NovelToon NovelToon
Ketika Cinta Berakhir

Ketika Cinta Berakhir

Status: sedang berlangsung
Genre:Nikahmuda / Selingkuh / Cinta Terlarang / Pelakor / Pelakor jahat / Saudara palsu
Popularitas:4.1k
Nilai: 5
Nama Author: lee Yana

Shenina Jean atau yang akrab disapa Nina adalah seorang wanita karir sekaligus istri dari lelaki bernama Argan Dio. mereka merupakan sepasang kekasih yang menikah atas dasar saling mencintai.

karena tak kunjung mendapatkan keturunan, Shenina memutuskan untuk meninggalkan dunia kerja dan melepaskan jabatan bersama mimpi-mimpinya. Agar bisa lebih fokus pada program kehamilan yang tengah ia jalani.

Namun setelah semua usaha yang ia lakukan, ternyata Shenina mendapati suami yang sangat dicintainya justru menjalin hubungan gelap dengan wanita lain merupakan orang terdekatnya.

Kenyataan pahit atas pengkhianatan tersebut membuatnya hancur berkeping-keping. hingga ia memutuskan untuk pergi sejauh mungkin. menghilang tanpa jejak, merombak dirinya secara keseluruhan lalu kembali dengan kehidupan dan identitas yang benar-benar baru.

Bagaimana kisah kelanjutannya....? apakah Shenina akan balas dendam ? Atau justru memulai cinta yang baru ? Nantikan kisahnya ya……..

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon lee Yana, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Abortus Spontan

Pagi itu Dio dan Yuri pergi ke kantor bersama-sama. Mereka sengaja berangkat lebih cepat mumpung Nina masih tertidur di kamar Yuri.

Hari itu Yuri berencana mengajukan surat pengunduran dirinya. Karena ia juga sudah menemukan tempat tinggal yang cocok dan sesuai dengan kriterianya.

Wanita itu tidak sabar lagi ingin secepatnya pindah, agar Dio segera menikahinya dan tinggal bersamanya sebelum lelaki itu berubah pikiran.

Yuri juga tidak ingin ketahuan oleh orang-orang kantor sebelum perutnya kelihatan buncit. Alangkah baiknya jika ia segera keluar dari pekerjaannya sebelum semua orang curiga.

Terutama Shendra sebagai CEO sekaligus kakak dari Nina. Jika sampai Bosnya tahu maka dirinya tidak akan mendapatkan apa-apa, yang ada kemungkinan Yuri akan dipermalukan dan dituntut atas perbuatannya.

Meskipun lambat laun pasti akan ketahuan juga, namun Yuri lebih memilih untuk sekedar waspada. Karena hal itu juga akan berpengaruh pada status dan pekerjaan Dio saat ini.

Tanpa membuang waktu wanita itu segera menyerahkan surat pengunduran dirinya kepada HRD yang kemudian akan di proses sesuai dengan prosedur perusahaan.

Tak sampai beberapa jam, berita tentang pengunduran diri Yuri sudah mulai tersebar di seluruh departemen. Hal itu tentu segera sampai ke telinga Mario mantan kekasihnya serta Shendra selaku CEO Luxe’me sendiri.

Biasanya Shendra tidak pernah peduli pada karyawan yang ingin mundur dari perusahaannya, namun setelah mendengar kabar Yuri mengundurkan diri lelaki itu jadi curiga.

Kemudian Shendra memerintahkan agar wanita itu segera menghadap ke ruangannya.

Yuri dipersilakan masuk. Wanita itu nampak gugup saat dirinya berada di ruang CEO. Hawa dingin yang mencekam terasa menusuk seluruh tubuhnya. Keberanian yang tadi ia miliki mendadak lenyap seketika.

“Pak Shen anda mencari saya ?”

“Kenapa tiba-tiba berhenti ?” Tanya Shendra tanpa basa basi dengan tatapan tajam yang menjadi ciri khasnya.

Mendengar pertanyaan seperti itu Yuri semakin gelagapan mencari alasan. Wanita itu semakin terdiam sampai suara jentikan jari Shendra membuatnya terperanjat.

“Sa…saya ingin mencari pekerjaan di bidang lain Pak” jawabnya asal tanpa berani adu tatap dengan Shendra.

“Hmmm…baiklah kalau begitu kau boleh kembali”

“Baik Pak Shen” ucap Yuri dengan cepat keluar dari ruangan mencekam itu. Dia lega karena ternyata Bosnya tidak banyak bertanya.

Namun tetap saja Yuri merasa gugup, bagaimana mungkin ada manusia yang terlihat begitu tampan sekaligus sangat menakutkan di waktu yang bersamaan batinnya.

Yuri bergidik ngeri meninggalkan ruangan Shendra m.

Ya, visual CEO Luxe’me itu memang tidak diragukan lagi. Selain karena prestasi perusahaannya, ketampanannya itulah yang menjadi alasan banyak wanita berbondong-bondong melamar untuk bekerja di Luxe’me Cosmetic.

