NovelToon NovelToon
Hasrat Terlarang Tuan Arkana

Hasrat Terlarang Tuan Arkana

Status: sedang berlangsung
Genre:Anak Kembar / Cinta Terlarang / Saudara palsu / Mengubah Takdir
Popularitas:2.4k
Nilai: 5
Nama Author: Hanswii

menceritakan tentang perasaan aneh seorang pengusaha muda yang dikenal kejam pada lawan bisnisnya terhadap saudara kembarnya sendiri.
perasaan yang tak biasa itu semakin lama semakin membuatnya tidak bisa mengendalikan diri setiap dekat dengan sang adik kembar.

ada unsur adegan ***, yang Tidak nyaman bisa di skip adegan *** nya.

"kak, kita tidak seharusnya seperti ini",

"maafkan aku, tapi jujur aku mencintai mu",

"kak, ini salah, kau tidak boleh mencintaiku, aku adik kembarmu, adik kandungmu",

"aku tahu, tapi...",

sosok tegas, bengis, dengan tatapan dan aura yang begitu tajam itu hanya akan luluh pada sang adik kembar.

apakah cinta Arkana terbalaskan?
ataukan harus kandas ditentang takdir?

yuk ikuti kisah Arkana menaklukkan takdir hidupnya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Hanswii, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 5

yang katanya berangkat hari ini, nyatanya Daddy Winston dan mommy Cecilia berangkat semalam menggunakan jet pribadi milik keluarga Bramasta.

jadilah hari ini rakeela menggantikan sang Daddy memimpin perusahaan keluarga mereka , dibantu clio asisten pribadi Daddy Winston yang kebetulan adalah teman kuliah rakeela dan Arkana.

"hadeeeehhh, gue mending disuruh bikin sketsa baju 10 biji daripada disuruh ngurusin berkas berkas kayak gini", keluhnya, clio yang berada di depannya jadi tersenyum.

sejak dulu rakeela memang tidak pernah tertarik dengan perusahaan, dia lebih suka mendesain pakaian, tapi karena tuntutan keluarga karena dia adalah penerus perusahaan jadilah saat kuliah dia ikut mengambil jurusan bisnis bersama Arkana.

Bakat mendesainnya memang sudah dia miliki sejak kecil, jadi tanpa sekolah jurusan tata busana pun rakeela sudah mampu membuat ratusan desain baju casual, gaun pesta, dress harian yang juga memiliki bahak peminat dari berbagai kalangan,

Desain yang dibuat rakeela Memang lebih di peruntukan untuk kalangan menengah keatas, Dengan gaya modis dan elegan serta bahan yang berkualitas, tapi kalangan menengah masih bisa menjangkaunya, dan itulah yang membuat desain rancangan rakeela di sukai banyak orang.

"kalau Nona bingung, Nona bisa tanya saya", ucap clio sopan,

"bahasa Lo clio, geli gue dengarnya, pake nona, saya, apaan, jangan buat gue seolah lebih tua dari Lo, gak usah bahasa formal gitu bahasa biasa aja", ucap rakeela ceplas ceplos, clio tadi terkekeh, anak dari atasnya itu Memang suka bicara apa adanya.

"oke deh, Lo bingung yang bagian mana, berkas yang ada di depan Lo itu cuma berkas pengajuan kerja sama dari beberapa perusahaan, untuk berkas yang lebih penting sudah langsung dikirim ke tuan Winston lewat email", jelas clio,

" hadeeehh kenapa gak semua aja sih dikirim langsung ke Daddy, gue kan gak tahu clio harus setuju atau enggak, ini perusahan milik siapa aja gue juga gak tahu", dumel rakeela, clio semakin ingin dibuat tertawa.

akhirnya dengan penuh kesabaran Clio menjelaskan secara rinci satu persatu berkas yang ada di hadapan rakeela, beruntung rakeela adalah orang yang mudah menangkap penjelasan Clio, jadi Clio juga tidak harus mengeluarkan tenaga extra untuk rakeela.

"perusahaan keluarga Cakra bukannya sudah besar dan sukses, kenapa masih ingin menjalin kerja sama dengan perusahaan Daddy ya Clio?", tanya rakeela,

"tuan Winston dan tuan Banu Cakra adalah sahabat sejak mereka sekolah keel, dan persahabatan mereka masih terjalin sangat baik hingga sekarang, dulu mereka sempat bekerja sama sebelum perusahaan Cakra sebesar sekarang, dan untuk saat ini mungkin saja mereka mengajak kerja sama hanya untuk sekedar semakin mempererat persahabatan mereka saja", jelas clio,

" iya sih, gue juga Udah tahu akan hal itu, tapi bukankah perusahaan keluarga Cakra beberapa tahun lalu sempat kena skandal korupsi ya, apakah semua sudah membaik?", tanya rakeela lagi,

"kabarnya itu hanya isu yang sengaja dibuat untuk menjatuhkan tuan banu saja, karena semua juga tidak terbukti apapun", jawab Clio.

