NovelToon NovelToon
Oh..Dokter Lucky

Oh..Dokter Lucky

Status: tamat
Genre:Romantis / Perjodohan / Dokter / Tamat
Popularitas:14.4M
Nilai: 4.9
Nama Author: Na_Les

Menceritakan tentang seorang dokter tampan,mapan dan baik hati yang belum menikah di umurnya yang menginjak 37 th,yang bernama Lucky.

Alasan dia belum menikah,bukan karena dia adalah lelaki yang pemilih atau trauma menjalin hubungan atau pun karena ingin fokus pada karier. Tapi alasan kenapa ia belum menikah itu semua karena dokter Lucky tidak tertarik dengan lawan jenis alias dirinya penyuka sesama jenis.

Namun hidupnya berubah 360° saat ia terpaksa menikahi Ayu karena sebuah insiden. Insiden yang membuat mama Lucky salah paham dan memutuskan untuk menikahkan dirinya dengan Ayu.

Akan kah pernikahan dokter Lucky dengan Ayu bisa bertahan lama?

Kira-kira bagaimana reaksi Ayu kalau tau laki-laki yang ia nikahi sebenarnya penyuka sesama jenis? Apakah Ayu akan tetap bertahan dan bisa mengembalikan dokter Lucky ke jalan yang benar? Atau Ayu memilih menyerah??

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Na_Les, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 35

Keesokan paginya.

Waktu sudah menunjukkan pukul sembilan pagi. Lucky sudah bersiap berangkat ke rumah sakit tempat mama Tyas dirawat.

Lucky meminta ijin pada rumah sakit tempatnya kerja mulai hari ini sampai hari dimana mama Tyas diijinkan pulang. Dan setelah meminta ijin, Lucky kembali menonaktifkan ponselnya, agar Billy tidak bisa menghubunginya. Karena dari semalam Billy tidak henti-hentinya menelpon dan mengirim pesan pada Lucky meminta Lucky untuk segera pulang, meski Lucky mengatakan sedang menjaga sang mama, tapi tetap saja Billy memaksa Lucky untuk segera pulang dan menemaninya di apartemen. Dan itu benar-benar membuat Lucky muak dan emosi, jadi dari pada Billy terus-terusan menerornya, lebih baik Lucky menonaktifkan ponselnya.

Setelah kurang dari dua puluh menit berkendara, akhirnya mobil Lucky tiba juga di rumah sakit tempat mama Tyas dirawat.

Lucky pun keluar dari dalam mobil sambil menenteng papper bag yang berisi buah-buahan yang ia beli di jalan menuju rumah sakit.

Kini Lucky sudah berada di depan pintu kamar rawat mama Tyas dan hendak memutar handle pintu. Namun niatnya itu ia urungkan ketika ia tak sengaja mendengar percakapan Ayu dan sang mama.

"Mama mohon Yu, tolong kasih kesempatan sama Lucky. Hati kecil mama mengatakan hanya kamu yang bisa bikin Lucky ke jalan yang lurus."

"Maaf mah, Ayu gak bisa. Kalau saja kalian semua gak membohongi Ayu seperti ini, hati Ayu gak akan sesakit ini mah. Dan mungkin Ayu akan membantu mas Lucky untuk sembuh. Tapi ini..."

Ceklek. Tak tahan ingin ikut buka suara menyakinkan Ayu, Lucky pun membuka kamar rawat mama Tyas.

Sontak Ayu dan mama Tyas pun menoleh ke arah pintu.

Lucky berjalan mendekati ranjang pasien dimana mama Tyas sedang berbaring disana dan Ayu duduk di kursi sebelah ranjang mama Tyas. Hanya mereka berdua disana, karena saat Ayu datang papa Lutfi pamit untuk pulang sebentar. Sepertinya Lucky dan sang papa berselisih di jalan.

"Yu, kita harus bicara." Ajak Lucky saat sudah berdiri di samping Ayu yang sedang buang wajahnya dari Lucky.

Ayu tak menjawab dan malah berdiri dari tempat duduknya.

"Mah..Ayu pulang dulu yah." Pamit Ayu pada mama Tyas.

Tak ingin Ayu pergi, Lucky menarik tangan Ayu dan menahan istrinya agar tidak pergi.

"Kita bicara dulu Yu." Mohon Lucky.

"Gak ada yang harus di bicarain lagi mas." Tolak Ayu.

"Aku tau aku salah karena udah gak jujur sama kamu, aku sadar kalau laki-laki kayak aku memang gak pantas untuk kamu. Tapi aku mohon sama kamu, tolong kasih aku kesempatan satu kali saja, tolong bantu aku berubah Yu. Aku mohon." Ucap Lucky memohon.

Melihat kesungguhan yang terpancar dari wajah Lucky saat memohon pada Ayu, mama Tyas yakin kalau anak bungsunya itu sudah memiliki perasaan pada Ayu.

Mama Tyas pun membuka suara untuk membantu Lucky mendapatkan kesempatan satu kali lagi dari Ayu.

"Iya Yu, tolong kasih kesempatan sama Lucky. Kasih dia waktu enam bulan untuk merubah dirinya." Ucap mama Tyas mulai bernegosiasi.

