NovelToon NovelToon
Tiba-tiba Nikah

Tiba-tiba Nikah

Status: sedang berlangsung
Genre:Menikahi tentara / Pernikahan Kilat / Nikahmuda / Cinta setelah menikah / Cinta Seiring Waktu / Pengantin Pengganti
Popularitas:682
Nilai: 5
Nama Author: N.N.A.22

Farah seorang gadis yang Cantik, dengan rambut panjang bergelombang yang orang kira masih sendiri.
.
.
.
tetapi Farah memiliki rahasia yang hanya dirinya dan keluarga besar yang tahu.
rahasia yang di tutupnya dengan baik, tanpa tahu bahwa bagaimanapun bentuk Rahasia pada akhirnya akan terbuka sedikit demi sedikit.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon N.N.A.22, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

bab 26

Rasya jam 11 malam baru sampai dirumah, Rasya memarkir motornya dan menuju kerumah.

"lah kok lupa tadi gak bawa kunci..." ujar Rasya dalam hati.

Tok tok

"dek.. Ini mas Rasya.. Bisa buka pintu.. Mas lupa tadi kuncinya mas taruh di pot bunga.."

Ketukan pintu Rasya di salah artikan beberapa penghuni di sana.

Mereka beranggapan kalau Rasya di kunci istri karena pulang kemalaman.- itulan info mereka di beberapa grub dengan foto rasya di depan pintu.

Di dalam rumah, Farah samar-samar Farah mendengar ketukan pintu, Farah yang notabenenya takut akhirnya mencoba mengendap-endap dan sedikit membuka tirainya.

Ceklek..

"mas..." ujar Farah membuka pintu sangat sedikit.

"dek.. Maaf mas ganggu tidurmu.. kunci cuma satu.. Tadi mas taruh pot." jelas Rasya.

Farah tersenyum geli melihat tingkah suaminya,

Farah membuka pintu, dan mempersilahkan suaminya untuk masuk.

"maaf mas, Farah sendirian jadi tadi saat Farah udah di rumah.. Farah kunci semua." ujar Farah.

Rasya tersenyum, dan Rasya baru menyadari kalau saat ini Farah memakai daster Fuji tanpa br*.. Karena memang Farah tidak pernah memakai br* saat tidur.

Dan saat ini Farah masih belum menyadari kalau kebiasaannya itu membuatnya diperhatikan Rasya dengan intens.

.

.

"mas udah makan?"

"sudah sayang..." jawab Rasya melihat istri cantik dan mudanya.

.

.

Farah terdiam saat Rasya memanggilnya dengan nada yang mendayu.

Sebutan kata sayang membuat jantung Farah berdegub dengan kencang.

"mas langsung mandi ya..." Farah menganggukkan kepala saja, dan berlalu menuju kamarnya lagi.

"tenangkan dirimu Farah..." Farah kembali membuat batas dalam tidurnya dan membungkus dirinya dengan selimut tebal sampai ke kepala.

.

.

Rasya pun sama, badannya panas dingin melihat tingkah lucu istri kecilnya itu, tak hanya itu baju yang dikenakan Farah juga membuat hasratnya yang di tekan saat bersama Farah tiba-tiba meronta-ronta.

.

"sial... Tunggu saja.. Nanti pasti akan indah pada waktunya." ungkap rasya kepada adik di bawahnya.

.

.

Pagi mulai menampakkan dirinya, dan saat ini Farah sudah bangun ,mandi pagi dan bersiap untuk membangunkan Rasya bersiap sholat subuh.

"mas bangun yukk.. Sholat subuh." Farah mencoba menggoyangkan badan tegap suaminya.. Tapi entah kenapa biasanya suaminya selalu siap siaga jika Farah bengunkan.. Tapi ini tidak ada tanda-tanda kehidupan untuk bangun.

"mas.. Ihhh.. Kalau gak bangun Farah sholat sendirian aja." rajuk Farah.

Melihat tingkah istri kecilnya bukannya bangun, Rasya malah menarik Farah kedalam pelukannya.

"mass..." jantung Farah berdetak sangat kencang saat wajahnya saat ini tepat berada di dada sang suami.

"lebih anget ini apa selimut kamu sayang." bisikan Rasya tepat ditelinga Farah, membuat Farah bergedik ngeri, bulu tubuhnya berdiri dengan serentak, tak lama Farah melepaskan diri dengan wajah memerah.

"ih mas.. Farah jadinya batal kan..."kesal Farah.

.

.

Farah pergi meninggalkan Rasya dengan wajah rasanya tersenyum geli.

Rasya beranjak dari tempat tidur dan bergegas mengambil air wudhu nya.

.

.

Selesai sholat subuh, Farah membersihkan rumah tipis-tipis, karena rumah memang tidak pernah kotor.

Farah juga menyiapkan sarapan pagi untuk dirinya sendiri dan Rasya.

.

.

hari ini Farah membuat nasi pecel.. Pakai bumbu pecel siap jadi, tahu tepung dan ada telor setengah Mateng. Tak lupa dengan toge rebus, kop rebus, kacang panjang rebus dan juga bayam rebus, sebagai pelengkap ada peyek kacang yang Farah beli kemarin.

.

.

"selalu masakan kamu enak dek.." Rasya menyantap apapun makanan yang dibuat Farah, untuk itu Farah selalu senang kalau urusan masak memasak.

.

"mas boleh gak kita beli kulkas, mesin cuci sama ganti kompor 2 tungku.." ujar Farah pelan sedikit takut.

"iya nanti kita belanja ya.." ucapan Rasya membuat Farah tersenyum senang

1
Resti Rahmayani
sayang banget ya , padahal walaupun nikah tiba" kenapa gak cerita ke istrinya n kenapa istrinya harus tau dulu dari orang lain kan jadi bikin istrinya nething..
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!