NovelToon NovelToon
Lost Everything (Claire To Kyra)

Lost Everything (Claire To Kyra)

Status: sedang berlangsung
Genre:Mafia / Reinkarnasi / Romansa / Perjodohan
Popularitas:3.2k
Nilai: 5
Nama Author: Caca 15

Novel ini hanya sebuah karya fiksi belaka...
Ada banyak adegan kejam dan 21(+)... Silahkan bijaksana dalam membaca...
~**~
Tubuh Claire membeku. Memang ia diajari seni bela diri oleh sang nenek. Tetapi Claire sama sekali tidak pernah menggunakannya, Claire selalu mencari aman dengan selalu menyendiri. Dan ini adalah pertama kalinya dalam hidup Claire ia melihat kejadian sesadis itu.
Usai mencabut belati tersebut dari tubuh si pemuda, Keenan menatap ke arah Claire. Nafas Claire semakin tak terkendali. Denyut jantungnya bahkan berdetak dengan cepat. Claire pikir Keenan akan mendatanginya dan melakukan sesuatu kepadanya. Tetapi Keenan hanya menatap dingin ke arah Claire. Ia sama sekali tidak melakukan apa pun pada Claire.
Berawal dari kejadian itu, kehidupan Claire berubah menjadi seperti lorer coaster yang penuh dengan teka teki.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Caca 15, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Ep 29

Perjodohan Kyra dengan Arthur memanglah hanya sebuah jembatan untuk bisnis keluarga mereka agar bisa berkembang lebih besar lagi. Bagaimana tidak, dua raksasa perusahaan berkolaborasi menjadi satu.

**

Malam itu Keenan sama sekali tidak melakukan apa pun. Tubuhnya lelah tapi ia butuh hiburan untuk menghilangkan penatnya. Sehingga setelah membersihkan diri, Keenan memutuskan untuk kembali keluar dengan membawa mobil sportnya. Ia melajukan mobilnya menuju ke lereng pegunung Scout, tempat biasa mereka melakukan drifting dan menghilangkan penat.

Pegunungan Scout adalah pegunungan prabadi milik Keenan. Dan hanya Keenan dan gengnya yang berani menggunakan pegunungan tersebut. Karena memang pegunungan itu tidak di buka untuk umum.

“Sudah ku duga kau akan kemari!”

Melihat adanya sorot lampu mobil yang datang mendekatinya. Dan tak lama keluarlah seseorang dari dalam mobil lalu menyapa Keenan yang sudah lebih dulu berada di sana.

Tapi orang yang di ajak bicara hanya diam sambil menatap lampu – lampu yang gemerlapan di depan matanya.

“Haaaahhh…” Keenan membuang nafas dengan kasar.

Alfred menyodorkan sebotol minuman kepada Keenan. “Haahh… Kau selalu tahu yang ku inginkan!” ucap Keenan sambil mengambil minuman dari tangan Alfred.

“Aku melihat Kyra seperti bukan Kyra. Perbedaan mereka benar – benar sangat jauh. Bahkan bentuk tulisan Kyra yang lama dengan yang sekarang juga berbeda. Dan yang lebih aneh lagi, sejak kapan Kyra punya hewan peliharaan. Padahal dari yang ku tahu, dia sangat benci dengan yang namanya binatang seperti anjing dan kucing.” Diam – diam Alfred menyelidiki tentang kejanggalan yang ada pada diri Kyra. Dan semua itu tidak lain adalah perintah dari Keenan.

“Terus selidiki Fred!” sahut Keenan

Semakin larut, udAra semakin dingin menusuk tulang. Tapi Keenan masih bertahan duduk di atas cap mobilnya. Sedangkan Alfred sudah kedinginan dan rasanya tubuhnya akan membeku jika tak kunjung menghangatkan diri.

“Kau tak mau pulang Ken?” tanya Alfred “Tulang ku sudah hampir membeku karena dingin.” Tambahnya lagi sambil mengigil.

“Pulanglah dulu! aku masih ingin bertahan di sini!” balasnya.

“Oke! Aku cabut dulu!” akhirnya Alfred meninggalkan Keenan seorang diri di sana.

Bukan  permasalahan perusahaan atau urusan dunia bawah yang ia pikirkan saat ini. Hal yang membuat beban untuk Keenan adalah keberadaan sang mommy. Segala upaya sudah ia lakukan untuk menemukan keberadaan sang mommy namun tetap saja tidak ada hasil.

‘Sebenarnya kau ada di mana mom?’ keluh Keenan dalam hati.

Keenan merebahkan tubuhnya di atas cap mobil dan tertidur sampai pagi menjelang. Dan pukul lima pagi, Keenan baru kembali ke apartemennya.

