NovelToon NovelToon
Iblis Penghisap Darah

Iblis Penghisap Darah

Status: sedang berlangsung
Genre:Perperangan / Summon / Iblis
Popularitas:759
Nilai: 5
Nama Author: Abdul Rizqi

Agares Everett adalah salah satu iblis yang tidak memiliki inti sihir, karena tidak memiliki inti sihir membuat Agares tidak bisa menggunakan sihir seperti iblis pada umumnya.

karena tidak bisa menggunakan sihir Agares menjadi iblis yang sangat lemah, ia sampai di khianati oleh pacarnya sendiri dan di buang ke hutan.

siapa sangka di hutan itu, Agares mendapatkan sesuatu yang tidak pernah ia bayangkan dalam hidupnya, yaitu darah Kraken sosok monster yang di anggap mitos namun ternyata benar benar ada.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Abdul Rizqi, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

awal perebutan cincin Nirmala

Hap!

Pada saat ini Agares berhasil mendarat dengan sempurna, dia berdiri tegap ketika di pindahkan ke hutan ini, ekspresinya tenang memandang hutan di depannya.

"Aduh! Pusing sekali rasanya!" Ucap Amel yang berada di belakang Agares sembari memegangi kepalanya dengan kedua tangannya.

"Lebih baik kamu masuk saja ke liontin kembali Amel, kita sudah berpindah ke pulau terpencil yang kita sendiri tidak tahu ini pulau di dunia Abyss bagian mana.

Amel langsung menebenarkan postur tubuhnya, namun secara tidak sengaja manik matanya melihat kulit kacang di tanah, "eh apa ini?!" Tanya Amel seraya mengambil kulit itu, "Agares apakah ini milikmu?" Tanya Amel kepada Agares sembari menunjukan kulit kacang do tangannya.

Agares menatap apa yang di sodorokan Amel, Agares langsung memasang ekspresi terkejut, "Kulit kacang sangrai? Kulit kacang ini pasti milik iblis yang sudah terlebih dahulu memasuki menhir ini, eh tapi tunggu dulu! Apakah kamu ingin bercanda denganku?" Tanya Agares dengan mata menyipit, "di tempat ini sangat mustahil apabila terdapat kulit kacang sangrai, di sini adalah pulau terpencil!"

Pada saat ini Agares berfikir bahwa Amel sedang ingin bercanda dengannya, sengaja menunjukan kulit kacang kepada dirinya agar ia merasa panik.

Namun siapa sangka tidak ada ekspresi tawa dari Amel, hanya wajah datar dan tatapan penuh ketegasan dan amarah, " Hei dasar bodoh! Apakah kamu kira aku sedang bercanda?" Tanya Amel kepada Agares, "Apakah kamu fikir aku adalah manusia yang bodoh? Bercanda di saat yang seperti ini?"

Agares langsung menghirup udara dalam dalam, "kalau begitu maafkan aku, sekarang fokus kita adalah menemukan cincin Nirmala itu sebelum para iblis yang sudah terlebih dahulu memasuki menhir ini menemukannya."

Amel Menganggukan kepalnya wujudnya kembali memudar menjadi asap tipis dan masuk kembali ke dalam liontin.

Agares langsung mengeluarkan sayap naganya kembali, dan terbang ke udara. Ketika berada di ketinggian seperti ini, tatapan Agares langsung terpaku kepada gunung tinggi yang menjulang sangat tinggi, bahkan ujungnya terlihat seperti menyundul langit.

Walaupun gunung itu terlihat sangat jelas dari tatapan Agares, namun tebing itu sejatinya sangat jauh dari tempat Agares.

Namun Agares tidak perduli, dia langsung terbang dengan kecepatan tinggi menuju ke gunung itu, saat ini Agares hanya mengikuti instingnya saja.

***

Sementara itu Baik Morgan, Arash dan Arizh juga melakukan hal yang sama seperti Agares, mereka terbang menuju ke gunung raksasa itu.

"Sialan, mengapa rasanya sangat dingin sekali!" Ucap Tuan Tua Arash.

"Benar, angin yang berhembus di tempat ini bukanlah angin biasa, angin di Pulau ini membawa hawa yang tidak nyaman. Dan sepertinya di Pulau ini terdapat semacam sihir yang terus mengikis energi sihir kita." Sahut Arizh.

Arash menganggukan kepalanya, "benar, pulau ini adalah pulau yang sangat unik. Kalau kita terlalu lama di tempat ini kita bisa kehilangan seluruh energi sihir kita!"

Sementara itu Morgan terlihat terbang dengan lesu, tiba tiba bunglon kecil merangkak di pundak Morgan.

Siapa sangka Bunglon itu mampu berbicara, "Pulau ini sangat tidak normal, aku merasakan energi sihirku secara perlahan terkikis oleh angin yang ada di Pulau ini." Ucap Bunglon yang terlihat kuno, ia adalah monster bunglon pelindung Morgan.