Sangat beruntung jika mereka yang memenuhi kriteria dan berhasil diterima. Namun sebaiknya jangan pernah berharap lebih seperti berkhayal mendekati Pak Shen.

Karena faktanya tidak ada satupun karyawan wanita yang benar-benar berani menatap matanya, karena sikap dingin dan tatapan tajamnya selalu berhasil meruntuhkan tembok harapan setiap wanita dalam hitungan detik.

Itu sebabnya semua karyawan sepakat menjulukinya sebagai malaikat maut.

Mungkin selama ini hanya Nina atau sekretaris Ken yang bisa melihat sisi lain dari seorang Shendra.

Sementara ditempat lain Nina kembali ke apartemennya dengan langkah gontai. Berkali-kali ia terjatuh berjalan menyusuri dinding karena kakinya yang gemetar, wajahnya pucat bukan main.

Sementara airmatanya sudah habis terkuras karena terlalu banyak menangis. Nina benar-benar seperti mayat hidup yang sedang gentayangan.

Bahkan yang ada dalam pikirannya saat ini hanyalah ingin mengakhiri hidupnya.

Nina masih tidak menyangka dengan apa yang ia saksikan dengan mata kepalanya sendiri tadi malam. Nina yang sudah tertidur harus bangun karena merasa haus.

Namun samar-samar telinganya mendengar suara aneh di ruang tamu. Perlahan ia berjalan untuk melihat apa yang sedang terjadi.

Siapa sangka yang ia lihat adegan yang tidak senonoh. Sesuatu yang tidak akan ia lupakan seumur hidupnya.

Nina menutup mulutnya dengan kedua tangan dan menahan tangisannya sebisa mungkin.

Sementara telinganya terus mendengar suara desahan dari suaminya yang sedang bercumbu dengan temannya sendiri.

Nina ingin keluar dan berteriak sejadi-jadinya tapi tidak bisa. Mulutnya membisu dan seluruh tubuhnya seperti kehilangan kekuatan untuk bergerak.

Sungguh malam itu menjadi saksi bisu pengkhianatan terbesar dalam hidup Nina. Suaminya yang sangat mencintainya tega mengkhianatinya.

Dan yang paling menyakitkan adalah Yuri yang sudah dia anggap seperti saudara, ternyata dialah dalang dari semua kejadian yang menimpa Nina.

Dialah wanita yang selama ini menjadi duri dalam rumah tangganya. Malam itu Nina menyaksikan sendiri betapa besarnya hasrat di antara keduanya.

Disaat yang bersamaan Nina menyadari betapa bodohnya dia selama ini. Mencintai seseorang diri, mempercayai sepenuh hati kemudian dikecewakan dengan cara yang kejam.

Bahkan kalimat terakhir yang nina dengar benar-benar mengahancurkan hatinya berkeping-keping. Dio dengan sadar berucap ingin segera menceraikan Nina.

Lelaki itu bahkan mengharapkan kematian istrinya. Karena rasa cintanya telah lama sirna, dirinya tak lagi bernafsu dengan tubuh dan penampilan Nina yang sangat jauh berbeda dari sebelumnya.

Sekian lama Nina juga tak kunjung bisa memberikan keturunan. Sementara Yuri dengan mudahnya mengandung benih Dio tanpa menunggu waktu lama.

Selama ini ia bertahan karena tidak ingin kehilangan posisinya di perusahaan.

Kalimat itu layaknya belati yang menikam hati Nina hingga menembus tulang belakang.

Sebagai seorang teman, Yuri menjadi penenang sekaligus pengkhianat disaat yang bersamaan.

Nina mendengar dan menyaksikan semuanya seorang diri. Kejadian malam itu merupakan pil pahit yang harus ia telan sendiri.

Dengan sedikit tenaga yang tersisa, malam itu Nina berupaya merangkak kembali ke atas tempat tidur sebelum akhirnya ia hilangan keseimbangan dan terbaring tidak sadarkan diri.

Siang itu belum sampai membuka pintu apartemen Nina mulai merasakan sakit yang teramat sangat di bagian perutnya.

Rasa sakit itu semakin tak tertahankan saat ia bersikeras untuk berjalan memasuki rumahnya.

Sekali lagi wanita itu menghubungi satu-satunya orang yang menjadi harapan terakhirnya.

Perlahan Nina mulai merasakan sesuatu yang mengalir membasahi kedua kakinya.

Disaat yang sama Shendra bergegas secepat mungkin menuju rumah adiknya. Kali ini perasaannya benar-benar tidak enak.

Dan benar saja ketika memasuki rumah Nina dia sudah dihadapkan dengan penampakan adiknya yang bersimbah darah. Wajah Nina yang semakin pucat menatapnya dengan tatapan kosong.

Sekretaris Ken bahkan sempat memalingkan badan karena tidak tega melihat keadaan Nina.

Tanpa pikir panjang mereka segera membawa Nina kembali kerumah sakit.

“Anakku….”

“Tolong selamatkan anakku kak”

“Tolong selamatkan anakku”

Dengan sisa kesadarannya Nina terus memohon agar anaknya diselamatkan. Wanita itu terus menangis dengan suara lirih yang menyayat hati.

