnya pun akhirnya menyadari bahwa semua yang diprediksinya itu benar pun tertawa dengan sangat keras.

"Hah! Ternyata begitu. Kalia berdua tidak hanya bermain kucing-kucingan dengan istri dan suami kalian tapi kalian juga bermain kucing-kucingan dengan teman kantor kalian! Sungguh sangat lucu!" ucap Riana dengan tatapan mata yang tajam dengan tatapan mata yang dingin.

Riana yang melihat Riana berjalan dengan santai dengan senyum yang lebar dengan wajah yang merona setelah makan dengan Kamal membuat Riana sangat ingin melabrak Yonna.

"Dasar wanita murahan! Aku sangat ingin menarik rambutnya dan menamparnya lalu memberitau semua orang tentang perbuatannya tapi aku masih belum mengumpulkan banyak. Aku harus bersabar dan bertahan hingga akhirnya aku bisa dengan berani membongkar perselingkuhan keduanya!" ucap Riana dengan tangan yang terkepal erat.

Riana yang khawatir jika Yuni memerlukan mobilnya pun mengisi bensin Yuni lalu mengembalikannya segera.

"Aku tidak rela mobil itu dipakai Mas Kamal untuk pergi bersama Mbak Yonna. Aku harus melakukan sesuatu agar mobil itu dijual!" ucap Riana dengan ekspresi wajah yang serius.

"Hmmm, aku punya ide. Aku akan meminta Leo untuk membuat mobil tersebut mogok saat dipakai oleh Mas Kamal!" ucap Riana dengan senyum yang jahat.

Riana yang tak sabar untuk merealisasikan rencananya itu pun mencoba enghubungi Leo dengan segera.

"Assalamualaikum. Leo ada dimana sekarang, dek?" tanya Riana dengan suara yang lembut dengan ekspresi wajah yang bahagia.

"Leo sedang di kampus Mbak. Ada apa Mbak? Apa Mas Kamal bertingkah lagi dengan p****ur itu?" tanya Leo yang langsung berpikir negatif dengan emosi yang langsung naik

"Kalau bertemu dengan wanita itu sudah pasti karena mereka satu tempat kerja. Mbak menghubungimu bukan karena itu. Mbak butuh bantuanmu sekarang." ucap Riana dengan nada suara yang tegas.

"Mbak mau tanya, apa kamu punya kenalan orang bengkel mobil? Mbak mau merusak mobil mbak? Mbak tidak rela mobil ini dipakai oleh Mas Kamal untuk pergi bersama wanita l*kn*t itu!" ucap Riana dengan kata-kata yang kasar dengan ekspresi wajah yang marah.

"Agh, kalau masalah itu, aku pasti punya mbak. Aku akan membawanya menemui Mbak tapi bagaimana caranya temanku mengerjain mobil itu Mbak? Bukankah mobil itu selalu dibawa Mas Kamal pergi kerja?" tanya Leo dengan ekspresi wajah yang penasaran dengan nada suara yang terdengar bingung.

"Jangan khawatir. Serahkan saja semuanya pada Mbak. Mbak yang akan mengurus semuanya. Kau hanya perlu membawa temanmu itu ke dekat sekolah Shawn!" ucap Riana dengan nada suara yang tegas.

"Oke, Mbak. Kalau begitu sampai jumpa di sana!" ucap Leo dengan nada suara yang penuh semangat dengan ekspresi wajah yang bahagia.

Riana yang telah selesai menghubungi Leo pun menarik nafas panjang dan menenangkan hati dan pikirannya lalu menghubungi Kamal.

Kamal yang sedang berada di kantor dan sedang berbicara dengan rekan kerjanya tiba-tiba mendapatkan telepon dari Riana dan mengangkatnya dengan segera.

"Aku kesana bentar. Biasa. Hehehe... Orang rumah telepon." ucap Kamal dengan senyum yang lebar yang membuat rekan kerja Kamal yang lain berpikir bahwa Kamal adalah Pria yang sangat baik karena sayang pada Istri dan Anaknya.

Riana yang mendengar Kamal dari balik telepon merasa sangat lega saat Kamal mengangkat panggilannya.

"Mas, apakah ada di kantor sekarang? Aku mau pinjam mobil Mas. Aku mau jemput Shasa dan Shawan lalu mengantarnya ke tempat lesnya yang baru." ucap Riana dengan nada suara yang sedikit terburu-buru.

"Tempat les baru? Kenapa dengan tempat les yang lama? Kenapa mereka tidak pergi sendiri saja?" tanya Kamal dengan nada suara yang tidak senang.

"Itu tidak bisa, Mas. Aku harus mengantar mereka dan menemui gurunya yang baru secara langsung. Aku juga harus membayar uang les dan buku mereka di awal." ucap Riana dengan nada suara yang terdengar panik.

"Hmmm, anak-anak tidak mau lagi les di tempat lama karena gurunya sering diganti secara mendadak karena guru mereka jarang masuk daripada itu nantinya akan mempengaruhi pemahaman mereka maka lebih baik dipindahkan saja, Mas!" ucap Riana dengan nada suara yang sedih.

"Hah! Kalau mobil kamu yang bawa lalu aku naik apa pulangnya? Lalu kamu kesini mau naik apa? Bukankah mobil itu ada di kantorku?" tanya Kamal sambil menghembuskan nafas kasar.

"Aku akan naik ojek online ke kantor Mas. Kalau Mas mau pulang nanti aku yang jemput Mas lagi di kantor gimana?" tanya Riana yang dengan nada suara yang cemas dengan senyum lebar penuh kemenanga.

