Selamat datang di karya pertama aku😊
Cinta?
Kadang semua orang hanya bisa menginginkannya tapi tidak bisa memiliki, begitu juga dengan kehidupan antara Mario dan James ingin memiliki Risha. Cinta tak bisa di paksakan bahkan tidak bisa memilikinya, ingin memiliki Risha harus mengalah salah satu di antara mereka.
Dendam adalah sebuah alasan untuk menghilangkan rasa kepedihan yang terlama di pendam, sama-sama dari kelompok mafia. Mempergunakan cara untuk menyiksa orang lain, begitu juga antara Keyza dan Mario, sama-sama saling memperdebatkan antara masalah kehidupan di masa lalu.
Cinta dan dendam tidak akan pernah bisa bersatu. Akan 'kah, Risha bisa menghilangkan dendam di antara mereka?.
Mau tahu, yuk baca 😊😊😊
Sayang semua😍😍😍
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Mesyufa, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
31.Pertemukan kembali
Kantor polisi....
Para polisi telah membawakan Jude kedalam tahanan, Ella di masukka ke tempat lain larena ia harus di berikan keterangan juga atas apa yang di sembunyikan selama ini. Baik dari masalah pelaku atau hal lain, Ella menangis di dalam penjara, ia tidak mau disini untuk selama-lamanya.
Meminta tolong pada polisi wanita untuk memberika sebuah telepon agar bisa telepon denhadengan ibunya, tapi ia tidak tahu ibunya kemana?. Percuma saja, tidak tahu nomor telepon ibunya, bahkan juga tidak menghapal nomor ponsel ibunya.
Kini hanya tinggal sebuah penyesalan di dalam hatinya, dulu saat Erlina peduli pada dirinya, ia tidak mengubris dengan keadaan Erlina yang di perlakukan oleh Jude suami ibunya Erlina.
Apa yang harus aku lakukan?. Ibu sudah pergi, ayah juga sudah masuk penjara. Kemana harus meminta bantuan lagi, hiks hiks hiks. Tolong aku ibu, aku sangat ketakutan. Kata batin Ella
Salahnya juga terlalu mengikuti kemauan ayahnya, sekarang hanya tangisan yang di dapatkan oleh Ella. Jude yang di dalam praja sangat emosi dengan rencana yang di buat selama ini. Ia adalah manusia yang mudah di bodohi oleh orang lain tapi tidak sungkan membunuh orang yang merendahkannya.
Seorang wanita datang menjenguknya, dia adalah keyza. Ayahnya adalah pengawal ia dulu. Jude melihat kedatangan wanita tersebut dan meminta bantuan untuk mengeluarkan dana agar bisa bebas dari penjara.
"Keyza, kenapa kamu datang kesini?." Tanya Jude di dalam sembari telepon.
Jarak mereka terhalang oleh cermin, maka mereka hanya bisa komunikasi lewat telepon.
"Bagaimana kamu tahu, kalau aku masuk penjara?." Tanyanya lagi.
"Kamu itu manusia bodoh, hal seperti ini saja tidak becus." Ucap Keyza dengan nada sombong di depan Jude.
"Jadi, kamu sengaja menjebak aku, supaya aku masuk ke dalam penjara!. Brengsek kamu Keyza" bentak Jude pada Keyza yang tidak tahan dengan emosi.
Keyza tidak menanggapi Jude yang sedang emosional, ia menganggap Jude itu hanya membawa masalah jika ia ikut campur. Jude meminta tolong agar ia segera terlepas dari penjara ini, namun Keyza masih tetap tidak mau menolong Jude.
Keyza menutup telepon lalu segera pergi dari tempat itu, Jude sudah berteriak di dalam untuk mencegah Keyza pergi. Suaranya tidak terdengar oleh Keyza, jadi ia langsung pergi meninggalkan Jude.
Sisi lain...
Mario menjelaskan semua pada Risha, ia juga menjelaskan siapa Nathan. Risha menghampiri Nathan dan memeluk sembari menangis. Ia merindukan sosok keluarga yang selama ini, ternyata memiliki seorang abang yang mirip dengan wajahnya.
Nathan juga ikut menangis setelah melihat bahwa adiknya masih hidup dan sudah besar sampai sekarang ini.
"Abang, kamu benar 'kah abang Nathan. Kenapa meninggalkan aku selama ini, aku sangat tersiksa" ucap Risha sembari menangis menyandar kepala di dada Nathan.
"Maafkan aku yang tidak sempat mencari keberadaan kamu Sha. Aku lalai Sha, mau 'kah memaafkan abang mu ini" Nathan minta maaf pada Risha, jika ia tidak hilang ingatan pasti akan segera cari keberadaan adiknya.
"Oh ya panggil saja kakak, tidak terbiasa dengan panggilan itu" mengoceh Nathan dengan perasaan malu, Nathan belum terbiasa dengan panggilan abang. Risha langsung mencubit pinggang Nathan membuat ia teriak sakit.
