Pernikahan Palsu...

Status: sedang berlangsung

Genre:Nikahmuda / Penyesalan Suami

 Popularitas:2.2k  48

Nilai:      5 

Nama Author: Kienli

"Mari kita menikah." ucap seorang pria yang terlihat tinggi dan tegak itu dengan wajah yang tampan dan putih itu mengajak seorang wanita menikah.

Wanita itu terkejut kenapa majikan atau lebih tepatnya anak majikannya mengajak dirinya menikah pria yang mewarisi usaha papi nya orang kaya malah ingin menikahinya yang anak seorang pembantu.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Kienli, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

 Mulai lihat EP.1

Bab 07...

Hari ini Leni yang mengajak mami Bella untuk makan gado gado di tempat Renata ternyata Leni suka dengan sayur yang di siram oleh kuah kacang itu... Leni membujuk kakek Firman untuk ikut bersamanya kebetulan kondisi kakek sudah agak membaik...

"Pa, lebih baik ikut kami." ucap mami Bella.

"Papa ingin Leon menikah di bulan depan Leon harus menikah papa malu sama teman papa." ucap kakek Firman.

"Iya pa, sepertinya Bella sudah menemukan jodoh untuk Leon." ucap papi Frans.

"Sayang..." ucap mami Bella yang langsung di rangkul pinggangnya oleh papi Frans dan berbisik ke mami Bella.

"Kamu bisa jodohkan pada temen temen kamu sayang." ucap Frans di telinga mami Bella.

Mami Bella menarik nafasnya... Sempat berpikir terlintas Renata anak Wati sepertinya cocok untuk Leon dengan itu mami Bella juga mengajak papi Frans dan kakek ke tempat Renata untuk makan gado gado dan bertemu calon menantu.

"Baiklah Bella ingin kenalkan papa dan kamu mas ke calon istri Leon." ucap mami Bella.

"Baik ayok kita pergi." ,ucap kakek semangat.

"Siapa..?" tanya papi Frans.

"Kamu liat, saya yakin kamu akan suka pada nya." ucap Mami Bella.

Di dalam mobil sudah ada Leni dan kakek yang duduk di kursi penumpang sementara mami Bella yang bawa mobilnya karena mami malas memberi tahu jalan lebih baik dia yang bawa mobilnya.

"Ayok kita turun." ucap mami Bella.

"Sayang kenapa kita ke pasar.?" ucap Papi Frans.

"Karena calon menantu mu di sini." ucap mami Bella.

Sesampai di toko Renata mami Bella mempersilakan duduk kakek Frans sementara Wita lagi melayani tamu dan Renata menyapa mereka berempat.

"Hai... Kak Rena." ucap Leni.

"Tante, hai Leni." sapa Renata.

"Hai... Kamu pasti mau pesan tanpa lontong ya." ucap Renata.

"Kali ini aku mau pakai lontong kak." ucap Leni...

"Kenal kan dulu Re, ini suami Tante om Frans dan ini papa Tante kakek Firman." ucap mami Bella.

Renata menyalin mereka berdua Renata mencium punggung tangan om Frans dan kakek Firman... Kakek Firman tersenyum sementara om Frans tidak menyangka istrinya memilih calon istri untuk putranya wanita yang sederhana.

"Kita semua pakai lontong ya." ucap Mami Bella.

"Baik Tante..." ucap Renata...

Bunda Wita menghampiri Bella itu dan memberi salam pada Frans dan kakek Firman bergantian... Bunda Wati ikut duduk dan bergabung sama mereka karena mami Bella yang meminta untuk berbincang bincang...

"Wit, saya ingin berbicara pada mu serius." ucap Mami Bella.

"Mau disini apa di rumah.?" ucap Bunda Wati

"Di rumah boleh." ucap Mami Bella.

"Kalau gitu sehabis makan saja kita kerumah saya, tidak jauh dari sini." ucap bunda Wati.

"Baiklah." ucap mami Bella.

Semua makan menikmati gado gado dan karedok selesai makan bunda mengajak mami Bella kerumah yang ada di seberang pasar dan letaknya ada di belakang ruko butik milik sahabat mami Bella yang bernama Susan.

"Silakan duduk maaf berantakan." ucap bunda Wati.

"Tidak apa apa..." ucap mami Bella dan semua duduk sementara di toko Renata di temani Leni berjualan.

"Kakak apa kakak belum ada kekasih.?" ucap Leni bertanya pada Renata.

"Belum, siapa yang mau sama saya.?" ucap Renata merendah.

"kakak cantik." ucap Leni...

Bersambung Terimakasih 🙏