NovelToon NovelToon
Aku Pergi Gus,Aku Bukan Wanita Solehah

Aku Pergi Gus,Aku Bukan Wanita Solehah

Status: sedang berlangsung
Genre:Misteri / Nikahmuda / Poligami / Spiritual
Popularitas:12.4k
Nilai: 5
Nama Author: Aqilaarumi

bagaimana jadinya jika putri seorang pengedar narkoba terpaksa harus bersembunyi dipesantren karna bandar narkoba terobsesi kepadanya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Aqilaarumi, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

bab 8

Gus Zai dan Ning Salwa tidak sengaja berpapasan saat sedang berjalan.

Gus Zai menatap Ning Salwa sekilas lalu menundukan pandangan nya begitu sebaliknya.

"Gus kenapa mengirimkan bunga lagi untuk ku bukan kah GuS sudah menikah dengan Risa,aku tidak mau menjdi pelakor diantara kalian,jadi tolong jangan ngirim apapun kepada ku seperti yang sudah sudah"

Cus Zai yang sudah melewati Ning salwa beberapa langkah menghentikan langkahnya mendegar ucapan dari Ning Salwa.

" Awalnya aku sudah ikhlas dengan takdirku,tapi setelah aku berusaha ternyata aku tidak bisa melupakan cita cita dan harapan kita akan pernikahan kita dan setelah mendengar sendiri dari mulut Risa kalau pernikahan ini hanya sementara dan tidak ada artinya buat dia.aku semakin yakin kalau memang rencana pernikahan kita harus tetap dilanjutkan"

Ning salwa merasa senang namun juga merasa takut dan ragu.

" Kalau kamu tidak percaya dengan apa yang kukatakan silahkan tanyakan sendiri kepada Risa"

Ning Salwa teringat dengan kata kata Risa jika dirinya siap dipoligami,tapi lagi lagi Ning Salwa mengeleng dia tidak mau dipoligami.

Semestinya dia menjadi yang pertama bukan malah menjadi yang kedua.

Gus Zai lalu memutar tubuhnya hingga berhadapan dengan Ning Salwa meskipun pandangan nya menunduk.

," Tolong percaya kepada ku,aku hanya perlu waktu" ucapnya lalu bergegas meningalkan Ning salwa yang masih terpaku dan mencerna apa yang sebenarnya terjadi.

Sementara dibutik ustadzah Halimah Risa disibukkan dengan beberapa jahitan untuk ibu ibu majelis ta'lim.

Butik ustadzah halima tidak hanya menerima pakaian Satri saja untuk dijahitkan tetapi juga menerima order dari luar pesantren.

Keringat mulai menetes dari dahi,otot otot nya sudah terasa pegal tapi Risa tetap fokus dengan jahitan nya.

" Risa jangan terlalu diporsis kalau kamu capek istirahat lah"

"Nanggung ustadzah sedikit lagi"

" Ya udah aku tunggu kamu ya, setelah itu kita makan bareng,aku sudah bawa banyak bekal banyak hari ini"

Setelah menyelesaikan pekerjaannya ,Risa pun makan dengan bekal ustadzah halima ,ia tidak tau kalau ternyata pekerjaan hari ini menumpuk sehingga tidak sempat untuk pulang untuk makan siang.

Sementara dikediaman kiai Jaffar ummi marah marah karna Risa tidak membantu nya untuk menyiapkan makan siang

" Zai istri kamu kemana, Sekarang dia sudah mulai berani keluyuran tanpa memberi tahu ummi".

Gus Zai baru datang dan duduk dikursi meja makan merasa sedikit pusing dengan Omelan ummi nya .

" Maaf ummi Risa ada dibutik diustadzah Halima.dia sudah minta izin sama aku hanya saj aku lupa memberi tahu ummi"

" Anak itu,seharusnya dia memberi tahu ummi kalau akan keluar"

" Sudahlah ummi jangan marah marah terus,Abi perhatiin ummi itu terlalu keras dengan Risa,ingat ya ummi Risa itu menantu kita berarti dia itu anak kita juga" ucap kiai Jaffar.

