NovelToon NovelToon
Playboy Jatuh Cinta (The King In Love)

Playboy Jatuh Cinta (The King In Love)

Status: tamat
Genre:Komedi / Badboy / Sudah Terbit / Mafia / Tunangan Sejak Bayi / Cintapertama / Playboy / Teen School/College / Bad Boy / Tamat
Popularitas:30.2M
Nilai: 4.9
Nama Author: Titin Supriatin

follow igku @zariya_zaya

Baca juga Playboy Jatuh Cinta 2 (Kisah Cinta Shena dan Leo) sekuel dari PJC 1

Shena terpaksa bersedia menjadi pacar Leo. Ia mau mengorbankan hidupnya demi menyelamatkan teman-temannya. Ia juga harus menanggung beban sebagai kekasih seorang buaya darat, bahkan ia pun harus menghadapi banyak hal yang berbahaya.

Sedangkan Leo sendiri mulai jatuh cinta pada Shena karena hanya gadis itu yang berani menjauhinya di saat semua cewek-cewek berlomba-lomba mendekatinya. Leo ingin membuat Shena juga jatuh cinta padanya meski harus dengan menggunakan cara yang ektrim dan tidak biasa.

Kisah ini bukanlah kisah cinderela ataupun kisah seperti yang ada dalam drakor bbf. Kisah ini sangat berbeda dengan kedua kisah buming tsb.

Selalu ada kejutan di setiap episodenya dan dijamin berbeda dengan kisah-kisah orang kaya dan si miskin lainnya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Titin Supriatin, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

episode 26 Ada Hati yang Dijaga

Leo menatap Shena sambil tersenyum, “Aku nggak ngapa-ngapain dia,” gurau Leo.

“Memang bukan kamu, tapi apa yang kamu perintahkan pada pengawalmu itu? Apa kamu ....” Shena tidak sanggup melanjutkan kata-katanya, ia takut kalau apa yang dipikirkannya benar-benar terjadi.

“Aku nggak akan bunuh dia. Kamu nggak usah khawatir seperti itu. Sudah sepantasnya dia mendapat hukuman yang setimpal atas perbuatannya, termasuk apa yang ia lakukan sama kamu, tadi.” Leo mencium kening Shena agar gadis itu tidak cemas lagi.

Sementara itu, teman-teman Putri langsung pergi menghilang entah ke mana. Mereka ketakutan begitu tahu, Leo tiba-tiba saja datang ke mari tanpa peringatan. Tapi bukan Leo namanya jika dia tidak bisa menangkap siapapun yang mencoba mengganggu Shena. Leo sangat mencintai Shena, karena itu ia tidak akan membiarkan siapapun menyakitinya dalam bentuk apapun. Apalagi sampai ada yang membully Shena.

Hanya dalam hitungan menit komplotan Putri berhasil di tangkap oleh pengawal-pengawal Leo yang jago banget menangkap buronan. Para anggota geng Putri yang tertangkap langsung dimasukkan ke dalam mobil, lalu di bawa pergi ke tempat Putri berada, yaitu kantor polisi.

“Kenapa kamu sampai membawa-bawa nama polisi? Bagaimana dengan kuliah mereka jika kamu menjebloskan mereka ke penjara?” Shena memelas pada Leo agar mau melepaskan Putri and the gengnya.

“Kamu tahu aku tidak suka mengampuni kesalahan orang lain? Walaupun saat ini kamu menciumku seperti tadi, aku tidak akan mengubah keputusanku. Tindakan mereka sudah kelewatan, bukan karena dia berusaha menyerangmu, tapi ... “ Leo tidak bisa melanjutkan kata-katanya. Sepertinya ada sesuatu yang berkecamuk dalam hatinya.

“Tapi apa?” Shena jadi penasaran, ini pertama kalinya ia melihat Leo menundukkan kepalanya di depan Shena. Biasanya ia selalu menatap tajam mata Shena. Namun kali ini, tatapan Leo sangat berbeda, seolah ada kesedihan yang mendalam tersimpan dimatanya.

“Ini bentuk pembalasan atas kematian Sasa," ucap Leo lirih. Ia masih menunduk dan enggan mengangkat wajahnya.

Shena terdiam, gadis itu tidak menyangka, di balik sifat sadis Leo, cowok itu masih punya hati nurani juga dan mau merasa bersalah pada seseorang yang pernah menjadi mantannya. Shena pikir, Leo adalah orang yang paling kejam di dunia ini, karena di saat pemakaman Sasa waktu itu, dia juga tidak datang untuk memberikan penghormatan terakhir meski mereka berdua sudah putus.

“Kenapa kamu putusin dia? Apa benar? kamu duain dia? Sehingga dia frustasi seperti itu?” Shenapun ingin tahu apakah berita tentang perselingkuhan Leo yang menjadi salah satu penyebab kematian Sasa itu benar apa tidak.