" untuk yang milik keluarga Cakra buat jadi urusan Daddy, untuk yang lain gue udah pilih mana yang gue ACC dan tidak, kalau perlu nanti gue minta kak Arkan buat koreksi ulang dan minta pendapat dia", ucap rakeela,

" oke, udah jam makan siang, Lo mau gue beliin makanan atau mau makan diluar? ", tanya Clio,

" makan diluar aja, suntuk gue di dalam sini", ucap rakeela seraya berdiri dan mengambil tasnya, Clio pun mengikuti rakeela,

"kak Arkan", ucap rakeela saat mendapati sosok arkana sudah berdiri di depan pintu bersama David sang asisten,

"mau makan diluar?", tanya Arkana,

"hemmmm suntuk aku di dalam sana", adunya,

" ya sudah, ayo kita makan siang bersama", ajak arkana menarik tangan rakeela,

keduanya berjalan berdampingan, Dengan tangan rakeela yang diselipkan di lengan Arkana, keduanya berjalan sambil rakeela sesekali mengajak Arkana ngobrol.

"gue kalau lihat tuan Arkan dan nona rakeela bukan kayak saudara kembar, tapi lebih kayak pasangan kekasih, mereka cocok banget gak sih, cantik dan tampan, sungguh bikin iri",

" iya, mereka lebih terlihat seperti sepasang kekasih, karena meskipun kembar, tapi mereka sama sekali tidak mirip",

" hust, jaga bicara Lo, kedengeran pak clio habis kalian".

pembicaraan para karyawan itu pun terhenti setelah melihat Clio dan David berjalan menyusul atasan mereka.

arkan membawa rakeela ke salah satu restaurant dekat perusahaan, agar tidak menyita banyak waktu, seperti biasa saat rakeela sedang pusing maka dia akan banyak makan, begitu pula dengan siang ini.

"apa kamu gak kekenyangan makan sebanyak itu?", tanya Arkana,

" kalau kekenyangan tinggal tidur", jawab asal rakeela membuat Clio dan David yang memang satu meja Dengan mereka menahan tawa.

"apa yang tadi rakeela kerjain Clio?", tanya arkana lada clio,

"mempelajari beberapa berkas pengajuan kerja sama tuan", jawab Clio sopan,

" rubah bahasamu Clio, kita diluar kantor", jengah Arkana,

" baiklah baiklah", ucap pasrah Clio, membuat David terkekeh,

"gak usah ketawa Lo vid", ucap Arkana,

"udah kalian makan dulu tuh makanannya, gue aja udah mau habis", kata rakeela, mereka pun menuruti dan makan siang itu berlangsung khidmat sampai selesai.

"apa ada yang kamu gak paham?", tanya Arkana,

"enggak kok, semua sudah di jelaskan Clio Dengan detail, cuma nanti kakak cek aja lagi takutnya ada yang gak sesuai", jawab rakeela.

"oke, setelah ini kakak ikut kamu, di perusahaan kakak Udah gak ada kerjaan", ucap Arkana,

"oke deh,.tapi sekarang aku mau ke toilet dulu ya", pamit rakeela seraya beranjak.

ketiga lelaki itupun membahas berbagai hal tentang pekerjaan dan yang lainnya sembari menunggu rakeela.

David juga teman Arkana dan rakeela sejak Smp, arkana yang mengetahui bakat David memintanya untuk menjadi asisten pribadi dan David pun setuju.

sementara rakeela, dia juga memiliki seorang asisten pribadi, namanya Zoya, satu satunya sahabat rakeela sejak zaman SMP, sama seperti David yang berteman dengan Arkana.

"lho, kalian semua kumpul disini, wah kebetulan sekali", ucap seorang perempuan,

"hexa", kata Clio,

"kalian apa kabar, kebetulan sekali bisa bertemu kalian disini", ucap perempuan yang disapa hexa itu, tak lupa senyum semanis gula yang tak luntur dari bibirnya yang dipoles dengan lipstik merah menyala itu.

"baik", jawab Clio dan David beesman, sementara Arkana sibuk dengan ponselnya,

"arkan, kamu apa kabar?", tanya hexa menatap Arkana yang bahkan tak meliriknya sedikitpun.

"kakak....", suara rengekan rakeela langsung saja membuat arkana menoleh,

"heh kamu kenapa bisa basah seperti ini?", tanya arkan yang langsung berdiri,

" tadi ada anak kecil main air ditoilet, eeh aku malah di ciprat cipratin", adu rakeela,

Arkana langsung melepas jasnya dan memakaikannya di badan rakeela,

"sejak dulu, hanya rakeela yang bisa membuatmu sehawatir itu",

" OHH ada rakeela juga ternyata", sapa hexa seramah mungkin,

" hexa, sejak kapan Lo disini?", tanya rakeela, mereka satu sekolah tapi beda ruangan, jadi rakeela juga mengenal hexa,

" baru kok", jawab hexa,

"kita kembali ke kantor, rakeela butuh ganti baju", kata arkana seraya menarik tangan rakeela, meninggalkan tempat itu.

"kita duluan", ucap David,

"eehh iya", jawab hexa penuh kecewa, padahal dia sudah menyapa Arkana, tapi sedikitpun Arkana tidak melihat padanya.

"8 tahun gue berusaha agar bisa Lo lihat, tapi sampai sekarang sedikitpun Lo gak pernah melirik kearah gue, kurang gue apa Arkan?", monolog hexa dalam hati, dia menatap sendu kepergian Arkana dan yang lainnya.

1
Anggye syahab
aku suka sm ceritanya kak
laili: makasih Udah mampir 🙏
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!