NovelToon NovelToon
Aku Bukan Penggantinya!

Aku Bukan Penggantinya!

Status: sedang berlangsung
Genre:Selingkuh / Ibu Pengganti / Cerai
Popularitas:7.5k
Nilai: 5
Nama Author: Redwhite

Banyak yang bilang orang baru akan kalah dengan orang lama. Nyatanya nasib Zema sangat berbeda.

Menikah dengan sahabat masa kecilnya justru membuat luka yang cukup dalam dan membuatnya sedikit trauma dengan pernikahan.

Dikhianati, dimanfaatkan dan dibuang membuat Zema akhirnya sadar. Terkadang orang yang dikenal lebih lama bisa saja kalah dengan orang baru yang hadir dihidup kita.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Redwhite, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 25

Zema memutuskan kembali ke hotel, besok dia harus pulang ke Indonesia, sebab ia tak memiliki banyak waktu karena harus segera pindah ke Semarang.

Dia sudah meninggalkan kartu namanya dihadapan Salman, dia hanya menunggu kabar dari lelaki itu.

Ada atau tidak kabar dari Salam, Zema akan tetap pulang dan memikirkan cara lain.

Keesokan paginya, dia hanya bisa menarik napas panjang saat tak ada kabar apa pun dari Salman.

Dirinya menyimpulkan jika Salman tak bersedia mengikutinya.

Zema menaiki pesawatnya dengan perasaan gamang. Dia tak memiliki waktu lagi, hidup harus terus berjalan.

Dirinya harus mengakhiri hubungannya dengan Atta dan memgambil Leora untuk ikut bersama dengannya ke Semarang.

Mau tak mau dia akan melabrak keduanya seorang diri. Lagi pula bukti yang dia miliki cukup untuk mengancam keduanya.

.

.

Saat tiba di hotel dia tersenyum miring saat kembali melihat berita panas tentang ayah tiri Luthfi.

Tebakannya tak meleset, keduanya benar-benar saling menjatuhkan tanpa dirinya harus bersusah payah.

Zema harus tinggal di hotel hanya untuk mengelabui Luthfi, sebab lelaki itu sudah tau apartemennya.

Ponsel lamanya juga sudah dibebaskan dari penyadapan Luthfi. Semua berkat bantuan Sigit.

Dia juga harus segera memutus kerja samanya dengan Anton dan Sigit, sebab semua bukti yang dia dapat rasanya sudah cukup.

Zema juga tak bisa membayar mereka lagi saat ini karena keuangannya benar-benar menipis.

Beruntung dia mendapatkan rumah dinas di Semarang nanti, jadi kalau memang terpaksa, dirinya akan menjual Apartemennya untuk uang pegangan untuk proses perceraiannya kelak.

Setelah ramai foto biadab ayah tiri Luthfi berseliweran. Kabar yang dia dengar, lelaki itu akhirnya di pecat. Apalagi banyak orang yang mungkin tak menyukai lelaki itu dan memanfaatkan situasi ini.

Namun mungkin karena kesal atau tahu ini semua ulah Luthfi, kini giliran foto Luthfi yang berada di bar guy dan foto bersama teman kencannya beredar di televisi.

Zema yakin berita ini mengguncang karir Luthfi. Ia yakin tanpa harus menemui orang tua Mahira, mantan sahabatnya itu pasti sudah menuai karmanya sendiri.

.

.

Benar saja, orang tua Mahira tengah murka. Mahira hanya bisa menunduk sembari menutup mata. Ia benar-benar tak menyangka masalahnya akan menjadi bola panas yang semakin bergulir dan membakar semuanya.

Dia tak tahu siapa pemicunya. Yang ada di benaknya hanya nama Zema. Namun dipemberitaan nama wanita itu tak pernah disebut-sebut.

Ayah Mahira bahkan telah mengambil keputusan untuk memecat Luthfi setelah masalah ini benar-benar terbukti kebenarannya.

Di kediaman Atta, lelaki itu semakin uring-uringan karena rumahnya semakin kacau.

