NovelToon NovelToon
Nona Menikahi Bocah

Nona Menikahi Bocah

Status: tamat
Genre:Romantis / Komedi / Contest / Nikahkontrak / Lisa / Tamat
Popularitas:46.9M
Nilai: 4.9
Nama Author: Ria Mariana

AWAS! Cerita ini bikin SENYUM-SENYUM SENDIRI.

Dewa Arga, cowok baru lulus SMA, belum mendapat ijazah sudah disuruh orang tuanya untuk menikah dengan wanita yang lebih tua darinya.

Bagaimana bocah petakilan itu bisa menjadi seorang suami yang baik?

Bara Abraham Wiratmaja, kakak tiri Nona yang baik dan tentunya tampan akan menambah manis cerita ini.

**
IG : marr_mystory

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ria Mariana, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 29 : Jalan-jalan ke mall

“Apa maksud ucapanmu? Kapan aku pernah menciummu?” tanya Dewa.

Bara langsung mengajak Elara untuk pergi sebelum putrinya membuat masalah lagi.

Elara keluar dengan menjulurkan lidah seorang mengejek Nona dan Dewa. Nona

masih penasaran dengan ucapan dari Elara jiika Dewa pernah mencium Elara

diperpustakaan.

“Sayang, aku tidak pernah menciumnya. Kau percaya ‘kan padaku?” tanya Dewa.

“Ya aku percaya,” jawab Nona dengan wajah yang kesal.

Nona berdiri dan berniat untuk membayar makanan mereka tetapi sudah dibayar oleh Bara. Ucapan Elara tadi masih terbayang-bayang dibenak Nona. Padahal Dewa waktu itu mengaku baru pertama kali berciuman.

Disisi lain,

Bara tengah mengomeli putrinya didalam mobil. Sikap Elara memang keterlaluan.

Elara tidak mau mendengar ocehan papanya. Dia malah asyik mendengarkan musik di ponselnya. Bara yang kesal melepas earphone ditelinga putrinya.

“Elara, kau sudah besar mau sampai kapan seperti ini?” tanya Bara.

“Jangan mencampuri kehidupannku! Dasar papa palsu!”

Bara tersentak lagi saat mendengar ucapan dari putrinya seperti itu. Dia memandangi Elara dengan lekat. Wajah Elara seolah biasa saja dan tidak merasa bersalah atas ucapannya.

“Aku ini papamu, kenapa kau mengatakan seperti itu?”

“Papa bukan papa kandungku! Jadi jangan sok baik kepadaku!”

Elara turun dari mobil, dia malah berlari meninggalkan Bara yang syok dengan ucapan Elara. Darimana Elara tau jika Bara bukan papa kandungnya? Yang jelas semua ini membuat Bara sangat hancur.

Disisi lain,

Dewa mendapat telpon dari bapak Jojo jika bengkel siang ini akan tutup Dewa

tidak usah kembali ke bengkel. Dewa cukup sedih pasalnya hari ini dia tidak

mendapat gaji. Nona memandanginya lalu melontarkan senyuman, jadi hari ini

mereka bisa berkencan dan menghabiskan waktu bersama.

“Sayang

tidak kembali ke kantor?” tanya Dewa.

“Ini hari sabtu, kantor kami tutup.  Jadi kita bisa berkencan sampai nanti malam,” ucap Nona dengan girang.

Nona menarik Dewa untuk masuk ke mobil, Arsel yang menunggu sedari tadi menjadi panas lagi

melihat kedekatan mereka. Nona lalu mengatakan kepada Arsel jika setelah ini

pergi ke mall. Dengan perasaan malas, Arsel langsung mengiyakan ucapan Nona. Arsel melajukan mobil menuju ke mall terdekat, cuaca siang ini memang cukup terik membuat perasaan Arsel semakin panas. Jika bukan Nona pasti dia malas sekali mengantar pasutri muda itu berpacaran.

Nona bersandar pada bahu Dewa, Dewa mengusap rambut Nona. Baru beberapa menit yang lalu Nona begitu kesal dengan ucapan Elara kini dia sudah luluh kembali karena perlakuan dari Dewa.

“Nona, jangan hiraukan ucapan Elara! Aku berani bersumpah jika aku tidak pernah

melakukan itu kepadanya.”

“Aku percaya. Elara memang jika berbicara tidak pernah bisa dipercaya,” jawab Nona.

“Syukurlah jika kau percaya padaku,” ucap Dewa merasa lega.

Perjalanan mereka kini merasa cepat karena sedari tadi mereka mengobrol kesana kemari.

Mereka  berbagi canda tawa membuat Arsel semakin panas dan melajukan mobilnya dengan cepat. Setelah menempuh waktu

setengah jam, mereka sampai juga di mall. Dewa tidak yakin untuk masuk karena dia tidak punya banyak uang untuk membelikan Nona sesuatu.

“Nona,  jujur saja aku tidak punya uang,” ucap Dewa.

“Jangan khawatir sayang! Kita bisa pakai kartu ini. Hari ini kita berbelanja

sepuasnya. Sudah lama aku tidak berbelanja.”

Nona langsung menarik tangan Dewa untuk masuk ke mall yang begitu ramai itu. Sedangkan Arsel memarkirkan mobilnya dan ikut masuk tetapi memantau mereka dari

jauh. Nona menggandeng tangan Dewa, mereka bergandengan tangan supaya tidak berpisah di mall yang cukup sesak ini.