Ting!

Pagi itu Claire berencana untuk mengajak Blackie jogging. Tapi begitu pintu lift terbuka, Claire terkejut saat mendapati Keenan keluar dari lift. Mereka saling adu tatap meskipun tidak lama. Dan Keenan yang pertama kali memutus pandangan dari Claire/ Kyra. Keenan melewati Claire/ Kyra begitu saja seolah ia sama sekali tak mengenalnya.

Melihat Keenan begitu cuek dengannya,Claire sampai menoleh dan menatap kepergian Keenan sampai ia menghilang dibalik pintu apartemennya. ‘Tumben?’ ucap Kyra merasa ada yang aneh dengan Keenan. Tapi Claire tak begitu memperdulikan lagi, ia lantas masuk ke dalam lift.

**

‘Bunga dari siapa ini?’ Bella mengerutkan dahinya kala melihat ada sebuah bucket bunga mawar di atas mejanya.

“Ini bucket bunga milik siapa? Kenapa ada di meja ku?” tanya Bella pada teman sekelasnya yang sudah lebih dulu berada di dalam kelas. Namun tak ada satu pun teman kelasnya yang menjawab. Hanya satu - dua orang yang menggelengkan kepala.

Teman kelas Bella memang terkenal sombongnya. Secara mereka adalah anak – anak orang kaya yang tidak mau berteman dengan sembarang orang kecuali dengan yang setara dengan mereka. Jadi sangat wajar jika saat Bella bertanya, tak ada yang menjawab. Padahal Bella sendiri termasuk orang yang kaya di kelas tersebut.

“Bucket itu untuk mu!” Bella langsung berbalik badan dan mendapati sang idola basket berdiri di depan pintu kelas 12C.

“Kau tak salah orang? Aku tak butuh bucket!” sahut Bella dengan sinis lalu mengembalikan bucket bunga itu kepada Keegan.

“No… aku tak salah orang. Bunga ini memang untuk mu!” balasnya sambil menyodorkan kembali bucket bunga itu pada Bella.

“iiihh… bodohnya!”

“ Kalau itu aku pasti akan aku terima!”

“Sok jual mahal!”

“sok cantik banget sih!”

“Keegan nggak salah orang kah?”

Bella tersenyum mendengar bisik – bisik yang di ucapkan oleh teman – temannya. Bella sama sekali tidak tertarik dengan apa yang di lakukan oleh Keegan. Meskipun Keegan termasuk Idola para siswi di KIHS tapi Bella tetap tidak tergugah sama sekali.

“But, no thanks” sahut Bella dengan sinis lalu meninggalkan Keegan berdiri di depan pintu dengan bucket bunga di tangannya. Kyra yang kala itu akan mendatangi Bella ke kelasnya, tanpa sengaja melihat apa yang dilakukan Keegan pada sahabatnya itu.

“Ayo!” Bella langsung menyeret Claire/ Kyra pergi menjauh dari kelasnya.

“Kau kenapa?” tanya Claire/ Kyra seolah – olah tak mendengar apa yang tadi ia dengar di depan kelas Bella.

“Idola basket itu sepertinya salah minum obat!”

“Kenapa memangnya?” tanya Claire lagi

“tak ada angin tak ada hujan, tiba – tiba dia memberi ku bucket bunga. Aneh kan?” Bella memang tak pernah berpacaran, tapi ia juga tak mudah untuk di dekati sama seperti Claire.

“Apa dia suka dengan mu Bel?” goda Kyra.

“Malas!”

“Ha ha ha ha ha ha ha ha…” Kyra tertawa mendengar jawaban yang di berikan Bella kepadanya.

Di ujung taman, ada dua orang yang saat ini tengah terbakar amarah melihat keceriaan antara Bella dan Kyra. Bahkan salah satu orang itu sampai mengepalkan tangannya dengan sekuat tenaga. Kedua orang tersebut tak lain dan tak bukan adalah Evelyn dan Olivia.

“Hey, Ceria banget kalian berdua!” tiba – tiba para most wanted di KIHS sudah ada di belakang mereka berdua dan kali ini bertambah dengan adanya Keenan.

Kyra dan Bella spontan langsung menoleh ke belakang dengan bersamaa. Dan begitu mengetahui siapa yang ada di belakang mereka, baik Bella atau Kyra langsung membuang nafas dengan malas.

“Haaaahhh….”

“Lihat! Tadi sok jual mahal dengan Keegan, sekarang kegatalan dengan para pangeran KIHS”

Set!

