NovelToon NovelToon
One Night Stand With Mr.Axel

One Night Stand With Mr.Axel

Status: sedang berlangsung
Genre:Mafia / One Night Stand / Percintaan Konglomerat / Diam-Diam Cinta / Cinta pada Pandangan Pertama / Cinta Seiring Waktu
Popularitas:23.6k
Nilai: 5
Nama Author: mul

Kesalahan fatal yang Zea lakukan untuk kabur dari bodyguard telah merubah seluruh hidup nya , karena ingin bersembunyi membuat Zea tanpa sadar masuk kedalam kamar seorang Mafia yang tengah mabuk .

Malam itu telah merubah segalanya hingga Zea harus menikah dengan Axel karena meraka telah melewatkan satu malam bersama .

" Mau kemana Girls?" pertanyaan Axel menatap noda diatas ranjang dengan tatapan sayu.

" Mau pulang " tangis Zea duduk memeluk lututnya, menangis sejadi-jadinya.

Axel menatap ke arah pintu yang terdengar ramai sekali orang diluar bahkan sudah terdengar baku hantam yang tak terelakkan.

yuk baca🔥

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon mul, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB 26

" Zea katakan kenapa kamu mengeluarkan peluru dari pistol ku " geram Axel dan sangat marah sekali melihat tindakan Zea kali ini .

" Karena aku, tidak ingin tuan membunuh orang lain" pernyataan Zea .

" Aku benar-benar tidak mengerti dengan apa yang kamu katakan , jelaskan padaku alasan nya " kata Axel membentak Zea ingin tau alasan sebenarnya.

" Aku, aku tidak mau , tuan membunuh , karena kata orang, kalau istri sedang hamil, seorang, suami tidak boleh membunuh apapun termasuk , binatang apa lagi orang " kata Zea dengan nafas sesak karena Axel mencekik nya .

" Kamu hamil ?" pertanyaan Axel melepaskan dengan cepat tangan nya dari leher Zea .

" Be, belum tuan, tapi , kalau emang nanti hamil , bagaimana, aku tidak mau , bayinya jadi cacat atau,"

" Zea maafkan aku " ucap Axel yang lagi-lagi salah paham dengan Zea .

Ketika Axel akan memeluknya Zea menghindar dan keluar dari pelukan Axel yang masih menindihnya lalu berlari keluar .

" Zea " Axel mengejar karena dia sadar akan kesalahan nya yang telah membuat Zea ketakutan, sesak bahkan berlaku keras dengan kasar dan membentak nya.

...........

Zea duduk diteras samping menatap rembulan malam sambil mengusap air matanya yang berjatuhan membayangkan perlakuan kasar Axel padanya .

" Tuhan kenapa takdir Zea seperti ini " tangis nya terisak-isak meratapi nasibnya.

" Zea , maafkan aku, aku ,"

" Tuan pergilah, aku mohon aku sedang tidak ingin melihat mu, aku mohon pergilah " mohon Zea menatap Axel yang berdiri dibelakang nya .

" Zea dengarkan aku dulu, aku salah paham aku, "

" Tuan pergilah aku tidak, ingin melihat wajahmu " teriak Zea yang benar-benar kacau saat ini .

Perlakuan Axel yang membentak bahkan mencekik nya benar-benar membuat Zea ketakutan sampai surut mental .

" Tidak Zea , menjauh tidak akan menyelesaikan masalah . Aku memang salah dan aku ingin kita menyelesaikan masalah ini " kata Axel menggendong Zea dalam pelukan nya dan membawanya masuk .

" Tuan lepaskan aku " Zea meronta-ronta.

" Zea, astaga ," karena Zea terus meronta-ronta akhirnya Axel menurunkan nya begitu berada dalam rumah namun Axel merasa sangat bersalah melihat bekas memerah dileher Zea bekas tangan Axel yang tadi mencekik nya .

" Zea " Axel mengejar Zea yang berlari menaiki tangga.

" Zea maafkan aku " ucap Axel begitu sampai didalam kamar mencari kotak obat dengan buru-buru.

" Zea duduklah biar aku obati " ucap Axel duduk ditepi ranjang pada Zea yang berbaring menutup seluruh tubuhnya dengan selimut .

" Zea aku mohon , biarkan aku mengobati mu " ucap Axel yang benar-benar merasa sangat bersalah .

" Sini " Axel memindahkan kepala Zea keatas paha nya lalu mengoles krim penghilang memar dileher Zea .

" Zea tadi aku salah paham karena berpikir kamu mengeluarkan peluru dari pistolku untuk niat yang lain seperti,"

" Aku tidak pernah berniat buruk , orang saja yang,"Axel langsung menutup mulut Zea dan menghapus air matanya.

" Zea maafkan aku, sekali lagi aku salah paham denganmu " ucap Axel yang benar-benar mengakui kesalahan dan kekeliruan nya .

" Maafkan aku" kata Axel mengelus kepala Zea .

" Tidak mau " kata Zea berbaring miring agar tidak menatap Axel lagi walaupun kepalanya masih diatas paha Axel .

" Zea aku bersalah dan aku akan melakukan apapun agar kamu memaafkan aku " ucap Axel untuk menebus rasa bersalah nya .

" Benarkah?" Zea yang berbaring itu langsung duduk mendengar ucapan Axel .

" Aku akan memenuhi permintaan mu kecuali dua, pertama membunuhmu dan kedua melepaskan kamu " ucap Axel ketika Zea tiba-tiba semangat .

" Huhhh, tuan benar-benar pandai bermain kata-kata" senyum kecut Zea .

" Zea jangan minta aku melakukan sesuatu yang tidak mungkin aku lakukan " pernyataan Axel .

" Katakan permintaan mu , akan aku penuhi namun maafkan aku setelah nya " ucap Axel .