Pertama-tama,

Nona mengajak Dewa untuk ke pakaian perempuan. Nona langsung memilih blazer favoritnya. Memang keseharian  Nona lebih sering memakai blazer ketimbang baju feminim lainnya. Nona mengambil tiga potong blazer berwarna gelap beserta celananya. Sambil menunggu Nona, Dewa melihat-lihat baju perempuan yang lain. Semuanya terlihat bagus dan tentunya mahal. Dewa mencoba melirik isi dompetnya dan hanya ada uang tiga ratus ribu saja. Saat mencoba melihat ke kanan dia malah melihat gaun malam seksi atau

lebih tepatnya baju lingerie. Dewa mengernyitkan dahi lalu memandangi dari atas sampai bawah.

“Mbak ini baju apa? Kayak kurang bahan begini?” tanya Dewa kepada SPG toko.

Mbak-mbak itu menahan senyum, pria seperti Dewa tidak tahu lingeri seksi? Dewa masih menunggu jawaban darinya.

“Ini lingerie, Kak. Baju malam untuk wanita.”

“Baju malam seperti ini? Apa tidak bikin masuk angin?” tanya Dewa masih bingung.

SPG itu semakin bingung bagaimana untuk menjelaskannya. Dia hanya tertawa kecil. “Ini justru bikin hamil, kak.”

Dewa mengernyitkan dahi, dia lalu mengambil sepasang baju lingeri dan

membolak-balikannya seolah mencari sesuatu. “Aku masih belum paham, mbak.”

“Kakak belum menikah? Jika sudah masak belum tahu kegunaan baju ini?”

Mendengar ucapan itu Dewa langsung terdiam dan menyadari satu hal. Dia melirik Nona yang sedang memilah-milah baju. Dewa tersenyum menyeringai, sepertinya hadiah ini sangat cocok untuk Nona.

“Mbak aku mau ambil yang ini. Bungkus yang rapi!” ucap Dewa sambil menyerahkan lingeri warna merah cerah.

“Baik, kak. Silahkan bayar di kasir sekalian!”

Dewa menganggukkan kepala, dia tidak peduli uangnya habis. Pasti Nona akan senang jika dia membelikan sebuah lingeri. Dewa tersenyum sendiri saat membayangkan Nona memakai baju seksi itu. Setelah membayar dan mendapatkan barang sakral

itu, dia menghampiri Nona. Nona melirik sebuah tas belanja yang ditenteng oleh

Dewa.

“Itu apa sayang?” tanya Nona.

“Ini sesuatu yang menyenangkan.”

“Apa itu?’

“Nanti saja saat dirumah.”

Nona tersenyum, dia segera membayar baju yang dia akan beli setelah itu mereka

menuju ke toko pakaian pria. Nona memilihkan baju yang keren untuk Dewa, Dewa menggelengkan kepala dan tidak ingin membeli baju tetapi Nona tetap memaksanya.

“Sayang,  jaket  jeans ini mau?” tanya Nona.

Dewa menggelengkan kepala. Nona langsung menyerahkannya kepada SPG. “Kami ingin beli yang ini.”

Nona kembali memilih kemeja untuk Dewa. Kemeja kotak-kotak sepertinya sangat cocok dibadan Dewa yang bidang.  Nona hanya memperkirakan akan pas ditubuh Dewa, jika dia menyuruh Dewa mencobanya pasti tidak akan mau.

“Kami juga ingin yang ini,” ucap Nona.

“Baik, kak.”

Nona memilih lagi, dia membeli banyak untuk suami tersayangnya dari underwear, jaket, baju, kemeja sampai kaos yang digunakan untuk sehari-hari.

“Kak, mas yang disana adik kakak? Dia tampan sekali,” ucapan mbak-mbak SPG menunjuk Dewa yang sedang duduk dipojokan.

Nona tersenyum. “Tampan ya, mbak? Mohon maaf dia suami saya,” ucap Nona.

SPG itu nampak malu dan segera meminta maaf, Nona hanya tersenyum. Dia melihat Dewa yang memang seperti adiknya jika sedang pergi bersama.

“Sudah mbak, cukup itu saja,” ucap Nona.

“Baik, kak. Silahkan bayar di kasir!”

Nona membayarnya sesekali melirik Dewa yang sedang diperhatikan oleh gadis-gadis lain. Dewa memang begitu tampan membuatnya harus lebih bisa menjaga Dewa dengan baik supaya tidak direbut oleh pelakor yang bertebaran.

1
Rohimatul Amanah
Luar biasa
yusuf b
Lumayan
Tesha Febrini
novel Zian dan elara kok udah gak ada?
Joko
bagus sekali aku Sampek baca ber ulang2 ....ceritanya juga bagus.
Kuma Bear
Luar biasa
Deni Kurniawan
oke
Safei
lemot
Shenalkun
kok beda sama yang di sampulnya Thor?
Shenalkun
Luar biasa
Santi rukoyah
lanjut ceritanya
Reni Ajja Dech
kesel juga thorr GK tau ap ap.tiba tiba di siram.
Luar biasa
Lee Yun seo
👍🏻
Li Hao「✔ ᵛᵉʳᶦᶠᶦᵉᵈ 」
Mantap Thor
wikha Sandra
entar jd jodoh
wikha Sandra
saudara kandung it namanya krn 1 ayah
Nurfana Nur
alamah,ada ad SJ😂😂😂😂😂😅
Nurfana Nur
sakit perut ku 😂😂😂sampai rasa mauuuuu 🙊
hah
😂😂😂
hah
wkwk
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!