NovelToon NovelToon
Istri Rahasia Dosen Galak

Istri Rahasia Dosen Galak

Status: sedang berlangsung
Genre:Dosen / Nikah Kontrak
Popularitas:11.9k
Nilai: 5
Nama Author: noerazzura

Maira salah masuk kamar hotel, setelah dia dijual paman dan bibinya pada pengusaha kaya untuk jadi istri simpanan. Akibatnya, dia malah tidur dengan seorang pria yang merupakan dosen di kampusnya. Jack, Jackson Romero yang ternyata sedang di jebak seorang wanita yang menyukainya.
Merasa ini bukan salahnya, Maira yang memang tidak mungkin kembali ke rumah paman dan bibinya, minta tanggung jawab pada Jackson.
Pernikahan itu terjadi, namun Maira harus tanda tangan kontrak dimana dia hanya bisa menjadi istri rahasia Jack selama satu tahun.

"Oke! tidak masalah? jadi bapak pura-pura saja tidak kenal aku saat kita bertemu ya! awas kalau menegurku lebih dulu!" ujar Maira menyipitkan matanya ke arah Jack.

"Siapa bapakmu? siapa juga yang tertarik untuk menegurmu? disini kamu numpang ya! panggil tuan. Di kampus, baru panggil seperti itu!" balas Jack menatap Maira tajam.

'Duh, galak bener. Tahan Maira, seenggaknya kamu gak perlu jadi istri simpanan bandot tua itu!' batin Maira.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon noerazzura, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 3. Perjanjian

Langkah Maira semakin berat, ketika dia keluar dari pintu lift dan harus berjalan ke arah pintu keluar hotel.

Gadis itu memegang pinggangnya, setelah dibuat berjalan. Rasanya pinggangnya terasa sakit, dan bagian itu, bagian itu terasa tidak nyaman.

'Kejam sekali! dia benar-benar tidak menyusul ku. Di kampus saja dia terlihat seperti malaikat, orang suci yang tidak mau menyentuh wanita. Sudah kayak punya wudhu setiap detik, tidak mau salaman dengan wanita manapun. Tapi semalam, dia memaksa ku sampai berapa kali. Ini... pinggangku sakit sekali!' gerutunya sambil menyeret langkahnya.

Maira sungguh tidak ingin pulang ke rumah. Dia juga hanya punya satu teman di kampus, teman kerjanya juga di klub malam. Tapi, gadis itu juga tinggal di rumah kost yang kecil. Ukuran satu kamar dan hanya ada satu tempat tidur. Bagaimana mungkin dia akan tinggal disana. Sayangnya selain ke kosan sahabatnya itu, dia benar-benar tidak tahu harus kemana.

Maira menghentikan langkahnya, dia menyandarkan dirinya ke dinding. Dia benar-benar lemas, dia bahkan belum makan malam. Semalam dia sudah melihat banyak makanan terhidang di meja di ruangan yang disewa oleh juragan Rusli. Tapi, bukannya di ajak makan dulu, dia main diseret saja ke kamar oleh paman dan bibinya. Dia benar-benar tidak punya tenaga.

[Halo Maira, semalam kamu beneran di ajak makan malam sama paman dan bibi kamu. Tumben, kesambet apa mereka?]

Maira menghela nafas panjang.

"Harusnya aku dengerin apa kata kamu, Jihan. Aku bukan di ajak makan malam. Tapi aku di jual sama paman dan bibiku itu..."

Belum selesai Maira cerita pada Jihan, temannya. Seorang pria berjas mendekatinya.

"Nona, permisi. Apa kamu lihat seorang wanita dengan gaun merah dan kemeja putih merek Balonsiaga?" tanya pria itu terlihat terburu-buru.

Maira menaikkan kedua alisnya.

'Ini orang buta warna apa rabun ayam sih? kalau rabun ayam kan rabunnya malam ya? kayaknya ini orang rabun berang-berang deh?' batin Maira.

"Mohon maaf ya pak, bapak lihat gak? saya ini pakai kemeja putih, gaun merah? bapak cari saya? bapak siapa?" tanya Maira.

Pria di depan Maira itu malah garuk-garuk kepala.

"Iya benar! nona ini nona Maira ya? tuan kami ingin bicara, silahkan ikut kami!" kata pria itu menunjukkan jalan pada Maira.