Bahkan putrinya mengeluh tak nyaman karena rumah yang terlihat tak terawat.

Dia sudah berusaha membersihkan rumah semampunya. Namun tetap saja dirinya dan Leora yang biasa hidup teratur karena ada Bi Atma kini merasa semuanya agak kacau.

Apalagi Kenzie benar-benar tak mau mengurus rumah karena merasa dia seperti tamu.

"Kenapa bisa ada foto-foto kamu seperti itu Luth? Ini ngga benar 'kan?" cecar Kenzie tak percaya.

Masalah penyimpangan Luthfi memang hanya Zema dam Dery yang tahu. Atta dan Kenzie benar-benar tak tahu jika teman mereka seorang guy.

Bahkan Kenzie menatap ngeri pada Luthfi dan berpikir yang tidak-tidak.

Dalam benaknya, dia berpikir jika Luthfi membelanya selama ini bisa jadi karena lelaki itu menyukai Atta.

Luthfi yang melihat tatapan Kenzie padanya dan kemudian beralih pada Atta lantas mendengus.

"Aku ngga menyukai Atta!" gerutunya menebak pikiran Kenzie.

Kenzie membuang muka, tapi dia tetap tak percaya.

"Apa benar kamu seorang guy Luth?" tanya Atta.

Bukannya menjawab Luthfi justru menjambak rambutnya frustrasi.

Ia tak tahu siapa yang menyebarkan foto-foto dirinya. Apakah Zema atau ayah tirinya yang memang murka padanya.

Dia bahkan tak berani menyalakan ponselnya karena pasti berita panasnya saat ini menggemparkan rumah sakit tempatnya bekerja.

Lutfi bukanlah selebritis atau seorang selebgram. Namanya mencuat karena nama ayah tirinya yang cukup terkenal didunia perpolitikan.

Ia yakin orang tua Mahira juga sudah melihat berita ini.

"Kenapa kamu ngga pernah cerita sama kami Luth?"

"Itu masalahku, lagi pula ini masalah orientasi sek-sualku apa sekarang kalian jijik padaku?" tanyanya sinis.

Atta menghela napas panjang. Sebenarnya itu bukanlah urusannya, hanya saja kenapa Luthfi tak pernah terbuka padanya, padahal dia merasa mereka sudah cukup dekat selama ini.

Suara langkah orang masuk ke dalam rumah membuat mereka menoleh. Karena begitu fokus melihat berita, mereka tak sadar jika pintu dibuka olah seseorang.

Atta berpikir itu adalah Bi Atma yang sudah kembali dari kampung halamannya.

Namun, matanya terbelalak saat melihat keberadaan sang istri yang menatapnya penuh dengan senyuman.

Tubuh Atta menegang panik. Dia benar-benar tak menyangka jika Zema akan kembali, padahal baru tiga hari istrinya itu pergi.

"Zema?" panggilnya tercekat.

Kenzie juga tak kalah panik. Hanya Luthfi yang tetap tenang karena dia memang sudah tahu jika Zema mengetahui semua kejahatan mereka.

Mungkin belum semua, ada satu yang akan menjadi senjata terakhir untuk melumpuhkan sahabatnya itu, pikir Luthfi.

Masalah yang pasti akan membuat batin Zema terguncang.

"Wah-wah ternyata lagi banyak tamu sampai-sampai aku datang ngga ada yang menyadarinya," sindir Zema.

"Kapan kamu pulang Zem? Ini, kami lagi kumpul karena sedang membahas masalah Luthfi—"

"Benarkah? Bukannya kalian tinggal bersama sejak aku pergi?"

"Apa maksud kamu?"

Tanpa ingin menjawab, Zema justru segera menuju kamar Atta. Dengan panik Atta mengejar Zema dan berusaha menghentikan niat istrinya.

"ZEMA!"

Brak, dengan kekuatan penuh Zema membuka pintu kamar sang suami hingga membuat Atta yang hendak menghentikannya jatuh tersungkur karena kalah cepat dengan Zema.