BYUURRRRRRR…

“Jaga mulut mu! Jika kau masih ingin mulut mu ada di tempatnya!” ucap Claire/ Kyra dengan menatap tajam.

Tanpa sengaja saat mereka akan memesan makan di kantin, seorang siswa yang kala itu duduk tak jauh dari posisi Kyra berdiri mengatakan sebuah kalimat yang sangat membuat telinga Kyra gatal. Lalu tanpa aba – aba, Kyra langsung menyahut minum yang ada di depan wanita itu dan langsung menyiramkan minuman itu di atas kepala siswa tersebut.

Bella dan yang lain sama sekali tak menyangka jika Kyra akan melakukan itu. Tapi tak ada yang terkejut dengan apa yang dilakukan Kyra saat ini, karena memang sedari dulu sebelum ia hilang ingatan memang Kyra sudah terkenal suka membuat masalah. Baik pada orang yang menyinggungnya atau yang merusak moodnya.

Hanya Bella yang terkejut Kyra akan seberani itu sebab Bella tahu siapa yang berada di hadapannya ini. Dan dari yang ia ingat, Claire teman lamanya tidaklah seberani ini untuk membalas orang yang mencercanya.

“Ternyata kau masih sama kejamnya sama seperti sebelum kau hilang ingatan” ejek Cedric.

Kyra tak menggubris apa yang di ucapkan Cedric. Ia lalu melenggang pergi duduk di kursi yang biasanya sejak kemarin ia gunakan untuk duduk dan itu tempat para most wanted KIHS. Bella paham dengan perubahan mood temannya langsung pergi memesankan makanan untuk mereka berdua.

Kyra duduk dengan mood yang jelek. Ia tak perduli lagi jika saat ini ia sedang duduk bersama dengan Keenan saja di meja tersebut. Dan beruntungnya Keenan juga sama sekali tidak mengatakan apa pun. Jadi mereka berdua hanya duduk berdua dalam keadaan sama – sama diam.

“Lihatlah! Mereka berdua benar – benar seperti patung yang di pajang. Sama – sama diam, padahal mereka berdua adalah pasangan.” Ucap Cedric.

“Diamlah Ced, sebelum mulut mu di robek Keenan!” sahut Felix.

Setelah apa yang dilakukan oleh Kyra tadi, tak ada lagi siswa yang berani berbisik – bisik membicarakan mereka. Hanya hanya diam sambil diam – diam mengamati apa yang dilakukan Kyra, Bella berserta para most wanted untuk mereka jadikan bahan perbincangan nantinya.

“Hai Ze… ini untuk mu!” Keegan kembali mendatangi Bella dengan membawakan sekotak coklat. Dan kali ini mendatangi Bella di meja milik para most wanted. Keegan sama sekali tak merasa terintimidasi meskipun mendapatkan tatapan tajam dari para pangeran sekolah.

Setelah meletakkan coklat itu di meja, Keegan hanya memberikan kerlingan mata pada Bella dan langsung melenggang pergi.

“Dasar orang sinting!” komentar Bella sambil menatap coklat yang ditinggalkan Keegan tadi.

“Kau sama sekali tak tersentuh dengan pemberiannya?” ejek Cedric. Bella langsung memberikan tatapan tajam kepadanya.

“Kemana Ken?” tanya Alfred karena Keenan beranjak dari kursinya.

“Cari tempat tenang!” sahutnya tanpa berbalik

1
Irma Wati Jelita
kk up ny dibanyakin ya 🤭 kepo am. krakter kinan 🙏 mkasih kk
khay
hallo kak author... ceritanya sebenarnya menarik,cuma kurang greget antara Queen sama kennan, terlalu belibet dan blum selesai di satu tempat tiba tiba udh pindah tempat aja ,perlu ngatur alur cerita nya lebih rapi ,dan klo bisa untuk nama jangan ganti ganti trus pusing pembacanya kak , semangat menulis yah
Caca 15: Terimakasih kak...
total 1 replies
Irma Wati Jelita
kapan up kk
Irma Wati Jelita: y kk mkkasih kk👍
total 2 replies
Irma Wati Jelita
kpn up kk
Irma Wati Jelita: semangat ya kk ,ak suka krakter ny keen dan claire cuman ak sedih klaireny masuk ketubuh kyra ,,klou mnurut ak bgus kk ceritnya ,,aku tunggu. kk ya ceritany bgus kk
total 2 replies
Octavio Gonzalez
Wah, ga terasa udah kelar aja. Makasih thor!
My sói
Aku sudah kehabisan kata-kata untuk memuji karya ini, sungguh luar biasa.
Fushito UwU
Habis-habisan emosi baca ini. 😤
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!