Leo menatap Shena lalu menunduk lagi, “Sasa sudah tahu bahwa hubungan kami bakal berakhir dalam jangka waktu satu bulan jika dia tidak bisa membuatku jatuh cinta padanya.” Leo mulai bercerita mengenai hubungannya dengan Sasa kala itu. “Selama kami menjalin hubungan, aku tidak merasakan apa-apa padanya. Tapi aku tidak pernah memanfaatkan situasi, seperti yang kamu tuduhkan padaku selama ini. Sasa sangat tahu kalau dia sudah gagal mendapatkan hati dan cintaku, meski tanpa kata putus, batas waktu hubungan kami hanya bertahan satu bulan. Itulah kenapa saat aku mendengar berita kematiannya yang mengenaskan, aku tidak bisa datang, karena aku tidak ingin Sasa semakin sedih jika tahu aku datang untuk melihat pemakamannya.” Leo mencoba menatap Shena yang mulai berkaca-kaca mendengar penjelasannya soal Sasa dan fakta yang sebenarnya.

Shena tak kuasa menahan air matanya saat mengingat salah satu sahabatnya harus mengakhiri hidupnya kerena cinta. Sasa adalah gadis yang periang dan humoris, Shena sangat terpukul begitu tahu Sasa melakukan hal bodoh hanya karena patah hati, tapi kini ia sudah mengerti alasan Sasa melakukan semua itu. Secara tidak langsung, Shena jadi merasa bersalah juga pada Sasa, karena kini orang yang di cintainya, telah menjadi tunangan Shena meski dengan cara terpaksa.

Shena menangis sesenggukan di depan Leo sehingga membuat cowok itu refleks marengkuh tubuh gadis mungil itu ke dalam pelukannya. Shena semakin menangis sejadi-jadinya di pelukan Leo. Sejak kematian Sasa, Shena sangat membenci Leo, mengutuk Leo bahkan ia sempat punya pikiran untuk balas dendam pada Leo.

Namun, niat itu ia urungkan karena Leo keburu menyatakan cinta padanya. Shena tahu kesempatan itu bisa ia gunakan untuk membalas dendam pada Leo agar cowok playboy itu bisa merasakan apa yang dulu pernah Sasa rasakan, tapi kini ia tidak lagi dendam pada Leo setelah tahu bahwa penyebab kematian Sasa bukan sepenuhnya salah Leo.

Semua mata memandang iri pada Shena, tanpa tahu apa yang terjadi sebenarnya. Mereka hanya bingung dengan status Leo yang sudah bertunangan, tetapi masih saja bisa bermesra-mesraan dengan Shena. Apalagi sampai berpelukan segala di depan banyak orang, seolah-olah kisah drama mereka benar-benar menyayat hati Shena yang ditinggal tunangan oleh Leo hanya karena perbedaan kasta mereka yang begitu mencolok.

Semua orang yang menyaksikan romansa antara Shena dan Leo menjadi trenyuh dan ikut nelangsa menghayati perasaan yang dirasakan Shena saat ini. Apalagi melihat Shena yang menangis sesenggukan di pelukan Leo. Sebagian dari mereka juga jadi ikut peluk-pelukan baik itu sesama jenis atau lawan jenis yang ada di sebelah mereka saking terhanyutnya dalam suasana. Padahal, kisah yang terjadi sangatlah berbeda dari asumsi semua orang yang ada di sini, termasuk Laura sendiri.

Laura tidak tega melihat Shena menangis seperti itu.

“Woy, Leo? Bukannya kamu udah tunangan, ya? Kenapa masih sok mesra aja sama Shena?” tanya Laura yang merasa tidak terima karena ia pikir Shena masih saja dijadikan boneka Leo yang tersakiti.

“Udah, terus masalahnya apa?” Leo balik bertanya setelah melepas pelukan Shena.

Shena sendiri mengusap air matanya dengan cepat, ia malu karena tanpa sadar telah terbawa suasana akibat teringat kenangan akan kematian Sasa dan fakta baru yang baru saja ia ketahui. Shena sendiri juga bingung bagaimana cara menjelaskannya pada Laura tentang siapa tunangan Leo sebenarnya supaya ia dan yang lainnya tidak salah paham lagi.

“Sepertinya kamu belum memberitahu Laura tentang apa yang terjadi kemarin?” bisik Leo pada Shena. Cowok itu masih menatap Shena dengan lembut, sambil membantu mengusap air matanya.

“Bagaimana aku bisa menjelaskan? Begitu aku sampai, Laura datang dan langsung membawaku kemari untuk menyaksikan poster itu.” Shena menunjuk poster berisi foto pertunangan mereka yang terpampang jelas di papan pengumuman.