Monster ini bernama Simon, walaupun Simon memiliki wujud kecil namun jangan salah, sejatinya dia memiliki panjang 6 meter hanya saja ia sekarang berada dalam wujud bunglon normal. Selain itu Simon juga sudah mencapai ring cakra dengan level 45.

Morgan sendiri langsung menjawab, "Baik, kami akan segera menemukan cincin Nirmala itu dan pergi dari tempat ini. Mohon tunggu sebentar." Jawab Morgan dengan tenang, kemudian Simon kecil itu tiba tiba menghilang dari pundak Morgan.

Arash menarik nafas dalam dalam, "bahkan monster kuno semacam Simon itupun, mengakui bahwa tempat ini sangat berbahaya karena mampu mengikis energi sihir kita."

"Lalu, apa yang harus kita lakukan?" Tanya Morgan.

"Kita terbang dahulu saja ke gunung itu, entah mengapa aku merasakan gunung itu menyimpan sesuatu pasalnya gung itu ukurannya sangat tidak wajar jika di bandingkan dengan gunung gunung di Pulau Alon." Ucap Tuan Tua Arash.

Morgan menganggukan kepalanya, mereka bertiga kembali terbang menuju ke gunung itu hingga akhirnya mereka tiba juga di kaki gunung itu.

Ketika Morgan, Arash dan Arizh tiba di kaki gunung ini mereka langsung bisa melihat dengan jelas sebuah pintu masuk namun cara berdirinya sedikit condong ke bawah.

"Pintu apa itu?" Tanya Morgan, dia hendak mendekat namun segera di cegah oleh Arash dan Arizh.

"Jangan gegabah Morgan, lihatlah itu!" Ucap Arash seraya menunjukan lava dan bebatuan yang bergerak dengan sendirinya dan perlahan membentuk sesuatu.

DRRRRRTTTTTT......

Tiba tiba udara bergetar hebat, tanah, bebatuan, lava dan bara di dekat pintu itu melayang layang dan secara bersamaan menyatu dengan sendirinya membentuk golem lava raksasa setinggi 8 meter.

Sring!

Sring!

Arash dan Arizh menghunuskan pedang kembar mereka dari selongsongnya, namun siapa sangka ketika kedua iblis veteran ini ingin menyerang Golem lava itu, Golem Lava itu berbicara, "tunggu dulu, jangan menyerangku. Aku mencium bahwa iblis muda itu memiliki darah Tuan Syaiton, aku adalah salah satu pengikut Tuan Syaiton aku bertugas menjaga cincin Nirmala di dalam pintu itu."

Arash dan Arizh menurunkan pedangnya, ekspresi ketiga iblis itu menunjukan keterkejutan.

"Kamu adalah pengikut Tuan Syaiton?" Tanya Morgan.

"Ya benar aku adalah salah satu pengikutnya, setelah Tuan Syaiton tewas aku di tugaskan menyimpan cincin Nirmala, aku menyembunyikan di kaki gunung blaze ini tepatnya di balik pintu itu, aku menjaganya sampai keturunan Tuan Syaiton datang dan mengambilnya."

"Hahaha...!!!" Tawa morgan langsung pecah, "Aku adalah keturunan Tuan Syaiton, akulah yang berhak mengambil cincin Nirmala itu!"

Morgan langsung berlari, dia hendak memasuki pintu itu, namun secara mengejar dari udara terlihat tembakan sihir hitam yang membentuk siluet cakar.

"Sihir kegelapan, cakar kegelapan!" Suara pengguna sihir menggema di udara.

Sihir itu melesat dengan cepat menuju ke Arah Morgan.

Wus...

Wus...

Arash dan Arizh menghentakan kakinya, mereka langsung menggunakan pedang mereka untuk menangkis sihir cakar hitam itu.

Dentang!

Suara memekikan tercipta di udara, membawa gelombang sihir yang menyapu kemana mana.

Hap!

Secara bersamaan, Arash dan Arizh mendarat kembali di tanah. Sementara Agares masih melayang di udara dengan sayap naga miliknya.

Ketiga iblis dan satu golem lava itu melebarkan matanya ketika melihat sayap naga hutan raksasa itu.

"Siapa kamu? Apakah kamu berasal dari Ras Naga?" Tanya Arash dengan suara datar.

"Tidak! Lihatlah ekornya. Ras naga tidak memiliki ekor gurita seperti itu, apakah kamu mendengar tentang kematian Carrion yang di sebabkan oleh iblis dengan sihir Kraken itu, kemungkinan besar iblis yang membunuh Carrion adalah iblis di hadapan kita." Sahut Arizh.

1
Tini Nurhenti
next
Tini Nurhenti
🤣🤣🤣/Facepalm/ gk sekalian gokong aja thor.
Ilham
klo di novel Bang Regar itu namanya dewa cthulhu BG...coba ABG baca novel Bang Regar pasti enak cerita nya athor utama nya Alex choron
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!