🎉Novel Story Of Maid diadaptasi menjadi webseries, tayang di MAXSTREAM.
Ariella Anastasya seorang gadis cantik yang nekad kabur dari rumah karena kepindahan nya keluar negri tidak di setujui oleh sang papa, terpaksa bekerja menjadi seorang pembantu di rumah Pranata dan siapa sangka, niatnya yang awalnya hanya ingin melupakan rasa sakit hatinya karena terhianati oleh sahabat dan kekasihnya malah ternyata terpincut cinta kepada sang majikan.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Mommy_Ar, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Episode Dua puluh dua
Setelah Bian mengutarakan perasaan nya kepada Lira beberapa waktu lalu, kini Bian tidak lagi pernah melihat wajah Lira di rumahnya.
Bian begitu terkejut saat menanyakan keberadaan Lira kepada mbok Ni dan ternyata Lira sudah mengundurkan diri dan pergi dari rumahnya.
"Bian ... " panggil Jenar sambil menggendong baby Javie.
"Heemmm." Jawab Bian lesu tanpa beranjak atau mengalihkan pandangannya dari televisi.
"Titip Javie dulu dong." Kata Jenar tanpa permisi langsung meletakkan baby Javie kedalam pangkuan Bian.
"Jenar!" Pekik Bian terkejut karena belum siap menerima baby Javie dan takut ia terjatuh.
"Perut aku mules, encus nya Javie kan lagu mudik. Encus Javier juga lagi sibuk. Aku mau minta tolong ke siapa lagi coba!" Kata Jenar cemberut.
"Ya tapi kan bisa hati hati gue aja belom siap ntr kalau jatuh gimana?" Kata Bian.
"Gak bakalan, udah pokoknya diemin dia ajak main perut aku sakit." Kata Jenar dan langsung berlari menuju kamarnya.
Sejak kepergian Lira dari rumah Pranata kini rumah itu sepi dan semakin repot, Karena kebetulan encus yang merawat baby Javie juga sedang cuti pulang kampung.
Tamara pun sedang pergi menemani Adi yang sedang ada kerjaan di luar negri.
"Javie Mommy kamu bener bener ceroboh." Kata Bian kepada Javie dan dibalas celotehan tawa oleh bayi mungil itu.
"Javie, menurut kamu kemana perginya cewek bar bar itu Jav. Bantuin om dong buat nyari dia." kata Bian pelan sambil menyandarkan kepalanya pada sofa dan memangku baby Javie.
"Kenapa dia harus pergi saat udah berhasil nyuri hati om Bian ya Jav, kenapa dia pergi saat udah berhasil bantu om move on dari Mommy kamu." Ucapnya lagi. "Apa menurut kamu om terlalu cepet nyatain perasaan om sama dia, sampai akhirnya dia pergi."
"Bu bu bu bu oaaaaaa ... " (anggap aja celotehan bayi yah😂). Baby Javie hanya mengoceh mendengarkan curhatan hati Bian yang galau karena ditinggal Lira pergi entah kemana.
"Jav, kasih om solusi dong gimana? kemana om harus nyari dia jangan bu bu bu mulu." Rengek Bian kesal seperti orang mau menangis.
"Om Bian belom minum obat yak?" Tanya Aiden yang baru datang dan mendudukkan dirinya di sofa seberang Bian.
"Anak tuyul udah dateng. Biang rese nih." Kata Bian mendengus kesal tanpa menjawab pertanyaan Aiden.
"Om, kalau sekiranya belom sembuh jangan pulang dulu makanya. Jadi kumat kan, masih untung Javie gak takut sma om nya." kata Aiden terkekeh sendiri.
"Lo kata gue gila" Kata Bian kesal.
"Lah terus apa? om Bian ngerengek gak jelas sama bayi mana dia bisa ngerti hahaha." Aiden kembali tergelak saat mengingat setiap ucapan yang di ucapkan Bian.
Sebenernya Aiden sudah pulang sedari tadi hanya saja dia masih berdiri di belakang Bian dan mendengarkan semua ucapan Bian yang sedang Gegana.
"Diem ah. Pusing nih ... " kata Bian.
"Aiden tau dimana mbak Lira," Kata Aiden membuat Bian langsung menatap ke Aiden dengan tatapan yang sulit di artikan.
"Dimana dia? lo tau rumahnya? dimana? kapan lo ketemu sama dia? apa dia ngabarin lo?" Tanya Bian beruntun membuat Aiden berusaha menahan tawanya.
"Om mau tau mbak Lira dimana?" Tanya Aiden lagi.
"Iya buruan anak tuyul kasih tau gue dia dimana?" Kata Bian tidak sabar.
"Mbak Lira di HATIMU ... " Jawab Aiden lalu tergelak dan segera kabur dari hadapan Bian.
"Anak tuyul sialan!" Pekik Bian merutuki kebodohan nya yang begitu percaya dengan ucapan Aiden yang sudah pasti akan mengerjainya.
Kemana si Lira guys ... ? 🙊🙈💃💃