Leo menggandeng tangan Shena dan berjalan mendekati poster yang berisi berita tentangnya. Ia tersenyum puas sambil membuka ponselnya. Leo langsung tertawa terpingkal-pingkal membaca berita di forum kampusnya. “Mereka membuat berita yang aneh-aneh tentang kita, “ ucap Leo di sela-sela tawanya.

“Woy Leo! Jawab dulu pertanyaan gue? Kalau elo udah punya tunangan, kenapa elo nggak ajak tunangan lo kesini? Kenapa lo masih aja gangguin Shena?” teriak Laura, ia sudah tidak bisa sabar lagi dengan tingkah laku Leo yang sok mesra dengan sahabatnya sementara ada hati yang harus ia jaga. Laura cuma khawatir Shena bakal dituduh sebagai pelakor oleh teman-teman sekampusnya.

“Aku sudah ngajak tunanganku ke sini.” Leo menatap Shena yang juga menatapnya.

Jawaban Leo langsung membuat semua orang yang ada di sini heran sekaligus bingung. Mereka semua celingak celinguk mencari-cari keberadaan sosok wanita cantik yang jadi tunangan Leo. Namun, mereka tidak melihat wanita manapun yang mirip dengan foto pada poster itu di tempat ini.

“Elo jangan bohong? Mana dia? Nggak ada?” tanya yang lainnya.

“Makanya punya mata itu dibuka lebar-lebar. Kalian buta apa? Tunanganku ada di sini. Dia bersamaku, disebelahku!” Leo menggenggam erat tangan Shena yang menunduk malu.

Kenapa Leo ngasih tahu mereka, sih? Batin Shena.

Semua mata tertuju ke arah Shena dengan bingung. Untuk sesaat, suasana jadi hening karena pikiran mereka sedang mencerna apa maksud ucapan Leo sebenarnya. Namun, mereka langsng tertawa begitu menyadari bahwa tunangan Leo adalah Shena sendiri. Mereka semua tidak percaya bahwa tunangan Leo yang sebenanya adalah Shena, itu karena ada perbandingan mencolok dari wanita anggun yang ada di foto dengan wanita polos sederhana seperti Shena. Mereka berdua jelas-jelas sangat berbeda.

“Elo yang buta keles, elo nggak liat? Tunangan lo di foto itu cakep abis brays ... bandingin sama Shena yang biasa-biasa itu?” celetuk Rafli diikuti anggukan teman-temannya yang lain.

“Jadi kalian semua nggak percaya? Kalau Shena itu tunanganku?” Leo jadi sedikit keki mendengar pernyataan temannya si Rafli yang tidak memercayai ucapannya.

“Cuma orang buta aja yang mau percaya?” sahut yang lainnya.

“Oke! Ada anak tata rias nggak disini? Kita buktikan saja!” tantang Leo.

“Kamu apa-apaan, sih? Aku nggak mau! Aku ada kelas, silahkan lanjutkan saja sendiri!” Shena protes dan tidak setuju dengan Leo yang ingin memakeovernya lagi.

“Mereka semua harus tahu, Sayang. Mereka nggak percaya!” bujuk Leo agar Shena menyetujui keputusannya.

“Biarin aja! Aku nggak peduli mereka mau percaya apa nggak, bagiku ini nggak penting!” Shena tetap bersikukuh dengan pendapatnya.

“Bagiku ini sangat penting! Kamu nggak bisa bantah, ato aku ....” Leo menatap Laura yang membuat Laura jadi berasa aneh saat dilihat Leo.

“Kamu curang!” geram Shena yang langsung tahu maksud dari ucapan Leo. Dia menggunakan Laura untuk mengancam Shena lagi.

Dasar br3ngsek! Sekali br3ngsek tetap aja jadi br3ngsek!

***

1
Sri Yanti
Lumayan bagus
Rita susilawati
3x baca.sedih bner Thor campur haru Shena ketemu leo
kendra maulana
bagus ceritanya
Muis Agus
Leo ganteng bgt..
Muis Agus
semngt shena
Elly
sgt luar biasa sy krn author bisa mengabungkan dia judul novel menjadi satu sy suka ❤❤❤
Yurniati
semangat terus update nya thorr
yeonjunlope
Luar biasa
yeonjunlope
ngakakkk 🤣🤣🤣
yeonjunlope
hahaa harus bgt nyandra gitu 🤣
siti yanti
huh mau nyumpahin Leo sayang dia ganteng tapi ikut sedih dan nyesek sama Shena
siti yanti
Shena mw lari kemana percuma lha kamu itu sdh masuk di labirin cinta yg Leo kuasai
Diantt Oioi
sedikit percaya Sama gak percaya
agustin puspita
diculik lagi...
agustin puspita
leo konser
agustin puspita
hadiah dari 'ayah'
agustin puspita
musuh bebuyutan ...
agustin puspita
korban salah gampar leo,,sabar ya....
agustin puspita
ganteng semua...
agustin puspita
mantap duo kampret beraksi....
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!