" Abu selalu saja belain Risa"

" Udah udah tidak baik berdebat didepan makanan"

Astagfirullah aldzi'm"

Mereka pun melantukan doa sebagai rasa syukur kepada Allah.

Lalu menyatap masakan ummi yang selalu pas di lidah mereka.

Pukul 07 00 malam Risa pulang dengan otot otot yang terasa tegang karna seharian menjahit baju pelangan ustadzah halimah.

Setelah me membersihkan seluruh tubuhnya ia menyatukan tubuhnya diatas kasur kind zisenya.

" Ya Allah ternyata secapek ini cari uang, pantesan papa sampai terjerumus kehal hal negatif demi mendapatkan uang dan dengan enteng nya aku menghabur hamburkan uang itu kelubang dosa yang sama"

Sudut matanya berembun namun dengan cepat ia menyeka air matanya agar tidak terjatuh.

" Kapan semu ini berakhir,dimana aku bisa mencari mama,apa yang harus kulakukan" pertanyaan demi pertanyaan kini hadir silih berganti dikepalanya seakan merupakan suatu kasus yang tidak terlupakan.

" Oh tuhan.....,aku lelah......,aku capekk kapan semua ini akan berakhir ohhhh wowww wooww"

Tiba tiba Risa menari hingga suara nya yang cempreng mengangu tidur Gus Zai.

"Astagfirullah bisa diam ngak suara kamu itu mengangung tidurku"

Tapi bukanya berhenti Risa semakin berdiri dan menyanyi dengan kencang.

" Oh tuhan kirimkan aku.... seorang pangeran ...yang bisa melindungi ku...hooooooooouuuuuu"

Suara cempreng Risa semakin melejit hingga mengema keudara.

Gus Zai menutup telinga nya dengan kedua tangan nya.

" Aku lebih baik mendengar suara tangisan kutilanak dari pada dengerin suara kamu.

Risa tetap tidak peduli apa yang dikatakan oleh Gus Zai.

Gus Zai hanya bisa geleng-geleng melihat tingkah abstruk istrinya . untuk pertama kalinya dalam hidupnya ia mendapati karakter wanita seperti Risa,karna ia selalu dikelilingi oleh wanita wanita yang anggun dan bertutur kata lembut seperti Ning Salwa dan ummi fatimah.

Tok

Tokk

Tokkk.

Suara ketukan pintu terdengar.

" Zai ini ummi nak, tolong buka pintunya"

" Sebentar ummi"

.Gus Zai langsung berdiri dari kasurnya smdan melipatnya dan nemasukanya kedalam lemari berukuran besar yang sudah ia siapkan.

Indah bergegas membuka kan pintu untuk ummi.

Dari balik pintu ummi memasang wajah Dinginya.

" Kamu lama banget sih bukain pintu nya buat ummi"ucapanya ketus.

" Maaf ummi"

" Tolong bantu in ummi bersih bersih lemari"

" Haaaaa,bersih bersih malam malam kayak gini"

" Ia".

Belum sempat menolak tangan Risa ditarik oleh ummi Fatimah untuk mengekor dirinya.

" Ummi besok aja ya,aku lagi capek banget hari ini"

" Jangan membantah ummi"

Risa hanya bisa pasrah.

Ummi Fatimah membuka lemarinya dan memilih baju yang sudah kusam dan robek,dan memisahkan beberapa pakaian yang masih layak dipakainya.

" Ummi baju baju yang sobek ini mau dikemanakan"

" Mau ummi buang aja,toh juga mau dikasih orang sudah tidak layak"

Risa melipat semua pakaian ummi Fatimah dengan rapi lalu memasukkannya kembali kedalam lemari. Tersisa beberapa pakaian ummi yang akan dibuangnya.

" Pakaian ini kelihatannya masih bagus,aku aja yang ambil terus aku jahit dan kecilin ukuran nya dari pada dibuang toh juga aku tidak punya baju" batinya

2 jam lebih Risa membantu ummi bersih bersih lemarinya rasa kantuk dan lelah menghampirinya.

