Pendekar Naga Siluman

Sesudah melewati berbagai perjalanan yang amat sulit untuk mencapai hutan segitiga biru akhirnya Li Xiao Feng,Li Bing Han,Wu Ji dan Gu Miao Li pun bisa jugs sampai di tempat tujuan mereka yakni di tengah hutan segitiga biru.

"Han Erl ,apakah di sini benda itu berada?"Tanya Li Xiao Feng berdiri di tengah -tengah tepat di bawah sinar matahari yang menyinari pemuda itu bagai kristal saja.

"Guru,biarkan saya yang menggantikan Guru untuk berada di bawah sinar matahari untuk kunci jiwa yang memanggil munculnya pusaka itu di depan Anda."Jawab Li Bing Han yang melindungi Guru Li Xiao Feng dari rahasia jati diri Dewa Api itu dari siapapun jua.

"Heemm ,ya."Jawab Li Xiao Feng cepat mencelat ke samping untuk menghindari sinar matahari.

"Aneh sekali kenapa Li Xiao Feng tampak gelisah terkena sinar matahari?"Pikir Gu Miao Li yang tak sempat melihat sinar kristal yang terpancar dari kulit Li Xiao Feng.

"Emm ,pria ini bagaikan boneka es saja tak bisa terkena sinar matahari sedikitpun."Batin Gu Miao Li juga heran terhadap sikap aneh Li Xiao Feng.

Li Bing Han berdiri di tengah -tengah dengan sikap gerakan langkah tujuh bintang sesuai tempat anak itu berdiri tegak dan di sertai kepalan tangan anak ini meninju udara dengan hentakan keras suara dari pusar.

"Hyaaatt...!!"

Tak lama kemudian terdengar suara desiran angin di sertai gemuruh yang sangat panjang di sekitar hutan segitiga biru.

Wer,wer,wer..!!

Lalu meluncurlah sebilah pedang lipat bercahaya kehijauan dari dalam cahaya matahari dan jatuh tepat di bawah kedua kaki Li Bing Han.

"Pedang lipat muncul begitu saja di panggil anak ini."Kata Gu Miao Li terpana melihat keanehan di depan kedua matanya.

"Bagus sekali akhirnya pedang lipat muncul juga di hadapanku..!"Terdengar suara seorang pria tua yang muncul dari arah samping lain Li Bing Han dan ingin merebut pedang lipat itu dari Li Bing Han yang segera membuat gerakan menendang jemari tangan pria tua itu.

Wutt..Duk..!!

"Aih..!Anak sinting berani sekali kau menendang ku..!"Hardik pria tua itu yang menggunakan tapak tangan untuk menampar kaki Li Bing Han untuk balas Li Bing Han.

Wutt..Plakk..Dess..!!

"Kakek Tua Baju Rombeng jangan kau harap bisa melukai muridku dan mengambil pedang lipat dari muridku yang menjadi tuan dari pedang lipat itu!!"

Li Xiao Feng telah maju untuk melindungi Li Bing Han dengan tamparan yang tepat sekali dan Li Xiao Feng dapat menangkis serangan pria tua itu terhadap muridnya sampai kakek tua ini terkejut.

"Dewa Api?!" Pekik pria tua pucat melihat Li Xiao Feng berdiri di depannya dan melindungi bocah laki -laki yang ajaib itu.

"Iya,aku Li Xiao Feng..!"Jawab Li Xiao Feng tegas.

"Baiklah ,Aku akan mengalah kepadamu dan aku juga akan membiarkan muridmu memiliki pedang lipat itu."Kata pria itu yang ketakutan sekali pada Li Xiao Feng yang sangat terkenal sebagai tokoh nomor satu di dunia persilatan.

"Aku akan mengampuni mu dengan syarat kamu harus musnahkan ilmu silat mu dan jadilah kau ini sebagai orang biasa atau aku akan menggunakan tubuh dan darah mu sebagai makanan ku."Kata Li Xiao Feng nada dingin sekali sambil membelai Li Bing Han yang menyimpan pedang lipat di dalam saku pakaian anak itu.