"Hmmm, aku akan datang ke kantor dan menjemputmu Mas. Aku ingin tau reaksi Mbak Yonna melihatku datang sebagai Istri Sahmu!" ucap Riana dalam hati dengan mata yang dingin.

Riana yang berpikir bahwa Kamal akan bersedia dijemput olehnya menjadi sangat terkejut dengan penolakan Kamal.

"Aku akan pulang naik ojek online atau ikut teman saja. Kau tidak perlu datang kemari dan menjemputku!" ucap Kamal dengan nada suara yang tegas.

"Apakah sampai segitunya dirimu, Mas yang ingin menjaga perasaan Mbak Yonna dari melihatku bersamamu!" ucap Riana dalam hati sambil menggenggam tanggan denga sangat erat pada tasnya.

"Oh, ya sudah kalau begitu, Mas. Aku akan pergi sekarang ya, Mas. Assalamualaikum!" jawab Riana yang langsung mematikan telepon tanpa berniat mendengarkan balasan salamnya dari Kamal.

Riana yang melihat profil handphonenya dengan foto dirinya bersama Kamal dan kedua anak mereka sedang tersenyum bahagia membuat hati Riana teriris perih.

"Kenapa kau lakukan ini padaku dan anak-anak, Mas? Kenapa kau menghianati janji suci pernikahan kita dengan perselingkuhanmu ini, Mas?" tanya Riana dalam hati dengan air mata yang tanpa sadar menetes di pipinya.

Riana yang sadar jika dirinya sedang ada di kantor pun menghapus air matanya dan tersenyum kembali menyembunyikan kesedihannya.

"Aku harus kuat. Aku harus kuat demi anak-anak. Aku tidak boleh menyerah dan kalah!" ucap Riana dengan tekad yang kuat.

#Bersambung#

Apakah rencana Riana untuk merusakkan mobilnya akan terlaksana? Apakah semuanya akan berjalan lancar tanpa hambatan? Tunggu jawabannya di BAB selanjutnya ya..

1
Mimik Pribadi
Kamal,,,Kamal,,,,lgi jungkat- jungkit beradu peluh dan liur dngn bini orng aja gak inget akibatnya, jika seandainya ketahuan,skrng aja stlh semua terungkap dan terekspos bru nyesel,,,😋😋
Hancur sdh reputasimu,pekerjaanmu,dan yng pasti rmh tangga beserta klrgamu.
Mimik Pribadi
Berarti stlh Riana mengetahui perselingkuhan suaminya,entah itu Riana ataupun Kamal tidak ada lgi yng meminta ataupun memberikan nafkah batin y Thor,kedua nya sdh hilang selera,,,,🤭
Rismawati Damhoeri
suka aku yg cerdik begini, biasanya kalo lakinya selingkuh istrinya kabur ninggalin harta, ATM perhiasan lalu hidup sengsara dengan anaknya....
Rismawati Damhoeri
nggak di borgol juga kelessss....
Mimik Pribadi
Itu serius Kamal dan Yonna melakukan Anuk dikntr ,dkt tangga darurat pula,mana ketahuan lngsng sm Bos nya lgi ,memalukan!!!😱😱,,,,Kamal,,,Yonna,,,tunggu saatnya kalian dipecat
Mimik Pribadi
Dihidup dan otak lo apa hanya ada Yonna dan Riana???
Ngapain mobil mogok minta tlng perempuan,laki di dunia ini hbs kah smpe gak bisa telp satu orngpun utk dimintain tlng info montir mobil yng bisa dipanggil???? 🤦🏻‍♂️🤦🏻‍♂️🤦🏻‍♂️ Otaknya dah geser kali si Kamal,,,,ribet amat hidup lo
Rismawati Damhoeri
kenapa perhiasan di jual, emas makin lama mangkin mahal looo.....
Mimik Pribadi
Riana bener2 shock liat suaminya yng benar2 chek-in sm tmn kerjanya,apalgi dia melihat suaminya berciuman didpn matanya,OMG!!!,,,sikap baik,perhatian,dan penyayang suaminya hanya kedok utk menutupi perselingkuhan nya 🤦🏻‍♂️🤦🏻‍♂️
Mimik Pribadi
Pertama liat judul dan partnya yng pendek aku lngsng suka,makanya lngsng mampir Thor,,,,🙏🏻
Helen Nirawan
keluarga sinting enak banget tuh bacot.lu brisik nyalahin org , makan tuh anak.lu yg gk tau diri
Helen Nirawan
hrs ny jgn dikasih pake baju , biar rasa in di hujat org satu dunia
Helen Nirawan
ampun bikin malu , tobat tobat
Helen Nirawan
td suruh crita , skr cerita lu gk percaya , isshh , pusing ah
Helen Nirawan
laki kok lembek , minta tlg ma cewe , trus lu cowo guna nya apa , hah , dodol tanya temen keq apa.keq issshh
Helen Nirawan
jgn lupa surat2 rumah
Harwanti Jambi
lain suami lain pula rezeki nya yg kedua belum tentu sebaik yg pertama
Elok Pratiwi
gimana mo ngelike ... cerita nya aja semakin ga jelas hanya mutar muter semrawut ... gimana balas dendamnya
Elok Pratiwi
semakin lama kok semakin membosankan ... hanya mutar muter ga jelas arah nya ... tidak menarik
Elok Pratiwi
kebanyakan monolog
Ira Rachmad
mesrah => mesra.
kelebihan h
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!