[Maira, kamu lagi bicara sama siapa? tadi paman sama bibi kamu ngapain?]

"Jihan, aku telepon lagi nanti ya. Aman kok aman!" kata Maira yang langsung menutup panggilan telepon itu.

Maira berpikir, mungkin saja dosen galaknya itu ingin membagas masalah kompensasi. Dia sepertinya harus minta yang banyak. Supaya dia bisa sewa rumah dan bisa beli beberapa pakaian dan lanjut kuliah.

'Nah benar, aku harus minta kompensasi yang banyak. Kayaknya buat sewa rumah sama beli baju kuliah, 2 juta cukup deh!' batinnya.

Pikirannya terlalu receh. Dia benar-benar hanya memikirkan biaya hidupnya selama satu bulan ke depan. Ya, sebenarnya tidak salah juga, kan dia juga punya pekerjaan di klub malam itu. Terlebih lagi, dia memang tidak ingin memanfaatkan siapapun.

Maira sampai di koridor kamar yang dia tinggalkan tadi. Tapi sialnya, dia melihat juragan Rusli juga ada di koridor itu. Mata Maira melebar, dia langsung berlari masuk ke kamar Jack tadi.

Tapi begitu dia masuk, dia langsung melihat wajah dingin Jack, dan seorang pria yang berdiri di sebelahnya.

"Langsung lari begitu dengar aku mau tanggung jawab?" tanya Jack.

Bagi orang lain, mungkin itu terdengar biasa saja. Tapi bagi Maira. Kata-kata Jack itu seperti sedang menelanjanginyaa secara terang-terangan. Di pikir Maira benar-benar matre dan sangat butuh pertanggung jawaban.

'Itu mulut apa cabai setannn sih? pedesnya ngalahin jempol netizen!' kesal Maira dalam hati.

Maira ingin sekali membalas ucapan pedas Jack itu. Tapi, kalau Jack marah dan dia diusir keluar. Yang ada dia akan di bawa oleh juragan Rusli. Pada akhirnya Maira memilih pura-pura tidak mendengar ucapan Jack itu saja.

'Anggap aja kentuttt! lewat.. lewat!' gumamnya dalam hati, memotivasi dirinya sendiri.

"Tanda tangan!"

Brakk

Sebuah dokumen di lemparkan oleh Jack di atas meja. Cara lemparnya benar-benar sombong. Tapi Maira sama sekali tidak terkejut. Dia bekerja patuh waktu di klub malam. Disana dia banyak melihat manusia jenis Jack itu. Manusia yang mengira karena mereka punya uang. Mereka bisa bertindak semau mereka. Ya, meskipun semua itu benar.

Maira mendekat. Dia meraih dokumen itu, dan membukanya. Matanya melebar ketika dia membaca judul dari dokumen itu.

"Perjanjian Pernikahan Kontrak? siapa yang menikah kontrak?" tanya Maira bingung.

"Bisa baca kan? baca!"

Maira ingin sekali melemparkan dokumen itu di depan Jack. Pria itu galaknya gak ketulungan.

Dan lagi-lagi Maira terkejut. Ternyata mereka akan menikah. Tapi pernikahan kontrak selama satu tahun saja.

"Oke, aku punya syarat!" kata Maira membuat Jack merubah posisinya yang tadinya bersandar di sandaran sofa, menjadi tegak dengan tatapan tajam ke arah Maira.

Maira lumayan merinding. Aura menindas Jack itu, memang aur-auran. Bikin merinding, bisa membuat seseorang merasa menciut di depannya.

"Kamu jangan tidak tahu diri. Aku sudah berbaik hati menikahimu, kalau-kalau kamu hamil..."

"Hah, hamil? memangnya satu kali bisa hamil?" tanya Maira kaget.

Ya, wajar saja. Dia memang polos, polos sama bloon sebenarnya beda tipis.

Jack memegang keningnya dan menghela nafas berat. Kenapa juga semalam harus wanita itu yang lewat di depan kamarnya. Dan kenapa dia tidak bisa menahan dirinya pada gadis itu.

"Intinya, kita menikah kontrak satu tahun. Kamu ganti baju, kita ambil buku nikah di catatan sipil. Setelah itu kamu dan aku tidak perlu bertemu lagi. Berikan rekening mu pada Paul. Dia akan mengirim 10 juta setiap bulan. Setahun kemudian, kita bercerai!"

