Seorang pria yang rela dipenjara untuk melindungi seorang gadis teraniaya dan menjadi orang yang gagal dalam hidupnya.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon @120, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bukti akurat
"hei sehun, aku tidak tau masalahmu apa dan aku tidak ingin bertanya jika kau tidak ingin menceritakannya, tapi dengan kau mengatakan bahwa kau habis keluar dari penjara, sepertinya kau tidak ada harapan untuk hidup seperti manusia biasa seperti orang lainnya, kau kembali dengan tangan kosong,
"apa kau ingin aku mengenalkan seseorang kepadamu ??mungkin mereka bukan orang baik,tapi dengan bergabung dengan mereka kau mungkin akan mendapatkan tujuanmu.
"benarkah...??? Aku tidak ingin hidup seperti orang biasa setelah yang ku alami ini, aku terlalu naif untuk menjadi seorang pahlawan di masa lalu.untuk saat ini aku hanya menginginkan kebenaran saja dan akan aku cari kebenaran itu,
"baiklah....kau hanya perlu pergi ke alamat ini, kau sebut saja namaku "ketua Yoon" kau akan langsung di terima disana.
"ketua ??
"jangan hiraukan itu, itu hanya sebutan antara kami berdua saja.
"Terimakasih untuk pelajaran yang telah kau berikan padaku tuan yoon,ini sangat membantuku,
"jangan sungkan kau boleh kembali kesini, kapanpun kau mau....
Sehun meninggalkan tuan yoon tanpa tahu siapa tuan yoon sebenarnya.
Sehun pergi kelamat yang di berikan tuan yoon dan sehun bertemu dengan Baek iljin, ketua gengster saat ini yang melakukan banyak kasus kekerasan serta pembunuhan.
"siapa kau ??
"aku ingin menemui seseorang yang menurutku ketua disini, siapa ??dimana orangnya ??
"siapa yang mencariku ??? Berani sekali ??
Baek iljin datang menghampiri sehun yang berdiri dengan tatapan dinginnya.
"wajahmu sangat menyebalkan...siapa kau ?? Apa maumu..???
"aku akan bergabung denganmu....
"hahaha...siapa yang memutuskan bocah tengik sepertimu ikut dengan ku ??
"Ketua Yoon....
"apa...apa kau bilang....!!!dari mana kau tau nama itu.
"sudah ku katakan tadi !!kau tidak perlu bertanya..."ucap sehun dengan angkuh.
"sialan....kau memang bocah menyebalkan.
"baiklah...kau diterima disini,kau tinggalah sesukamu dan pastikan kau selalu mengangkat telfonmu.
"aku tidak memiliki ponsel...
"yang benar saja...!!!
"hei kau...belikan dia ponsel dan nomor sekalian...!!ucap baek pada anak buahnya.
"baik bos....
Baek meninggalkan sehun dan pergi ke ruangannya yang berada di lantai atas gudang itu.
Sehun merupakan anak baru di dalam geng, sudah menjadi tradisi mereka memakai sistem ospek seperti di sekolah dan menghajar sehun,
Namun sehun sudah memiliki bekal dari tuan Yoon dan sedikit terlatih di dalam penjara sebelumnya.
"oi...anak baru kesini kau...aku akan memberimu pelajaran.
"bug...!! Seseorang memukul sehun dari belakang.
"kalau berani satu lawan satu dasar pengecut !!!
"berani sekali bocah ini !!!
"hiyaaa.....
"buk...buk....bukk....
"heh...dasar berandal kecil,dia melawan anak buahku sendirian, siapa dia sebenarnya ??jangan- jangan dia sudah dilatih oleh ketua yoon, sialan....!!! Baek melihat dari dalam ruangannya kemampuan sehun yang baek sepelekan.
"cih...sepertinya dia bisa membunuh orang tanpa senjata...!!!
Dimalam harinya akhirnya jiwo menemui jiho yang beberapa hari tidak pulang kerumah.
"kau bajingan gila...!!! Apa yang kau lakukan dibelakangku hah...!!! Katakan !!!
"sialan ....kenapa kau memukulku kak !!!
"kau tau apa yang kau lakukan hah ?? Kau yang membunuh wanita itu kan ?? Apa kau melakukannya sendiri???
"sialan apa yang kau katakan..!!!wanita siapa ??
jiwo kehilangan kesabarannya dan memukuli jiho yang pura-pura bodoh.