Sementara Shendra terus memeluk tubuh Nina sambil terus menenangkannya.

Padahal dia sendiri sudah hampir gila melihat kondisi adiknya saat itu.

Tangannya yang berlumuran darah gemetar menggenggam tangan Nina yang masih diperban akibat pecahan kaca tempo hari.

Sungguh malang nasib wanita yang ada dalam pelukannya itu. Andai bisa memilih, mungkin Shendra sendiri yang akan menggantikan posisi adiknya. Biar dia yang memikul beban dan penderitaan yang di alami oleh Nina.

Selang beberapa saat Nina sudah kehilangan kesadarannya sebelum mereka tiba di rumah sakit. Hal itu membuat Shendra semakin panik, lelaki itu terus berteriak memanggil nama Nina.

Namun sudah tidak ada respon lagi dari wanita malang itu, Nampaknya Nina sudah kehilangan banyak darah akibat pendarahan hebat yang ia alami.

Sesampainya di rumah sakit Nina segera ditangani oleh beberapa orang dokter ahli dan tenaga medis lainnya, sebelum akhirnya mereka memutuskan untuk melakukan operasi darurat demi menyelamatkan Nina.

Shendra tidak punya pilihan selain menyetujuinya. Karena itu satu-satunya cara agar Nina bisa selamat meski ia haruh kehilangan janin yanga dalam kandungannya.

Shendra memerintahkan para pengawal untuk berjaga diluar agar insiden tersebut jangan sampai diketahui banyak orang.

Beberapa petugas lain juga sudah selesai membersihkan sisa darah yang ada di apartemen milik Nina.

Shendra tidak ingin ada pihak-pihak lain yang berniat menjatuhkan keluarganya, dengan menyebarkan berita simpang siur tanpa mengetahui kebenarannya.

Lelaki itu juga menghubungi orang tuanya karena menurutnya mereka berhak tahu tentang apa yang terjadi pada Nina.

Dokter Vio yang ikut kaget dengan kejadian hari itu menanyakan beberapa hal pada Shendra.

Viola juga menanyakan tentang keberadaan Dio, karena sejak kejadian kemarin suami dari sahabatnya itu tidak datang mendampingi Nina.

Namun sayangnya Shendra juga tidak banyak tahu apa yang sebenarnya terjadi pada Nina.

Karena Nina masih menutupi semuanya rapat-rapat.

Tapi yang jelas semua kejadian itu pasti berhubungan dengan Dio.

Vio mengatakan Nina mengalami abortus spontan atau yang biasa dikenal dengan keguguran, kemungkinan besar akibat stres berlebih yang ia pendam.

Karena selama pemeriksaan awal kehamilan hasilnya menunjukkan bahwa Nina dan janinnya baik-baik saja.

Kejadian hari itu membuat Shendra sangat menyesal dan terus menyalahkan dirinya sendiri.

Andai saja kemarin ia menahan Nina untuk tetap menginap di rumah sakit mungkin tidak akan ada kejadian seperti sekarang.

Namun andai tinggal andai, semuanya sudah terjadi diluar kendalinya. Yang terpenting saat ini ialah keselamatan Nina.

Shendra masih gemetar sambil membersihkan sisa darah yang melumuri tangannya. Ia berdiri lama menatap wajahnya di hadapan cermin.

Rasa penyesalan tidak bisa hilang begitu saja dari hatinya. Sampai detik ini Shendra masih berusaha tetap tenang menghadapi semuanya.

Sepahit apapun kebenarannya nanti, ia harus tetap bisa mengendalikan dirinya demi Nina.

Shendra berjanji tidak akan memaafkan siapapun yang sudah tega membuat Nina seperti itu, dan dia pasti akan menemukan dalang dibalik semuanya.

Sekretaris Ken juga selalu mengingatkannya agar jangan mudah terpancing emosi, karena kemungkinan Nina akan semakin bungkam jika Shendra tidak tenang.

Selama di ruang operasi Nina bermimpi, seorang anak laki-laki dengan wajah sedih melambaikan tangan kepadanya.

Nina berusaha menggapainya, namun tangannya tak sampai. Dia berlari sekuat tenaga tapi kakinya terus terjatuh hingga penuh dengan luka.

Nina terus menangis meratapi kepergiannya, namun sang anak terlihat semakin jauh menuju cahaya.

………………………………………….

1
Mutiara Nisak
jgn mengumpat begitu,andai kan kamu tau siapa itu cewek yg kamu bilang gila,adalah adek yg selama ini kamu rindukan dan kamu cintai.....
Dewi Sri
Baru baca... novel ini bagus tp sepi komentar, mungkin blm byk yg baca.... semangat berkarya Author
Diyah Pamungkas Sari
yaaa makan tuh gorengan penyesalan tinggal sampel karma nya yg blm dtg. dan nikmati sm semua anggota keluargamu itu!! emosi aq.
Mundri Astuti
next thor
Mundri Astuti
seru ceritanya...
semoga shendra cepet tau penyebab Nina pisah dengan Dio, biar tau rasa si Dio dan Yuri..
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!