Maira terdiam. 10 juta perbulan, bukankah itu sangat banyak. Dia bisa menyewa rumah kontrakan.

"Baiklah, bisa aku minta 10 jutanya di muka?" tanya Maira.

Jack semakin terlihat kesal.

'Benar-benar wanita mata duitan!'

"Tidak bisa, uang itu baru diambil bulan depan!" kata Jack.

'Siapa yang tahu trik apalagi yang akan dia mainkan?' batin Jack curiga.

"Hah, bulan depan?" tanya Maira tidak senang.

"Paul, berikan pakaian padanya. Aku aku pulang!"

"Pak Jack, bolehkah aku ikut? aku tidak masalah jadi pelayan di rumahmu. Atau potong saja biaya hidupku dari uang bulanan itu. Tapi, bolehkan aku menumpang. Satu bulan saja, ya ya ya!"

"Tidak!"

Brakk

"Kalau begitu aku tidak mau tanda tangan!" gertak Maira sambil melemparkan dokumen itu kembali ke atas meja.

Gadis itu benar-benar hanya sedang mencoba peruntungannya. Sebenarnya dia sangat yakin pada Jack.

***

Bersambung...

1
✰͜͡v᭄HIATUS𝐀⃝🥀ᵒᶠᶠ'ᴳᶜ
harusnya panggil syg ya pak supir biar romantis.wkwkwkwk
Eva Nietha✌🏻
Bilang aja sih pak Dosen dah suka Maira ya kan 🤣😁
✰͜͡v᭄HIATUS𝐀⃝🥀ᵒᶠᶠ'ᴳᶜ
udh ikutin aja kemauan dia maira
✰͜͡v᭄HIATUS𝐀⃝🥀ᵒᶠᶠ'ᴳᶜ
apa Jack bnr² mencintai maira,ko sama Tamara biasa aja sih pdhl kan dlu dia selalu didambakan
M⃠Ꮶ͢ᮉ᳟Asti 𝆯⃟ ଓεᵉᶜ✿🌱🐛⒋ⷨ͢⚤
aduh Jihan kamu bikin Maira bingung 🤭
✰͜͡v᭄HIATUS𝐀⃝🥀ᵒᶠᶠ'ᴳᶜ
bimbang kan maira sama pertanyaan nya.wkwkwk
✰͜͡v᭄HIATUS𝐀⃝🥀ᵒᶠᶠ'ᴳᶜ
ada aja kelakuan Jihan sampai² maira gak bisa menjawabnya
M⃠Ꮶ͢ᮉ᳟Asti 𝆯⃟ ଓεᵉᶜ✿🌱🐛⒋ⷨ͢⚤
tak pernah damai sepertinya 🤔🤭
M⃠Ꮶ͢ᮉ᳟Asti 𝆯⃟ ଓεᵉᶜ✿🌱🐛⒋ⷨ͢⚤
makanya ketuk pintu dulu Maira 🤭
M⃠Ꮶ͢ᮉ᳟Asti 𝆯⃟ ଓεᵉᶜ✿🌱🐛⒋ⷨ͢⚤
tuan mu sedang mode gak waras Paul, makanya dia menampar Maira 😔
M⃠Ꮶ͢ᮉ᳟Asti 𝆯⃟ ଓεᵉᶜ✿🌱🐛⒋ⷨ͢⚤
aih kenapa marah² kamu Jack 🤭
M⃠Ꮶ͢ᮉ᳟Asti 𝆯⃟ ଓεᵉᶜ✿🌱🐛⒋ⷨ͢⚤
bisa takut juga tu bibi 🤔🤣
Sribundanya Gifran
lanjut
✰͜͡v᭄HIATUS𝐀⃝🥀ᵒᶠᶠ'ᴳᶜ
kenapa gak jujur aja maira kepada dia siapa tau kan dia bisa bantu
Sribundanya Gifran
jack kenpa kau kalau selidik itu cumn setengah, yg totalitas dong, mentang mentang suka tamara hal sekitar tak dipeehatikan.....
lanjut up lagi thor
Yoongi marry me
Selalu suka, tapi typomu Thor 🤣🤣, kadang bikin ketawa loh pas lagi momen melow
Enzi
Cerita yang bagus
Stella
Terbaik
Vina
Keren
Anya
Semangat Terus kak
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!