"Wah, mau ngelak apa lagi kamu Ta?"

Zema lantas memotret kamar Atta yang berantakan dan pemuh dengan barang-barang milik Kenzie.

Dia juga dengan sigap mengirim semuanya kepada Intan.

Atta berusaha mendekatinya dan hendak merebut ponselnya.

Karena panik tanpa sadar Atta menampar Zema dan berhasil merebut ponsel istrinya.

"Maaf Zem. Aku—"

Zema membalas dengan menampar Atta dua kali hingga sudut bibir Atta pecah.

"Pezinah, kalian berzinah di rumahku?"

Kenzie benar-benar panik. Dia menatap Luthfi yang jsutru terlihat acuh tak acuh.

"Atta mari kita bercerai. Aku memang sudah curiga dengan semua ini dan kini sudah terbukti. Kita akan mengakhiri ini dengan tenang, aku hanya meminta hak asuh Leora. Jadi jangan mempersulitku atau kau akan mendekam dipenjara!"

"Zema kamu salah paham kami enggak berselingkuh!"

Zema kemudian menampar Kenzie hingga wanita itu terhuyung.

"Setelah semua bukti ini kamu masih menyangkal?" sinisnya.

Kenzie menatap penuh amarah pada Zema. Dia lantas tersenyum sinis dan menantang Zema.

"Benar, aku memang menjalin kasih kembali dengan Atta? Kenapa? Toh dia memang kekasihku. Kalau bukan karena kakakmu yang biadab itu aku dan Atta pasti bersatu. Kamu ngga terima? Ara bahkan lebih dekat denganku. Dengar Zema, Atta dan Leora mencintaiku dari pada kamu, ini semua milikku, kau harusnya sadar diri!"

Zema benar-benar tak menyangka ada orang tak tahu malu seperti Kenzie. Tanpa perasaan dan merasa bersalah, dia mengakui kejahatannya sendiri.

"Benarkah? Jadi selama ini kamu kembali ke Indonesia karena berselingkuh dengan lelaki lain? Bahkan dia adalah suami orang?" tanya lelaki yang membuat mata Kenzie terbelalak, sedangkan Atta dan Luthfi hanya menatap heran pada lelaki yang tiba-tiba masuk itu.

"A-bang?"

Zema tersenyum puas, kejutan yang menyenangkan karena Salman ternyata mau mengikutinya meski dengan sembunyi-sembunyi.

Ia yakin Kenzie pasti akan kelimpungan menjelaskan pada Salman suaminya. Atta dan juga Luthfi.

Bukankah mereka bertiga saling mempunyai rahasia masing-masing? Dan dia hanya membantu membukanya.

.

.

.

Lanjut

1
Thea_noni
lanjut thor....
Lee Mbaa Young
lanjuttt
Vanni Sr
seruuuu crazy up donggg
Imrohatun Khasanah
semangat Thor, selalu di tunggu up nya
Semoga makin seru cerita nya
November
laanjut
aulia13
tidak bosan di baca karna alur cerita yang tidak berbalik belit
Lia
keren
Triutama Bdg
alur ceritanya bagus
Triutama Bdg
lanjut thor semangat yah nulisnya
Triutama Bdg: yah gitu zem sat set dan tepat
total 1 replies
Hafizah Aressha R
lnjutt k..
jgn lma* up nya y k
Merryati Sakoi koi
lanjutanx kapan ,,,LBH suka sprt ini crtx
Adinda
semangat Thor
Anggun Sriwahyuni
terlalu lama up thor jadi lupa alur critanya
Thea_noni
Alhamdulillah... akhirnya up
terimakasih Thor ...
makin seru dan bikin penasaran ceritanya.
semangat buat up lagi ya Thor ...💪
Anggun Sriwahyuni
dobel up thor?
Arga Putri Kediri
ayo Thor sat set q suka
dwinita adriani
jd penasaran
Thea_noni
baru awal ceritanya dah bikin naik darah.
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!