" Permintaan ku hanya antara dua pengecualian itu terserah tuan mau kasih yang mana " kata Zea .

" Sudah aku katakan itu pengecualian jadi hanya keinginan selain hal itu yang akan aku penuhi " ucap Axel tetap tidak mau .

" Tuan niat minta maaf nggak sih, kalau emang nggak bisa pe,"

" Zea , aku tidak bisa membunuh ataupun melepaskan mu sebelum dua bulan dan aku mendapatkan kepastian apakah kamu hamil atau tidak " alasan Axel dengan logis , padahal diluar semua itu dia memang tidak akan membiarkan Zea pergi jauh darinya .

" Jika aku tidak hamil apa tuan akan menepati janji?" pertanyaan Zea.

" Jawab tuan " kata Zea karena Axel hanya diam .

" Kamu pasti hamil Zea " ucap Axel .

" Aku tanya jika tidak ?" pertanyaan Zea lagi .

" Aku akan memberimu dua pilihan ingin aku bunuh atau dilepaskan" ucap Axel tanpa menatap Zea .

" Mau dilepaskan saja tuan " kata Zea langsung memilih .

Axel langsung menatap Zea yang tiba-tiba seperti berubah pikiran " kenapa, kamu sudah tidak ingin lagi mati sekarang?" pertanyaan Axel mengangkat sebelah alisnya.

Zea menggeleng " Daddy udah tau semuanya dan sekarang Daddy kembali menyayangi ku , jadi aku punya alasan untuk hidup dan memenuhi janjiku pada Mommy untuk membahagiakan Daddy " ucap Zea .

" Zea jangan lupa kalau kamu juga sudah menyuruh aku membuat janji " ucap Axel .

" Tapikan tuan berkata jika tidak membunuh akan melepaskan " ucap Zea menatap Axel .

" Iya, namun setelah aku pikir jika setelah dua bulan kamu tidak hamil dan aku tidak membunuhmu berarti aku melanggar janji bahkan itu tidak hanya sekedar janji tapi sudah menjadi sumpah karena kamu meletakkan tanganku diatas kepalamu " ucap Axel yang seperti begitu tidak ingin melanggar janji.

" Tapikan ,"

" Zea hanya ada satu cara agar kita aman, dimana aku tidak melanggar sumpahku dan kamu bisa tetap hidup untuk membahagiakan Daddy mu " ucap Axel .

" Bagaimana caranya?" tanya Zea menatap Axel.

" Kamu harus benar-benar hamil dalam dua bulan ini " saran Axel dengan serius namun ada senyum tipis di bibirnya .

" Jika kamu hamil aku tidak akan membunuhmu sesuai sumpah itu sehingga aku tidak melanggar sumpah sementara kamu bisa tetap hidup" sambung Axel .

" Tapi tuan bagaimana bisa kita memastikan aku akan benar-benar hamil kan kita,"

" Ya mau tidak mau kita harus berhubungan layaknya suami istri Zea mengingat masih ada waktu sekitar 5 Minggu lagi " kata Axel yang sebenarnya mau banget .

" Hanya itu caranya agar kamu bisa benar-benar hamil sebelum waktu 2 bulan ini habis " ucap Axel .

" Enggak, kita tunggu aja dan berdoa semoga aku,"

" Zea , ini sama sekali belum ada kepastian lagian kita hanya berhubungan sekali dalam satu malam waktu itu aku rasa,"

" Jika tuan tidak yakin aku akan hamil ketika itu mengapa menikahi aku " ucap Zea .

" Zea walaupun, saat, saat itu aku tidak yakin , tapi mengingat kemungkinan yang ada , makanya aku, menikahi kamu " jawab Axel dengan gelagapan.

1
Dewi Anggya
kereeeen bener nihh kerjasama dokter , Rich dn yg lainnya semua demi Axel 🤣🤣
Dewi Anggya
bersandar gk tuhhh ckckkcckk pinternya Axel cari kesempatan 🤣
Aditya hp/ bunda Lia
tembak ajah atuh si Jordan beres Maslah ... 😁😁
Dewi Anggya
abng Axel mabok dek zea🤣
bela Bels
otw bucin y thor /Facepalm/
Aditya hp/ bunda Lia
cuma di kasih cium doang udah linglung kamu Axel .... 😂
Aditya hp/ bunda Lia
ayo cari cara yang lebih pintar Axel ...
Linda Ayu Tong-Tong
aq benci dg sikap zea..boleh getok palanya gk sih
Mami Pihri An Nur
Ngakak aku masa Iya dlm kuburn minta dikasi lampu sklian sj tv biar bs nonton film azab indosiar haaahaaa 😀 😀 😀 judulnya siska kubur
Yel
😭 ayo zea!! lo harus mau biar hidup bahagia wkwk. udh enak hidup sama axel
scoRp10
sekali dayung 2 pulau terlampau ya om🤭😁😅
Dewi Anggya
gaaas Axel....
Dewi Anggya
seketika lupa sm amarah 🤭
Aditya hp/ bunda Lia
ayo jawab!!!
Aditya hp/ bunda Lia
si Zea gimana kalo Axel ketemu musuh di jalan pistolnya kosong .... gemes pengen nabik si Zea
Aditya hp/ bunda Lia
sangat bertentangan .....
Linda Ayu Tong-Tong
karena aq sebel sma zea sebelumnya thor...pengen q getok aja palanya🤣🤣
Dewi Anggya
zea ketakutan axel🤭
Dewi Anggya
yg satu gk bisa tidur klo lampu nyala yg atunya lg gk bisa tidur klo lampunya mati..piyeeee ikiii🤭
Linda Ayu Tong-Tong
aq pengen getok kepala zea boleh gk sih😏
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!