NovelToon NovelToon
Bertemu Jodoh Di Desa

Bertemu Jodoh Di Desa

Status: sedang berlangsung
Genre:Dosen / Keluarga / Romantis / Cinta pada Pandangan Pertama / Romansa / Cintapertama
Popularitas:5.1k
Nilai: 5
Nama Author: Nita03

Gaharu Raga Argantara, harus pasrah menerima hukuman dari Papinya. Raga harus tinggal di desa tempat tinggal Kakek Nenek nya selama 6 bulan.
Dan ternyata disana ia terpikat oleh gadis cantik, sekaligus putri dari supir keluarga nya di kota.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Nita03, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Part 2

***

Arga terlanjur kesana dan dokter Nisa juga melihatnya, tapi Arga hanya melirik sekilas. Saat ia mau bayar minuman nya, Naura malah menyapa nya.

“A Raga, lagi disini juga ternyata.” ucap Naura.

Raga mengernyitkan keningnya, biasanya kalau ketemu di tempat kerja. Naura tidak pernah menyapa atau hanya sekedar basa-basi, kalaupun ketemu pasti dia hanya tersenyum sambil menunduk.

“Iya mau beli minum.” balas Raga. Ia membayar minuman nya, saat mau keluar berpapasan dengan Bulan.

“Mau makan?” tanya Raga.

bulan menggelengkan kepalanya. “Mau beli minum.” jawab Bulan memperlihatkan satu botol air mineral kepada Raga.

Raga menyingkir agar bulan bisa lewat, raga ingin cepat-cepat pergi dari sana, tapi ia harus menghentikan langkahnya ketika mendengar suara dokter Nisa menyebut namanya.

“Raga, gak makan dulu?” tanya dokter Nisa.

“Nggak kak, saya mau ke masjid.” setelah mengatakan itu, Raga pergi dari sana.

dokter Nisa memperhatikan Raga sampai tidak terlihat lagi, kemudian ia menatap Naura yang duduk di hadapannya.

“Kamu kenal sama Raga?” tanya Nisa.

Naura menganggukan kepalanya. “Kenal teh, soalnya aku kerja di tempat kakeknya A Raga.”

“Kakenya punya usaha apa?”

“Sapi, jadi kita keduanya di kandang sapi, A Raga juga begitu.”

“Serius? Memangnya gak jiji apa? Terus Raga ngerjain apa?” tanya Nisa.

“Kalau udah terbiasa nggak akan jini, A Raga apa aja di kerjain, sampai bersihin kotoran sapi juga.” jawab Naura.

Nisa langsung bergidik jiji, “Bukannya kalau yang punya gak ikut kerja ya?”

“Kalau di tempat lain mungkin begitu, tapi kalau A Raga tetap iku kerja.”

“Kenapa gak di bagian ngurus keuangan?”

“Kalau itu udah ada yang pegang teh.” jawab Naura. ia memperhatikan Nisa, “Kalau boleh tahu, teteh ini temannya A Raga waktu di kota?”

“Teman sekolah lebih tepatnya, cuma beda angkatan aja. saya kakak kelasnya Raga.” jawab Nisa.

Naura ingin bertanya lagi, tapi matanya keburu melihat Bulan. Tapi pas mau manggil Bulan nya sudah lebih dulu pergi.

Nisa memperhatikan Naura saat ingin memanggil Bulan. “Kamu juga kenal sama perempuan itu?” tanya Nisa.

“Kenal, teh Bulan Kakak kelas aku”

“Dia ada hubungan apa sama Raga?” Nisa semakin penasaran dengan Bulan.

“setahu aku mereka nggak ada hubungan, bapak nya teh bulan kerja di kota, jadi supir keluarga A Raga.” jawab Naura.

“Oh cuma anak supir ternyata.” gumam Nisa tapi masih bisa didengar oleh Naura.

.

Raga baru saja keluar dari pintu masjid, ia ingin segera pulang karena perutnya sudah ingin diisi. bisa saja ia makan ditempat lain, tapi tadi sebelum berangkat neneknya mengatakan akan masak semur jengkol, dan Raga ingin mencicipinya.

Raga berjalan menuju parkiran, ada beberapa kejadian terparkir disana. dan beruntungnya mobilnya berada di posisi mudah keluar.

Saat Raga sudah melajukan mobilnya, ia melihat Bulan sedang berjalan ke arah pinggir jalan raya. Raga memelankan laju mobilnya dan membuka kaca mobilnya.

“Bulan, bawa motor gak?” tanya Raga.

Yang ditanya tentu terkejut, “Nggak A, ini mau pesan ojol.” jawab Bulan.

“Kalau gitu bareng aja, ayo.” ajak Raga, “Sekalian saya juga mau pulang, dari pesen ojol.”

Bulan sempat ragu, tapi akhirnya ia menerima tawarannya Raga. Bulan masuk ke dalam mobil dan duduk di samping Raga.

“biasanya ngajar les nya sampai magrib?” tanya Raga. berusaha untuk mencairkan suasana agar tidak terlalu canggung.

“sampai jam lima sore, cuma tadi anak nya minta tambahan waktu 30 menit. Jadi jam setengah enam baru selesai.” jawab Bulan.

“Di sekitaran sini tempat les nya?”

“Kalau untuk hari senin sama kamis iya disini, kalau hari rabu, sabtu, sam hari minggu beda tempat.”

“Lho, jad ngajar disekolah terus ngajar di dua tempat les. memang nya gak capek?”

