NovelToon NovelToon
Hajatan Mewah Keluarga Suamiku

Hajatan Mewah Keluarga Suamiku

Status: sedang berlangsung
Genre:Selingkuh / Cinta Terlarang / Pelakor / Mengubah Takdir / Suami Tak Berguna / Pelakor jahat
Popularitas:16.1k
Nilai: 5
Nama Author: Ummu Umar

Naima yang dipaksa menjadi penanggung jawab acara mewah yang diselenggarakan oleh keluarga suaminya, Padahal selama ini dia yang telah membiayai seluruh kebutuhan keluarga suami, Tapi suaminya diam saja ketika keluarganya memperlakukan nya layaknya pembantu dan bukan menantu.

Saatnya Naima bangkit Dari kebodohan yang dia lakukan selama ini, kisahnya penuh drama dan menguras emosi

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ummu Umar, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB 29

Bu Alma menatap anaknya dengan berkaca-kaca, dia tidak mau kehilangan anaknya, dia sudah kehilangan Andin yang bahkan tidak pernah menelepon nya hanya mengirim uang saja, kalau dia kehilangan Anak sulungnya dia akan sengsara.

"Dengar bu, kalau ibu selalu mempermalukan aku, aku akan pergi dari kehidupan ibu, ibu hampir saja membuat ku kehilangan pekerjaanku, didalam sana ada bosku dan dia teman dekat dengan Nayma, bahkan ibu membuatku malu pada teman-teman kantorku". Tyo menatap ibunya dengan mata berkaca.

"Nak, ibu". Bu Alma berusaha menggapai anaknya.

"Selama ini aku menuruti apapun perkataan ibu, rumah tanggaku hancur, tabunganku habis, bahkan sekarang aku mungkin akan kehilangan pekerjaanku, apa ibu belum puas??

"Maafkan ibu nak, ibu". Ucap Bu Alma terbata-bata.

"Ibu Mau mobil aku usahakan, ibu mau rumah mewah aku menguras harta Nayma terus apalagi bu, apalagi".

"Ibu mohon nak maafkan ibu".

"Aku melakukan semua yang ibu perintahkan, memanfaatkan Nayma, menguras hartanya, memberikan gajiku 80 persen, pernikahan Andin harus mewah aku usahakan, aku melakukannya semua untuk ibu, tapi tidak akan pernah cukup untuk ibu, ibu membuatku serasa pecundang bu, pecundang". Tyo kini terisak menatap ibunya dengan tatapan terluka.

Beban selama ini dia tanggung berusaha dia redam, berbuat sebaik mungkin agar ibunya bahagia karena dia tahu bagaimana perjuangan ibunya membesarkannya tapi jika seperti ini, dia tidak bisa tinggal diam.

"Nak ibu minta maaf, ibu". Bu Alma menggelengkan kepalanya tanda tidak setuju. Dia menyesal karena berbuat seenaknya seperti tadi.

"Berhenti mengatur ku mulai sekarang bu, aku capek, aku bukan robot yang bisa ibu perintah seenaknya, aku capek, jika ibu tidak mau berhenti, maka jangan salahkan aku, jika aku pergi seperti Andin meninggalkan ibu". Tyo masuk kedalam mobilnya kemudian menancap gas tanpa memperdulikan ibunya yang berteriak memanggilnya.

Bu Alma memukul-mukul kaca mobil sang anak agar menghentikan mobilnya tapi Tyo semakin mengencangkan laju mobilnya. Meninggalkan Ibu Alma yang menangis melihat kepergiannya.

"Nak, jangan tinggalkan ibu, maafkan ibu". Teriak bu Alma tapi tidak didengar sang anak.

Bu Alma segera menyetop taksi yang kebetulan lewat, dia mengejar sang anak karena dia tahu anaknya itu nekat jika dia terluka.

"Pak kejar mobil merah itu". Ucapnya pada Sopir taksi.

Bu Alma kini meneteskan air mata nya, dia menyesal karena selalu mengekang, mengatur dan membuat anaknya tertekan bersamanya.

"Nak maafin ibu, ibu salah, jangan tinggalkan ibu". Dia melihat mobil anaknya tapi air mata nya terus mengalir.

Ternyata Tyo pulang kerumah dan langsung memasuki kamarnya, dia akan pergi dari rumah ibunya, dia sudah lelah dengan sikap ibunya selama ini.