"Ba..Baiklah,Tuan Li."Jawab Ketua Pengemis Baju Bersih yang begitu sangat takut sekali terhadap Li Xiao Feng yang amat terkenal akan melaksanakan ancamannya yang keluar dari mulut pria muda itu.

Li Xiao Feng mengamati Ketua Pengemis Baju Bersih menotok tubuhnya sendiri dan muntahkan darah segar dari mulut pria tua usia 50 tahun ini ,ia tersenyum dingin sekali.

"Bagus kau sungguh memahami ku."Kata Li Xiao Feng yang tak lagi menghiraukan Ketua Pengemis Baju Bersih yang tergeletak di tanah dengan luka dalam tubuh karena ilmu silat yang di miliki oleh pria tua ini telah musnah secara keseluruhan.

"Tuan Li,bolehkah aku meminjam pedang lipat mu untuk menghadapi Kaisar Yu yang mengancam ku dan Kekaisaran Utara?"Tanya Wu Ji halus.

"Hmm Kaisar Yu itu mau apa mengancammu dan Kekaisaran Utara?"Tanya balik Li Xiao Feng.

"Dia mau menikahiku untuk ritual ilmu awet muda ciptaannya."Jawab Wu Ji menundukkan wajahnya karena malu sekali meminta bantuan kepada Li Xiao Feng untuk mengatasi permasalahannya.

"Kau tak perlu meminjam pedang lipat dariku ,Wu Ji.Karena aku sendiri yang akan membunuh pria tua sialan itu berani sekali memiliki niat untuk dia bisa menikahimu dengan alasan ritual ilmu awet muda atau tidak sekalipun..,Aku tidak akan pernah membiarkannya seenak hati terhadapmu dan Kak Deng."Kata Li Xiao Feng menyambar tangan Wu Ji dan Li Bing Han lalu pergi dari hutan segitiga biru dengan luar biasa cepatnya sampai melupakan Gu Miao Li yang tercengang di tinggal seorang diri di hutan segitiga biru dengan pria tua yang pingsan di tanah.

"Kurang ajar Li Xiao Feng mengabaikan ku begitu saja karena marah mendengar Wu Ji di ancam oleh Kaisar Yu..!!"Teriak Gu Miao Li marah sekali.

Brrrr..!!

"Guru ,gunung rahasia berada di tengah sungai air hijau depan kita."Kata Li Bing Han yang turun dari gendongan Li Xiao Feng yang juga menurunkan Wu Ji di atas batu besar tepi sungai air hijau yang berada di depan mereka.

Li Bing Han melompat dan berjalan begitu ringan sekali di atas air sungai hijau dan menendang satu kali air sungai ke arah selatan lalu muncullah dari dalam sungai hijau sebuah gunung yang sangat besar sekali di atas permukaan sungai hijau.

Li Bing Han melayang cepat dan turun tepat di kaki gunung hijau bertepatan dengan Li Xiao Feng dan Wu Ji yang meluncur dari tepi sungai hijau ke tengah sungai hijau atau lebih tepatnya ke gunung rahasia.

"Ayo ,kita telusuri gunung rahasia untuk kita dapat mengetahui rahasia di dalam gunung yang tidak terlihat oleh sepasang mata manusia biasa karena gunung tertutup halimun sungai air hijau."Kata Li Xiao Feng mengulurkan telapak tangan ke depan dan seberkas cahaya keluar dari telapak tangan.

Wushh..Bress..Bruakk..!!

Li Xiao Feng membuat pintu masuk ke goa dalam gunung rahasia dan memperlihatkan nama dari gunung yang di kenal oleh Li Xiao Feng dan semua tokoh di dunia persilatan sebagai gunung rahasia.

"Gunung Naga Hijau."Kata Li Bing Han membaca batu gunung yang tertulis di samping pintu masuk ke goa.

"Betul sekali lihatlah bentuk gunung ini memang persis sekali seperti seekor naga yang memiliki berbagai sisik berwarna hijau lumut ,maka gunung ini di berinama oleh seorang sakti zaman dinasti Qin dengan nama gunung naga hijau."Kata Wu Ji yang selalu berjalan bersama dengan Li Bing Han.

Bersambung..!!