Bulan menggelengkan kepalanya. “nggak, kan cuma ngajar bukan mau ngangkat barang” kekeh Bulan.

tanpa mereka sadari, di tempat berbeda ada Naura yang melihat Bulan masuk ke dalam mobil Raga. Naura berada disana mau pergi ke stasiun, jemput Ibu nya yang baru pulang dari rumah saudara nya yang di Jogja.

Kebetulan Naura sedang tidak shalat, saat orang-orang shalat ia milih makan. tadinya pas selesai makan mah lanjut perjalanan ke stasiun, tapi malah di ajak ngobrol Nisa. Tepatnya sih tanya-tanya soal Bulan.

“Sepertinya mereka dekat.” gumam Naura sudah duduk di atas motor nya.

“wajar sih dekat, kan bapaknya bulan kerja sama orang tuanya A Raga”

Lalu ia teringat dengan Nisa, beberapa menit yang lalu Nisa pamit karena harus balik lagi ke rumah sakit, katanya ada operasi dadakan.

“Teh Nisa kayaknya suka sama A Raga, kalau gini makin banyak saingan nya. kayaknya bakalan kalah, apalagi mereka berdua sama-sama sarjana, sementara aku cuma lulusan SMA.” ucapnya. ia mulai menghidupkan motornya.

.

Raga baru saja mengantarkan Bulan pulang, tidak ada basa-basi nawarin mampir. Karena sudah malam gak enak sama tetangga, jadi hanya mengucapkan terima kasih dan Raga membalas sama-sama, setelah itu Raga kembali' melajukan mobilnya menuju rumah Kakek Nenek nya.

Raga sudah sampai, ia memasukan mobil milik kakeknya itu ke dalam garasi.

“Assalamualaikum.” raga mencium tangan Kakek neneknya yang sepertinya baru mau makan.

“Waalaikumsalam, belum makan kan?” tanya nek intan.

“belum, kan tadi sudah janji mau makan dirumah. mau coba makan semur jengkol.” jawab Raga.

nek intan mengambilkan nasi serta lauk pauk nya untuk Raga, padahal Raga sudah melarang nya, ia bisa ngambil sendiri. tapi neneknya kekeh untuk mengambilkan untuk cucunya.

“Coba sedikit dulu, kalau enak baru nambah” ucap nek intan.

Raga mengambil piring yang sudah diisi itu dan tak lupa mengucapkan terima kasih. Raga mulai mencoba dengan jengkol nya doang tanpa nasi, ia terdiam sejenak.

“gimana, enak?” tanya kek Dani.

“Enak, apalagi bumbunya.” jawab Raga.

“Ini baru jengkol, nanti coba petai.” ucap nek intan.

Buru-buru Raga menggelengkan kepalanya. “nggak perlu nek, aku sudah pernah coba makan dan ternyata gak enak,” tolak Raga.

“Kalau gitu kamu harus coba tumis pare.” ucap kek Dani.

“Pait.”

“Pait juga cuma selewat,” balas nek intan.

“Ya tetap pait.” ucap Raga.

“Besok nenek mau nyuruh Bi Eni masak tumis pare sama tumis kembang pepaya, kamu harus coba.” ucap nek intan.

“Pada pait semua” ucap Raga.

“Nanti juga kalau sudah biasa pasti bakalan suka, dulu juga Kakek begitu, tapi sekarang malah suka.” ucap kek Dani.

Raga tetap menggelengkan kepalanya, ia tidak suka sama jenis masakan yang di sebut kakek nenek nya barusan. Bahkan ia juga tidak suka sama sayuran sawi hijau, katanya ada pait-pait nya.

1
Supryatin 123
lnjut thor 💪💪💪. semangat juga buat kalek dani check out truss 🤣🤣
Rahmawati
awas kek nanti semua semua di cekout😂
Rahmawati
kek dani kayak anak kecil aja, kl pengen sesuatu kudu cepet di turutin 😂
Supryatin 123
lnjut thor 💪💪
Rahmawati
a raga ini jomblo berkualitas, kira2 siapa ya jodohnya🤔
Rahmawati
dokter nisa itu bebal gk bisa d kasi tahu, suruh menjauh malah nyariin terus 😡
Nita
terus panggilan Nisa, aku gak pake dokter lagi, biar lebih nyaman aja
Nita
awalnya nama art nya nek intan itu bi Leni, tapi aku ganti jadi bi Eni, kalau namanya leni jadi kayak adek kakak sama maminya Raga, Lena Leni 🤣
Rahmawati
banyak hikmahnya a raga dikirim ke desa😄
Supryatin 123
lnjut thor 💪💪
Rahmawati
iuhhh keliatan bgt dokter nisa ini orangnya jiji an, untung aja A raga udah gk suka sama dia😜
Supryatin 123
menang jackpot nich si raga.lngsung 3 sekaligus 🤣🤣🤣lnjut thor 💪💪
Rahmawati
raga ketemu sama 3 cewek sekaligus😂
paling bener sih raga sama bulan
Rahmawati
bener itu si dokter itu kayaknya tipe yg nekat, mending di tegesin lagi kalo raga udah gk suka sm dia
Supryatin 123
lnjut thor 💪💪💪❤️❤️
Supryatin 123
lnjut thor 💪💪
Rahmawati
bener itu, menghindar bukan berarti suka ya, tp males aja kl harus basa basi
juwita
mampir
Rahmawati
bagus bgt ceritanya
Rahmawati
setelah 6 bulan pasti raga betah tinggal di desa
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!