NovelToon NovelToon
BTTH: SISTEM VILLAIN

BTTH: SISTEM VILLAIN

Status: sedang berlangsung
Genre:Time Travel / Sistem / Dikelilingi wanita cantik / Budidaya dan Peningkatan / Perperangan / Balas dendam dan Kelahiran Kembali
Popularitas:4.4k
Nilai: 5
Nama Author: Natelashura7

Reinkarnasi menjadi villain utama donghua btth. Hun tiandi adalah karakter jahat dalam cerita dan sekarang jiwa baru masuk kedalam tubuh nya, sosok kaisar jiwa musuh terakhir dari kaisar api xiao yan. Waktu diulang, semuanya kembali ke awal cerita. Namun sekarang hun tiandi akan memastikan alur cerita seperti yang dia inginkan, ia akan membunuh karakter utama dan merebut semua karakter wanita. Sistem villains akan membantunya untuk mengabai semuanya itu.

"Sekarang ayo tangkap semua wanita-wanita itu" bukan novel terjemahan!!.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Natelashura7, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

bab 32 mendapatkan Qing ling

Qing ling ketakutan ketika hun tiandi mendekat. dia sudah terlalu lama hidup menderita, menjadi pelayan yang bahkan dipandang seperti seekor sampah. tapi.... sebuah tangan mengelus rambutnya, membuat Qing ling yang tadi melihat kebawah menjadi menatap hun tiandi.

"gadis ini... setengah suku manusia ular" ucap hun tiandi.

"apa?" tanya yue mei terkejut.

Hun tiandi menarik pelindung tangan Qing ling dan terlihat sebuah sisik berwarna hijau. Qing ling adalah hybrid dari ayah manusia ular dan ibu ras manusia, karena merupakan hybrid ia tidak diterima baik dikalangan manusia ataupun manusia ular. Qing ling cepat-cepat menutupi sisik hijau nya.

"itu indah" ucap hun tiandi memuji.

"b-benarkah?" tanya Qing ling

"ya" jawab hun tiandi.

"aku dari ras manusia ular" ujar yue mei mendekat. "kau seorang hybrid ya, kenapa bisa ada disini?" lanjutnya bertanya.

"aku... aku ditelantarkan ibuku dan ayahku, aku tidak pernah mengenalnya" jawab Qing ling pelan.

Yue Mei menatap Qing Ling dengan mata yang melembut. Wajahnya, yang biasanya tegas dan penuh wibawa sebagai seorang jenderal dari Suku Manusia Ular, kini menunjukkan sesuatu yang lebih dalam dari simpati, yaitu rasa peduli.

"Kau dibuang oleh dua dunia...” gumam yun yun lirih. “Itu tidak adil" lanjutnya berucap.

Qing Ling menunduk lagi, air mata menetes tanpa suara. Namun tangan Hun Tiandi kembali menyentuh bahunya. Qing Ling menoleh perlahan, dan kali ini, bukan ketakutan yang terlihat di matanya, melainkan kebingungan dan secercah harapan.

"Dunia ini kejam bagi mereka yang berbeda" ujar Hun Tiandi. "Tapi kau akan hidup. Karena mulai sekarang, kau milikku. Tak akan ada yang menyentuhmu tanpa izin dariku" lanjutnya mengklaim kepemilikan.

"inilah kenapa aku benci manusia" ucap yue mei.

"tidak semua manusia seperti itu" balas yun yun.

"oh apa kau mencoba membela" ujar yue mei.

tatapan tajam diantara mereka terhubung seperti kilatan petir. Qing ling hanya menatap pertengkaran itu sekilas, tangannya ditarik hun tiandi untuk berjalan lebih dulu menuju Kekaisaran Jia ma. yue mei dan yun yun menghentikan pertengkaran mereka berdua.

"tunggu tiandi" ucap yun yun berlari.

"jangan tinggalkan aku" ucap yue mei mengikuti.

"kalau begitu berhentilah bertengkar dan percepat jalannya" suruh hun tiandi.

*************

Kekaisaran Jia ma cukup bagus untuk sebuah kota kecil di dataran rendah. luasnya bahkan tidak sebesar aula jiwa, tapi sudah cukup untuk menampung beberapa klan kecil dan sebuah kerajaan, ada juga sekte Misty cloud yang terletak diperbatasan. percayalah baik sekte Misty cloud dan keluarga Kekaisaran, tidak memiliki hubungan baik sama sekali.

"woh cantik sekali" ucap seorang pria.

"apa mereka seorang dewi" ujar yang lain.

banyak para pria menatap ke arah yun yun ataupun yue mei. lebih banyak ke yue mei karena wanita itu, memakai pakaian cukup terbuka, hanya sebuah crop top ungu dengan rok panjang. yun yun, mengambil pakaian didalam cincin penyimpanannya.

"pakailah" ucap yun yun memberikan baju gantinya.

"aku tidak suka warna hijau" balas yue mei.

"pakai saja dibandingkan kau pamer aurat seperti itu" suruh yun yun Mendengus.

"Baiklah, tapi ini tidak berarti aku kalah” balas yue mei sambil melirik tajam.

"Kau tidak sedang dalam kompetisi, Yue Mei. Kita sedang di wilayah manusia. Kalau kau tak ingin menjadi pusat perhatian bodoh, berpikirlah lebih jauh dari ujung ekor rambutmu" ujar yun yun terlihat sedikit kesal.