" Ummi aku mau tidur dulu ya,aku sudah lelah sekali"

"ya udah,kami tidur saja toh juga ini sudah selesai"

Sesampainya dikamar Risa lngsung menghempaskan tubuhny kekasur,hanya butuh beberapa menit hingga akhirnya ia tertidur menyusuri alam mimpinya.

Suara dengkuran keras lagi lagi membuat tidur Gus Zai terganggu.

" Astaga ini perempuan dari planet apa sih tidak baru kali ini aku lihat perempuan seperti ini"

1
Irma Minul
luar biasa 👍👍👍
Piyah
lanjutkan , biarin g usah nikah sm salwa, biar nyari risa terus
Sunaryati
Di depan mata disia- siakan setelah pergi kehilangan. Apakah masih mau melanjutkan pernikahan dengan Ning Salwa, Zai. Aku tak mau menyebut Gus karena perilakunya dengan Risa tidak mencerminkan kedudukannya. Alasan tidak suka atau terpaksa namun tindakan yang dilakukan dengan Risa semua bertentangan dengan yang diajarkan seorang Gus pada santrinya.
Putri Anghita Tera Vita
up lagi dong Thor
Queen Sha
Nah kan..... udah kebuka pintu hatinya Gussss.....
Yang diingin2kan blm tentu yg terbaik buat kamu Gus....yg kurang baik menurutmu mungkin itu yg terbaik buat kamu Gus..... segera cari Risa Gus... dia sedang dalam bahaya Gus karena sdh muncul di video.... Berneto pasti dgn mudah mencarinya.
Putri Anghita Tera Vita
lanjut dong Thor
⁽⁽ଘ[🐾©️le🅾️🦋]ଓ⁾⁾
Ya ampun
siapa yg udah nyebar berita itu
penasaran😱
Piyah
lanjutkan ga pake lama pokoknya gua zynn jngn ampe nikah sm salwa
Humaira
Kasian ya risa 😥 Knp gus zai ga cek2 dulu sih latar belakang risa ?
Piyah
lanjut, john ampe salwa nikah am zyn mudah2 jam gatot
Sunaryati
Kau tidak akan bahagia menikah dengan Salwa, katanya Gus dan Ning kok tidak malu jalan berduaan, dan mau saja menjalin hubungan dengan pria bersuami walau pernah Menkhitbahnya. Tapi karena sudah jadi istri orang lain tetap menyandang sebutan pelakor. Gus dan Ning macam apa itu juga tak bisa jaga pandangan dan jarak, terus santri- santrinya seperti apa?
Dewi Anggraeni
kenapa gak membiarkan Risa pergi sihk
semoga si salwa tul maut ke buka kebusuk an nya
frdachyani27
𝒑𝒆𝒓𝒈𝒊 𝒂𝒋𝒂𝒂 𝒍𝒂𝒉 𝒓𝒊𝒔𝒂 𝒏𝒚𝒂𝒂 𝒌𝒔𝒆𝒍 𝒃𝒏𝒈𝒕 𝒎𝒂 𝒔𝒊 𝒛𝒂𝒊
Piyah
lanjut kan jangan kendor, ia kasian risalah jngn ampe nikah sm salwa
Queen Sha
setiap baca tiap episode, emosinya itu lho kena banget... lanjut kakkk.... boleh dong doble up 😄
Putri Anghita Tera Vita
semangat thor
Sunaryati
Gus Zai kamu akan menyesal melepaskan Risa dan menikahi ning salwa. Orang buruk jika sudah bertekat jadi orang baik akan sangat baik, bahkan akan jadi istri hanya akan mengabdikan dirinya pada keluarganya.
Putri Anghita Tera Vita
ayo up lagi dong Thor
udh gak sabar nih
Putri Anghita Tera Vita
Cerita nya bagus banget
baca dari episode 1-23 dan pas baca episode 4-23 banjir air mata karena sedih jadi risa
Putri Anghita Tera Vita
bagus
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!