NovelToon NovelToon
Malam Panas Di Monaco

Malam Panas Di Monaco

Status: tamat
Genre:Romantis / Komedi / Diam-Diam Cinta / Cinta Seiring Waktu / Kehidupan di Kantor / Karir / Tamat
Popularitas:1.9M
Nilai: 4.9
Nama Author: Margaret R

"Kau siapa?" Charlotte tak menemukan jejak ingatan siapa laki-laki yang berdiri didepannya dengan hanya handuk dan rambut basah di kamar hotel itu.

"Kau tak tahu aku siapa? Kau tidur di ranjangku..." Bahkan bajunya sudah berganti dengan baju kebesaran dari pria itu.

Sial! Bahkan namanya pun tak bisa diingatnya. Nasib sial apa yang menimpanya sekarang.

Dari kecil dia tak pernah percaya cinta, tak percaya pangeran berkuda putih, Charlotte Blaine adalah pengacara perceraian paling dicari di London, melihat begitu banyak perceraian dalam hidupnya dan tidak mempercayai cinta, tapi sekarang dia jatuh ke pelukan pria asing karena minum di Monaco.

Apapun yang terjadi semalam tetap tinggal di Monaco. Begitu batinnya.

Benarkah kisahnya begitu.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Margaret R, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Episode 26. Hoping A Miracle 2

"Aku hanya tidak bisa bertemu dengan Ibumu lagi Josh, Sudan mungkin akan membawanya lagi,  akan terus menekanku sampai berhasil. Atau mungkin satu saat dia akan ke kantorku bersama Susan dan memintaku meninggalkanmu."

"Jangan temui dia, atau Susan. Acuhkan mereka... Kau hanya perlu melihatku,  dan tetap bersamaku, sampai aku membereskan semuanya. Okay?" Aku cuma mengangguk, aku akan menuruti permintaannya karena aku juga tak sanggup jika diminta harus meninggalkannya.

"Baiklah, lupakan apa yang kau dengar. Itu karena Susan sudah mempengaruhi Ibuku, aku akan mencari cara melepaskan Ibuku dari pengaruh wanita manipulatif itu, termasuk menggunakan bantuan kakak-kakakku, mereka juga tidak menyukai Susan, kau tak usah kuatir, kau juga punya tim pendukung. " Aku tertawa, sepertinya dia cuma menghiburku.

"Kau bercanda, mereka baru sekali bertemu denganku..." Apa ini akan berhasil. Aku sudah pesimis duluan.

"Aku tak bercanda, aku bahkan bisa menelepon  kakak perempuanku dan ipar-iparku sekarang. Mereka ada dibelakang kita... " Aku tersenyum lebar, dia berusaha  sungguh-sungguh membuatku lebih baik.

"Baiklah.Aku percaya padamu..."

"That's my girls. Jangan biarkan mereka mempengaruhi apapun ... jangan biarkan Susan menang. Oke!"

Aku mengangguk. Josh tersenyum.

"Kita punya banyak perkerjaan, jangan biarkan mereka mempengaruhi kita. Ini akhir pekan kita... Kita berangkat?"

"Kita berangkat!"

-------- ----------

Anna tertegun melihat apa yang kubawa kedepannya. Dia berkali-kali melihat foto Lionel bersama para wanita cantik itu.

Lama dia terdiam di depanku.

"Charlotte, apa Alan menyuruhmu menyuruhmu memberikan ini padaku?"

"Nyonya Anna, aku melindungi kepentingan  klienku. Memang benar dia datang dengan foto salah satu wanita ini. Aku menugaskan orangku untuk memgkonfirmasi semua ini. Tapi sisanya aku yang menggali sendiri, dan tentang dia sebagai salah satu pemain dibalik Soho dan beberapa klub malam besar, lady esscort, aku yang menemukannya, pihak Tuan Alan sama sekali tak mengetahuinya. Aku tak tahu apa yang direncanakan Lionel padamu, tapi aku akan melindungi kepentinganmu dan berharap kau tidak terlibat masalah dengannya. Dan masalah perceraianmu dengan Tuan Alan, apapun yang kau putuskan aku akan mendukungmu..."

"Ini sangat tidak bisa dipercaya Charlotte, kupikir dia selama ini tulus padaku ... Aku tidak akan pernah memaafkannya." Aku menggangguk.

"Kadang kita tak pernah tahu apa dan bagaimana manusia Nyonya, kita tak bisa mempercayai mereka sepenuhnya."

"Aku perlu waktu untuk berpikir Charlotte...Semua ini sangat tak terduga." Dia masih menatap foto-foto didepannya.

"Tentu Nyonya, kau punya banyak waktu memutuskan Nyonya, bicaralah dengan anak-anakmu. Aku memang pengacara perceraian, tapi aku tak akan mendorongmu melaluinya. Kurasa jika kau ingin melalui ini didepan, ini hanya membuang energi, perasaan dan waktumu. Tapi semuanya tergantung padamu... Apapun yang kau putuskan aku akan tetap berada dibelakangmu." Aku mengusap punggungnya, aku menghormati Anna yang sudah bertahan untuk anak-anaknya dan sudah mengorbankan perasaannya sendiri. Kupikir di akhir usianya dia berhak untuk bahagia dengan dirinya sendiri.

"Kau punya hati yang baik Charlotte, aku beruntung bertemu pengacara seperti kau. Terima kasih untuk semua saranmu dan semua usahamu membongkar ini... Aku akan mempertimbangkan perkataanmu."

Pertemuanku dengan Anna berakhir. Aku masih duduk disana dan menunggu Josh menjemputku. Aku ingin menelepon Ethan.

"Charlotte, kejutan kau meneleponku..."

"Aku sudah bicara dengan Anna dan menyelesaikan penyelidikanku, kurasa kau akan menerima tagihannya dikirim padamu dalam waktu dekat ... "

 

 

1
💜Ilalang Senja💜
/Sob//Sob//Sob//Sob//Sob//Sob//Sob//Sob//Sob//Sob//Sob//Sob//Sob//Sob//Sob//Sob//Sob//Sob//Sob//Sob//Sob//Sob/
💜Ilalang Senja💜
/Sob//Sob//Sob//Sob//Sob//Sob//Sob/
💜Ilalang Senja💜
satu kata untuk Author
KEREN
💜Ilalang Senja💜
like....
💜Ilalang Senja💜
Lop yuuu....Mak Othor....
setuju pakai banget...
Lenni Namora
Luar biasa
Lenni Namora
setuju pendapat autor
siti nuriatul
top banget kak😍
Riri
Luar biasa
palupi
terimakasih 🙏💐
Mamma Miauw
Luar biasa
Novi Yantisuherman
itulah budaya eropa,
klo indo ?? Whatever
Dyah Oktina
ceritamu bagus... ma kasih ya thor... maaf ngak punya koin. 🤭🙏🏻😍
Dyah Oktina
kasihan jhos... cintanya harus sama2 d kubur... 😢😢😔
Dyah Oktina
Luar biasa
Theresia
selalu happy baca karya mu Thor 😍😍
Icha Yonas Zackhrie
banyak banget typo,,kadang jadi bingung bacanya.. tp ceritanya oke
Sulayah Kingdom
bagus meski banyak typo ya
Dewi Indah
bagus
Faidullah Ahmad
Luar biasa
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!