"Aku akan pergi dari sini, aku sudah tidak tahan lagi". Tyo mengambil koper besar dan mulai memasukkan pakaiannya dnegan kasar.

Bu Alma segera keluar dari taksi setelah dia membayarnya, dia masuk kedalam rumah dengan tergesa-gesa. Dia langsung berlari menuju kamar anaknya karena takut anaknya pergi.

"Nak, mau kemana?? ". Bu Alma berusaha menghentikan anaknya yang kini tengah membereskan pakaiannya.

"Aku mau pergi dari sini bu, aku tidak mau hidup seperti ini sama ibu, aku lelah bu, aku lelah". Tyo menangis sambil terus membereskan pakaiannya.

Bu Alma memegang kaki Tyo dan menangis, dia tidak mau kehilangan anak lelakinya juga setelah anak perempuannya, dia baru sadar, Andin sengaja mencari pekerjaan diluar provinsi untuk meninggalkan dirinya. Dan sekarang anak lelakinya juga akan meninggalkan dirinya karena kesalahannya sendiri.

"Maafkan ibu nak, ibu mohon, maafkan ibu". Bu Alma kini meraung-raung sambil menangis di kaki sang anak.

Tyo menghela nafas berat berusaha mengontrol emosinya uang meledak, melihat ibunya seperti ini, hatinya sangat sakit, dia mencintai ibunya tapi dia juga tidak mau selalu merasakan hal seperti ini.

"Jangan seperti ini bu, berdiri lah". Tyo berusaha mengangkat sang ibu yang masih memeluk kakinya tapi ibunya menolaknya

"Jangan pergi tinggalkan ibu nak, ibu mohon, maafkan ibu". Bu Alma semakin erat memeluk kaki sang anak.

"Sudah bu jangan seperti ini, aku tidak akan meninggalkan ibu, ayo bangun". Tyo kembali berusaha mengangkat sang ibu.

"Benarkah nak, kamu tidak akan meninggalkan ibu kan?? Tanyanya menghapus air mata nya.

"Iya, aku harap, itu yang terakhir ibu lakukan pada Nayma, aku tidak mau kehilangan pekerjaanku bu, aku sudah susah payah mendapatkan jabatan lumayan, aku tidak akan mungkin bisa memberikan uang pada ibu kalau aku tidak bekerja". Icaonya dengan sendi

"Maafkan ibu nak, ibu tidak akan melakukannya lagi". Ucapnya dengan penuh rasa sesal.

"Iya bu, tadi itu adalah atasan ku bu, dia bersahabat dekat dengan Nayma, bahkan dia akan menjadikan Nayma calon pendamping nya, jadi aku mohon jangan ganggu Nayma lagi, aku tidak mau dalam masalah".

"Iya nak, maafkan ibu". Bu Alma segera segera memeluk sang anak,

Hatinya lega karena tidak jadi meninggalkannya, dia sudah tak mau mengatur anaknya lagi jika memang itu menjadi penyebab dia kehilangan anaknya. Obsesinya akan uang dan rasa hormat menjadikannya seperti ini.

"Kembalikan pakaian itu yah nak, jangan tinggalin ibu". Bu Alma segera mengambil alih koper sang anak dan kembali memasukkan kedalam. lemari setelah melipat nya dengan rapi.

Tyo tidak menjawab tapi memijit pelipisnya yang tiba-tiba berdenyut hebat, kepalanya rasanya mau pecah.

"Kamu baik-baik saja nak?? Tanya Ibu Alma dengan khawatir".

"Tinggalkan aku sendirian bu, aku mau istirahat, aku pusing".

"Tapi nak, biarkan ibu ambilkan obat untukmu yah, mau yah nak". Bujuk Bu Alma dengan lembut.

"Maaf bu, aku mohon keluarlah dari kamarku, aku ingin sendiri, tolong mengerti lah". Ucapnya dengan putus asa.

Ibunya sungguh menguras emosinya dan pikirannya, dia ingin berbakti tapi dia selalu tertekan selama ini. Dia merasa serba salah.

"Baiklah nak, maafin ibu, ibu akan keluar". bu Alma keluar dari kamar Tyo dengan perasaan sangat bersalah.

"Aku harus bicara dengan pak Bram besok, aku tidak mau kehilangan pekerjaanku".

