NovelToon NovelToon
Petaka Malam Reuni

Petaka Malam Reuni

Status: tamat
Genre:Duda / Trauma masa lalu / Cinta Terlarang / Balas Dendam / Konflik etika / Tamat
Popularitas:2.5M
Nilai: 4.7
Nama Author: Mhaya Yanti

Kinara tak menyangka jika kedatangannya di acara reuni akan membawa bencana bagi kehidupan selanjutnya. Bertemu dengan pria yang dulunya membuat hidupnya tertekan.

Hingga ia memutuskan untuk pergi dari kehidupan sang pria. Dan kali ini, pertemuan dirinya dan pria masa lalunya membawa duka lara untuk dirinya.

"Aku sudah lama menunggu kehadiranmu! Biarkan malam ini menjadi saksi rasa sakit hatiku padamu Kinara."~ Edgar Regantara

"Kau tak tau bagaimana rasanya jadi aku, Mungkin dengan cara kamu membalaskan dendam padaku! Rasa sakit hatimu lenyap bersamaan dengan luka yang akan aku bawa pergi" ~Kinara Saqeel Ardav

Sanggupkah Kinara melewati semua itu, melewati hal tak terduga dari masa lalunya!

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Mhaya Yanti, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

PMR 26

"Dad, Daddy." teriak Regina dengan langkah lebarnya masuk kedalam kediamannya.

Regina begitu antusias mencari suaminya tanpa mau tau sibuknya si suami dalam urusan kerjanya. ia hanya berniat memberitahu info penting, dan Renata yakin jika Regantara takkan marah ketika ia mengganggunya barang sebentar.

Brak

"Dad," panggil Regina ketika membuka pintu ruang kerja Regantara dengan penuh ambisi.

Bahkan membuat seorang Regantara terjingkat kaget atas ulahnya, tatapannya mematikan kearah istrinya. Namun Regina abai, wanita itu berjalan semakin mendekat kearah Regantara dengan nafas yang memburu.

"Dad, Edgar menikahi jalang dan apa Daddy tau kalau sekarang Jalang itu tengah hamil. Mama yakin dia bukan anak Edgar , Dad! Mereka baru saja menikah mana mungkin secepat itu wanita itu ham___"

"Jangan mencampuri urusan putraku ,Regina ." Potong Regantara menatap penuh intimidasi pada Regina yang masih tak putus asa disana.

"Dad, aku sebagai Mommy yang baik harus mengoreksi Edgar dalam memilih pendamping hidupnya. Dia membuang Berliana demi anak jalang itu, Dad." Regina lagi-lagi berucap tanpa takut akan tatapan Regantara.

"Kenapa kamu sangat membencinya?" tanya Regantara tanpa mengalihkan tatapan matanya pada Regina.

"Karena dia tidak pantas untuk Edgar ,Dad," sentak Rengina.

"Kamu yakin!" timpal Regantara membuat Regina rasanya bahagia ketika Regantara masih mau menjadi pendengarannya meskipun suara itu terkesan kaku.

"Aku yakin, Dad. Dia anak yang didepan keliatan baik tapi sebenarnya dia itu jalang kecil yang berbuat apapun asal keinginannya tercapai," papar Regina yang terlihat sangat ambisi menjatuhkan harga diri seorang Kinara.

"Bukankah yang kamu ucapkan itu adalah sifatmu! mengapa kamu melempar fakta pada seseorang yang sama sekali tidak kamu kenal sebelumnya," sarkas Regantara membuat Regina mati kutu. Apa maksut Regantara pikirnya.

"Dad,___"

"Sudahlah, cepat pergi dari ruanganku. Aku lagi sibuk," seru Regantara mengusir Regina dengan spontan. Jika ia terus saja meladeni wanita itu, mungkin saja darah tingginya akan kambuh setelahnya.

"Dad, aku berbicara yang sebenarnya," bela Regunya yang tak suka dengan sikap Regantara.

Sudah bertahun-tahun lamanya ia menjadi seorang Regantara, pria itu tak sekalipun menganggapnya layaknya seorang istri. Pasalnya, pria itu hanya beberapa kali menyentuhnya dengan mendesah menyebut nama wanita lain. Sungguh miris bukan, pernikahan yang ia bina selam beberapa tahun lamanya tak sekalipun membuahkan hasil. Rayuan bahkan cinta yang ia beri tak sekalipun membuat hati seorang Regantara mau membuka hati untuknya.

"Iya terserah kau saja, aku capek mendengarkannya," sarkas Regantara tanpa memandang kearah Regina selaku istrinya.

"Tap__"

"Pergilah, Regina. Kau membuang waktunya hanya karena mendengar ocehanmu," ujar Regantara.

Tangan Regina terkepal sempurna ketika Regantara secara jelas mengusirnya. Ia ingin marah namun masih berusaha di tahannya. Tanpa permisi, Sosok Regina melenggang pergi dari ruangan Regantara dengan perasaan kesal dan dibalut emosi.

Apa yang disampaikannya pada Regantara tak sekalipun membuahkan hasil, pria paruh baya yang masih terlihat gagah itu tak menggubrisnya bahkan terlihat bodo amat dengan apa yang diucapkannya.

"Anak sama bapak sama aja, gak ada bedanya hanya umur yang membedakan mereka," gumam Regina dengan hati yang masih dilanda kekhawatiran. Entah apa yang ada didalam benaknya saat ini, namun hal itu sukses membuatnya kelimpungan.

Dengan tangan mengetuk dagunya berkali- kali, wanita itu terus-menerus berusaha memikirkan langkah apa yang akan diambilnya. Pikirannya buntu dengan sikap Regantara, pria itu lagi- lagi membuatnya pusing tujuh keliling.

Bersambung ..

1
Nii
ok
adi_nata
Kinara dan Edgar kan sempat berpacaran selama beberapa tahun. apa iya papa dan abangnya ga kenal Edgard ?
adi_nata
lha gimana to ? kan kata Daffa, papanya jadi wali di pernikahan Kinara dan Edo ?
adi_nata
selimutnya tadi sudah ditarik
adi_nata
bukannya menghindar dulu, malah sengaja menghampiri Edgar.
adi_nata
periksa ke dokter kandungan untuk membuktikan kamu ga hamil, nduk ...
adi_nata
sepertinya lapor polisi pun akan percuma.
adi_nata
makanya jangan gampang percaya sama rumor. percaya rumor tapi ga percaya sama cewek yang dicintai
adi_nata
cepet banget ngilangnya
adi_nata
apakah di undangan ga disebutkan lokasi dan tempat berlangsung acara ?
Partini Minok Nur Maesa
kok gx nikah lg
Partini Minok Nur Maesa
hrsnya ijab qobul lg krn kmarn walinya bkn ayah kandunv jd tdk sah.mkanta jd keguguran kan
Partini Minok Nur Maesa
kasian pp ardav gx ada anak
Partini Minok Nur Maesa
edgar anak siapa nanti ktm ibunya trs menikah sama dadynya
Partini Minok Nur Maesa
ceritanya nanti klp sudah sehat ed
Partini Minok Nur Maesa
kok nikah tanpa wali ayahnya kinara
🇮🇩Imelda🇰🇷
masih nyimak yg
🇮🇩Imelda🇰🇷
mampir
Juna Dong
luar biasa
Ulil Baba
coba absen dulu
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!