"ada keributan apa ini ?? Teriak ibu mereka
"kenapa kalian bertengkar ? Apa yang kalian ributkan ??
"kalian tau jika ayah kalian melihat ini kita semua akan tamat...!! Untung saja dia ada diluar kota...!!!
"ada apa sebenarnya jiwo ?? Kenapa kau memukuli adikmu,?
"dia membuat masalah bu, aku sudah mengatakannya dari awal tapi sepertinya anak ini harus diberi pelajaran..!!!
"apa yang kau katakan ?? Kau pikir kau siapa bisa menghajarku seeenaknya ?? Mentang-mentang kau seorang polisi kau menganggapku sebagai kriminal hah ?!!!
"duk...duk...duk....
Seketika ruangan itu terhening mendengar langkah kaki yang semakin dekat.
Park bogum kembali dari luar kota dan melihat kekacaun didalam rumahnya,
"aku tidak ingin mendengar kekacauan lebih dari ini, siapapun yang mengganggu jalanku akan aku bunuh !!! Ucap ayah mereka sambil menaiki tangga.
"apa kalian mendengarnya !!! Cepat pergi dari sini jiwo...kau selesaikan urusanmu diluar saja, apa kau mau mendengar ibumu mati ditangan ayahmu ??
"kenapa ibu mengatakan hal seperti itu ??
"apa kau tidak sadar...kau bahkan tidak menuruti apa kata ayahmu dan memilih jalanmu sendiri..!!! Pergilah..." ibu jiwo mendorong jiwo pergi.
"sialan....!!! Anak itu benar-benar membuatku jengkel.
Jiwo pergi kerumah hana untuk mengatakan sesuatu kepadanya namun rumahnya kosong,
Dalam 2 hari setelah kematian korban, hana tidak tinggal diam,hana menyelidiki bagaimana mendapatkan sianida dan menelusuri jejak itu.
Dalam penelusuran itu hana kembali lagi ke titik awal,yaitu di dalam hotel.hana sebisa mungkin mencari celah yang ditutupi oleh jiho.
Semua aktifitas didalam hotel telah tertutup rapat,hana merasa putus asa sampai akhirnya hana berdiam diri di dalam mobilnya di parkiran gedung depan hotel,
Hana melihat sosok yang mencurigakan keluar dari parkiran gedung dan mengikutinya.
Seorang staff hotel bertemu dengan seseorang yang memakai masker dan memberika sesuatu padanya.
Setelah transaksi itu, hana memberanikan diri membuntuti seorang pria bermasker dan memukulnya dengan kayu yang dia temukan di perjalanan saat membuntuti pria itu,
Hana mengambil sebuah disk disaku pria itu dan lari dengan sekuat tenaga kembali dalam mobilnya dan pergi dari lokasi itu.
"bajingan....jalang gila...!! Aku akan membunuhnya..."pria itu sempat melihat wajah hana sebelum akhirnya dia pingsan.
Hana membawa mobil dengan cepat untuk sampai dirumahnya malam itu juga.
"kau dari mana saja hana ???" jiwo menunggu hana didalam rumah.
"kau disini ?? Kenapa kau tidak mengirim pesan ?? "ucap hana sambil menyembunyikan disk.
"aku sudah tanya pada jiho, sepertinya dia tidak membunuh wanita itu, apa kau tidak menuduhnya lagi ??
" benarkah ?? Kalau bukan dia baguslah,, aku tidak akan mencurigainya lagi kalau kau yang mengatakan hal itu jiwo...
"syukurlah....
"oiya jiwo aku sangat lelah, apa aku boleh istirahat ??" ucap hana dengan pura-pura menggerakan badannya.
"oh...iya maaf aku sudah mengganggumu...
"tidak papa...lain kali aku akan mengunjungimu...."ucap hana mengusir jiwo dengan sopan.
"baiklah...selamat beristirahat..."jiwo memeluk hana dan mencium keningnya.
setelah kepergian jiwo, hana langsung mengambil laptopnya dan membuka seluruh file itu,
Hana sangat terkejut dengan apa yang dia lihat dan dengar.
"dengan ini kau juga tidak akan bisa lolos jiho...brengsek...!!! Ternyata selama ini kau juga menjual wanita-wanita polos yang miskin, kau memanfaatkan kemalangan seseorang untuk kesenanganmu ?? Menjijikan !!!
hana menyalin semua file dan segera membuat laporan untuk diserahkan ke pengadilan keesokan harinya.