Geisya adalah seorang istri yang penurut, ia selalu mempercayai Suami dalam keadaan dan dalam kondisi apa pun. Ia juga sangat baik kepada keluarga suaminya Hingga rela menghabiskan sebagian harta peninggalan orang tuanya untuk menyenangkan kelurga suaminya.
Hingga akhirnya ia baru mengetahui jika seluruh aset perusahaan peninggalan orang tuanya sudah di alihkan menjadi nama suaminya, ia di campakkan oleh keluarga suami lalu suami berselingkuh dengan sahabatnya sendiri, tapi semuanya terlambat, ia di dorong oleh sahabatnya dari lantai 10 dan akhirnya meregang nyawa.
Tapi keajaiban datang, ia hidup kembali tiga tahun lalu. Ia bertekad untuk balas semua kejahatan mereka.
"Tunggu pembalasanku!"
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon less22, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 31
......❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️......
......Happy reading......
......☘️☘️☘️☘️☘️☘️☘️☘️......
"Ngambil apa? Aku tidak ngambil apa-apa, kamu yang sudah memegang tanganku, aku akan melaporkan polisi atas kasus pelecehan!" teriak Roza mengalihkan pembicaraan agar ia tidak ketahuan.
Geisha yang menyadari itu melihat ke arah pengawalnya. "Memangnya apa yang ia ambil?" tanya Geisha mendekat.
Pengawal itu mengangkat tangan Roza, setelah dilihat isi tangan Roza, kosong.
"Nih! kamu lihat nggak ada apa-apa kan di tanganku? Kamu sengaja kan ingin melecehkan ku, mencari kesempatan di saat semua orang tidak memperhatikannya!" sergah Roza.
"Tidak! Saya beneran melihat kamu mengambil sesuatu," ucap pengawal itu lagi.
"Cari barang itu," titah Geisha. Pengawal yang tadi menarik tangan Roza untuk menjauh dari meja kerjanya. Sementara Pengawal yang lain dengan sigap langsung mencari mungkin barang itu terjatuh atau di sembunyikan oleh Roza.
Benda itu di cari di laci, di bawah meja, di dokumen, di dekat komputer dan di segera arah. Tapi mereka tidak menemukannya.
"Nyonya kami tidak menemukan apa-apa," ucap pengawal itu menundukkan kepalanya.
Roza tersenyum sinis dan berhasil mengelabui pengawal itu. "Sudah kubilang, tidak ada apa-apa. Anda aja yang sensitif, ucap Roza menjulingkan matanya.
Geisha pun berjalan mendekati Roza, dengan cepat ia merogoh saku Roza dan ia mendapat sebuah flashdisk.
"Ini barang yang kamu sembunyikan itu kan?" tanya Geisha memperlihatkan flash disk yang ada di tangannya, seketika Roza menjadi gugup dan panik.
"Kembalikan! Itu milikku!" teriak Roza ingin meraih flash disk itu dari tangan Geisha tapi Geisha menarik tangannya menjauh dari jangkauan Roza.
Geisha tersenyum dan menyimpan flashdisk itu di sakunya.
Para karyawan yang melihat dari jendela ruangan tersebut mereka mulai bergosip-gosip.
"Wah, apa benar Nona Roza punya hubungan dengan Tuan Aldi?" bisik mereka penuh rasa penasaran.
"Nyonya Geisha pasti tidak sembarangan menuduh orang, kalau tidak mungkin kita juga bakalan kena diperiksa," ucap karyawan yang lain sambil terus memperhatikan di luar.
"Atau mungkinkah Nyonya Geisha sudah menyelidiki Nona Roza sejak lama, apalagi dilihat dari reaksi Nona Roza dia ketakutan," sahut temannya yang lain.
"Ya sudah, kita tunggu lihat hasilnya ,"ucap karyawan lain.
Geisha menyadari para karyawan yang sedang mengintip dari jendela tersebut, ia menyuruh pak Azam agar membubarkan karyawan itu untuk segera kembali bekerja.
"Pak Azam, suruh mereka kembali bekerja," titah Geisha kepada asiatennya.
Pak Azam menganggukkan kepalanya lalu keluar dari ruangan tersebut.
"Maaf para karyawan, kalian dipersilakan untuk kembali ruangan kalian masing-masing karena jam kerja sudah dimulai," ucap Azam tegas atas perintahnya.
para karyawan terlihat kecewa karena belum tahu hasilnya, tapi terpaksa mereka pun bergegas kembali ke meja kerja mereka masing-masing. Tapi mereka sangat penasaran hasil dari isi ponsel Roza.
Setelah selesai mendapati apa yang di ingin Geisha, kemudian ahli itu melihat ke arah Geisha.
"Nyonya, Saya sudah mendapati chat dia dengan orang lain. Anda bisa melihatnya di sini," ucap ahli IT itu beranjak dari tempat duduknya dan mempersilakan Geisha duduk di kursi tersebut.
Geisha membaca isi chat tersebut sambil tersenyum sinis, karena ia mendapatkan hasil yang ia butuhkan. Ia juga memutar rekaman panggilan telepon Roza dengan Aldi.
"Bagaimana Roza apakah kamu sudah berhasil memanipulasi data keuangan perusahaan Geisha?" Aldi
"Sebagian sudah berhasil, tapi masih banyak yang harus aku lakukan kamu lebih baik jangan menghubungiku dulu atau kita akan ketahuan." Roza
......❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️......