"Aw, sakit Sha" ucap Nathan menahan kesakitan.
Nathan melihat Risha tertawa bahagia, ia sangat senang akhirnya mereka di pertemukan lagi. Sudah sekian lamanya menunggu, takdir mempertemukan dua saudara kakak adik bertemu kembali.
"Sha, aku bawakan kamu ke kamar. Mandi dulu sana nanti kita makan bersama" ajak James pada Risha.
"Iya, aku mandi dulu ya. Badan aku juga sudah bau" kata Risha dengan sedikit malu karena penampilan ia sangat berantakan sejak tadi.
"Ya sudah mandi sana, aku mau keluar dulu".
"Mau kemana, apa tidak disini saja" ucap Risha agar James tidak jadi keluar.
"Aku ingin belikan sesuatu untuk kamu, mandi dulu sana, yang wangi ya" James mencium pipi Risha, membuat wajahnya merah merona.
James tertawa terkekeh melihat reaksi Risha seperti anak-anak yang baru mendapatkan hadiah dari orang tuanya. Risha masuk ke dalam kamar untuk mandi, sedangkan James bersiap-siap keluar untuk beli sesuatu buat Risha.
Mario memperhatikan mereka berdua dari kejauhan, tiba Livy datang dari belakang dan memeluk Mario dari belakang. Mario terkejut dengan tingkah Livy, bukannya dia adalah kekasih Nathan.
"Kenapa terkejut, aku sangat tertarik pada dirimu. Jadi, apakah salah aku memeluk kamu." tanpa rasa malu Livy memeluk Mario lagi.
"Kau adalah kekasih Nathan, sudah jelas itu tidak baik kamu lakukan pada dia" ucap Mario dengan tegas.
"Tapi aku sangat menyukaimu, bukan dia" katanya lagi dengan beranikan diri.
Mario tidak habis pikir, kenapa dia menemukan wanita gatal seperti ini. Ia tidak akan goyah dengan wanita lain, hanya Risha yang ada di dalam hatinya. Livy tahu, bahwa wanita yang di cintai oleh Mario adalah Risha, jadi dia sengaja melakukan trik ini untuk menjauhkan Mario dari Risha.
"Aku tahu, kamu lebih mencintai Risha. Aku tahu semua, dari pandangan kamu, semua tingkah laku kamu. Aku tahu Mario!".
"Kalau tahu, jadi apa urusan kamu?. Mengadu domba antara aku dengan James, itu tidak akan pernah terjadi. Dan sekarang juga, aku akan mengatakan pada Nathan untuk mengusir kamu dari kehidupannya" ancam Mario pada Livy untuk tidak membangun singa yang sedang tidur.
"Kalau Nathan tahu kamu seperti ini, dia tidak segan membunuh kamu Livy!".
Ucapan Mario, membuat hati Livy ketakutan setengah mati. Dia sudah tahu, bagaimana sifat Nathan. Tidak suka dengan orang pembohong, apalagi seorang penjilat lidah seperti Livy. Langkah Livy mundur dari hadapan Mario, ia sangat ketakutan menatap wajah Mario yang seperti singa sedang kelaparan.
"Maafkan aku, aku tidak akan ulangi hal itu lagi. Aku permisi" ucap Livy.
Livy meninggalkan Mario di dalam kamarnya, Mario menutup pintu kamarnya lalu tidur untuk beristirahat diri. James menelepon Zia, ia bertemu Zia untuk membahas permasalahan surat lamaran kerja Ratih pada waktu itu.
Zia sudah tiba di Cafe, ia duduk dan memesan minuman kesukaan dia. James tidak bisa menunggu lama, tanpa basa basi James menanyakan langsung pada intinya.
"Apa benar, Ratih pernah mengajukan lamaran kerja di kantor kita?. jawab pertanyaan saya" James bertanya yang tidak sabaran.
"Iya pernah, waktu itu dan surat lamaran kerja Ratih sudah saya buang. Tuan tahu, kenapa saya lakukan itu?".
"Saya tidak peduli dengan tujuan kamu" kata James sembari menatap Zia dengan emosi.
"Karena saya menyukai anda tuan, selama ini saya selalu ada di sisi tuan, tapi tuan tidak pernah memperdulikan dengan perasaan saya. Ada 'kah tuan peduli?." Zia menjelaskan semua kenapa ia melakukan itu, karena sama saja hati James masih tetap untuk Risha bukan wanita lain.
"Anggap saja, ini gaji untuk kamu selama ini" ucap James memberikan uang pada Zia untuk segera menjauh dari kehidupannya.
Bersambung
Yg rambut hitam ank Mario n Rhisa.. bukann.....
Wokeeeee..selalu aq tunggu kelanjutan y.... suksess bt RL y n segera d lanjutt.....💪💪💪💪😘😘😘😘🌹🌹🌹🦈🐅
Lanjutttttttt💪💪💪💪💪💪