Yue Mei menggeram pelan, lalu memutar badan dan berjalan ke sudut gang untuk berganti pakaian. Sementara itu, Qing Ling menunduk canggung. Sorot mata orang-orang yang melihatnya, meski tidak seintens ke dua wanita lainnya, tetap membuatnya merasa kecil. Namun genggaman Hun Tiandi di tangannya memberi perasaan berbeda.

Yue Mei kembali bergabung setelah mengganti pakaiannya. Pakaian hijau yang longgar itu memang menutup lebih banyak kulit, tapi tetap tidak bisa menyembunyikan auranya sebagai seorang kecantikan dari ras manusia ular.

"Bagaimana? Puas?” tanya yue mei dengan nada datar pada Yun Yun.

“Sangat, setidaknya aku tidak harus melihat ketiak mu” jawab Yun Yun tanpa ekspresi, lalu berbalik dan mulai berjalan.

"apa kau bilang?" tanya yue mei kesal.

Yue Mei mengerutkan alisnya, bola matanya menyipit tajam ke arah punggung Yun Yun yang mulai menjauh, sama sekali tidak menjawab pertanyaan darinya. Nafasnya terdengar pelan tapi jelas mengandung kekesalan.

“Apa. Kau. Bilang?” ulang yue mei dengan nada menekan, langkahnya cepat menyusul Yun Yun

"Aku bilang… setidaknya sekarang para pria itu bisa menatap wajahmu, bukan bagian lain yang terbuka tanpa malu” balas yun yun dengan senyum kecil yang nyaris tak terlihat

"Kau, perempuan kuil munafik! Kenapa pedulikan apa yang kupakai, hah?!” ucap yue mei mencibir.

"Kalau kalian berdua bertengkar setiap lima langkah, aku akan segel mulut kalian pakai energi iblis" ucap Hun Tiandi yang berada di depan mengangkat satu tangan tanpa menoleh, seperti menyuruh mereka diam.

Yue Mei dan Yun Yun berjalan bersebelahan dengan aura dingin menusuk, tapi tidak ada yang berbicara. Diam-diam, mereka sadar satu hal meski sering berbeda pendapat, mereka sekarang berada di sisi yang sama. Di sisi seseorang yang mungkin akan mengguncang tatanan kekuatan di benua Dou Qi. Qing Ling yang berjalan di sampingnya hampir tersedak karena menahan tawa.

“Mereka seperti anak kecil” gumam qing ling pelan.

“Kau juga akan seperti itu suatu hari nanti, kalau kau punya kekuatan dan harga diri,” sahut Hun Tiandi sambil melirik sekilas. “Jangan terlalu diam. Dunia tidak menyukai orang yang membungkam diri" lanjutnya berbisik.

Rombongan kecil mereka memasuki pusat kota Jia Ma. Suasana ramai, khas pasar utama sebuah ibu kota kecil. Pedagang meneriakkan dagangannya, anak-anak berlarian, aroma makanan memenuhi udara. ini pertama kalinya Qing ling berada di kota sebesar ini, suasananya benar-benar sangat ramai.

"jika ingin sesuatu ambil saja" ucap hun tiandi.

"benarkah?" tanya Qing ling.

Dia selama ini hanya makan roti kering ataupun sebuah kentang yang direbus. hun tiandi hanya menganggukan kepala nya, Qing ling berjalan menuju pedagang manisan. ia selalu ingin membelinya namun tak kunjung memiliki uang.

Matanya terpaku pada toples-toples besar berisi permen warna-warni, kue berlapis gula, dan manisan buah yang mengkilap diterpa cahaya matahari. Aroma manisnya menusuk hidung dan membuat perutnya berbunyi pelan.

Tangannya terulur pelan, namun terhenti di udara. Ia menoleh ke belakang, memastikan Hun Tiandi benar-benar serius dengan ucapannya. Pria itu hanya berdiri dengan tangan di belakang punggungnya, menatapnya tenang seperti menyuruh untuk mengambil. Qing Ling menelan ludah. Lalu, dengan tangan gemetar, ia mengambil satu manisan dan menggigitnya perlahan.

Rasanya…

Matanya membesar sedikit. Rasa manis meledak di mulutnya bukan seperti kentang rebus hambar yang biasa ia makan di balik dapur. Bukan seperti roti keras yang harus direndam air dulu agar bisa ditelan.

[kesukaan Qing ling pada host meningkat: 80%]

1
Fajar Fathur
lanjut update thor ceritanya seru cepat buat lagi Thor
Fajar Fathur
lanjut update thor ceritanya seru
Rafa Augusta
lanjut Thorrrrrrrrr
Rafa Augusta
up thorr
Fajar Fathur
lanjut update thor ceritanya seru
Fajar Fathur
lanjut update thor ceritanya seru cepat update lagi Thor
Fajar Fathur
lanjut update thor ceritanya seru
Fajar Fathur
lanjut update thor ceritanya seru besok update babnya yang banyak Thor penasaran dengan ceritanya Thor
Fajar Fathur
lanjut update thor ceritanya seru
Fajar Fathur
lanjut update thor bab ceritanya update lagi Thor ceritanya seru
Fajar Fathur
lanjut update bab lagi Thor ceritanya update lagi thor ceritanya seru
Fajar Fathur
lanjut update babnya yang banyak Thor ceritanya seru Thor cepat update lagi Thor
Eulalia
Ceritanya bikin merinding. 👻
Fajar Fathur
lanjut update thor ceritanya seru
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!