1
ChikoRamadani
itulah akibat terlalu obsesi banget akan harta dan gila hormat ...
bahkan semuanya dilakukan hidup rumahtangga anaknya jadi berantakan....
sampai anknya sendiri sudah lelah hidup dengan ibunya selalu saja diatur...

apakah tyo masih berlanjut kerja diperusahaan pak bram ?
evi carolin
Nikmati kebebasanmu dl Nayma, nikmati kesendirian dan tata kembali hati dan pikiranmu akan terasa perbedaan besar dlm hidupmu
evi carolin
Toh 💸 ku banyak ... 😝
Wow keren Naima ...
ChikoRamadani
semoga jodohnya nayma pria baik dan bertanggungjawab tidak seperti tyo ....
Ma Em
Bram boleh kamu suka sama Nayma tapi kamu jgn sakiti Nayma lagi Bram hrs bisa membahagiakan Nayma.
Ma Em
Si Tyo ini kok patuh banget sama ibunya mending kalau benar boleh dituruti lah ini bu Alma yg salah msh saja dibela bkn nya dibuat sadar, dasar bu Alma yg tdk tau diri sdh tua bkn nya kasih contoh untuk yg muda .
Ma Em
Bagus Naima laean mantan mertua yg tdk tau diri kalau orang tua seperti bu Alma mah tdk pantas untuk dihormati , orangnya cuma buat hati kesel terus orang serakah yg ada dihidup nya cuma uang uang saja, apes saja kalau ada perempuan yg mau sama anaknya bu Alma si Tyo
ChikoRamadani
lawan terus nayma jangan sampai harga dirimu dihina terus2an ...
mereka hanya tau sifat mu sekarang tapi menutup mata ketika dirimu diperlakukan seperti mesin atm dan pembantu bagi mereka.....
Yati Syahira
dongong ibu ama anak,enak aja rampok gaji trus mau di buang wkwk keluarga setres
ChikoRamadani
apakah pak bram beneran mau menikahi nayma?
wah, seru nih menantikan bab selanjutnya...
Ma Em
Si Tyo tdk punya harga diri sebagai lelaki yg masih mengharapkan harta orang dan ngemis2 tdk mau cerai karena Nayma sebagai ATM berjalan Tyo dan bu Alma yg ada di otaknya hanya uang, uang dan uang saja dasar benalu.
Ma Em
Bu Alma benar2 manusia yg selalu mengutamakan uang, uang dan uang emang manusia hidup itu butuh uang tapi tdk segitunya kali serakah sampai menghalalkan segala cara agar bisa mendapatkan uang, semoga Nayma bisa segera bebas dan bercerai dgn Tyo .
ChikoRamadani
semoga kesadaran andin bisa menjadikan dia lebih baik.
dan bisa sukses walaupun jauh dari ibu.
Ma Em
Jangan mimpi kamu Tyo setelah tau Nayma banyak warisan dan harta berlimpah kamu tdk mau cerai begiti juga dgn bu Alma suruh si Tyo rayu Nayma agar Nayma mau balikan lagi sama Tyo itu mah keenakan kamu cuma mau gerogoti uang orang dasar keluarga benalu tdk tau malu muka badak.
Ma Em
Nah Andin sekarang kamu tau kan keluargamu seperti apa dulu Andin sama kakak iparmu selalu meminta sekarang baru kamu rasakan kalau Andin bekerja uang gaji hrs setor pada mamamu setengahnya kamu saja anaknya tdk mau kasih sama mama kamu.
Ma Em
Semangat Naima pokoknya Naima jgn mau kembali lagi pada Tyo biarkan Tyo bersama selingkuhannya dan juga Naima bisa segera bebas dan bercerai dgn Tyo buang semua orang2 yg selalu merong rongmu Naima.
Ma Em
Makanya Tyo kalau hdp numpang sama istri jgn belagu bu Alma dan Andin si sombong msh tdk sadar sdh miskin punya laki baru nikah langsung masuk bui apes banget kamu Andin lagaknya seperti orang sok sosialita padahal mah kere cuma dapat sumbangan dari Naima sekarang rasakan sama kamu Tyo dan keluargamu menyesalkan makanya jgn mentang2 punya istri baik penurut Tyo berbuat semaunya menginjak injak harga dirinya selalu dihina orang sabar juga ada batasnya Tyo dan sekarang mungkin kamu juga akan dipecat dari pekerjaannya
Yeti Nurmalasari
mampir kk semngat up ✊✊
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!