🌹Nicholas Hoult * Kate de Charles🌹
"Bagaimana kalau kita menjadi partner diatas ranjang tanpa cinta seperti friends with benefit?" tanya Nick si perfect duda.
"Woah, jadi aku akan menerima tongkat bisbol itu secara gratisan?" tanya Kate si gadis bar bar.
*****
Nick yang menjadi perfect duda dengan satu anak harus merelakan calon istrinya menikah dengan orang yang dicintainya saat hari pernikahan mereka.
Jika diluar dia akan kuat tapi siapa yang tahu jika didalam hatinya begitu rapuh.
Hingga suatu malam saat dirinya mabuk tanpa dia sadari telah menodai Kate, pengajar pribadinya anaknya.
Cinta satu malam itu membuat Nick dan Kate terjerat dalam kisah yang rumit.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon DHEVIS JUWITA, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Uji Adrenalin
🌹🌹🌹
Setelah mengantar Mich sekolah Kate melajukan mobil ke tempat Kia, temannya.
Dia akan curhat lagi, awalnya dia memang ingin menikah dengan Nick hanya untuk balas dendam atas penghinaan yang dialaminya saat di New York kala itu agar orangtua Nick tidak memandang rendah dirinya. Tapi Kate salah langkah seiring berjalannya waktu dia semakin mengenal sosok Nick yang sempurna. Pria dewasa itu bahkan sabar menghadapi tingkahnya yang menggila dan benar kata Arse waktu itu Nick berhati tulus. Apalagi ada Mich yang merindukan sosok ibu rasanya dia akan menyakiti hati bocah itu kalau melakukan pernikahan atas dasar balas dendam.
"Jadi, bagaimana menurutmu?" tanya Kate.
Mereka berdua saat ini berada di balkon rumah Kia sambil meminum kopi bersama.
"Bagaimana rasanya saat kau bercinta?" tanya Kia kemudian.
"Rasanya enak, enak dan enak sampai membuatku menggelinjang kegelian!" sahut Kate tanpa malu.
Kia menggelengkan kepalanya. "Maksudku bukan itu Kate, apa kau tidak merasakan debaran saat bersamanya?"
"Debaran seperti apa?"
"Debaran seperti jantungmu berpacu sangat cepat saat bersamanya yang bisa membuatmu sesak nafas!"
"Kau membicarakan penyakit apa? aku tidak mengerti!"
"Penyakit jatuh cinta Kate!"
Kate menghela nafasnya panjang. "Aku tidak merasakan hal seperti itu yang aku rasakan saat melihatnya hanya ingin minta digoyang. Bahkan aku selalu memintanya duluan!"
Kia terkekeh mendengarnya, temannya itu sepertinya buta akan cinta. Ini kesempatan bagus, dia akan semakin mengompori Kate karena dia tahu kalau Kate itu mudah untuk dihasut dengan pikiran pendeknya. Dia ingin Kate merasakan apa itu yang disebut jatuh cinta.
"Kate saat kau jatuh cinta rasanya akan berbeda saat melakukannya," ucap Kia mulai menghasut.
"Benarkah? Aku suka melakukannya dengan sensasi berbeda!"
"Makanya belajarlah jatuh cinta pada calon suamimu!"
Kate terdiam sejenak. "Aku tidak tahu caranya!"
"Kau hanya perlu membuka hatimu Kate, selama ini bukankah kau menutup rapat hatimu itu! Dan kalian cukup membuka diri satu sama lain pasti cinta itu akan muncul dengan sendirinya!"
"Apa kau yakin?" tanya Kate ragu.
"Aku yakin Kate! Dia tampan, kaya, baik dan bisa membuatmu mendesah enak kurang apa lagi coba! Kau hanya perlu mencintainya!"
"Benar yang kau katakan! Aku harus jatuh cinta pada Nick!"
Setelah edisi curhatnya, Kate pergi ke sebuah toko buku untuk mencari buku tentang tentang tema jatuh cinta.
Dia terus sibuk membaca sampai otaknya pusing mencerna setiap kalimat-kalimat puitis yang sedang dia baca. Rasanya otaknya mau meledak!
Akhirnya dia memutuskan untuk mendatangi Nick ke kantornya.
"Lebih baik bercinta satu ronde di kantor Nick daripada aku harus membaca buku itu," gerutu Kate kemudian.
Masih ada waktu dua jam lagi sebelum menjemput Mich sekolah jadi Kate akan memanfaatkan waktu itu sebaik mungkin.
Saat sampai di kantor Nick, dia segera menghubungi Scott agar menjemputnya. Ini untuk pertama kalinya dia ke perusahaan besar seperti itu pasti membuatnya bingung.
"Kate... " panggil Scott.
Scott mendekati Kate. "Ada apa kesini?"
"Aku ingin menemui Nick!"
"Nick? kenapa kau memanggil nama Kate, itu tidak sopan!"
"Aku sudah dibebas tugaskan, Scott. Aku naik pangkat sekarang!"
"Naik pangkat?"
"Naik pangkat jadi istrinya!"
"What? Apa aku tidak salah dengar?"
"Sudahlah! Ayo cepat kita temui Nick!"
Akhirnya mau tidak mau Scott membawa Kate untuk menemui Nick yang saat ini akan melakukan rapat penting dan menunggu koleganya di ruangan rapat.
Saat membuka ruangan itu Kate melihat Nick tengah serius berkutat di layar laptopnya yang mana membuat gairah Kate terbakar.
Tak mau menunggu lagi Kate mendekati Nick dan langsung duduk di pangkuan Nick begitu saja. Sontak membuat Nick terkejut bukan main.
"Kate... kau membuatku kaget! Bagaimana kau bisa kemari! Aku ada rapat penting sebentar lagi! Cepat pergilah!"
"Tidak mau! Ayo kita lakukan satu ronde disini, Nick!"
"Kau gila ya!"
"Ini namanya uji adrenalin!"
"What the..... "
🌹🌹🌹
Kate itu gak cinta sama Nick ya, lebih tepatnya belum jatuh cinta! Dia itu terobsesi dengan tongkat bisbol makanya kelakuannya kaya gitu😅 Nanti kalo udah jatuh cinta lain lagi ceritanya🤣