Mata Lucky membulat sambil menoleh ke arah mama nya. Karena menurut Lucky waktu enam bulan tidak cukup untuk membuat dirinya seratus persen keluar dari penyimpangannya.

Ayu terdiam sejenak nampak memikirkan kata-kata mama mertuanya itu.

"Ayu gak bisa kalau enam bulan. Terlalu banyak waktu Ayu yang terbuang kalau harus menunggu mas Lucky selama enam bulan. Bagaimana kalau tiga bulan."

Mata Lucky makin membulat saja saat mendengar waktu yang Ayu berikan.

Enam bulan saja masih terasa kurang, apalagi tiga bulan. Tapi Lucky tidak mau protes, Ayu sudah mau memberinya kesempatan saja Lucky sudah sangat bersyukur. Justru sekarang, dirinya lah yah harus mati-matian berusaha keluar dari penyimpangannya.

"Itu pun ada syaratnya." Ucap Ayu lagi.

"Syarat apa?" Tanya Lucky semangat, apapun syaratnya Lucky terima dengan senang hati.

"Lelaki itu harus pergi dari negara ini terlebih dahulu, baru kesempatan tiga bulan itu berlaku." Ucap Ayu mengajukan syarat.

Lucky nampak berpikir, bagaimana cara membuat Billy keluar dari negara ini.

"Kalau itu gampang Yu, serahin aja sama kami." Tiba-tiba saja Leo membuka suaranya dari arah pintu.

Lingga dan Leo yang mendengar percakapan mama Tyas, Lucky dan Ayu, merasa senang mendengar Ayu mau memberikan kesempatan pada adik bungsu mereka. Karena menurut Leo, jika seorang yang memiliki penyimpangan seperti adiknya memohon kepada lawan jenis untuk memberikannya kesempatan untuk berubah, berarti orang yang mengalami penyimpangan itu benar-benar dari dalam hati ingin berubah. Tapi kalau orang yang mengalami penyimpangan itu tidak di beri kesempatan untuk berubah, maka niat untuk berubah itu tidak akan pernah ada lagi dalam kamusnya.

Dan saat melihat wajah Lucky yang sedikit bingung saat Ayu mengajukan syarat, Leo pun berinisiatif membantu adiknya itu untuk menghempaskan Billy dari negara ini.

Mendengar suara Leo, mama Tyas, Lucky dan Ayu sontak menoleh ke arah pintu.

"Bang Leo serius?" Tanya Lucky.

Leo dan Lingga pun berjalan mendekati Lucky.

"Serahin aja sama abang-abang mu ini, karena hanya ini yang bisa kami lakukan untuk membantu mu keluar dari masalah mu." Ucap Leo sambil menepuk pundak adiknya itu.

"Benar Ky, abang juga akan mencarikan psikolog terbaik untuk membantu menyembuhkan mental mu itu." Timpal bang Lingga.

Mendengar kedua abangnya sangat mendukungnya untuk keluar dari lingkaran laki-laki sakit mental seksual, jelas saja Lucky sangat senang. Ia merasa sangat di butuhkan. Lucky pun memeluk kedua abangnya sambil meneteskan air mata haru.

BERSAMBUNG...

1
MAYZATUN 🥰🥰🥰al rizal
🥰🥰🥰
Dini Lestari
waah qawat nih ..ikutan tegang kayak mas lucky wkwkwk🔥🔥🔥🤣🤣🤣
Dini Lestari
🤣🤣🤣🤣🤣
Dini Lestari
pulang dari london ayu &lucky bawa kabar bahagia buat mama tyas💖🥰
Dini Lestari
yg baca ikutan praat preeet ..buayuuu🤣🤣🤣🤣
Ahmad Ridho Rahmani
Luar biasa
Puspita Sari
ini lah ayu keras kepala ga pernah nurut suaminya bilang ini itu tapi ngeyel wkwkwjj
Dewi Anjasmaraa
keluarga dokter mobil nyater..
Puspita Sari
curiga nih sama lucky setelah tau enak malah ON terus dia ga mau berhenti hahahhahaa
Puspita Sari
seenggaknya kl ga cinta ya hargai donk makanannya ....
Dina Ispriyanti
Luar biasa
Hanna
bukan lucky nya yg gila, tapi author nya yg tega nulis alur ceritanya seperti itu 🤣🤣🤣
Dardi Mauza
/Curse//Curse//Curse/mantap mama
Dardi Mauza
buat sadar lucky Thor dn berubah jdi laki sesungguhnya ia
yahya alhakim
jooss Lanjutkan barkarya...
ummi rama
haduuuuch nsib py suami belok... /Grin/
Sarah Alkansa
aq bru dengar bunyi yg namany cepak2 jeder thor 🤣🤣🤣🤣🤣. istilah nama olahanny g ada yg lain y thor 🤣🤣🤣
Hilmiya Kasinji
Luar biasa
Hilmiya Kasinji
bagus
Merlinda Ani Inda
billy itu cowok apa cewek si thor, dari nama saja aku jadi geli,( laki ama laki)
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!